• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DESAIN FORMULIR ASESMEN AWAL PASIEN RAWAT JALAN DI RS PKU MUHAMMADIYAH WONOSOBO TAHUN 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS DESAIN FORMULIR ASESMEN AWAL PASIEN RAWAT JALAN DI RS PKU MUHAMMADIYAH WONOSOBO TAHUN 2021"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

10.36419/avicenna.v4i2.532

JALAN DI RS PKU MUHAMMADIYAH WONOSOBO TAHUN 2021

Analysis of Form Design of The Outpatient Preliminary Assesment at The PKU Muhammadiyah Wonosobo Hospital in 2021

Meutia Sandra Ariani1, Asih Prasetyowati2, Reni Murnita3, Maulina Latifah4 STIKES HAKLI Semarang

Meutiasan@gmail.com, asihprasetyowati76@gmail.com ABSTRAK

Latar Belakang: Asesmen pasien merupakan proses pengkajian yang berkelanjutan, dinamis dan dikerjakan di instalasi gawat darurat, rawat jalan, rawat inap, dan unit pelayanan lainnya. Untuk menghasilkan data yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan sarana pelayanan kesehatan, hendaknya desain formulir disesuaikan juga dengan perkembangan teknologi dan regulasi yang berlaku.

Tujuan penelitian: Menganalisis desain formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo tahun 2021 yang ditinjau dari aspek anatomi, fisik dan isi, serta mendesain ulang sesuai kebutuhan pengguna.

Metode: Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif. Pengumpulan data dengan cara observasi, telaah dokumen dan wawancara. Objek penelitian adalah desain formulir asesmen awal rawat jalan. Subjek penelitian adalah dokter, perawat dan petugas rekam medis di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo berjumlah 25 orang.

Analisis data dilakukan dengan cara mendeskripsikan, mengevaluasi dan merancang desain formulir asesmen awal pasien rawat jalan berdasarkan aspek anatomi, fisik dan isi.

Hasil:. Analisis formulir asesmen awal pasien rawat jalan pada aspek anatomi menunjukkan bahwa letak judul, nama organisasi, margin, spasi kurang sesuai dan tidak terdapat instruksi pengisian formulir. Pada aspek fisik formulir, bahan kertas adalah 70 gram, bentuk persegi panjang, ukuran kertas F4, kertas berwarna cerah yaitu kuning. Sedangkan pada aspek isi, butir data terdiri dari identitas pasien dan data klinis. Analisis aspek fisik menunjukkan bahwa formulir asesmen awal pasien rawat jalan sudah sesuai dengan ketentuan. Analisis aspek anatomi adalah perlu adanya penambahan instruksi, perubahan posisi pada nama organisasi dan judul, penambahan margin dan spasi. Serta pada aspek isi perlu adanya pengurangan pada butir data atau item. Kendala yang dihadapi pengguna yaitu kesulitan dalam mengisi checklist diagnosa keperawatan dan ruang untuk penulisan terlalu sempit.

Simpulan: Hasil revisi berdasarkan analisis disain formulir asesmen awal pasien rawat jalan adalah perbaikan tata letak, penambahan dan pengurangan instruksi, perbaikan ukuran margin, font dan spasi untuk menyesuaikan kebutuhan formulir.

Kata Kunci: Desain Formulir Rekam Medis, Asesmen Awal, Pasien Rawat Jalan

(2)

ABSTRACT

Background: Patient assessment is a continuous, dynamic assessment process carried out in emergency, outpatient, inpatient, and other service units. To produce quality data in accordance with the needs of health care facilities, the design of the form should also be adapted to technological developments and applicable regulations.

Research purposes: Analyzing the design of the initial outpatient assessment form at the PKU Muhammadiyah Wonosobo Hospital in 2021 which was reviewed from the anatomical, physical and content aspects, as well as redesigning it according to user needs.

