• Tidak ada hasil yang ditemukan

analisis persepsi konsumen muslim terhadap label halal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "analisis persepsi konsumen muslim terhadap label halal"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan

Manfaat penelitian

Dari penjelasan latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalahnya adalah bagaimana persepsi konsumen muslim terhadap label halal pada produk kosmetik Wardah. Memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya kehalalan dan kualitas suatu produk khususnya kosmetik bagi konsumen muslim serta masukan, saran dan perbandingan bagi praktisi dan akademisi dalam penelitian selanjutnya.

TINJAUAN PUSTAKA

  • Pengertian Persepsi
  • Syarat Terjadinya Persepsi
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persepsi
  • Konsumen
    • Pengertian Konsumen
    • Batasan Konsumen
  • Label Halal
    • Pengertian Label
    • Pengertian Halal
    • Pengertian Label Halal
    • Landasan Syariah
  • Kerangka Pikir

Istilah konsumen berasal dari kata konsumen (Inggris-Amerika), atau konsumen atau konsumen (Belanda).15 Amerika Serikat mengemukakan definisi “konsumen” yang berasal dari kata konsumen yang berarti “pengguna”. Konsumen perantara adalah setiap orang yang menerima barang dan/atau jasa untuk digunakan dalam rangka pembuatan barang dan/atau jasa lain untuk diperdagangkan (tujuan komersial). Bagi konsumen perantara, barang atau jasa adalah barang modal atau jasa yang berupa bahan baku, bahan penolong, atau komponen produk lain yang akan diproduksi. Konsumen akhir adalah setiap orang yang menerima dan menggunakan barang dan/atau jasa untuk memenuhi kebutuhan pribadi, keluarga, rumah tangganya dan tidak untuk diperdagangkan kembali (nonkomersial).

Pengertian konsumen dalam UUPK ditegaskan, yaitu hanya pengguna akhir yang menggunakan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhannya. Berdasarkan definisi di atas, hal ini sesuai dengan pemahaman bahwa konsumen adalah pengguna akhir, terlepas dari apakah konsumen tersebut adalah pembeli barang dan/atau jasa tersebut.20 Hal ini juga sejalan dengan pandangan para ahli urusan konsumen. di Belanda. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), label adalah selembar kertas (kain, logam, kayu, dll) yang ditempelkan pada suatu barang yang memuat penjelasan nama barang, nama pemilik, tujuan, alamat, dan sebagainya. .

Kosmetik pada umumnya terdiri dari zat aktif dan zat aditif (bahan tambahan) dan banyak produk kosmetik yang terdiri dari bahan yang berasal dari tumbuhan, hewan, sintetik, bahan kimia,26 dalam hal ini konsumen muslim hendaknya mempunyai pengetahuan yang cukup karena bahan kosmetik saat ini dibuat dengan cara yang sangat kompleks. benda. . Tidak jarang produk kosmetik yang mengandung bahan-bahan yang berasal dari tumbuhan pada dasarnya halal dan tidak menjadi masalah. Sedangkan jika berasal dari hewan, harus diteliti terlebih dahulu ke lembaga resmi, untuk mengetahui apakah berasal dari hewan halal, haram, atau najis. 27.

Melalui resmi LPPOM MUI, ia menjelaskan, sertifikat halal MUI merupakan fatwa tertulis Majelis Ulama Indonesia yang menyatakan kehalalan suatu produk sesuai syariat Islam. Setiap orang yang memproduksi atau memasukkan pangan kemasan ke dalam wilayah Indonesia untuk diperdagangkan wajib mencantumkan label pada, pada, dan/atau pada kemasan pangan tersebut. Sertifikat halal adalah sertifikat yang diterbitkan oleh MUI pusat atau provinsi mengenai kehalalan produk makanan, minuman, obat, dan kosmetika yang dihasilkan oleh suatu perusahaan setelah diteliti dan dinyatakan halal oleh LPPOM MUI.

Apabila suatu produk telah memiliki sertifikasi halal resmi dari LPPOM MUI dengan nomor registrasi yang diberikan oleh LPPOM MUI, maka produk tersebut dinyatakan produk halal. 29Mashudi, Konstruksi Hukum dan Respon Masyarakat Terhadap Sertifikasi Produk Halal, (Yogyakarta: Perpustakaan Mahasiswa), hal. 112. ..dan LPPOM yang berarti produk tersebut Halalan Thoyiban.30. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa label halal adalah pencantuman segel, identitas atau label yang memberikan informasi serta perlindungan hukum kepada konsumen mengenai kehalalan suatu produk secara resmi oleh suatu badan yang mempunyai kewenangan untuk mencapainya. keluar. fatwa halal pada suatu produk.

Pada dasarnya semua produk yang berasal dari tumbuhan, sayuran, buah-buahan dan hewan adalah halal, kecuali yang beracun dan membahayakan nyawa manusia. Persepsi konsumen muslim dapat diartikan sebagai proses yang dialami oleh pengguna produk barang atau jasa muslim produksi terbaru dalam memberi makna terhadap apa yang sudah diketahui melalui panca inderanya, sehingga memberikan kesan memberi makna pada lingkungannya atau apa yang terjadi. dalam hal ini dilakukan kajian terhadap tanda Halal pada produk kosmetik Wardah.

