i ABSTRAK
Habibi. 2015. Pola Pewarisan Budaya Produksi Garam Tradisional Desa Arungkeke Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto. Skripsi. Jurusan Pendidikan Sosiologi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Makassar. Pembimbing I H. Syaiful Saleh, dan Pembimbing II Suardi.
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana sistem pengolahan produksi garam tradisional Desa Arungkeke Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto, bagaimana pola pewarisan budaya produksi garam tradisional Desa Arungkeke Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto, faktor apa yang memengaruhi pola pewarisan budaya produksi garam tradisional Desa Arungkeke Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sasaran penelitian adalah sistem pengolahan produksi garam tradisional, pola pewarisan budaya produksi garam tradisional, dan faktor yang memengaruhi pola pewarisan budaya produksi garam tradisional Desa Arungkeke Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto. Lokasi penelitian di Desa Arungkeke Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola pewarisan budaya produksi garam tradisional melalui proses enkulturasi yang dipengaruhi oleh latar belakang petambak produksi garam tradisional dan pengetahuan anak petambak produksi garam tradisional serta sistem pembelajaran yang bersifat tradisional atau disebut pembiasaan anak akan ketrampilan sebagai petambak produksi garam tradisional, seperti : appare pakkakkasa (alat), appare tingkasa’ (pematang), akkai ce,la (panen) dan sebagainya.
Faktor yang memengaruhi pola pewarisan sebagai petambak produksi garam Tradisional adalah faktor intern dan ekstern. Kesimpulannya bahwa pola pewarisan budaya produksi garam tradisional melalui proses enkulturasi dan pembelajaran tradisional atau lebih disebut pembiasaan serta didukung dari berbagai pihak baik intern maupun ekstern.
Kata kunci: pewarisan, budaya
