• Tidak ada hasil yang ditemukan

analisis pengelolaan dana zakat lazismu dan srategi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "analisis pengelolaan dana zakat lazismu dan srategi"

Copied!
96
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Salah satu tujuan zakat adalah untuk mempersempit kesenjangan ekonomi dalam masyarakat seminimal mungkin. Pemajuan kesejahteraan umum merupakan salah satu tujuan nasional Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. 8 Kementerian Dalam Negeri “UU RI No.23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat” .Situs resmi www Kemendagri,co id., (20 Februari 2015).

Dalam hal ini pemerintah berkewajiban memberikan perlindungan dan pelayanan kepada muzakki, mustahik dan pengelola zakat yang menjadi sasaran semua pihak yang berhak menerima zakat.11

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan wawasan mengenai dampak variabel Strategi Lazismu terhadap variabel pengentasan kemiskinan. Penelitian ini dapat menjadi bahan referensi penelitian yang berkaitan dengan Jurusan Hukum Ekonomi Syariah yang erat kaitannya dengan masalah Zakat, apalagi penelitian ini dilakukan di kota Makassar.

KAJIAN PUSTAKA

Zakat

Tujuan utama dari instruksi tersebut adalah untuk meningkatkan kesejahteraan orang-orang yang tidak wajib membayar zakat, sehingga hasil pengumpulan zakat tidak dapat dikembalikan kepada yang membayar..9. Di kota Makassar, masyarakat biasanya mengirimkan zakatnya langsung ke badan hukum (mustahik), atau mengirimkan zakat ke Lembaga Amir de Zakat Infaq dan Sadakah Muhammadiyah (LAZISMU) yang berlokasi di Lembaga Zakat (BAZ) Amir Kota Makassar. Ayat di atas menjelaskan bahwa, menyibukkan diri wahai orang-orang yang beriman, dengan cara menunaikan shalat yang benar dan menunaikan zakat yang wajib.

Zakat fitrah wajib bagi semua orang yang masih hidup yang memberikan tambahan makanan dan kebutuhan bagi dirinya dan keluarganya. Non Miskin yaitu masyarakat yang tidak mempunyai aset atau usaha yang mampu melindungi 50% dari 4.444 kebutuhan hidup. Amil, inilah panitia zakat yang kredibel, bisa dihimpun dan disalurkan kepada orang-orang yang berhak menerimanya sesuai syariat Islam.

Kemiskinan

Kemiskinan absolut ditentukan berdasarkan ketidakmampuan memenuhi kebutuhan dasar minimum untuk hidup dan bekerja, seperti pangan, sandang, kesehatan, perumahan, dan pendidikan. Garis kemiskinan absolut sangat penting jika Anda mencoba menentukan dampak jangka panjang dari kebijakan pengentasan kemiskinan, atau jika Anda mempertimbangkan dampak suatu proyek terhadap kemiskinan (seperti keuangan mikro).32. Saat itu bermunculan lembaga zakat profesional di Indonesia membawa harapan besar terhadap upaya pemerataan kekayaan dan pengentasan kemiskinan dan penderitaan banyak orang.34.

Tujuan zakat tidak hanya untuk menunjang konsumsi masyarakat miskin, namun juga tujuan yang lebih berkelanjutan yaitu pengentasan kemiskinan.35.

Pengelolaan Zakat

Permasalahan utama dalam pengentasan kemiskinan dan menjembatani kesenjangan antara si kaya dan si miskin adalah memperkuat pemberdayaan zakat dengan terlebih dahulu memahami teori dan konsep operasional zakat sebagai motor penggerak peningkatan implementasi dan praktik zakat.38. UU No. 23 Tahun 2011, Pasal 6 dan 7 tentang Pengelolaan Zakat menegaskan bahwa Badan Pengelola Zakat Indonesia terdiri dari dua jenis, yaitu Badan Amil Zakat (BAZ) dan Badan Amil yang dibentuk oleh pemerintah. LAZ) yang dibentuk oleh masyarakat.41. Dengan berlakunya UU Zakat no. 23 Tahun 2011, Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 2014 dan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia No. 333 Tahun 2015.

Amil Zakat adalah orang yang menjalankan seluruh urusan zakat, mulai dari bendahara, pengawal, hingga pegawai hingga Pengurus Pintu. Pokok: Harus mampu menguasai tata cara pengelolaan zakat dengan baik, termasuk syar`i dan manajemen serta kerja penuh waktu. Amanah : Zakat harus dikumpulkan, disalurkan dan dipergunakan dengan sejujur-jujurnya untuk memperoleh kepercayaan masyarakat khususnya muzakki c.

