Namun sebagian pedagang di Alun-alun Simpang Pematang awalnya hanya berprofesi sebagai petani dan pekebun. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang terkait dengan Alun-Alun Simpang Pematang. Dalam hal ini, pemerintah harus memberikan pelatihan/pembinaan kepada para pedagang di Alun-Alun Simpang Pematang.
Pihak pengelola dan pedagang Alun-Alun Simpang Pematang yang telah banyak membantu penulis untuk melakukan penelitian sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Dari uraian di atas penulis pertegas, maka judul yang diambil adalah “Analisis Dampak Pembangunan Persegi Terhadap Pendapatan Ekonomi Masyarakat Menurut Perspektif Ekonomi Islam”.
Latar Belakang Masalah
Begitu pula dengan para pedagang di Alun-Alun Simpang Pematang yang awalnya hanya petani dan pekebun. Berdasarkan penjelasan di atas timbul rasa penasaran peneliti untuk menggali lebih jauh dampak pembangunan alun-alun terhadap pendapatan ekonomi masyarakat dalam perspektif ekonomi Islam. Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka peneliti memfokuskan penelitian pada Alun-Alun Simpang Pematang, untuk menganalisis dampak pengembangan alun-alun terhadap pendapatan ekonomi masyarakat pedagang di Alun-Alun Simpang Pematang Kabupaten Mesuji.
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Penelitian ini akan bermanfaat dalam menambah pengetahuan mengenai dampak pembangunan alun-alun terhadap pendapatan masyarakat khususnya para pedagang di Alun-Alun Simpang Pematang. Bagi para pedagang dan pemerintah Kabupaten Mesuji, diharapkan Kabupaten Mesuji dapat menjadi tolak ukur untuk bersama-sama menata dan memperhatikan para pedagang di Alun-Alun Simpang Pematang. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan tambahan literatur, bahan referensi, informasi dan pengetahuan yang bermanfaat bagi pembaca mengenai kepentingan ilmiah terkait dampak pembangunan alun-alun terhadap pendapatan perekonomian masyarakat khususnya pedagang di Simpang. Alun-Alun Pematang untuk meningkatkan kesejahteraan.
Kajian Penelitian Terdahulu yang Relavan Tabel 1.2 Tabel 1.2
Kebijakan Publik dan Dampaknya Terhadap Kegiatan Pedagang Kaki Lima (PKL): Studi Kasus di Kota Batu. Pemindahan PKL ke food court membuat alun-alun kota Batu lebih tertata dan memudahkan segalanya. Kebijakan relokasi ini awalnya dilakukan oleh para PKL, namun karena food court tersebut tidak dapat menampung seluruh PKL, maka PKL yang pindah ke food court tersebut akhirnya kembali ke lokasi semula yaitu di sekitar Alun-Alun Kota Batu.
17Sugeng Hadi Utomo dkk., “Kebijakan Publik dan Dampaknya Terhadap Kegiatan Pedagang Kaki Lima (PKL): Studi Kasus di Kota Batu”, Vol. Berbagai upaya telah dilakukan para pedagang kaki lima di Alun-Alun Lumajang untuk mempertahankan hal tersebut. 18Kusnanto Darmawan dkk., “Strategi meningkatkan pendapatan PKL di masa pandemi Covid19”, Vol.
20Fery Panjaitan, “Analisis Strategi Peningkatan Pendapatan Pada Usaha Mikro (Pedagang Kaki Lima di Alun-Alun Taman Merdeka Kota), Vol. Dalam tabel pemetaan yang telah dibuat, terdapat berbagai penelitian yang membahas mengenai pendapatan PKL di Alun-alun Taman Merdeka Kota. Oleh karena itu, Tujuan dari penulisan ini adalah untuk membahas lebih mendalam mengenai analisis dampak pembangunan persegi terhadap pendapatan ekonomi masyarakat.
Setelah dibangunnya alun-alun, pendapatan masyarakat bisa meningkat karena bisa membuka usaha baru, selain itu tidak akan terpengaruh dengan dibangunnya alun-alun.
Kerangka Berfikir
- Sifat Penelitian
- Lokasi Penelitian
- Sumber Data
- Populasi dan Sampel a. Populasi
- Teknik Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu metode penelitian yang digunakan untuk memperoleh data yang mendalam atau data yang mengandung makna. Data penelitian lebih pada penafsiran data yang terdapat di lapangan. 22 Pencarian atau penggalian data yang diperoleh dari lokasi penelitian lapangan yaitu mengenai dampak pembangunan alun-alun terhadap pendapatan perekonomian masyarakat di Simpang Pematang Alun-Alun Kabupaten Mesuji. Penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu penelitian yang menggambarkan suatu keadaan sejelas-jelasnya, tanpa adanya perlakuan terhadap objek yang diteliti.