Methods: This type of research is descriptive research. Collecting data by means of observation, document review and interviews. The object of research is the design of the outpatient initial assessment form. The research subjects were 25 doctors, nurses and medical record officers at PKU Muhammadiyah Hospital Wonosobo. Data analysis was carried out by describing, evaluating and designing an outpatient initial assessment form based on anatomical, physical and content aspects.

Results: Analysis of the initial outpatient assessment form on the anatomical aspect showed that the location of the title, organization name, margins, spacing was not appropriate and there were no instructions for filling out the form. In the physical aspect of the form, the paper material is 70 grams, it is rectangular in shape, the size of the paper is F4, the paper is brightly colored, namely yellow.

While in the aspect of content, the data items consist of patient identity and clinical data. Analysis of the physical aspect shows that the initial outpatient assessment form is in accordance with the provisions. Analysis of anatomical aspects is the need for additional instructions, changes in the position of the organization name and title, adding margins and spaces. As well as in the aspect of content, it is necessary to reduce the data points or items. Constraints faced by users are difficulties in filling out the nursing diagnosis checklist and the space for writing is too narrow.

Conclusion: The results of the revision based on the analysis of the design of the initial outpatient assessment form were improvements in layout, addition and subtraction of instructions, improvements in margin size, font and spacing to suit the needs of the form.

Keywords: form design of medical record, preliminary assessment, outpatient.

PENDAHULUAN

Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat (Permenkes, 2020). RS harus

(3)

Copyright © 2021, Avicenna : Journal of Health Research ISSN 2615-6458 (print) | ISSN 2615-6466 (online)

menyelenggarakan rekam medis yang dilaksanakan oleh Perekam Medis dalam melaksanakan pekerjaannya (Permenkes, 2013).

Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Yang dimaksud dengan catatan adalah tulisan yang dibuat oleh dokter atau dokter gigi tentang segala tindakan yang dilakukan kepada pasien dalam rangka pemberian pelayanan kesehatan. Selain itu dokumen adalah catatan dokter, dokter gigi, dan atau tenaga kesehatan tertentu, laporan hasil pemeriksaan penunjang, catatan observasi dan pengobatan harian dan semua rekaman, baik berupa foto radiologi, gambar pencitraan (imaging), dan rekam elektonik. Rekam medis harus dibuat secara tertulis, lengkap dan jelas atau secara elektronik (Triyani, 2018).

Isi rekam medis untuk pasien rawat jalan pada sarana pelayanan kesehatan sekurang – kurangnya memuat : identitas pasien, tanggal dan waktu, hasil anamnesis, mencakup sekurang – kurangnya keluhan dan riwayat penyakit, hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medik, diagnosis, rencana penatalaksanaan, pengobatan dan atau tindakan, pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien, untuk pasien kasus gigi dilengkapi dengan odontogram klinik dan persetujuan tindakan bila diperlukan (Permenkes, 2008).

Dalam rangka memenuhi pelayanan yang bermutu pada sarana pelayanan kesehatan, salah satunya adalah dengan adanya formulir rekam medis yang dapat mencatat semua data hasil pelayanan medis dan non – medis yang sudah diberikan terhadap pasien. Formulir ini bisa dikatakan sebagai dokumen yang digunakan untuk mencatat dan merekam terjadinya peristiwa – peristiwa atau transaksi – transasksi suatu kegiatan atau pelayanan. Peristiwa, transaksi, pelayanan yang terjadi dalam organisasi pelayanan kesehatan di rekam atau didokumentasikan di atas secarik kertas yang disebut sebagai formulir rekam medis. Dengan demikian formulir rekam medis merupakan media untuk mencatat peristiwa yang terjadi dalam organisasi ke dalam catatan (Triyani, 2018)

