TENTANG JIHAD DI INDONESIA
Oleh: Muhammad Bintang A (214110104074) Ira Nurul Latifah (214110104075)
KLASIFIKASI AYAT-AYAT
1. Orang-Orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian serta berjihad dijalan Allah.
Q.S. At-Taubah/9:19:
هِ!لَّلا %دَ'نْعِ %نَو,وُ%تَ'سْ%يَ %لَا هِ!لَّلا لِيبِ%سَ يفِ %دَ%هَا%جَ%و رِخِ 'لْآا مِ'وُ%ي'لا%و هِ!لَّلابِ %نَ%مَآ 'نَ%مَ%كَ مِا%رِ%حَ'لا دَجِ'سْ%مَ'لا %ةَ%رَا%مَعِ%و Iجِّا%حَ'لا %ةَ%يَا%قَسَ 'مْ,تَ'لَّ%عَ%جَ%أَ ۗ ۚ مْلا!ظَّلا %مِ'وُ%قَ'لا يدَ'هْ%يَ %لَا ,هِ!لَّلا%و
Apakah (orang-orang) yang memberi minum kepada orangorang yang mengerjakan haji dan mengurus masjidil Haram kamu samakan dengan orang-orang yang beriman kepada Allah
dan hari kemudian serta berjihad di jalan Allah? Mereka tidak sama di sisi Allah, tidak memberikan petunjuk kepada kaum yang zalim.
2. Orang-orang yang berjihad sesungguhnya untuk dirinya sendiri. Q.S. Al-Ankabut/29:6-7:
,دَهَا%جِ,يَ ا%مَ!نَّإِ%فِ %دَ%هَا%جَ 'نَ%مَ%و.%نَوُ,لَّ%مَ'عَ%يَ اوُ,نَّا%كَ يذِ!لا %نَ%سْ'حْ%أَ 'مْ,هْ!نْ%يَزِ'جِ%نْ%ل%و 'مْهْتِا%ئَIي%سَ 'مْ,هْ'نْ%عِ !نَ%رِIفِّ%كَ,نْ%ل تِا%حَلا!صَّلا اوُ,لَّمَ%عِ%و اوُ,نْ%مَآ %نَيَذِ!لا%و
%نَيمَ%لا%عَ'لا نَ%عِ iينْ%غَ%ل %هِ!لَّلا !نَإِ هِسْ'فِّ%نْل ۚ
Dan barang siapa yang berjihad, maka sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk dirinya sendiri. Sesungguhnya Allah benar-benar maha kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam, dan orang-orang yang beriman dan beramal shaleh, benar-benar akan kami
2
3. Larangan mempersekutukan Allah. Q.S. Lukman/31:15
!ي%لإِ %بَا%نَّ%أَ 'نَ%مَ %لِيبِ%سَ 'عْبِ!تِا%و اrفِو,رِ'عَ%مَ ا%ي'نَّsدَلا يفِ ا%مَ,هْ'بِحْا%صَ%و ا%مَ,هْ'عَطِ,تِ %لَا%فِ wمْ'لَّعِ هِبِ %كَ%ل %سَ'ي%ل ا%مَ يبِ %كَرِ 'شْ,تِ 'نَ%أَ |ىٰ%لَّ%عِ %كَا%دَ%هَا%جَ 'نَإِ%و ۖ ۖ
%نَوُ,لَّ%مَ'عَ%تِ 'مْ,تَ'نْ,كَ ا%مَبِ 'مْ,كَ,ئَIبِ%نَّ,أُ%فِ 'مْ,كَ,عَجَ'رِ%مَ !ي%لإِ !مْ,ثُ ۚ
Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang-orang yang kembali kepadaku, kemudian hanya kepada kulah
kembalimu, maka kuberitakan kepadamu apa yang kamu kerjakan.
4. Berjihad dijalan Allah. Q.S. Al-Bakarah/2:218
wمْيحْ%رَ wرَوُ,فِّ%غَ ,هِ!لَّلا%و هِ!لَّلا %تَ%مَ'حْ%رَ %نَوُ,جَ'رِ%يَ %كَئَ|%لو ۚ ,أَ هِ!لَّلا لِيبِ%سَ يفِ او,دَ%هَا%جَ%و او,رِ%جَا%هَ %نَيَذِ!لا%و اوُ,نْ%مَآ %نَيَذِ!لا !نَإِ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-prang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah maha pengampun lagi maha
penyayang
3
KLASIFIKASI AYAT-AYAT
5. Perintah menolong orang-orang yang berhijrah. Q.S. An-Anfal/8:72
او,رِ%صَّ%نَّ%و ا'و%وآ %نَيَذِ!لا%و هِ!لَّلا لِيبِ%سَ يفِ 'مْهْسْ,فِّ'نَّ%أَ%و 'مْهْلا%وُ'مَ %أُبِ او,دَ%هَا%جَ%و او,رِ%جَا%هَ%و اوُ,نْ%مَآ %نَيَذِ!لا !نَإِ
|ىٰ!تَ%حْ ‡ءٍ'ي %شَ 'نَمَ 'مْهْتَ%يَ %لَا%و 'نَمَ 'مْ,كَ%ل ا%مَ او,رِجَا%هْ,يَ 'مْ%ل%و اوُ,نْ%مَآ %نَيَذِ!لا%و ‡ضٍ'عَ%بِ ,ءٍا%يل'و ۚ %أَ 'مْ,هْ,ضُ'عَ%بِ %كَئَ|%لو,أَ
,هِ!لَّلا%و wقٌا%ثَيمَ 'مْ,هْ%نْ'ي%بِ%و 'مْ,كَ%نْ'ي%بِ ‡مِ'وُ%قَ |ىٰ%لَّ%عِ !لَاإِ ,رِ'صَّ!نْلا ,مْ,كَ'ي%لَّ%عَ%فِ نَيَIدَلا يفِ 'مْ,كَو,رِ%صَّ'نْ%تَ'سَا نَإِ%و او,رِجَا%هْ,يَ ۗ ۚ wرِيصَّ%بِ %نَوُ,لَّ%مَ'عَ%تِ ا%مَبِ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dengan harta dan jiwanya pada jalan Allah dan orang-orang yang memberikan tempat kediaman dan pertolongan (kepada orang-orang mujahirin), mereka itu satu sama lain lindung-melindungi.
