• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN TAMBANG PASIR PADA CV. ALKA DI LUMAJANG

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN TAMBANG PASIR PADA CV. ALKA DI LUMAJANG "

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN TAMBANG PASIR PADA CV. ALKA DI LUMAJANG

Umar Haikal1, Sukma Irdiana2, Anisatul Fauziah.3

STIE Widya Gama Lumajang123 Email: haikal.alktiri28@gmail.com1 Email: sukmapasah@gmail.com 2 Email: anisatulfauziah3@gmail.com3

Abstract

Marketing is a strategy that is carried out effectively, and can be seen through the stable level of sales, whether it is better or lower. This study aims to analyze the marketing strategy in increasing the sales volume of sand mining at CV. Alka in Lumajang. This study will use a descriptive type of research, namely research that is used as an effort to investigate a phenomenon that is currently happening. The type of research applied is descriptive research with a qualitative approach. This study focuses on the marketing strategy carried out by sand mining at CV. Alka in increasing sales volume. Marketing strategy can be analyzed by describing based on the implementation of the 4Ps (product, price, place, and promotion). The data in this study used primary data and secondary data. The data collection techniques were carried out through interviews, documentation and literature. In the technique of delivering data, it is done through data reduction, data presentation, and conclusions or verification. The results of this study indicate that there are strengths that can be used as a marketing strategy by taking advantage of the right opportunities by opening new land as an effort to increase sales volume.

Keyword: Marketing Strategy, Sand Volume

PENDAHULUAN

Indonesia merupakan dengan membentangnya pulau-pulau sehingga, Indonesia dijuluki dengan negara kepulauan yang memiliki potensi besar dari kekayaan alam sebagai pemberian Tuhan Yang Maha Esa. Sepertiga wilayah Indonesia adalah lautan sehingga menjadikan Indonesia memiliki kekayaan hayati maupun nonhayati yang memiliki manfaat besar bagi penduduk di Indonesia. Indonesia juga dijuluki sebagai negara kaya dengan banyaknya galian yang berupa tambang baik itu emas, perak, tembaga, batu bara, gas bumi maupun minyak bumi, mineral batuan pasir laut dan lain-lain.

Pada hakikatnya kekayaan alam Indonesia telah dikelolah dan diatur agar kekayaan yang dimiliki dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat, hal ini tertuang pada Pasal 33 ayat 3 UUD 1945 tentang Pengelolahan Sumber Daya Alam yaitu bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.

Dalam pengelolaan bahan galian (tambang), pemerintah dapat melaksanakan sendiri atau menunjuk kontraktor apabila diperlukan. Salah satu bahan galian (tambang) yaitu pasir.

Pasir merupakan salah satu jenis bahan bangunan paling penting yang harus ada dalam setiap proses pembangunan. Material bangunan ini berbentuk butiran dengan besaran yang sudah ditentukan. Pasir dengan butiran yang lebih kasar misalnya, memiliki fungsi berbeda dari pada jenis pasir dengan butira halus dan ukuran kecil. Ada beberapa pasir yang memang terkenal bagus di Indonesia antara lain Malang selatan, Pasuruan, Jogjakarta, dan salah satunya pasir dengan kualitas terbaik yaitu di Kabupaten Lumajang. Pasir yang terhampar disekitar lereng Gunung Semeru dan di daerah pesisir selatan Lumajang yang mencakup 5 kecamatan yaitu Yosowilangun,

(2)

Kunir, Tempeh, Pasirian, dan Candipuro. Tambang pasir di Lumajang merupakan salah satu tambang pasir terbesar di Indonesia, dengan memiliki beberapa keunggulan dan karakteristik sebagai berikut: 1) berwarna hitam; 2) tidak begitu mengandung banyak kerikil; dan 3) memiliki kadar lumpur yang sangat rendah sehingga tidak perlu dilakukan proses pencucian untuk mengurangi kadar lumpur. Hal ini menarik investor asing untuk menanam modal mereka dengan mengeksploitasi kekayaan alam di Kabupaten Lumajang (Silfi Aprilia, 2018).

Pemasaran meupakan strategi yang dilakukan secara efektif, dan dapat dilihat melalui tingkat stabilnya penjualan, apakah lebih baik atau menurun. Oleh karena itu, perlu adanya manajemen yang merancang, mengatur, dan membuat strategi dengan mempertimbangkan kesempatan yang dimiliki dan menekan ancaman yang dapat menyerang atau terjadi (Wulandari, 2014). Melalui Pengukuran penjualan yang digunakan untuk dapat memanajemen maupun menganalisis serta mendorong waktu agar lebih efisiensi, maka perlu adanya peningkatan dalam penjualan sehingga dengan adanya itu akan memberikan impac atau pengaruh yang besar kepada sebuah perusahaan.

