PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Batasan Masalah
Ruang lingkupnya hanya mencakup informasi mengenai UMKM sektor perdagangan, industri, dan jasa pada masa pandemi Covid-19 di Kota Bengkulu. Informasi yang dibahas adalah: bagaimana UMKM mengatasi permasalahan usaha pada masa pandemi Covid-19, apa saja yang mempengaruhi jalannya usaha dan bagaimana kaitannya dengan strategi penetapan harga dalam menjalankan usaha pada masa Covid-19 di Kota Bengkulu.
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
9. a) Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah sumber ilmu dan keilmuan baru dalam kajian ekonomi Islam.
Penelitian Terdahulu
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang digunakan pelaku UMKM pada masa pandemi Covid 19.8. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, disimpulkan bahwa UMKM menerapkan beberapa strategi untuk menjaga kelangsungan usahanya di masa pandemi Covid-19. Penelitian Moh Khoiri Abdi, Novi Febriyanti (2020) yang berjudul “Menyiapkan Strategi Pemasaran Islami Dalam Kewirausahaan Sektor Ekonomi Kreatif Di Bawah Pandemi Covid-19” dimana penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan (library study) dengan tinjauan pustaka yang relevan dengan permasalahan yang ada. adalah subjek penelitian.
8 Agustina Prativi Nugraheni, Octavia Lhaksmi Pramudyastuti dan Suci Nasehati Sunaningsih, "STRATEGI UKM PADA PANDEMI COVID-19. STRATEGI UKM PADA PANDEMI COVID-19." 9 Agustina Prativi Nugraheni, Octavia Lhaksmi Pramudyastuti, dan Suci Nasehati Sunaningsih, “Strategi SMS di Masa Pandemi Covid-19 Strategi Pelaku UMKM di Masa Pandemi Covid-19”, Jurnal Akuntansi & Perpajakan 2, No. Sedangkan faktor pendukung kewirausahaan sektor ekonomi kreatif pada masa pandemi Covid-19 agar dapat berfungsi efektif dan efisien antara lain promosi, pelayanan prima, customer rewards, afiliasi atau kemitraan, dan modal sosial.
2020) bertajuk “Strategi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Mumkm) Bertahan Dalam Kondisi Pandemi Covid 19 di Indonesia”. “Studi pustaka merupakan metode penelitian yang dilakukan dengan menelaah 10 penelitian terdahulu mengenai strategi survival UMKM di masa pandemi Covid-19. Implementasi strategi bisnis di masa pandemi Covid-19,” dimana penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis, verifikatif, dan eksploratif.
Penelitian Azky Afidah Tahun 2021 yang berjudul “Strategi Kelangsungan Hidup Pedagang Pasar Tradisional Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Di Desa Jejeg Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal)”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga jenis strategi bertahan hidup yang diterapkan, yaitu: 1) Strategi aktif, dengan meningkatkan kualitas barang dan jasa, memberikan kesempatan kepada anggota keluarga untuk membantu pekerjaan dan memperpanjang jam kerja, 2) Strategi pasif, yaitu dengan mengurangi persediaan, mengurangi jumlah karyawan, 3) Strategi. Penelitian Ridha Nurhaliza (2021) yang berjudul “Strategi kelangsungan hidup pelaku UMKM sektor pariwisata pada masa pandemi Covid-19 (studi kasus pedagang cinderamata di kawasan wisata Istana Maimoon)”, hasil penelitiannya menunjukkan bahwa Covid -19 memberikan dampak. terhadap perekonomian usaha mikro, kecil, dan menengah di Kawasan Ekonomi Khusus Kuta Mandalika, besaran dampaknya sebesar 7,84%. Dari hasil perhitungan dan pembahasan sebelumnya berdasarkan hasil uji regresi linier sederhana dapat disimpulkan bahwa variabel Covid-19 mempunyai pengaruh terhadap variabel usaha mikro, kecil dan menengah.
Dimana setiap peningkatan satu unit Covid-19 akan menghambat perekonomian pelaku usaha mikro, kecil dan menengah di Kawasan Ekonomi Khusus Kuta Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah.14. 13 Azky Afidah, “Pada masa PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus di Desa Jejeg, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal) Skripsi diserahkan ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. 14 ridha Nurhaliza , “Strategi Kelangsungan Hidup Pelaku UMKM Sektor Pariwisata di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Pedagang Cinderamata di Taman Wisata Istana Maimoon.