Gambar 2.1 logo Halal resmi MUI
Gambar 2.1 logo Halal resmi MUI

METODE PENELITIAN

Lokasi dan Objek Penelitian

Variabel Penelitian

Definisi Operasional Variabel

Populasi dan Sampel

Sumber Data

Instrumen Penelitian

Teknik Pengumpulan Data

  • Teknik Analisis Data

Data penelitian terdiri dari variabel tunggal yaitu analisis persepsi konsumen muslim terhadap label halal kosmetik Wardah. Jadi dapat disimpulkan bahwa label halal menjadi pertimbangan responden yang memilih produk Wardah dibandingkan produk lainnya. Karena terdapat “Label Halal” pada kemasan produk, memudahkan saya untuk mengetahui dan mempercayai kualitas produk.

Jadi dapat disimpulkan bahwa label halal memudahkan responden dalam memberikan informasi dan kepercayaan terhadap kualitas produk kosmetik Wardah. Jadi dapat disimpulkan bahwa label halal sangat penting bagi konsumen sebelum memilih produk kosmetik Wardah. Jadi dapat disimpulkan bahwa responden sangat setuju bahwa label halal pada produk Wardah menjamin kehalalan produk tersebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa menurut responden, tanda halal LPPOM MUI sudah menguatkan bahwa produk Wardah tidak berbahaya. Berdasarkan hasil penelitian persepsi konsumen muslim terhadap tanda halal pada produk kosmetik Wardah dapat ditampilkan pada tabel. Responden mengetahui adanya label halal sebelum melakukan pembelian sebanyak 5 orang, dimana 82,3% tidak mengetahui dan 4,8% tidak mengetahui.

Pada Tabel 8, sebanyak 95,2% responden mengetahui pengertian kombinasi label halal dan 4,8% tidak mengetahui. 10 Sekitar 92% responden mengetahui dengan jelas label halal pada kemasan produk kosmetik Wardah dan sebanyak 8,1% masih belum mengetahuinya. 11 Sekitar 95,1% responden menjawab label halal pada kemasan memudahkan mereka mendapatkan informasi dan keyakinan terhadap kualitas produk, sedangkan 4,8% menjawab tidak.

Selanjutnya pada tabel 12, 98,4% menjawab bahwa label halal sangat penting sebelum konsumen memilih produk Wardah dan 1,6%. Persepsi konsumen muslim terhadap label halal pada kosmetik Wardah sangat baik, konsumen sudah mengetahui label halal dan memperhatikan label halal sebelum memilih produk kosmetik. Wahyu Budi Utami, “Pengaruh Label Halal Terhadap Keputusan Pembelian (Survei Pembelian Produk Lipstik Wardah di Outlet Wardah Griya Muslim An-Nisa Yugyakarta)”, S1 Skripsi.

Sedang melakukan penelitian tentang analisis persepsi konsumen muslim terhadap label halal pada kosmetik Wardah (Survei terhadap mahasiswi S1 Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Makassar), Anda diminta untuk mengisi kuesioner awal ini secara lengkap dan benar. 7 Saya mengetahui dengan jelas tulisan “Label Halal” di samping kemasan produk kosmetik Wardah. 8 Karena ada paketnya, "Label.

gambar  tersebut  pada  kemasan  sebelum  melakukan  pembelian  produk  kosmetik  wardah
gambar tersebut pada kemasan sebelum melakukan pembelian produk kosmetik wardah

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pembahasan Penelitian

PENUTUP

Saran

Bagi konsumen muslim mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah sebagai mahasiswa kampus Islam perlu lebih meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya memilih produk halal, khususnya produk kosmetik yang juga harus sesuai dengan syariat Islam. Pengaruh Pelabelan Halal Produk Dalam Kemasan Terhadap Keputusan Pembelian Mahasiswa Fakultas Ekonomi Maritim Raja Ali Haji. Paragon Technology And Innovation, "Brands", diakses 27 November 2017, pukul 22.47 dari https://www.paragon-innovation.com/brands.

Ikmawati, Mangempang, 10 April 1995, putri pertama Ramli dan Rahmatia, Pendidikan Sejarah (SD.. Negeri 2 Mandai tahun SMA Negeri 19 Makassar dan menempuh pendidikan di program studi Hukum Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Makassar mulai tahun 2016, saya telah bekerja di sebelum masuk universitas, saya pernah berkecimpung di bidang tersebut gambar pada kemasan sebelum melakukan pembelian produk kosmetik Wardah 3 Tulisan “Halal” tertulis pada gambar.

4 Adanya kata “Halal” pada gambar membantu saya mengenali produk sebelum membeli kosmetik Wardah.

Gambar  No  Pernyataan  SS  S  KS  TS  STS  1  Saya  tahu  maksud  dari  gambar  di
Gambar No Pernyataan SS S KS TS STS 1 Saya tahu maksud dari gambar di

Gambar

Gambar 2.1 Logo Halal Resmi MUI ...............................................................
Gambar 2.1 logo Halal resmi MUI
Gambar 3.1 Skala Likert
gambar  tersebut  pada  kemasan  sebelum  melakukan  pembelian  produk  kosmetik  wardah
+7

Referensi

Dokumen terkait

Kesadaran akan manfaat halal dari konsumen muslim telah menjadikan produsen air minum dalam kemasan beramai - ramai untuk menyematkan label halal pada produknya