Sedangkan pengertian volume penjualan dapat dijelaskan sebagau upaya menukur dan menunjukkan adanya banyak tidaknya dari total jumlah barang maupun jasa yang laku dalam penjualan (Daryono, 2011 hal. 187)

Agar perusahaan dapat menjaga eksistensinya dalam persaingan ekonomi dengan perusahaan yang lain, maka perlu dilakukan sebuah manajemen perusahaan dalam mengolah perusahaannya dengan baik dan memperhatikan kualitas produk, agar konsumen atau pelanggan yang ada tidak beralih kepada perusahaan lain. Dari tinjauan yang telah dilakukan, telah menunjukan bahwa adanya produk yang belum atau masih dapat bersaing dan dari sudut pandang promosi penjualan belum optimal, tetapi tingkat volume penjualan semakin meningkat. CV. Alka merupakan salah satu usaha yang bergerak di bidang pertambangan pasir dan telah berdiri sejak tahun 2017, yang terletak di Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Adapun sarana produksi yang terdapat di CV Alka adalah 2 excavator (alat berat) dan 2 truk pasir. Kualitas pasir yang dimiliki oleh CV. Alka yaitu pasir rendah kadar lumpur dan bertekstur kasar. Sasaran konsumen atau pelanggan yaitu stockpile, proyek, dan perorangan.

Berdasarkan pengamatan, kualitas produk yang terdapat pada CV. Alka termasuk dalam golongan menengah belum dapat bersaing, belum optimalnya promosi yang dilakukan oleh CV. Alka terhadap produk atau usaha yang dimiliki. Tetapi, dilihat dari segi penjualan yang dilakukan mengalami peningkatan disetiap penjualannya. Semakin banyak usaha pertambangan pasir yang sejenis mengakibatkan ketatnya persaingan membuat CV atau perusahaan dituntut untuk memperhatikan kualitas produk dan pelayanan agar tetap mampu menghadapi persaingan. Oleh karena itu, penyesuaian dari perusahaan atau CV terhadap perkembangan keadaan mutlak diperlukan. Untuk menghadapi persaingan tersebut, manajemen membutuhkan suatu strategi yang terpadu sehingga para pemilik usaha atau CV dapat mengantisipasi dampak dari suatu kejadian dan mampu bersaing. Kemampuan bersaing dapat dilakukan antara lain dengan menerapkan strategi pemasaran (Munandi, 2012).

Dalam menentukan tempat usaha, perusahaan dituntut dapat melakukan analisis yang menguntungkan kegiatan bisnisnya. Melalui analisis SWOT yang pada hakikatnya sebagai upaya menganalisis terkait strategi sebuah bisnis yang telah jalan, melalui pemaparan SWOT merupakan bentuk analisis yang mendeskripsikan faktor-faktor dengan sistematis yang meliputi keluatan, kelemahan, ancaman, maupun kesempatan yang bisa diambil oleh sebuah perusahaan dalam meningkatkan usahanya. Batasan masalah merupakan suatu cara dalam mempersempit pembahasan atau ruang lingkup sebuah penelitian, sehingga di dalam sebuah penelitian akan menjadi lebih terarah dengan memperhatikan waktu yang memiliki batas dalam pelaksanaan penelitian maupun dalam tahan penyelesaikan sebuah penelitian.

Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas maka batasan masalah pada penelitian ini adalah “Menganalisa strategi pemasaran dan penjualan tambang pasir pada CV. Alka, dengan menggunakan analisis SWOT”.

Mengingat pentingnya dari sebuah pengaruh kualitas produk atau barang dan strategi promosi yang dapat memiliki pengaruhi tingkat penjualan suatu produk maka pada penelitian ini penulis