Dan (terhadap) orangorang yang beriman, tetapi belum berhijrah, maka tidak ada kewajiban sedikit pun atasmu melindungi mereka sebelum mereka berhijrah. (akan tetapi) jika mereka
meminta pertolongan kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan kecuali terhadap kaum yang telah ada perjanjian antara kamu
dengan mereka. Dan Allah maha melihat apa yang kamu kerjakan.
1. Orang-Orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian serta berjihad dijalan Allah.
Q.S. At-Taubah/9:19
Tidak sepantasnya kalian menyamakan kedudukan orang-orang musyrik yang memberi minum kepada orang-orang yang mengerjakan haji dan memakmurkan al-Masjid al-Haram
itu dengan orang-orang yang beriman kepada Allah, mempercayai hari kebangkitan dan hari pembalasan serta berjihad di jalan Allah. Hal itu disebabkan karena mereka tidak sama
kedudukannya di sisi Allah. Allah tidak akan menunjukkan jalan kebenaran kepada orang- orang yang selalu berbuat zalim terhadap orang lain dengan terus menerus menyakiti
mereka.
2. Orang-orang yang berjihad sesungguhnya untuk dirinya sendiri. Q.S. Al-Ankabut/29:6-7 Barangsiapa yang berjihad untuk meninggikan kalimat Allah dan mengorbankan diri dengan selalu bersabar untuk melakukan ketaatan kepada Allah, maka sesungguhnya pahala dari jihad itu adalah untuk dirinya sendiri. Sesungguhnya Allah tidak membutuhkan
ketaatan makhluk-makhluk-Nya.
Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, pasti akan Kami hilangkan kejelekan- kejelekan mereka dan Kami ampuni, serta Kami balas mereka dengan pahala
yang terbaik atas segala amal saleh mereka.
5
TAFSIR AYAT-AYAT
3. Larangan mempersekutukan Allah. Q.S. Lukman/31:15
Dan apabila kedua orangtuamu memaksamu untuk menyekutukan Allah dengan sesuatu yang kamu ketahui bahwa dia tidak pantas untuk disembah, maka janganlah kalian menaati mereka. Pergaulilah mereka berdua di dunia dengan baik. Dan ikutilah jalan orang
yang kembali kepada ketauhidan dan keikhlasan. Kemudian kepada-Kulah tempat kembali kalian semua, kemudian Aku akan memberitahukan kepada kalian kebaikan dan keburukan
yang telah kalian lakukan, agar Aku memberikan balasan atasnya.
4. Berjihad dijalan Allah. Q.S. Al-Bakarah/2:218
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dengan keimanan yang mendorong mereka untuk berhijrah demi membela agama dan berjuang menjunjung tinggi kalimat Allah, akan
selalu mengharapkan menanti pahala yang besar dari Allah, meskipun mereka tidak sempurna dalam mengerjakan beberapa hal. Karena Allah Maha Pengampun dosa, Maha
Penyayang, yang menyayangi hamba-Nya dengan memberi petunjuk dan pahala.
5. Perintah menolong orang-orang yang berhijrah. Q.S. An-Anfal/8:72
Orang-orang yang percaya pada kebenaran dan tunduk kepada hukum Tuhan lalu berhijrah dari Makkah, berjihad dengan taruhan jiwa dan harta yang berlindung dalam keterasingan,
membantu Rasulullah memerangi musuh-musuhnya dan memusuhi orang-orang yang menentangnya, adalah penolong bagi saudara-saudara mereka demi tujuan menegakkan kebenaran dan menjunjung tinggi kalimat Allah. Sementara yang enggan berhijrah, mereka
tidak memiliki hubungan perwalian dengan orang-orang beriman, kecuali jika mereka merubah niat dan pendirian mereka, lalu berhijrah. Meskipun begitu, apabila mereka meminta bantuan untuk mengalahkan kaum yang menindas mereka karena alasan-alasan
keagamaan, maka berikanlah pertolongan. Tetapi, jika mereka meminta bantuan untuk memerangi orang-orang yang terikat perjanjian dengan kalian, maka jangan ikuti permintaan mereka. Allah Maha Melihat, Mahateliti segala yang kalian lakukan dan tidak
ada sesuatu pun yang luput dari pengetahuan Allah. Berhentilah pada batasan-batasan hukum Allah, agar kalian tidak terjerumus dalam jurang siksa-Nya.
7
Menurut M. Quraish Shihab bahwa jihad adalah cara untuk mencapai tujuan. Jihad
tidak mengenal putus asa, menyerah, kelesuan, tidak pula pamrih. Tetapi jihad tidak
dapat dilaksanakan tanpa modal, karena itu mesti disesuaikan dengan modal yang dimiliki
dan tujuan yang ingin dicapai.
Jihad dalam konteks Indonesia saat ini dapat diwujudkan melalui beberapa bentuk jihad seperti jihad melawan ancaman disintegrasi, kebodohan, kemiskinan, korupsi, dan lain-lain.