• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS BUTIR SOAL BAHASA INDONESIA KELAS X DI SMA KSATRIA CEMPAKA PUTIH

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS BUTIR SOAL BAHASA INDONESIA KELAS X DI SMA KSATRIA CEMPAKA PUTIH "

Copied!
65
0
0

Teks penuh

Data primer diperoleh dari hasil lembar jawaban siswa SMA Ksatria Cempaka Putih Kelas X mata pelajaran Bahasa Indonesia. Analisis soal menggunakan IRT (Item Response Theory) menggunakan software Iteman untuk melihat tingkat kesulitan soal, daya pembeda. Hasil yang diperoleh dari aplikasi ITEMAN akan diinterpretasikan sesuai dengan ketentuan daya pembeda soal dan tingkat kesulitan soal.

Alat ukur tersebut adalah tes prestasi belajar yang badannya seperti yang kita ketahui terdiri dari kumpulan butir tes (=item, tes). Berdasarkan tingkat kesukaran soal termasuk dalam kategori sedang, daya pembeda soal tergolong baik dan didasarkan pada keefektifan penggunaan distraktor soal dengan kualitas sangat tinggi (Ata Nayla Amalia & Ani Widayati, 2012). Dari penelitian sebelumnya diperoleh informasi terkait analisis butir soal pada mata pelajaran Ekonomi Akuntansi kelas XI MPŠ GMA N 1 Kalasan 2013/2014 Tahun pelajaran 2013/2014 Didapatkan informasi mengenai daya beda soal, tingkat kesukaran soal dan pilihan jawaban yang menyesatkan.

Berdasarkan hasil penelitian di atas, peneliti tertarik untuk menganalisis butir soal Bahasa Indonesia Kelas X SMA Ksatria Cempaka Putih untuk mengetahui tingkat validitas, reliabilitas, kesukaran, daya pembeda dan keefektifan penggunaan distraktor dalam suatu tes untuk dianalisis. Berdasarkan penelitian sebelumnya, peneliti tertarik untuk mengetahui kualitas soal bahasa Indonesia ditinjau dari daya beda soal, tingkat kesukaran soal dan fungsi pilihan soal yang menyesatkan untuk siswa kelas X SMA Ksatria Cempaka. Sekolah Putih.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pengetahuan dalam bidang evaluasi khususnya dalam analisis soal-soal tes yang digunakan pada umumnya dan evaluasi dalam analisis butir pada khususnya, baik bagi peneliti sendiri maupun bagi para pendidik yang terlibat atau memiliki perhatian khusus. dalam dunia pendidikan khususnya untuk kelas X SMA Ksatria Cempaka Putih dalam pembuatan alat tes. Penelitian ini juga dapat bermanfaat bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian yang lebih komprehensif dan mendalam tentang masalah yang sama atau pertanyaan lain yang relevan dengan topik penelitian ini.

Urgensi Penelitian

Analisis butir dalam suatu tes bertujuan untuk menelaah/menguji setiap butir soal agar diperoleh butir soal yang berkualitas. Pertanyaan kualitatif adalah pertanyaan yang dapat memberikan informasi yang akurat sesuai dengan tujuannya. Artinya, analisis artikel memungkinkan untuk mendapatkan informasi bagus atau tidaknya suatu artikel, sekaligus mendapatkan petunjuk untuk melakukan perbaikan.

Manfaat melakukan analisis tes menurut Arikunto adalah untuk membantu kita mengidentifikasi item-item yang jelek, mendapatkan informasi yang dapat digunakan untuk menyempurnakan soal-soal untuk tujuan selanjutnya, dan mendapatkan gambaran sekilas tentang keadaan soal yang kita rancang. Artinya, artikel tersebut diuji terlebih dahulu pada subjek tertentu untuk mendapatkan data empiris. Hal ini kemudian dipahami sebagai karakteristik peserta ujian yang tidak berubah meskipun item yang mereka pilih berubah (Dragon, 1992).

Program ini dapat digunakan untuk: (1) menganalisis file data (format ASCII) dari jawaban pertanyaan yang dihasilkan oleh entri data manual atau dari pemindai; (2) penilaian dan analisis data pada pertanyaan pilihan ganda dan skala Likert untuk 30.000 siswa dan 250 item; (3) menganalisis tes yang terdiri dari 10 skala (subtes) dan memberikan informasi validitas setiap item (daya pembeda, tingkat kesukaran, proporsi jawaban untuk setiap pilihan), reliabilitas (KR-20/Alpha), standar error. mengukur, rata-rata, varians, standar deviasi, kemiringan, kurtosis untuk jumlah skor pada jawaban yang benar, skor minimum dan maksimum, skor median, dan distribusi frekuensi skor. Baris keempat adalah daftar item yang akan dianalisis (jika item yang akan dianalisis diberi tanda Y (ya), jika tidak disertakan dalam analisis, item tersebut diberi tanda N (tidak).

Alur/Langkah Penelitian

Metode Penelitian

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah populasi jenuh yaitu seluruh siswa kelas X dengan jumlah instrumen hasil UAS sebanyak 90 buah.

