• Tidak ada hasil yang ditemukan

Akuntansi (Reguler Siang)

N/A
N/A
Mas Jaro

Academic year: 2024

Membagikan "Akuntansi (Reguler Siang)"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1. Temukan 5 kata yang menurut kalian baru - Passion

- Televangenis - Cold Call - Follow Up - Scall Up

2. Ceritakan Kembali apa yang Anda tonton / dengar berupa tulisan / Poin penting BAGIAN 1 : POLA PIKIR

Bagian ini condong untuk mengajak kita memperbaiki pola pikir, yaitu bagaimana memperbaiki niat pribadi dalam membangun jejaring. Di bab pertama penulis menjelaskan tentang pengalamannya saat mengenyam pendidikan di Harvard Bussines School, dimana penulis lebih mengedepankan menjalin hubungan dengan orang baru jauh lebih penting daripada sekedar mengikuti rutinitas pelajaran. Dalam menjalin hubungan, tidak ada hal yang membosankan karena karier didukung oleh sebuah hubungan yang baik, dan koneksi membuat banyak hal menjadi lebih masuk akal dalam dunia kerja baru.

Di bab kedua, penulis menjelaskan bagaimana menjadi tokoh penting tidak dapat dilakukan seorang diri. Ribuan orang berperan penting dalam membentuk kita yang sekarang, sehingga perhitungan adalah sifat yang dihindari dalam membangun jejaring. Dengan kata lain, mata uang dari jaringan yang sesungguhnya bukanlah keserakahan, melainkan kemurahan hati.

(2)

Selanjutnya, penulis memaparkan pentingnya untuk mengerti apa yang kita inginkan.

Beberapa langkah yang dipaparkan oleh penulis dalam membantu menemukan misi pribadi adalah sebagai berikut.

1. Temukan passion kita, lihatlah ke dalam diri sendiri apa yang sebenarnya kita inginkan selanjutnya lihatlah di sekeliling kita apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan kita pribadi.

2. Tuliskan tujuan-tujuan itu ke dalam kertas. Buat tujuan secara spesifik dan dapat diraih dengan tenggat waktu tertentu, serta menantang dan harus penuh tuntutan.

3. Bentuklah dewan penasehat pribadi.

Bab keempat, merupakan gambaran yang mengubah pola pikir kebanyakan orang. Dikala kita hanya memperbanyak kenalan dan kontak di ponsel hanya saat memerlukannya, penulis justru menganjurkan untuk membangun jaringan sebelum dibutuhkan. Dalam buku ini penulis mengutip perkataan dari Mitch Albom, seorang penulis kolumnis olahraga Amerika nomor satu sebanyak sepuluh kali, "Bangunlah komunitas kecil berisi orang-orang yang kau cintai dan yang mencintaimu."

Penulis selanjutnya menjabarkan kehebatan sebuah keberanian. Penulis menceritakan pengalaman dari tokoh bernama DeAnne Rosenberg, yang merupakan pemilik biro konsultan DeAnne Rosenberg Inc. Rosenberg dikenal sebagai nyonya berani. Julukan ini didapatnya karena berani menyurati Asosiasi Manajemen Amerika (AMA) tentang ketiadaan suara perempuan dalam organisasi tersebut. Sampai akhirnya dimenjadi pembicara wanita pertama atas nama AMA.

Dalam membangun jejaring, jangan pernah menjadi orang yang menyebalkan. Enam langkah untuk menjadikan kita sebagai jejaring yang baik adalah sebagai berikut.

1. Jangan bermulut manis 2. Jangan percaya pada gosip

3. Jangan datang ke pesta dengan tangan kosong 4. Jangan memperlakukan bawahan dengan buruk 5. Bersikap transparan

6. Jangan terlalu efisien

KETERAMPILAN YANG PATUT DIKUASAI

Bagian kedua dari buku ini membahas tentang "keterampilan yang patut dikuasai". Diawali dengan bagaimana kita harus mempersiapkan kesuksesan kita. Menurut Robert H. Schuller, seorang televangenis Kristen Amerika, "Prestasi besar selalu diawali dengan persiapan besar pula". Persiapan yang dimaksud adalah dengan mencari tahu latar belakang orang-orang yang akan dihubungi. Dilanjutkan dengan mengidentifikasi orang-orang yang dapat membantu mencapai tujuan kita. Tinta dan kertas adalah alat bantu efektif dan sesuai dalam melacak

(3)

orang-orang baru dalam kehidupan sosial yang terus berkembang. Metode ini mengantarkan penulis menjadi CEO YaYa Media.