Asesmen pasien adalah tahapan dari proses dimana dokter dan perawat mengevaluasi data pasien baik subyektif maupun obyektif untuk keputusan terkait status kesehatan pasien, kebutuhan perawatan, intervensi dan evaluasi (Ardian, 2019). Asesmen pasien diperoleh dari pasien dan sumber – sumber lain (misalnya profil terapi obat, rekam medis, dan lain – lain). Asesmen pasien dibutuhkan dalam membuat keputusan – keputusan terkait status kesehatan pasien, kebutuhan dan permasalahan keperawatan, intervensi guna memecahkan permasalahan kesehatan yang sudah teridentifikasi atau juga mencegah permasalahan yang bisa timbul dimasa mendatang, serta tindak lanjut untuk memastikan hasil – hasil yang diharapkan pasien terpenuhi. Formulir asesmen awal pasien rawat jalan adalah tahap awal dari proses dimana dokter mengevaluasi data pasien baru rawat jalan (Ardian, 2019). Isi asesmen awal pasien rawat jalan meliputi pemeriksaan fisik, riwayat kesehatan, pengkajian pasien dari aspek biologis, psikologis, sosial, ekonomi, kultural dan spiritual pasien.

(4)

Berdasarkan hasil studi pendahuluan dan wawancara, di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah menggunakan formulir asesmen awal rawat jalan, akan tetapi dalam penggunaannya tidak lepas dari kekurangan. Berdasarkan survey awal bulan April 2021 di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo terdapat lembar formulir asesmen awal rawat jalan yang kurang rapi, efisien dan tidak ada petunjuk / instruksi pengisian formulir. Saat dilakukan wawancara dengan petugas, sering ditemukan dokumen rekam medis yang tidak lengkap, terdapat beberapa item yang tidak diisi yaitu tidak diberi label (pada tabel nomor rm, nama dan tanggal lahir), jam kunjungan pasien, klinik yang dituju, anamnesis, TTV, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, tindak lanjut, ada beberapa lembar asesmen awal rawat jalan yang tidak dilampirkan bahkan ada pula yang tidak diisi. Berdasarkan hasil analisa dokumen rekam medis, diketahui ada sekitar 50 % dari 30 formulir asesmen awal yang tidak lengkap.

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis desain formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo tahun 2021 yang ditinjau dari aspek anatomi, fisik dan isi, serta mendesain ulang sesuai kebutuhan pengguna.

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif (Thabroni, 2021).

Subjek penelitian ini adalah dokter, perawat dan petugas rekam medis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo berjumlah 25 orang. Sedangkan objeknya adalah desain formulir asesmen awal rawat jalan. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan penulis yaitu pedoman wawancara terhadap petugas di unit rekam medis, angket dan observasi terhadap lembar formulir rekam medis asesmen awal rawat jalan berdasarkan aspek anatomi, fisik dan isi yang menghasilkan lembar checklist / daftar tilik untuk kelengkapan dari formulir (Masturoh, 2018).

Metode pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti adalah metode observasi, telaah dokumen dan wawancara. Sedangkan telaah dokumen juga dapat dijadikan sebagai teknik pengumpulan data. Analisis data dilakukan dengan cara mendeskripsikan, mengevaluasi dan merancang desain formulir asesmen awal pasien rawat jalan berdasarkan aspek anatomi, fisik dan isi.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil

1. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo

(5)

Copyright © 2021, Avicenna : Journal of Health Research ISSN 2615-6458 (print) | ISSN 2615-6466 (online)

2. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Anatomi

a. Kepala (heading)

Bagian kepala (heading) formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo diletakkan di bagian atas, yang memuat identitas RS seperti logo Muhammadiyah, nama RS, alamat RS, nomor telepon. Bagian kiri bawah identitas RS terdapat judul asesmen awal rawat jalan. Bagian kanan dari judul formulir terdapat identitas pasien. Bagian pojok kanan atas terdapat kode formulir, nomor halaman dan nomor revisi.

b. Pendahuluan (introduction)

Pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo tidak mencantumkan pendahuluan (introduction) karena judul asesmen sudah termasuk kedalam pendahuluan.

c. Perintah (instruction)

Pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo hanya terdiri dari tulisan dan tidak adanya perintah cara mengisi checkbox.