Oleh karena itu, Lembaga Zakat (BAZ) harus mendapat dukungan penuh dari pemerintah, termasuk pembiayaan operasional dan teknis administrasi dana Zakat.48. Sebaliknya jika pelaksanaan zakat disalurkan langsung ke setiap wajib zakat, maka masyarakat miskin dan orang lain tidak akan bisa mendapatkan jaminan yang jelas mengenai tujuan dan hak orang kaya.55. Rencananya adalah memilih serangkaian kegiatan dan kemudian memutuskan apa yang harus dilakukan, kapan, bagaimana dan oleh siapa.

Sebagai bagian dari ajaran Islam, Zakat harus dikelola secara memadai agar mencerminkan nilai-nilai ajaran Islam. Sejak konsep perencanaan, pengontrakan, pengorganisasian, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi,. 2. Tanggung jawab adalah dimana pihak yang bersangkutan benar-benar bertanggung jawab atas apa yang dipercayakan kepadanya.

METODE PENELITIAN

  • Desain Penelitian
  • Objek dan Tempat Penelitian
  • Variabel Penelitian
  • Definisi Operasional Variabel
  • Instrumen Penelitian
  • Tekhnik Pengumpulan Data
  • Tekhnik Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan adalah analisis yang diperoleh dari pengaruh pengelolaan dana zakat Lazismu dan strategi pengentasan kemiskinan Kota Makassar yang diolah menggunakan model Smart PLS 2.0. Data yang terlihat pada variabel pengelolaan dana Zakat adalah X1 Media >5 dan 4, x2 Media >5, X3 Media >4. Manifes pada variabel pengelolaan dana Zakat diukur dari (X1 sampai (X4 sampai X6 dan pengentasan kemiskinan) variabel diukur dari (Y1 sampai Y3).

Nilai statistik t untuk loading variabel pengelolaan dana zakat adalah X1 hingga X3 untuk variabel strategi lazismu X4 hingga. Hasil pengujian outer model yang dilakukan menunjukkan bahwa hubungan antara variabel pengolahan dana zakat mempunyai pengaruh terhadap strategi lazismu. variabel sebesar 6.877354. Sedangkan berdasarkan tabel distribusi t menunjukkan bahwa thitung lebih besar dari ttabel = 2,04841 yang menunjukkan bahwa hipotesis 1 ditolak karena terdapat pengaruh antara variabel pengelolaan dana zakat terhadap variabel strategi lazismu.

Hasil pengujian model eksternal yang dilakukan menunjukkan bahwa hubungan antar variabel pengelolaan dana zakat memberikan pengaruh terhadap variabel pengentasan kemiskinan sebesar 3,336186. Sedangkan berdasarkan tabel distribusi t menunjukkan bahwa thitung lebih besar dari tabel = 2,04841 sehingga hipotesis 2 ditolak karena terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel pengelolaan dana zakat terhadap variabel pengentasan kemiskinan. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan antara variabel pengelolaan pengelolaan dana zakat dapat mempengaruhi variabel pengentasan kemiskinan.

Y1.1 Amil memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang landasan syariah terkait pengelolaan dana zakat berupa Al-Qur'an dan Hadits. Y2.2 Dalam menyalurkan dana zakat kepada badan pengelola zakat, bank hanya boleh mencantumkan nama lembaga amil zakat dan otoritas amil zakat.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Lazismu adalah organisasi zakat nasional yang berdedikasi untuk memberdayakan masyarakat melalui pendayagunaan zakat, infaq, wakaf dan dana amal lainnya yang diarahkan oleh individu, organisasi, perusahaan dan organisasi lainnya. Razismu, Menteri Agama RI, menegaskan hal ini sebagai amil zakat nasional dalam Surat Keputusan No. 730 Tahun 2016. Latar belakang berdirinya Lazismu meliputi dua faktor: Pertama, Indonesia dilanda kemiskinan yang meluas, kebodohan dan indeks pembangunan manusia yang sangat rendah. Kedua, saya percaya bahwa zakat dapat membantu mendorong keadilan sosial, pembangunan manusia, dan pengentasan kemiskinan.

Lembaga Lazismu dinilai sebagai organisasi pengelola zakat dengan kepemimpinan modern, yang dapat menjadikan zakat sebagai bagian dari solusi permasalahan sosial di masyarakat yang terus berkembang. Berdasarkan status LAZISMU sebagai lembaga mediasi, pada tahun 2017, pengalokasian dan penggunaan dana ziswaf bekerjasama dengan lembaga-lembaga di dalam dan di luar Muhammadiyah. Muhammadiyah merupakan program kemanusiaan yang bersinergi dengan LPB PP Muhammadiyah, bekerja sama dengan MPS Muhammadiyah di bidang sosial dan bekerja sama dengan MEK Muhammadiyah di bidang ekonomi.