Hindari cold call, siapkan diri kita untuk menghadapi dan menghubungi orang-orang baru, karena kita tidak akan pernah siap karena tidak ada momen yang sempurna. Kuncinya adalah langsung kerjakan saja. Terdapat empat aturan untuk menghindari cold call, yaitu:

1. Menunjukkan kredibilitas dengan menyebutkan nama orang atau institusi yang dikenal.

2. Ungkapkan usulan berharga yang dimiliki.

3. Berikan nuansa seperti desakan, kenyamanan, dan siaga atas segala hal yang dibutuhkannya, yaitu siap kapan pun untuk bertemu orang lain menurut waktu yang dimiliki orang tersebut.

4. Bersiap-siap menawarkan kompromi untuk memastikan setidaknya sebuah tindakan lanjutan.

Untuk menjadi seorang yang hangat, perlu langkah-langkah yang tepat, diantaranya:

1. Rancanglah sebuah referensi 2. Nyatakan nilai kita

3. Dengan sedikit bicara, sampaikanlah banyak hal. Buat panggilan itu cepat, nyaman, dan sejelas mungkin.

4. Berkompromilah.

Dalam bab selanjutnya, dibahas bagaimana menaklukkan asisten eksekutif. Penulis menyebutnya "penjaga pintu". Tanpa mereka, kita tidak akan pernah bisa berbicara dengan eksekutif. Oleh karena itu, perlakukan mereka sebagai sekutu, bukan sebagai musuh.

Dan salah satu kunci buku ini dibahas pada bab 11, yaitu jangan pernah makan sendirian.

Ajaklah beberapa kolega untuk makan bersama, karena itu akan membuat waktu kita lebih efektif dalam membangun jaringan di kehidupan pribadi maupun bisnis. Bergaulah dengan orang yang tepat pada keadaan yang tepat. Seperti yang dicontohkan oleh penulis, apabila kita pengangguran, akan lebih baik bergaul dengan pemberi kerja daripada dengan sesama pencari kerja, karena peluang akan terbuka.

Follow up atau gagal. Hal ini yang sering kita lupakan, dimana kita sulit untuk menghubungi orang-orang yang dianggap tidak punya peran dalam kehidupan kita sekarang. Tetapi sangat mudah bagi kita menghubungi orang lain disaat kita perlu sesuatu. Hal ini harus dihindari.

Jangan menjadi Si Minder, Si Pemeluk Kaki, Si Pemburu Orang Tenar, Si Mata Jelalatan, atau Si Pengobral Kartu Nama. Jadilah seperti Bill Clinton, yang jika ia menghabiskan waktu tiga puluh detik dengan seseorang, ia akan pastikan tiga puluh detik itu penuh kehangatan dan ketulusan. Tidak ada yang lebih berkesan daripada itu.

Cara paling efisien umtuk memperbesar dan menyerap seluruh potensi dalam lingkaran pertemanan kita adalah dengan menghubungkan lingkaran tersebut dengan lingkaran orang lain. Hal ini sangat sederhana, tetapi jarang diterapkan. Tebar pesona ke semua orang di sekitar

(4)

kita, baik itu rekan kerja, orang asing, teman atau atasan. Mulailah belajar seni berbasa basi, yaitu:

1. Pelajari kekuatan isyarat nonverbal 2. Kembangkanlah mata uang percakapan 3. Sesuaikan jendela johari kita

4. Mengakhiri dengan luwes 5. Sampai kita berjumpa lagi 6. Belajarlah untuk mendengarkan

7. Hal paling mudah dan tidak pernah gagal adalah dengan mengucapkan lima kata kunci,

"Anda hebat. Ceritakan lebih banyak.”

