• Tidak ada hasil yang ditemukan

(1)67 DAFTAR PUSTAKA Bente E.2008

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "(1)67 DAFTAR PUSTAKA Bente E.2008"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

67

DAFTAR PUSTAKA

Bente E.2008. The Bobath Concept In Adult Neurology. First Edition. New York.

Tieme Stuttgart.

Daulay, N. (2017). Struktur Otak dan Keberfungsiannya pada Anak dengan Gangguan Spektrum Autis: Kajian Neuropsikologi, Buletin Psikologi, 25(1), page. 11–25.

Denny P. 2017. Metode Pelatihan Bobath Lebih Baik Dari Metode Feldenkrais Untuk Meningkatkan Keseimbangan Di Antara Pasien Pasca Stroke. 5. page 1.

Feigin., Valery. 2006. Stroke Panduan Bergambar Tentang Pencegahan dan Pemulihan Stroke. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.

Ginsberg M., 2007. Neuroprotection for Ischemic Stroke: Past, Present, and Future.

New York. In: Neuropharmacology.

IBITA.2007. Theoretical Asumptions and Clinical Practice. IBITA Anuual Greeting Meeting.

Irfan, M. & Susanti J. 2010. Pengaruh Penerapan Motor Relearning Programme (MRP) Terhadap Peningkatan Keseimbangan Berdiri Pada Pasien Stroke Hemiplegi. Jakarta: Universitas Indonusa Esa Unggul.

John, T & Bruce M.2002. Netter atlas neuroanatomy and neurophysiology.

USA.Costum Communications.

KBBI, 2016. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Kurnia H.2015. Efek Neurorehabilitasi Dengan Metode Bobath Terhadap Kemampuan Trunk Control Dan Kemandirian Aktivitas Fungsional Pasien Pasca Stroke Iskemik.10-12.page 1.

Lanciego, J., Luquin, N. and Obeso, J. 2012. Functional Neuroanatomy of the Basal Ganglia, Cold Spring Harbor perspectives in medicine, 2.

(2)

68

Mardjono & Sidharta. 2010. Neurologi Klinik Dasar, cetakan ke 15. Dian Rakyat, Jakarta

Mayfield.2018. Anatomy of the Brain, The New England Journal of Medicine, Surgery and Collateral Branches of Science, 6(3), page. 305–308.

Mesiano, T. 2017.Stroke Indonesia. Stroke Indonesia. 2. page. 1–30.

Misbach, Jusuf. 2011. Stroke Aspek Diagnostik, Patofisiologi, dan Manajemen.FKUI. Jakarta.

Moore, K., Daley, A. and Agur, A. 2016 Moore: Clinically Orientated Anatomy.

Paulsen F. & Waschke J.2010.Sobotta Edisi 23 Jilid 3. Jakarta.EGC.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2015.Tentang Standar Pelayanan Fisioterapi. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1662. Jakarta.

Price, A. S., Wilson M. L. 2006. Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit.

Terjemahan oleh: dr. Brahm U. Penerbit EGC.Jakarta.

Roger, V. Go, A. Lloyd-Jones D, et, al. 2011. Heart disease and stroke statistics 2011 update: A report from the American Heart Association.

Snell. Richard. 2007. Neuroanatomi Klinik. edisi kedua. Jakarta. EGC.

VitaHealth. 2003. Stroke. Edisi kedua., Jakarta. PT Gramedia.

Yani S, Wibisono H, Prabowo E.2017. Intervensi Metode Bobath Dan Neuro Muscular Taping (NMT) Pada Penderita Pasca Stroke Terhadap Gangguan Keseimbangan.3.Page 188.

Zahrawardani, D., Herlambang, K. S. and Anggraheny, H. D. 2013. Analisis Faktor Risiko Kejadian Penyakit Jantung Koroner di RSUP Dr Kariadi Semarang.1(3), page. 13.

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan konsentrat emas yang memiliki kualitas yang lebih baik di dapatkan pada kemiringan alat 40 0 ditunjukan dengan kadar mineral yang lebih tinggi. Ini

Perbedaannya ada pada misi dan tujuan game yaitu game tersebut memiliki misi untuk mengumpulkan unsur-unsur kimia yang berhubungan dengan pertanian, sedangkan game