• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS MAHASISWA PGMI IAIN BENGKULU PADA MATA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS MAHASISWA PGMI IAIN BENGKULU PADA MATA "

Copied!
85
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Identifikasi Masalah

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

1 Nuurun Fajriah, Citra Utami dan Mariyam3 Analisis kemampuan presentasi matematis siswa pada materi statistika, 2020. Tujuan penggunaan penelitian kualitatif adalah untuk menganalisis seperti apa kemampuan presentasi matematis siswa PGMI pada mata pelajaran matematika 2. Dalam hal ini, non -tes dengan menggunakan wawancara dilakukan setelah melihat hasil tes kemampuan representatif siswa.

Data yang diperoleh merupakan data tertulis dari hasil soal tes yang diselesaikan siswa terkait keterampilan presentasi matematis. Berdasarkan rumusan masalah yang telah ditentukan sebelumnya yaitu bagaimana kemampuan representasi siswa PGMI pada mata pelajaran matematika 2. Analisis kemampuan representasi matematis siswa dalam menyelesaikan soal komposisi fungsi dan invers pada kelas XI IPA SMAN I Gowa.

Dari segi keterampilan representasi verbal, siswa masih kurang mampu menjawab pertanyaan dengan kata-kata. Meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa kelas X2 SMA N 1 Meneng Bouwen menggunakan bahan ajar matriks berbasis pendekatan saintifik.

Manfaat Penelitan

LANDASAN TEORI

  • Kemampuan Representasi Matematis
  • Matematika 2
  • Penelitian Relevan
  • Kerangka Pikir

NCTM menetapkan lima standar proses yang harus dimiliki siswa yaitu pemecahan masalah, penalaran, komunikasi, koneksi dan representasi. 9 Representasi merupakan salah satu dari lima standar proses yang termasuk dalam NCTM. Standar representasi menekankan penggunaan simbol, grafik, bagan, dan tabel untuk menghubungkan dan mengekspresikan ide-ide matematika.10. Sabirin mengatakan representasi matematis merupakan ungkapan gagasan atau pemikiran matematis yang ditampilkan siswa dalam usahanya mencari solusi terhadap permasalahan yang dihadapinya, sedangkan kemampuan siswa pada aspek representasi matematis kemampuan siswa adalah mengkomunikasikan ide/ide matematisnya. konsep-konsep yang dipelajari secara spesifik untuk mencari solusi permasalahan yang ada.11.

NCTM menyatakan bahwa kemampuan memahami dan merepresentasikan matematika merupakan aspek yang sangat penting dalam prinsip pembelajaran matematika. Keterampilan representasi yang digunakan dalam pembelajaran matematika seperti benda fisik, gambar, grafik dan simbol akan membantu komunikasi dan berpikir siswa.14. Kemampuan representasi siswa Misel dan Suwangsih merupakan kemampuan individu dalam merepresentasikan ide matematis, yang meliputi penerjemahan permasalahan atau ide matematis ke dalam.

Menurut Hutagaol, representasi matematis yang disajikan siswa adalah ungkapan ide atau pemikiran matematis yang ditampilkan siswa dalam upayanya memahami suatu konsep matematika atau dalam upayanya mencari solusi terhadap permasalahan yang dihadapinya18. Jones menyatakan ada tiga alasan mengapa representasi perlu dikembangkan dalam pengajaran matematika, yaitu 1) kelancaran dalam melakukan penerjemahan antar jenis yang berbeda.Representasi yang berbeda merupakan keterampilan dasar yang harus dimiliki siswa untuk membangun konsep dan berpikir matematis. Dari pendapat beberapa ahli dapat disimpulkan bahwa kemampuan representasi matematis merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki siswa dalam pembelajaran matematika agar mampu menyampaikan ide-ide matematika dan berbagai permasalahan matematika dalam berbagai bentuk, seperti simbol, model matematika. , gambar-gambar.

Keterampilan representasi penting bagi siswa karena dengan kemampuan representasi yang baik maka siswa akan mudah memahami konsep matematika atau menganalisis masalah matematika. Jadi siswa sebagai calon guru di sekolah hendaknya dapat menekankan keterampilan representasi agar siswa menguasai keterampilan representasi matematis. Menurut Kartini, “representasi dapat digolongkan menjadi (1) representasi visual (gambar, diagram, grafik atau tabel), (2) representasi simbolik (pernyataan matematis/notasi matematika), simbol numerik/aljabar) dan (3) representasi verbal ( teks tertulis/kata-kata)”.22.

22 Kartini, “Peran Representasi dalam Pembelajaran Matematika”, Makalah disampaikan pada Seminar Nasional Pendidikan Matematika dan Matematika, FMIPA UNY, Yogyakarta, 5 Desember 2009., hal. Dapat disimpulkan bahwa representasi matematis adalah ekspresi atau gagasan matematis yang ditampilkan siswa dalam upaya mencari solusi terhadap permasalahan yang dihadapinya. Untuk menunjang keberhasilan pembelajaran matematika, siswa perlu memahami aspek-aspek yang terkandung dalam matematika, seperti pemahaman konsep, penalaran, komunikasi matematis, pemecahan masalah, representasi matematis.