(6)

d. Badan (body)

Pertimbangan yang harus diperhatikan dalam badan formulir meliputi:

1) Margin

a) Margin atas : 1 cm b) Margin bawah : 0,6 cm c) Margin sisi kiri : 1,5 cm d) Margin sisi kanan : 1,5 cm 2) Spacing

a) Horizontal spacing : 1 cm b) Vertical spacing : 1 – 1,5 cm c) Spacing antar baris

Spacing dalam formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo menggunakan corel draw sehingga hanya dibuat kira – kira.

3) Rules atau garis

Garis yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu vertical dan horizontal.

4) Type style atau jenis huruf

Jenis huruf yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu times new roman dengan ukuran 10.

5) Cara pengisian

Cara pengisian formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu dilakukan dengan tulis tangan.

e. Penutup (close) 1) Autentifikasi

Pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo terdapat tanda tangan dokter dan tanda tangan perawat atau bidan pada bagian bawah asesmen keperawatan maupun asesmen dokter.

2) Tanggal

Pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo terdapat tanggal dan jam diisi tanda tangan pada bagian atas autentifikasi.

3. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Fisik

a. Warna

Warna yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu kertas berwarna kuning dengan menggunakan tinta berwarna hitam.

(7)

Copyright © 2021, Avicenna : Journal of Health Research ISSN 2615-6458 (print) | ISSN 2615-6466 (online)

b. Bahan

Kertas yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu HVS 70 gram.

c. Ukuran

Ukuran yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu F4 (216 x 330 mm).

d. Bentuk

Bentuk kertas yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu persegi panjang.

4. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Isi

a. Butir data atau item

Butir data atau item pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo terdiri dari : nama pasien, jenis kelamin pasien, tanggal lahir, nomor rm, tanggal dan jam kunjungan, klinik, keluhan utama, riwayat penyakit dahulu, riwayat alergi, riwayat psikospiritual, riwayat penggunaan obat, riwayat pengobatan, keadaan umum, TTV, status fungsional, asesmen risiko jatuh, asesmen nyeri, skrining gizi, asesmen kemampuan ibadah, psikologis, sosial ekonomi, diagnosis keperawatan, rencana tindakan, anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, diagnosis, tindak lanjut, nama dan tanda tangan perawat atau bidan, nama dan tanda tangan dokter.

b. Pengurutan

Pengurutan menurut pengelompokkan data item pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo dengan SOAP yaitu keluhan pasien, hasil pemeriksaan, rencana pengobatan dan tindakan.

c. Caption

Petunjuk pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo telah menunjukkan siapa yang harus mengisi data seperti dokter, perawat atau bidan.

d. Pengelompokan data

Pengelompokan data pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo dengan mengelompokkan item menurut jenis masing – masing.

e. Terminologi data

Istilah medis pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo yaitu adanya singkatan berupa TTV, Hg, RR, mm, C, saturasi, O2.

(8)

Pembahasan

1. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Anatomi

a. Kepala (Heading)

Berdasarkan hasil analisis, kepala formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo kurang sesuai karena nama dan alamat organisasi berada pada bagian atas formulir sedangkan nama formulir berada pada bagian bawah nama dan organisasi. Maka dari itu penulis melakukan redesain ulang posisi kepala formulir menjadi nama dan alamat organisasi berada pada bagian atas kiri diikuti sebelahnya nama formulir kemudian identitas pasien.

b. Pendahuluan (Introduction)

Berdasarkan hasil analisis, pendahuluan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai karena judul asesmen sudah termasuk kedalam tujuan pembuatan formulir.

c. Perintah (Instruction)