Pengumpulan Data

Manajemen Data

Pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner yang merupakan pertanyaan untuk mengukur variabel penelitian harus dilengkapi, jika tidak lengkap maka responden akan ditinjau kembali. Entri Data Memasukkan data dari daftar rangkuman dan kuesioner ke dalam komputer dengan menggunakan software Iteman.

Indikator Capaian Hasil Penelitian

Deskripsi Wilayah Penelitian

Hasil Penelitian

Pembahasan Hasil Penelitian

Soal perlu direvisi karena nilai Prop Endorsing adalah 0 atau semua chatter box bernilai 0 yaitu soal nomor 1 dan 37. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa analisis topik merupakan analisis sistematik langkah untuk mendapatkan informasi karakteristik tentang item yang ingin Anda lihat. Butir soal yang harus dikeluarkan dari himpunan soal bahasa Indonesia adalah butir 1 dan 37.

Berdasarkan kesimpulan di atas, disarankan khususnya kepada peserta tes kelas X SMA Ksatria Cempaka Putih banyak berlatih dan belajar agar hasil yang diharapkan menjadi lebih baik, karena tanpa banyak latihan, semua yang kita harapkan tidak akan pernah terjadi. dapat dicapai dengan baik, karena usaha kita menentukan keberhasilan, hasil buruk yang dapat kita capai nanti, meskipun faktor keberuntungan juga berkontribusi pada setiap individu, yang terpenting adalah kemajuan dan maksimalisasi kita, yang dikenal sebagai proses berjuang untuk hasil yang maksimal .

ANALISIS BUTIR SOAL BAHASA INDONESIA KELAS X DI SMA KSATRIA CEMPAKA PUTIH

ABSTRAK

Dalam Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia Vol 13, No. 1 (2015), Oktanin Hasil penelitian menunjukkan bahwa soal-soal ujian akhir semester genap Ekonomi Akuntansi Kelas XI IPS SMA N 1 Kalasan tahun pelajaran 2013/2014 tidak berkualitas baik. Ali dan Khaeruddin (2012: 83) juga mengungkapkan tujuan analisis soal yaitu mengkategorikan soal (baik, buruk dan perlu perbaikan), membantu meningkatkan keefektifan alternatif jawaban soal (terutama yang mengganggu), membantu menyusun soal yang perlu untuk diperbaiki dan memilih pertanyaan yang bagus dalam draf akhir ujian tertentu. Analisis artikel pada dasarnya dibagi menjadi dua kategori yaitu analisis artikel kualitatif dan kuantitatif (Mansyur, dkk, 2009: 145).

Analisis item yang baik adalah analisis yang menggabungkan kedua jenis analisis tersebut, analisis kualitatif dilakukan dengan menggunakan teknik moderator dan panel atau expert judgment. Padahal dalam ilmu evaluasi pendidikan, meskipun ketiga hal tersebut kompleks dan masih banyak pendidik yang menggunakan dan menguasainya, namun ketiga hal tersebut masih dikategorikan sebagai analisis butir klasik. Guru dan pendidik lainnya jarang, atau bisa dikatakan lalai, memperhatikan karakteristik mata pelajaran yang sebenarnya ada di kelompok referensi.

Dengan demikian, statistik butir berubah atau tidak konsisten bergantung pada karakteristik kelompok mata pelajaran. Kelemahan lain yang terkait dengan desain tes adalah bahwa tingkat kesulitan tugas (proporsi subjek yang mampu menjawab suatu item) dan daya pembeda item (dotted biserial) juga bergantung pada kelompok subjek. Oleh karena itu, jika sampel subjek tidak mencerminkan populasi, statistik item yang dihasilkan dalam sampel tersebut terbatas.

Parameter dipahami sebagai fungsi dari karakteristik parameter yang diuji atau item tes yang tidak akan berubah dalam subpopulasi meskipun subpopulasi berubah. Kemandirian lokal di sini diasumsikan sebagai titik pada rangkaian parameter karakteristik penguji, yang merupakan interval yang berisi subpopulasi penguji yang homogen. Dengan demikian, kemandirian lokal dipahami sebagai skor gabungan dari item yang diberikan dari subpopulasi homogen peserta ujian yang independen (Naga, 1992).

Dari hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa analisis topik merupakan langkah analisis yang sistematis untuk memperoleh informasi karakteristik tentang topik yang ingin dilihat. Analisis Item Sampel Kontrol Kualitas Mata Pelajaran Ekonomi Akuntansi Kelas XII SMA Kota Yogyakarta Tahun 2012. Mardapi, Djemari, (1998), “Analisis Item dengan Teori Klasik dan Teori Respon Item” dalam Jurnal Pendidikan, Edisi Khusus Dies Natalis, XXVIII Tahun, Yogyakarta: IKIP Yogyakarta.

Gambar

Tabel 5.6 Managemen Data   No  Managemen  Penjelasan

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Oleh karena itu, analisis butir soal perlu dilakukan melalui uji validitas dan reliabilitas, daya beda, tingkat kesukaran, dan fungsi pengecoh untuk memastikan bahwa soal yang digunakan