Kemampuan representasi matematis merupakan kemampuan paling dasar yang harus dimiliki oleh siswa dan siswa dalam pembelajaran matematika.26 Dalam mencari solusi suatu permasalahan, kemampuan representasi siswa sangat diperlukan untuk dapat menyelesaikan suatu permasalahan. Dengan adanya representasi maka permasalahan menjadi lebih mudah untuk dipahami sehingga dapat membantu siswa dalam menemukan solusi dari permasalahan yang diberikan oleh guru. Guru perlu mengetahui kemampuan representasi matematis setiap siswa dalam pembelajaran matematika.

Tabel 2.1 Bentuk-Bentuk Operasional Representasi Beragam  Matematis
Tabel 2.1 Bentuk-Bentuk Operasional Representasi Beragam Matematis

METODE PENELITIAN

Tempat dan Waktu Penelitian

Instrumen Penelitian

Sumber Data

Fokus Penelitian

Kemampuan representasi matematis siswa dapat dilihat dari skor yang diperoleh pada soal-soal tes kemampuan representasi matematis. Hasil tes kemampuan representasi matematis dinyatakan dalam bentuk skor, selanjutnya skor tersebut dikonversikan untuk memperjelas kualitas kemampuan representasi matematis siswa menjadi persentase, yaitu. Reduksi data yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kegiatan yang mengacu pada proses seleksi, memusatkan perhatian pada hal yang paling penting dan menyederhanakan data mentah dalam kemampuan representasi mahasiswa PGMI IAIN Bengkulu.

Setelah melakukan wawancara, peneliti menganalisis data yang diperoleh melalui wawancara untuk mengetahui kemampuan representasi matematis mahasiswa PGMI IAIN Bengkulu sehingga dapat disimpulkan hasil penelitian yang telah dilakukan. Untuk kemampuan merepresentasikan persamaan atau ekspresi matematis dikategorikan tinggi dan untuk kemampuan merepresentasikan kata atau teks tertulis siswa dikategorikan rendah. Siswa yang terpilih diolah untuk tahap selanjutnya yaitu wawancara semi terstruktur yang akan peneliti lakukan terhadap siswa tersebut, hal ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan representasi yang dimilikinya dengan jawaban yang diberikannya saat menyelesaikan pertanyaan yang diajukan.

Pada bagian ini dibahas hasil penelitian kemampuan representasi matematis berdasarkan indikator menurut Mudzakir dengan terpenuhinya masing-masing indikator. Data penelitian mahasiswa menunjukkan rata-rata daya representasi pada kategori sedang sebesar 69,11% sejalan dengan penelitian Rezki Amaliyah Ar dan Nurfadilah Mahmud. Kemampuan siswa dalam merepresentasikan simbol atau kata termasuk dalam kategori rendah yaitu sebesar 61,39%, hal ini sejalan dengan penelitian Ahmad Afriadi yang menyatakan bahwa informasi dalam memahami soal mempunyai permasalahan yang agak rumit dalam menyelesaikan soal.

Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa keterampilan representasi yang dimiliki oleh mahasiswa PGMI IAIN Bengkulu belum sepenuhnya optimal, dimana siswa mampu menggambar tetapi tidak dapat menyelesaikan masalah, siswa dapat menyelesaikan masalah namun masih terdapat kesalahan pada rumus, siswa. masih kurang dalam penyelesaian soal kata kata dimana pada saat wawancara terlihat siswa belum memahami konsep dasar matematika 2. Analisis kemampuan representasi matematis siswa PGMI IAIN Bengkulu pada mata pelajaran matematika 2” maka hasilnya Dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan presentasi siswa kelas B PGMI IAIN Bengkulu berada pada kategori sedang yaitu sebesar 69,11%.Keterampilan presentasi yang dimiliki oleh siswa PGMI IAIN Bengkulu belum sepenuhnya optimal, dimana siswa mampu melakukan presentasi visual dengan baik. menggambar tetapi tidak dapat menyelesaikan soal, siswa dapat menyelesaikan soal tetapi masih terdapat kesalahan pada rumusnya.

Meningkatkan kemampuan representasi matematis ganda, pemecahan masalah matematis, dan harga diri siswa sekolah menengah melalui pendekatan open-ended. Pembelajaran matematika dengan metode penemuan terbimbing untuk meningkatkan kemampuan representasi matematis dan pemecahan masalah siswa sekolah menengah.

Tabel 3.1 Pedoman Penskoran Kemampuan Representasi Matematis  Indikator
Tabel 3.1 Pedoman Penskoran Kemampuan Representasi Matematis Indikator

Gambar

Tabel  Judul  Halaman
Tabel 2.1 Bentuk-Bentuk Operasional Representasi Beragam  Matematis
Tabel 2.2 Persamaan Dan Perbedaan Penelitian Yang Terdahulu  Dengan Penelitian Yang Dilakukan Oleh Peneliti
Tabel 3.1 Pedoman Penskoran Kemampuan Representasi Matematis  Indikator
+3

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Based on the research findings, the researcher found the results as follows; 1 there are two kinds of learning objectives, namely general learning objectives and specific learning

The workshop was organized to prioritize agricultural research for eastern India, strengthening inter institutional research collaboration and to avoid duplicity and redundancy of