Berdasarkan hasil analisis, perintah pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo kurang sesuai karena tidak mencantumkan perintah pengisian formulir. Maka dari itu penulis melakukan redesain ulang perintah dalam formulir dengan menuliskan “ beri tanda checklist pada kotak” untuk memudahkan dalam pengisian formulir. Hal ini sejalan dengan penelitian (Orissaputra, 2019) yang menganalisis bahwa perlu adanya instruksi pengisian formulir.

d. Badan (Body)

Berdasarkan hasil analisis, badan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo kurang sesuai karena ukuran margin dan spacing yang harus menyesuaikan dengan item – item data yang dibutuhkan. Maka dari itu penulis melakukan redesain ulang badan dalam formulir dengan mengubah margin punggung 2 cm, samping 2 cm, atas 2,5 cm dan bawah 1,5 cm, sedangkan halaman baliknya yaitu margin punggung 2 cm, samping 2 cm, atas 2,5 cm dan bawah 1,5 cm.

Selain itu spacing antar tulisan diubah menjadi ukuran 1 – 1,5 cm dengan ukuran tulisan menjadi Times New Roman ukuran 10 cm.

e. Penutup (Close)

Berdasarkan hasil analisis, penutup pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai karena terdapat tanggal dan jam pengisian formulir, tanda tangan dokter dan tanda tangan perawat atau bidan.

2. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Fisik

a. Warna

(9)

Copyright © 2021, Avicenna : Journal of Health Research ISSN 2615-6458 (print) | ISSN 2615-6466 (online)

Berdasarkan hasil analisis, warna yang digunakan untuk formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai karena menggunakan warna cerah yaitu kuning. Sedangkan warna tinta pada formulir asesmen ini adalah hitam.

b. Bahan

Berdasarkan hasil dari analisis, bahan yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo adalah HVS 70 gram. Dengan begitu dapat diketahui bahwa bahan yang digunakan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai dengan teori.

c. Ukuran

Berdasarkan hasil analisis, ukuran formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai yaitu F4 karena formulir menyesuaikan dengan kondisi map rekam medis yang ada.

d. Bentuk

Formulir asesmen awal pasien rawat jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo berbentuk persegi panjang. Bentuk ini sudah sesuai dengan teori menurut buku ajar MIK III yang menyatakan bentuk formulir berupa vertical, horizontal, dan persegi panjang (Susantyo, 2018).

3. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Isi

a. Butir data atau item

Berdasarkan hasil analisis, butir data atau item pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai dengan ketentuan SNARS 2021, namun ada beberapa pengurangan item berupa penghilangan keadaan umum pada asesmen keperawatan dan TTV pada asesmen dokter, mengubah nama dari data subyektif menjadi riwayat kesehatan pasien, mengubah nama dari data obyektif menjadi status fisik dan mengubah nama TTV menjadi tanda vital.

b. Pengurutan

Berdasarkan hasil analisis, pengurutan pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai dengan SOAP yaitu keluhan pasien, hasil pemeriksaan, rencana pengobatan dan tindakan.

c. Caption

Berdasarkan hasil analisis, caption pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai karena menunjukkan siapa yang harus mengisi data seperti dokter, perawat atau bidan.

d. Pengelompokan data

Berdasarkan hasil analisis, pengelompokkan data pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai standar akreditasi.

(10)

e. Terminologi data

Berdasarkan hasil analisis, terminologi pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan RS PKU Muhammadiyah Wonosobo sudah sesuai dengan adanya singkatan berupa TTV, Hg, RR, mm, C, saturasi, O2.

Singkatan yang digunakan sebaiknya sudah ditetapkan dalam pedoman singkatan baku yang disahkan oleh rumah sakit (SNARS, 2021).