Sistematika Penulisan
Agar pemerintah Kabupaten Lombok Tengah tetap menjaga keselamatan dan kesehatan masyarakat di Kawasan Ekonomi Khusus Kuta Mandalika, maka Pemkab Lombok Tengah harus merumuskan kebijakan yang ideal bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah agar perekonomiannya dapat pulih. dilaksanakan dengan memberikan bantuan langsung tunai (tunai) atau memberikan keringanan pembayaran pajak kepada usaha mikro, kecil, dan menengah.
KAJIAN TEORI
Etika Bisnis
Pengertian Strategi Harga
Usaha Mikro Kecil Menengah
Indikator menjalankan usaha
Implementasi Strategi usaha dalam
Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah 4.322,30 pelaku usaha UMKM Dengan populasi yang besar maka akan digunakan pengukuran ukuran sampel karena tidak mungkin peneliti melakukan penelitian dengan populasi sebesar itu.
Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
Pada penelitian ini, besaran faktor loading yang diharapkan sebesar 0,70 dengan batas minimal yang dapat diterima sebesar 0,6 dengan syarat ditentukan nilai AVE masing-masing konstruk. Nilai tersebut merupakan nilai cross-loading dari faktor tersebut, yang berguna untuk menentukan apakah suatu konstruk mempunyai diskriminan yang memadai dengan cara membandingkan nilai pembebanan pada konstruk target yang harus lebih besar dibandingkan dengan nilai pembebanan dengan konstruk lainnya. Peneliti dapat menyimpulkan bahwa dari segi kematangan biologis dan psikologis, sebagian besar pelaku UMKM dinilai sudah matang dan mampu mengatasi resesi ekonomi pada masa pandemi Covid-19 di kota Bengkulu.
Dalam penelitian ini, ukuran pemuatan faktor yang diharapkan adalah 0,70 dengan batas minimum yang dapat diterima 0,60 dengan ketentuan nilai AVE setiap konstruk >0,5. Kemudian lihat nilai faktor loading dari indikator masing-masing variabel. Apabila terdapat nilai faktor loading dibawah 0,70 sebaiknya tidak digunakan. Pada variabel harga X terdapat indikator X4.3 yang mempunyai nilai faktor loading dibawah 0,70, indikator ini hanya mempunyai nilai faktor loading sebesar 0,605.
Berdasarkan analisis di atas disimpulkan bahwa hubungan antara strategi penetapan harga dan menjalankan usaha adalah positif dan signifikan terhadap peningkatan usaha. Untuk mengatasi kesulitan dalam menjalankan atau menjalankan usaha saat ini, para pelaku UMKM perlu mewaspadai berbagai aspek atau faktor yang dapat memberikan solusi dalam menjalankan usaha di masa Covid 19 di kota Bengkulu. Karena harga merupakan nilai jual suatu produk, maka kebijakan penetapan harga sangatlah penting dan harus dipertimbangkan secara matang agar tujuan dari usaha yang kita jalankan dapat tercapai dan juga sebagai pelaku usaha kita harus jujur dan adil dalam menetapkan harga demi kelancaran. dari bisnis yang kami jalankan. menjalankannya, apalagi di masa Covid 19 kita harus pintar-pintar menentukan harga jual.
Berdasarkan analisa di atas disimpulkan bahwa strategi pricing memberikan dampak yang baik dalam menjalankan usaha pada masa Covid 19 di Kota Bengkulu. Untuk meningkatkan kemampuannya dalam mempertahankan usahanya di masa pandemi Covid-19, UMKM harus memperhatikan strategi apa yang harus diterapkan di masa pandemi Covid-19. ) Skripsi diserahkan ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Implementasi Strategi Bisnis B Pada Masa Pandemi Covid-19 Jurnal Ekonomi IKRA-ITH Vol 4 No. 1 Maret 2021” 4, No. STRATEGI UKM PADA MASA PANDEMI COVID-19 STRATEGI UKM PADA PANDEMI COVID-19.” Strategi Survival Pelaku UMKM Sektor Pariwisata di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Pedagang Cinderamata di Taman Wisata Istana Maimoon.
Variabel dan Definisi Operasional
Instrument Penelitian
Teknik Analisis Data
- Uji Validitas dan Reliabilitas
- Analisis regresi partial
- Pengujian Outer Model
Di sebagian besar referensi, bobot faktor 0,5 atau lebih dianggap memiliki bukti yang cukup kuat untuk mengoperasionalkan konstruksi laten. Dalam banyak penelitian sosial, pengukuran suatu konstruk seringkali dilakukan secara tidak langsung melalui indikator-indikatornya. Sebaliknya, indikator dengan muatan faktor yang rendah mempunyai kontribusi yang lemah terhadap penjelasan konstruk laten.