Selain kerjasama dengan lembaga non-Muhammadiyah, LAZISMU juga menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga dan komunitas dalam penyaluran dan penggunaan dana ziswaf, seperti lembaga IWAPI, komunitas WIRMUDA, dan berbagai komunitas profesi dan hobi. 1. Meningkatkan kesadaran masyarakat muslim mengenai kewajiban berzakat serta memberikan penyuluhan dan kesadaran mengenai kewajiban zakat S2-O2. 4. Meningkatkan kesadaran masyarakat muslim mengenai kewajiban berzakat, karena keistimewaan zakat adalah pada lingkup ekonomi makro dan mikro.

1. Meningkatkan pengelolaan zakat dan pengelola zakat sehingga masyarakat dapat mempercayai lembaga zakat untuk mencapai masyarakat sejahtera. 4. Memperbanyak data umat Islam yang berhak menerima zakat agar pembagian hartanya adil dan akurat.

Pembahasan Hasil Penelitian

Mendapatkan nilai value dan reliabilitas bila menggunakan reliabilitas komposit dengan nilai lebih besar dari 0,70 (>0,70) untuk pengelolaan dana 0,83>0,70 dengan reliabilitas data. Kriteria reliabilitas adalah reliabilitas komposit atau nilai Cronbach’s alpha lebih dari 0,70 dari output berikut yang menunjukkan konstruk pengentasan kemiskinan dan strategi laism. Namun jika dilihat dari nilai Composite Reliability maka nilai pengentasan kemiskinan adalah gt; 0,70), sehingga masih dianggap reliabel.

Hasil pengujian outer model yang dilakukan menunjukkan bahwa hubungan variabel strategi lazismu tidak mempunyai pengaruh terhadap variabel pengentasan kemiskinan sebesar 1,445313. Sedangkan berdasarkan tabel distribusi t menunjukkan bahwa thitung lebih kecil dari ttabel = 2,04841 yang menunjukkan bahwa hipotesis 3 diterima dan tidak berpengaruh terhadap variabel pengentasan kemiskinan. Untuk mendobrak permasalahan pengentasan kemiskinan, program ini hanya sebatas penyaluran zakat, namun tidak mampu menyelesaikan kemiskinan.

X2.3 Sumber dana zakat dari orang-orang pailit dihitung berdasarkan laba bersih sebelum pajak selama kurun waktu satu tahun pemberian dana kepada Mustahik (X3). Y2.1 Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Zakat adalah laporan yang menunjukkan sumber dan penyaluran dana Zakat kepada entitas pengelola Zakat selama periode tertentu, serta saldo dana Zakat yang tidak disalurkan pada periode tertentu. Tanggal tertentu.

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Kementerian Dalam Negeri “Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat”. Website resmi www.Kemendagri,co. Mahalli, Kasyful, Amalia, “Potensi dan Peran Zakat dalam Pengentasan Kemiskinan di Kota Medan”, Jurnal Ekonomi dan Keuangan, Vol. Roesmidi, Pemberdayaan Masyarakat (Sumedang: Alqa Print Jatinangor, 2006) Roesmidi, Pemberdayaan Masyarakat (Sumedang: Alqa Print Jatinangor, 2006) Sayid, Sabiq.

Penulis masuk sekolah dasar pada tahun 2006 di SDN 256 Kajang Kajang dan lulus pada tahun 2011, kemudian pada tahun yang sama melanjutkan pendidikan pada jenjang sekolah menengah yaitu MTSN 2 Bontotanga dan lulus pada tahun 2014. Setelah lulus pada tahun tersebut penulis melanjutkan pendidikannya di jenjang SMA tepatnya di SMAN 11 Bulukumba dan lulus pada tahun 2017. Dan dengan ridha Allah SWT. di Makassar tepatnya di Universitas Muhammadiyah Makassar Fakultas Agama Islam Program Studi Hukum Ekonomi Syariah pada tahun 2017.

Berikanlah jawaban yang benar pada setiap indikator pada kolom sebelah kiri dengan memberi tanda () pada salah satu angka yang tersedia pada kolom alternatif jawaban. X1.1 Pengelolaan zakat adalah kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan pengumpulan, pendistribusian dan penggunaan zakat. X1.2 Penyuluh Zakat adalah tenaga ahli yang memberikan penyuluhan mengenai zina, meliputi sosialisasi berbagai hal terkait zakat sesuai dengan jabatannya masing-masing, agar ketentuan atau aturan zakat tersosialisasikan dan dilaksanakan secara luas.

X2.2 Sumber dana Zakat, Infaq dan Sadaqah berasal dari bank dan nasabah lain yang diterima oleh bank untuk disalurkan kepada mereka yang berhak berdasarkan prinsip syariah. X5.2 Salah satu kelebihan LAZISME adalah lokasinya dapat dijangkau. X5.3 Zakat berperan sebagai sumber dana.

Model Specification

Referensi

Dokumen terkait

Teruntuk bapak Umar Faruk selaku pengurus di Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Desa Sarang Halang dalam program-program pemberdayaan ekonomi