4. Hasil Redesain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo

5. Perbandingan Sebelum dan Sesudah Redesain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo

Tabel 1 Perbandingan Sebelum dan Sesudah Redesain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan

No Formulir Asesmen Awal Rawat Jalan Sebelum Redesain

Formulir Asesmen Awal Rawat Jalan Setelah Redesain

Aspek Anatomi 1. Kepala (Heading)

a. Nama RS berada pada bagian atas formulir.

b. Judul asesmen berada pada bagian kiri atas formulir dibawah nama

Kepala (Heading)

a. Nama RS berada pada bagian kiri atas formulir.

b. Judul asesmen berada pada bagian tengah atas formulir disamping

(11)

Copyright © 2021, Avicenna : Journal of Health Research ISSN 2615-6458 (print) | ISSN 2615-6466 (online) RS.

c. Identitas pasien berada pada kanan atas formulir dibawah nama rs.

nama RS.

c. Identitas pasien berada pada bagian kanan atas disamping judul asesmen.

2. Pendahuluan (Introduction)

Judul asesmen awal pasien rawat jalan sudah termasuk kedalam pendahuluan.

Pendahuluan (Introduction)

Judul asesmen awal pasien rawat jalan sudah termasuk kedalam pendahuluan.

3. Perintah (Instruction)

Tidak ada perintah untuk pengisian checkbox.

Perintah (Instruction)

Ada perintah pengisian checkbox.

4. Badan (body) Margin

a. Atas : 1 cm b. Bawah : 0,6 cm c. Punggung : 1,5 cm d. Samping :1,5 cm

Spacing

a. Horizontal spacing : 1 cm b. Vertical spacing : 1 – 1,5 cm c. Spacing antar baris : hanya kira –

kira

Rules atau garis : vertical dan horizontal.

Type style atau jenis huruf : times new roman dengan ukuran 10.

Cara pengisian : dengan tulis tangan.

Badan (body) Margin Depan

a. Atas : 2,5 cm b. Bawah : 1,5 cm c. Punggung : 2 cm d. Samping : 2 cm Margin Belakang

a. Atas : 2,5 cm b. Bawah : 1,5 cm c. Punggung : 2 cm d. Samping : 2 cm Spacing

a. Horizontal spacing : 1 cm b. Vertical spacing : 1,15 – 1,5 cm c. Spacing antar baris : 1 – 1,5 cm Rules atau garis : vertical dan horizontal.

Type style atau jenis huruf : times new roman dengan ukuran 10.

Cara pengisian : dengan tulis tangan.

5. Penutup (close)

a. Terdapat tanda tangan dokter dan tanda tangan perawat atau bidan b. Terdapat tanggal dan jam diisinya

formulir

Penutup (close)

a. Terdapat tanda tangan dokter dan tanda tangan perawat atau bidan b. Terdapat tanggal dan jam diisinya

formulir Aspek Fisik

1. Warna

Menggunakan kertas berwarna terang yaitu kuning dengan menggunakan tinta berwarna hitam.

Warna

Menggunakan kertas berwarna terang yaitu kuning dengan menggunakan tinta berwarna hitam.

2. Bahan HVS 70 gram

Bahan HVS 70 gram 3. Ukuran

Ukuran kertas F4 (216 x 330mm)

Ukuran

Ukuran kertas F4 (216 x 330mm) 4. Bentuk

Persegi panjang

Bentuk

Persegi panjang Aspek Isi

1. Butir data atau item

nama pasien, jenis kelamin pasien, tanggal lahir, nomor rm, tanggal dan jam kunjungan, klinik, keluhan utama,

Butir data atau item

item yang dikurangi berupa penghilangan keadaan umum pada asesmen keperawatab dan TTV pada

(12)

riwayat penyakit dahulu, riwayat alergi, riwayat psikospiritual, riwayat penggunaan obat, riwayat pengobatan, keadaan umum, TTV, status fungsional, asesmen risiko jatuh, asesmen nyeri, skrining gizi, asesmen kemampuan ibadah, psikologis, sosial ekonomi, diagnosis keperawatan, rencana tindakan, anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, diagnosis, tindak lanjut, nama dan tanda tangan perawat atau bidan, nama dan tanda tangan dokter

asesmen dokter, mengubah nama dari data subyektif menjadi riwayat kesehatan pasien, mengubah nama dari data obyektif menjadi status fisik dan mengubah nama TTV menjadi tanda vital.