Lokasi penelitian akan berlokasi di Desa Simpang Pematang, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji. Data primer merupakan sumber data yang diperoleh secara langsung melalui survei lapangan dengan menggunakan seluruh metode pengumpulan data yang asli berupa wawancara dengan peneliti dan informan 23 Data tersebut diperoleh dari hasil penelitian lapangan melalui wawancara langsung antara peneliti dan pedagang di Simpang Pematang Alun-alun, Kecamatan Simpang, Pematang, Kabupaten Mesuji. Data sekunder merupakan sumber data yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data 24 Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari buku: Metode Penelitian, Jurnal Pembangunan Alun-alun, Alun-alun dalam Peningkatan Perekonomian, Profil Alun-alun Desa Mesuji Kabupaten Simpang Pematang.
Ada lagi pengertian populasi, yaitu keseluruhan atau keseluruhan objek psikologis yang dibatasi oleh kriteria tertentu. 25 Berdasarkan data dan informasi yang diperoleh, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pedagang di Alun-Alun Simpang Pematang yang berjumlah 57 responden. Untuk memperoleh informasi yang diperlukan untuk melengkapi penelitian ini, peneliti menggunakan berbagai metode pengumpulan data sebagai berikut: a. Dalam penggunaan metode observasi dilakukan melalui observasi langsung. 27 Hal ini dilakukan untuk mengetahui dampak pembangunan alun-alun terhadap pendapatan ekonomi masyarakat dalam perspektif ekonomi Islam.
Data kualitatif digunakan untuk menganalisis pendapatan masyarakat Alun-Alun Simpang Pematang untuk memulai usaha.
Sistematika Pembahasan
LANDASAN TEORI
DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN
ANALISIS DATA
PENUTUP
Pembangunan
- Pengertian Pendapatan
- Jenis-Jenis Pendapatan
- Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Menurut Mulyanto Sumardi dan Hans Dievter Evers Menurut Mulyanto Sumardi dan Hans Dievter Evers
- Indikator Pendapatan
- Pendapatan Dalam Prespektif Ekonomi Islam
Pemerintah kabupaten memilih cara yang cukup efektif untuk mengembangkan potensi, yaitu dengan membangun taman pusat kota atau lebih dikenal dengan alun-alun kota. Dipilihnya alun-alun sebagai pusat pembenahan karena alun-alun telah lama menjadi maskot dan pusat aktivitas masyarakat. Alun-alun merupakan lapangan terbuka luas yang dikelilingi jalan raya dan dapat digunakan untuk berbagai kegiatan masyarakat.
Alun-alun kota dikenal sebagai ruang terbuka publik, dikatakan demikian karena alun-alun kota merupakan tempat berkumpulnya masyarakat, sehingga alun-alun kota saat ini banyak dimanfaatkan sebagai salah satu sektor perekonomian untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Oleh karena itu, meskipun terjadi transformasi bentuk persegi dari zaman Majapahit ke Mataram, namun terlihat adanya kesinambungan konsep pemikiran mengenai tata letaknya. Namun secara halus Belanda berhasil menciptakan konsep baru dalam desain alun-alun kota yang sesuai dengan sistem pemerintahan saat itu.
Kemudian pada masa kolonial, mereka mencoba menciptakan bentuk baru dengan memasukkan unsur budaya yang sudah ada, dengan mengolah alun-alun yang dikelilingi beberapa kantor pemerintahan. Jika dilihat dari fungsi pasar sebagai ruang terbuka publik, maka pasar mempunyai peran sosial dan peran ekologis. 39Lulut Indrianingrum dkk., “Perubahan Peran dan Fungsi Pasar Kaliwungu Sebagai Ruang Terbuka Publik”, Vol.
Pendidikan, Semakin tinggi pendidikan seseorang, semakin tinggi kedudukan dalam pekerjaan dan semakin tinggi pendapatannya.
Kesejahteraan
- Pengertian Kesejahteraan
- Kesejahteraan Dalam Ekonomi Islam
Lebih lanjut Al-Ghazali menyatakan bahwa pendapatan dan kekayaan seseorang berasal dari tiga sumber, yaitu pendapatan melalui kerja perorangan, keuntungan berdagang, dan pendapatan karena rejeki seperti warisan, menemukan harta terpendam atau menerima hadiah. Sedangkan untuk pendistribusiannya, al-Ghazali menghendaki dilakukan secara sukarela, lebih dilatarbelakangi oleh kewajiban moral agama. Menurut Al-Quran, tujuan hidup manusia pada akhirnya adalah falah di akhirat, sedangkan falah di dunia hanyalah tujuan perantara sebagai sarana untuk mencapai falah di akhirat, Allah SWT berfirman dalam surat Al Qasas ayat 77.