Ghozali mengatakan, bobot faktor sebesar 0,50 atau lebih dianggap mempunyai validasi yang cukup kuat untuk menjelaskan konstruk laten. Meskipun pada beberapa referensi lain Sharma dan Ferdinand menjelaskan bahwa faktor loading terlemah yang dapat diterima adalah 0.40.39. Rata-rata varians yang diekstraksi (AVE) merupakan koefisien yang menjelaskan varians suatu indikator yang dapat dijelaskan oleh faktor-faktor umum.
Beberapa ahli melihat koefisien ini sebagai versi estimasi reliabilitas konstruk, yang lain melihat koefisien ini sebagai properti yang mengungkapkan validitas diskriminan. Dalam hal ini penulis mendukung koefisien AVE sebagai sifat validitas diskriminan karena koefisien ini menggambarkan interkorelasi internal yaitu korelasi antar indikator dalam model. Jika nilai AVE lebih besar dari 0,5 maka terbukti indikator pada model yang dikembangkan benar-benar mengukur konstruk laten sasaran dan tidak mengukur konstruk laten lainnya.
Fornell dan Larker menjelaskan bahwa suatu konstruk laten mempunyai validitas diskriminan yang memuaskan jika mempunyai nilai AVE lebih besar dari kuadrat korelasi konstruk laten tersebut dengan konstruk laten lainnya. Pengujian reliabilitas konstruk dapat dinilai berdasarkan Crombach alpha dan reliabilitas komposit masing-masing konstruk. Nilai Composite Reliability yang direkomendasikan lebih besar dari 0,70, sedangkan nilai Crombach alpha yang diharapkan lebih besar dari 0,60.
Lintasury, Chin & Newster dalam Hartono mengatakan keandalan komposit dinilai lebih baik dalam memperkirakan konsistensi internal suatu konstruk. foto pelaksanaan CSR) Hair dkk dalam Hartono mengatakan bahwa nilai reliabilitas alpha atau komposit Rule of Thumb seharusnya lebih besar dari 0,7, meskipun 0,6 masih dapat diterima. Penelitian ini juga menggunakan analisis regresi parsial (Partial Least Square/PLS), dimana alasan peneliti menggunakan analisis PLS adalah untuk mencari kebaruan, dan juga untuk menguji keempat hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini. Yaitu, peneliti mendefinisikan dan menentukan hubungan antara konstruk laten dan indikator-indikatornya, terlepas dari apakah mereka berorientasi pada refleksi atau formulasi.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Uji Validitas dan Reliabilitas
- Uji Validitas
- Uji Reliabilitas
Setelah melakukan pengujian diatas diperoleh hasil bahwa ada beberapa indikator yang perlu dikeluarkan dari model setelah pengolahan SmartPLS 3.0 yaitu indikator: X4.3, Y1, Y6. Pengujian reliabilitas terlihat dari nilai Crombach alpha dan Composite Reliability dari masing-masing konstruk. Hasil pengolahan SmartPLS menunjukkan nilai Crombach alpha di atas 0,60 dan nilai Composite Reliability di atas 0,70, sehingga seluruh konstruk mencapai reliabilitas yang dipersyaratkan.
Hasil Penelitian
- Analisis Outer Model
- Pembahasan Hipotesis
Berikut gambar hasil perhitungan model Smart PLS setelah menghilangkan indikator yang tidak memenuhi syarat nilai faktor loading. Pada Gambar 6 terlihat sudah tidak ada lagi nilai faktor loading untuk indikator tiap variabel. Selain diukur dengan menilai validitas konvergen dan validitas diskriminan, outer model juga dapat dilakukan dengan melihat reliabilitas konstruk atau variabel laten yang diukur dengan melihat reliabilitas komposit dari blok indikator yang mengukur konstruk tersebut. Oleh karena itu disimpulkan bahwa seluruh konstruk mempunyai reliabilitas yang baik sesuai dengan batas nilai minimal yang disyaratkan.
Selain diukur dengan menilai validitas konvergen dan validitas diskriminan, outer model juga dapat dijalankan dengan melihat reliabilitas konstruk atau variabel laten yang diukur dengan melihat Cronbach alpha dari blok indikator yang mengukur konstruk tersebut. Dari hasil analisis data hubungan strategi penetapan harga dengan menjalankan bisnis diperoleh t-statistik 1,545 < t tabel 1,66088 dan p-value 0,586 < 0,10. Hasil ini menunjukkan bahwa strategi penetapan harga berhubungan positif dan signifikan dengan menjalankan bisnis. Salah satu caranya adalah dengan menetapkan harga berdasarkan kondisi saat ini agar minat membeli produk yang kita pasarkan bisa tetap stabil.