2. Pengurutan

Sudah sesuai dengan SOAP yaitu keluhan pasien, hasil pemeriksaan, rencana pengobatan dan tindakan

Pengurutan

Sudah sesuai dengan SOAP yaitu keluhan pasien, hasil pemeriksaan, rencana pengobatan dan tindakan 3. Caption

Menunjukkan siapa yang harus mengisi data seperti dokter, perawat atau bidan

Caption

Menunjukkan siapa yang harus mengisi data seperti dokter, perawat atau bidan 4. Pengelompokkan data

Mengelompokkan item menurut jenis masing – masing

Pengelompokkan data

Mengelompokkan item menurut jenis masing – masing

5. Terminologi medis

Adanya singkatan berupa TTV, Hg, RR, mm, C, saturasi, O2.

Terminologi medis

Adanya singkatan berupa TTV, Hg, RR, mm, C, saturasi, O2.

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Anatomi

a. Kepala (heading) pada formulir kurang sesuai karena memuat nama dan alamat organisasi yang berada pada bagian tengah atas formulir;

nama formulir berada pada bagian kiri atas formulir dibawah nama dan alamat organisasi.

b. Pendahuluan (introduction) tidak dicantumkan karena judul asesmen sudah termasuk kedalam pendahuluan.

c. Perintah (instruction) pada formulir asesmen hanya terdiri dari tulisan dan tidak adanya perintah cara mengisi checkbox.

d. Badan (body) pada formulir asesmen kurang sesuai karena margin memiliki ukuran 1 cm (atas), 0.6cm (bawah), 1.5cm (punggung), 1,5cm (samping) dan spacing memiliki ukuran 1 – 1,5cm.

e. Penutup (closing) mencantumkan tanggal, jam, tanda tangan dan nama terang.

(13)

Copyright © 2021, Avicenna : Journal of Health Research ISSN 2615-6458 (print) | ISSN 2615-6466 (online)

2. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Fisik

Bahan formulir adalah HVS 70 gram. Bentuk formulir adalah persegi panjang. Ukuran formulir adalah F4, dengan warna dasar kuning dan warna tinta hitam. Aspek fisik pada desain formulir asesmen awal rawat jalan sudah sesuai dengan teori.

3. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Isi

a. Butir data atau item pada formulir asesmen awal pasien rawat jalan sudah sesuai namun ada beberapa item yang perlu dikurangi sesuai dengan usulan pengisi data berupa penghilangan keadaan umum pada asesmen keperawatan dan TTV pada asesmen dokter, mengubah nama dari data subyektif menjadi riwayat kesehatan pasien, mengubah nama dari data obyektif menjadi status fisik dan mengubah nama TTV menjadi tanda vital.

b. Pengurutan menurut pengelompokkan data pada formulir asesmen sudah sesuai dengan SOAP yaitu keluhan pasien, hasil pemeriksaan, rencana pengobatan dan tindakan.

c. Caption pada formulir asesmen menunjukkan siapa yang harus mengisi data seperti dokter, perawat atau bidan.

d. Pengelompokan data pada formulir asesmen sudah urut sesuai jenis masing – masing.

e. Terminologi data pada formulir asesmen sesuai dengan adanya singkatan berupa TTV, Hg, RR, mm, C, saturasi, O2.

4. Redesain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo

Pada formulir ini dilakukan perbaikan berupa perbaikan posisi, penambahan dan pengurangan instruksi, perbaikan ukuran margin, font dan spasi untuk menyesuaikan kebutuhan formulir.