MENGUBAH KONEKSI MENJADI PERTEMANAN

Menjalin kontak setiap saat merupakan hal yang penting dalam menumbuhkan jaringan.

Dalam menumbuhkan sebuah kepercayaan, perlu ada sebuah aturan yang membantu untuk membuat hubungan lebih hangat:

1. Ciptakan tema

2. Gunakanlah undangan 3. Ciptakan suasana 4. Lupakan sikap formal

5. Jangan dudukan pasangan berdampingan 6. Santailah.

DAPAT YANG LEBIH DAN BERIKAN KEMBALI

Setelah kita dapat mengubah pola pikir kita tentang jejaring, memiliki keterampilan, dan terikat dalam tali pertemanan yang kuat, kita akan diajak memperaktikannya dalam kehidupan sehari-hari. Terdapat delapan kunci sukses dalam berhubungan dengan orang lain:

1. Jadilah orang yang menarik

Contohlah seorang Dalai Lama yang sempat mendapat gelar Ghandi-nya orang Tibet.

Dimana saat dia menceritakan kisah yang memikat. Dalai lama mengerti bahwa pesan yang disampaikan haruslah sederhana dan universal.

2. Buat brand sendiri

Brand yang dimaksud tidak hanya untuk perusahaan, namun juga bisa untuk pribadi yang disebut Personal Branding Message (PBM). Brand yang berpengaruh – yang terbangun tidak berdasarkan produk tetapi berdasarkan pesan pribadi – telah menjadi keunggulan yang kompetitif.

3. Siarkan brand

Kita harus mengelola sendiri media. Konsultan humas hanyalah fasilitator dan bertindak sebagai perpanjangan tangan. Diri kita adalah perwakilan human terbaik.

(5)

4. Menulis dan pengaruhnya bagi karir

Ini adalah salah satu trik saling bertukar jejaring yang mungkin tidak terlalu hebat, tapi sangat berguna. Tulislah tentang orang-orang yang mengenal kita.

5. Dekat dengan kekuasaan

Carilah orang-orang yang sedang naik daun untuk didekati. Berhubunganlah dengan sesuatu yang besar, seperti yang pernah dikatakan Donald Trump, “Sepanjang Anda masih bisa berpikir, pikirkan sesuatu yang besar.”

6. Dirikan klub maka orang akan bergabung

Jane Howard menyebutkan, “Sebutlah sebagai sebuah klan, jaringan, suku, atau keluarga:

apa pun namanya, siapa pun Anda, Anda memerlukannya.”

7. Jangan pernah tunduk pada keangkuhan

8. Temukan mentor, anak mentor, dan ulangi terus Seorang yang hebat berasal dari guru yang hebat.

3. Susun Opening Prensentasi Anda dengan format 3P

Opening :

Assalamu’alaikum wr wb

Perkenalkan nama saya Nurul Wardani, tapi saya lebih dikenal dengan nama kecil sekaligus nama panggilan saya yaitu Yeyen. Ya anda bisa memanggil saya dengan Yeyen.

Saya saat ini adalah mahasiswa STIE Pancasetia jurusan Akuntansi.

Oke baik, dalam Tugas Presentasi kali ini saya akan mengangkat topik yang sangat menarik yaitu tentang Networking atau jaringan, khususnya Networking dalam berbisnis.

Memiliki Networking, relasi atau jaringan sangatlah penting dalam dunia bisnis karena ada banyak sekali manfaat Networking dalam bisnis yang bisa membantu kalian dalam membangun usaha dan mengembangkannya sampai pada titik yang kalian ekspektasikan atau kalian inginkan. Membangun Networking yang kuat dengan pebisnis lain juga bisa menjadi salah satu jalanmu dalam membuka peluang bisnis yang lebih luas dan bisa dikenal di pasaran.

Apakah kalian sudah melakukan Networking dalam bisnis kalian? Apakah kalian masih santai dan tidak menganggap Networking itu penting untuk bisnis kalian? Ini jawabannya, mari kita kaji bersama-sama tentang apa itu Networking dan mengapa Networking menjadi bagian penting dalam membangun bisnis mu kedepannya.