Ayat di atas memuat bahwa falah di dunia adalah tujuan antara (intermediate goal) sedangkan akhirat adalah tujuan akhir (ultimate goal). Jika ajaran Islam diterapkan secara menyeluruh dan sungguh-sungguh (kaffah/komprehensif), niscaya falah akan tercapai di dunia dan di akhirat secara bersamaan. Maslahah adalah perbuatan yang mengandung kebaikan dan manfaat, adapun dari segi terminologi menurut al-Ghazali.
Kelima hal tersebut merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi agar bisa bahagia dunia dan akhirat. Al-Ghazali dengan bijak memasukkan keimanan (agama) pada daftar awal maslah karena dalam perspektif Islam, agama adalah salah satu unsurnya. Segala sesuatu yang berupaya memperkaya ketiganya merupakan “kebutuhan” dan segala sesuatu yang meningkatkan pemenuhannya, misalnya makanan.
Al-Ghazali memberikan analisanya dalam hal kekayaan ini: Manusia tidak akan sempurna kecuali dengan harta (mal), karena ia merupakan perantara (washilah) akhirat dan yang dimaksud dengan kekayaan disini adalah benda-benda materi (al-A' yan al-Maujudah), yaitu sesuatu yang ada di bumi dan dapat dimanfaatkan di dalamnya (yuntafa bihi).
Konsep Ekonomi Islam 1. Pengertian Ekonomi Islam
- Dasar Hukum Ekonomi Islam
Oleh karena itu, Islam memandang bahwa maslahah merupakan salah satu alasan atau landasan suatu kebijakan, termasuk kebijakan ekonomi, sepanjang maslahah tersebut asli dan tidak bertentangan dengan maslahah yang lebih besar. Ekonomi Islam merupakan ilmu sosial yang mempelajari permasalahan perekonomian masyarakat yang diilhami oleh nilai-nilai Islam. Menurut Umar Chapra, ekonomi Islam adalah pengetahuan dan penerapan rekomendasi dan aturan syariah yang mencegah ketidakadilan dalam perolehan sumber daya material guna menciptakan kepuasan manusia dan memungkinkannya melaksanakan perintah Tuhan.
Muhammad Abdul Manam menjelaskan bahwa ekonomi Islam merupakan ilmu sosial yang mempelajari permasalahan perekonomian yang dijiwai oleh nilai-nilai Islam. Umer Chapra mendefinisikan ekonomi Islam sebagai ilmu yang membantu upaya mewujudkan kesejahteraan manusia melalui alokasi dan distribusi sumber daya yang terbatas, dalam batas-batas yang mengacu pada ajaran Islam, tanpa memberikan kebebasan individu atau tanpa perilaku makroekonomi yang berkelanjutan dan tanpa ketidakseimbangan lingkungan. Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Arab Saudi) Surat Al-Baqarah ayat 188 yaitu : Dan janganlah kamu mengkonsumsi sebagian harta milik orang lain dengan cara yang batil seperti berdusta, ghosob, mencuri, suap, riba, dan lain-lain.
Berdasarkan riwayat Abu Sa’id al-Kudri, Rasulullah SAW bersabda: “Jual beli harus menjamin kepuasan bersama” (HR. Al-Baihaqi dan Ibnu Majah). Al-Qur’an menganjurkan umat Islam untuk menguasai dan memanfaatkan sektor-sektor dan kegiatan ekonomi dalam skala yang lebih luas dan menyeluruh, seperti perdagangan, industri, pertanian, jasa keuangan dan lain sebagainya, yang diarahkan pada kebaikan dan kepentingan bersama. Analisis strategi peningkatan pendapatan pada usaha mikro (pedagang kaki lima di Alun-Alun Taman Merdeka Kota).
Analisis Variabel yang Mempengaruhi Pendapatan PKL (Studi Kasus PKL di Pasar Kabupaten Gresik. Judul Penelitian: Analisis Dampak Pengembangan Pasar Terhadap Pendapatan Perekonomian Masyarakat Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada PKL) Di Alun-Alun Simpang Pematang Kecamatan Mesuji Keempat, Jumlah anggota keluarga Banyaknya jumlah anggota keluarga mempengaruhi tingkat pendapatan, karena jika setiap anggota keluarga bekerja maka pendapatan yang diperoleh akan semakin tinggi.
ANALISIS DAMPAK
PEMBANGUNAN ALUN- ALUN TERHADAP PENDAPATAN
EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM
ANALISIS DAMPAK PEMBANGUNAN ALUN- ALUN TERHADAP PENDAPATAN EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF
34; Peran Partisipasi Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Pembelajaran Mata Pelajaran Akhlak Iman Metode Imtaq”, AS-SABIQUN, 2022. 34; PENGARUH BIMBINGAN ORANG TUA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA SEKOLAH SEKOLAH TAHUN 2000., KABUPATEN BULAKAMBA , DAERAH.
PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION PADA SMP ST