Saran

1. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Anatomi

a. Bagian kepala (heading) perlu diperbaiki posisi nama dan alamat organisasi serta nama formulir.

b. Bagian perintah (instruction) perlu menambahkan instruksi berupa

“ beri tanda checklist pada kotak”.

c. Ukuran margin pada bagian badan (body) perlu diubah mengingat bagian kiri lembar formulir akan diberi pengait.

d. Ukuran spasi perlu diperlebar 1 – 1,5 cm mengingat kebutuhan pengisian formulir.

2. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Fisik

(14)

Pemilihan bahan, bentuk, ukuran, dan warna formulir tetap dipertahankan dengan memperhatikan kebutuhan pengisian formulir.

3. Desain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo Ditinjau dari Aspek Isi

a. Keadaan umum pada asesmen keperawatan dan TTV pada asesmen dokter dihapus untuk memperingkas formulir.

b. Mengubah nama dari data subyektif menjadi riwayat kesehatan pasien, data obyektif menjadi status fisik, nama TTV menjadi tanda vital.

4. Redesain Formulir Asesmen Awal Pasien Rawat Jalan di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo

Hasil redesain formulir dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk mendesain ulang formulir asesmen awal pasien rawat jalan.

DAFTAR PUSTAKA

Ardian, J. 2014. Contoh Panduan Asesmen Pasien. Diakses dari:

<https://www.scribd.com/doc/239672907/CONTOH-Panduan- AsesmenPasien>

Masturoh, I, Anggita, N. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan, BPPSDMK.

Diakses dari: <http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp- content/uploads /2018/09/Metodologi-Penelitian-Kesehatan_SC.pdf>

Orissaputra, Apriyanto. 2019. Analisis Formulir Asesmen Awal Medis Pasien Rawat Jalan Medikal Bedah Berdasarkan Aspek Anatomi, Fisik, Dan Isi Di RSU PKU Muhammadiyah Delanggu Klaten Tahun 2019. Repository

Universitas Duta Bangsa. Diakses dari :

http://eprints.udb.ac.id/id/eprint/72/

Permenkes. 2008. Permenkes RI no 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis. Diakses dari: <https://ngada.org/menkes269-2008.htm>

Permenkes. 2020. Permenkes No.3 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi dan Perizinan

Rumah Sakit. Diakses dari :

https://www.jogloabang.com/kesehatan/permenkes-3-2020-klasifikasi- perizinan-rumah-sakit.

Permenkes. 2013. Permenkes Nomor 55 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Perekam Medis. Diakses dari : <https://www.pormiki- dki.org/2016-04-20-03-11-28/pp-pmk-uu/27-peraturan-menteri-kesehatan- republik-indonesia-nomor-55-tahun-2013-tentang-penyelenggaraan- pekerjaan-perekam-medis>

SNARS, 2021. SNARS – Standart Nasional Akreditasi RS Indonesia. Diakses dari: <https://snars.web.id/rs/versi-2018/fokus-px/ap/>

Susantyo, A. 2018. Buku Ajar MIK III, STIKESwch Malang. Diakses dari:

<http://stikeswch-malang.ac.id/wp-content/uploads/2019/01/BUKU- AJAR-MIK-III.pdf>

Triyani, E, Weningsih, I. 2018. Bahan Ajar Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (RMIK) Manajemen Informasi Kesehatan III Desain Formulir.

(15)

Copyright © 2021, Avicenna : Journal of Health Research ISSN 2615-6458 (print) | ISSN 2615-6466 (online)

Diakses dari : <http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp- content/uploads/2018/09/Manajemen-Informasi-Kesehatan-III_SC.pdf>

Thabroni, G. 2021. Metode Penelitian Deskriptif : Pengertian, Langkah &

Macam. Diakses dari : <https://serupa.id/metode-penelitian-deskriptif/>

Referensi

Dokumen terkait

Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta 83 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI RS MUHAMMADIYAH SELOGIRI WONOGIRI

Aspek isi pada desain Formulir rawat jalan poli umum di Puskesmas Simpang Tiga Tahun 2020 Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas simpang tiga tentang aspek isi dalam Formulir