Closing :

Kita ambil kesimpulan :

- Tentang mengapa Networking itu penting dalam berbisnis - Manfaat Networking dalam berbisnis

- Networking dalam bisnis yang wajib anda lakukan

(6)

Perlu diingat bahwa Networking dalam berbisnis memang bukan sesuatu yang mendesak, namun Networking adalah suatu hal yang sangat penting, bahkan kepentingannya bisa melebihi kepentingan dari modal yang kita perlukan dalam memulai bisnis.

Semoga apa yang saya scoba sampaikan kali ini dapat memberikan gambaran luas kepada anda semua tentang bagaimana kita keluar dari zona sendiri kita, untuk bisa lebih membangun jaringan pertemanan yang sehat, yang banyak membawa manfaat kebaikan buat diri kita sendiri dan orang-orang disekitar kita.

Akhir kata dari presentasi saya kali ini saya ucapkan Wassaalamu’alaikum wr wb

4. Penyusunan Presentasi

Topik : Membangun Networking dalam bisnis berdasarkan buku yang berjudul Never Eat Alone, karya keith Ferrazzi).

Audience : Orang-orang direntang usia >=17 tahun sampai dengan <=30 tahun

Tujuan : Mempelajari bagaimana caranya kita membangun sebuah jaringan pertemanan yang akan meningkatkan diri kita sebagai seorang individu yang menginginkan kesuksesan di masa depan terutama dalam hal membangun sebuah bisnis.

Pesan utama : Membangun Networking dalam bisnis sebenarnya itu mudah.

Point Utama Point Pendukung

1 Alasan Pentingnya Networking Dalam

Membangun Bisnis 1 Networking dibutuhkan untuk

pengembangan bisnis

2 Networking memang sesuatu yang penting, namun tidak mendesak

2 Manfaat Networking Dalam Bisnis 1 Wawasan semakin bertambah 2 Sebagai tempat promosi

3 Untuk meningkatkan pendapatan 4 Menjalin kerjasama dengan bisnis lain 5 Branding

6 Bisa bersaing secara sehat

7 Membantu untuk pengambilan keputusan 8 Pergaulan semakin luas

9 Bisa melihat peluang bisni baru 10 Munculnya kesempatan baru 3 Networking dalam bisnis yang wajib

dilakukan

1 Miliki banyak kenalan

2 Bergabung dengan komunitas

(7)

3 Ikut seminar

4 Melakukan tukar kartu nama

5 Berikan dukungan kepada rekan bisnis 6 Buat acara sharing

7 Manfaatkan media sosial 8 Selalu percaya diri 9 Lakukan tindak lanjut

10 Buat bisnis semakin berkembang

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sari kukusan brokoli terhadap berat limpa dan luas zona marginalis pada gambaran histologis limpa pada mencit yang

Penulis akan memberikan gambaran rencana isi yang membuat lebih terarahnya penulisan Tugas Akhir ini penulis membagi luas pembahasan tugas akhir ini dalam empat (4) bab, yang

rehabilitasi mangrove, faktor salinitas dan zona mangrove yang baik saat ini perlu.. dipenuhi untuk membangun ekosistem yang dapat memberikan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun sebuah Sistem Informasi Geografis (SIG) yang memberikan informasi tentang zona kerentanan gerakan tanah,

8) Bangunan-bangunan lain yang diperlukan. Luas tanah untuk bangunan bertingkat minimal 2 kali luas tanah untuk bangunan lantai dasar. Denah bangunan, jaringan listrik,

Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Rencana Induk Pengembangan Tahun 2021-2035, semoga dokumen ini menjadi pedoman untuk menyusun

Demikianlah proposal ini kami buat, semoga dapat memberikan gambaran yang jelas kepada semua pihak tentang rangkaian acara yang akan dilaksanakan,serta dapat menjadi bahan

Manfaat Praktis Penelitian ini semoga bisa dijadikan sebagai sumber referensi bagi bahan penelitian agar dapat memberikan gambaran mengenai cerita Hanako yang merupakan bagian budaya