(3)

memiliki ketertarikan dalam bentuk penelitian yang berjudul “Analisis Strategi Pemasaran dalam Meningkatkan Volume Penjualan Tambang Pasir pada CV. Alka di Lumajang”.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini akan menggunakan jenis penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang digunakan sebagai upaya dalam menyelidiki suatu fenomena yang tengah terjadi. Jenis penelitian yang diterapkan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Nazir (2011:54) memaparkan terkait penelitian deskriptif sebagai upaya dalam mengungkap sesuatu dalam penelitian kepada status kelompok manusia, suatu objek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang yang bertujuan untuk untuk membuat deskriptif, melalui gambaran secara tersistem, fluktual dan konkrit terhadap kenyataan serta relasinya dengan kejadian yang tengah diselidiki. Data pada penelitian ini yaitu menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer adalah data dalam bentuk verbal yang dapat dipercaya, data primer yang penulis peroleh dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung ke tambang pasir CV. Alka. Sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang sudah ada. Penelitian ini dilakukan di Tambang Pasir milik CV. Alka di desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, dokumentasi dan pustaka. Pada tenik penyampaian data dilakukan dengan melalui reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan atau verifikasi.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Objek Penelitian

CV. Alka merupakan sebuah badan usaha yang bergerak di bidang pertambangan pasir dan penambangan batuan (sirtu). CV. Alka telah berdiri sejak 26 Oktober 2017. Badan usaha CV. Alka bertempat di Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang dengan nomor izin 660/2093/427.49/2017. Dalam pengelolaan pertambangan, CV. Alka difasilitasi dengan alat-alat besar berupa dua excavator dan dua truk pasir. Kualitas pasir yang CV. Alka memiliki jenis pasir rendah kadar lumpur dan memiliki tekstur kasar. Oleh karena itu, CV. Alka memiliki sasaran konsumen yaitu stockpile, proyek, dan perorangan.

Strategi Pemasaran Pasir CV. Alka Lumajang dengan Menggunakan 4P Analisis Tempat (Place)

CV. Alka memiliki dua tempat yaitu yang pertama sebagai kantor dan tempat yang kedua sebagai tempat tambang dan sekaligus sebagai tempat transaksi jual beli barang dan jasa. Sedangkan kantor memiliki fungsi sebagai kegiatan administrasi yang memiliki kepentingan antara perusahaan dengan perusahaan lain dengan tujuan membangun relasi maupun kerja sama dalam meningkatkan dan mengembangkan perusahaan.

Analisis Produk (Product)

CV. Alka merupakan badan usaha yang bergerak dalam penjualan produk dan jasa. Jenis produk yang ditawarkan CV, Alka merupakan hasil tambang yang berupa kerikil berpasir alami (sitru).

Mengacu pada PP 23 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Kegiatan Pertambangan Mineral dan Batubara, Sirtu merupakan kerikil berpasir alami. Batasan ukuran kerikil atau pasir yaitu dua hingga empat mili meter. Sedangkan jasa CV. Alka dalam upaya pengisian pasir ke dalam setiap bak truk. Kualitas pasir yang ditawarkan CV. Alka terbilang baik, dengan melihat pasir tersebut dari alam secara langsung yaitu gunung semeru. Pasir yang dimiliki CV. Alka memiliki jenis pasir beton yang banyak digunakan sebagai bahan bangunan seperti pengecoran, pondasi, plaster dinding, pemasangan bata, dan batu. Jenis pasir ini memiliki warna yang hitam, bertekstur halus, dan jika dikepal menggunakan tangan tidak menggumpal. Sehingga pasir jenis ini cocok untuk menguatkan dan mengkokohkan bangunan.

Pelayanan jasa yang ditawarkan CV. Alka dapat dikategorikan jika pelayanannya baik. Hal ini dibuktikan dengan alat-alat berat yang dimiliki CV. Alka dalam menunjang segala aktivitas pertambangan, khususnya dalam pengisian pasir ke dalam bak truk. Selain itu, CV. Alka memiliki

(4)

tenaga kerja yang cukup banyak dengan keahlian yang sesuai dengan bidangnya menjadikan proses pertambangan berjalan dengan maksimal dalam mengolah alam sehingga penjualan produk maupun jasa berjalan dengan baik. Oleh karena itu dapat dijelaskan penjualan pasir dan jasa muat pasir yang mengikuti jumlah penjualan yang dilakukan oleh CV. Alka terhadap konsumen atau pembeli pasir yang dijelaskan pada tabel berikut.

Analisis Harga (Price)

Daftar harga produk dan jasa yang diberikan sebagai sosialisasi sangat menentukan keberhasilan pemasaran sebuah perusahaan. Hal ini berhubungan dengan harga tarif yang rendah dengan tingginya kualitas pelayanan barang dan jasa, maka akan membuat konsumen lebih tertarik membeli dan menggunakan barang dan jasa CV. Alka. Harga setiap satu truk pasir dihargai Rp.

400.000,00. Satu truk berisi tuju kubik dengan berat setiap satu truk yaitu 14 Ton. Sedangkan jasa muat pasir setiap truk dikenakan biaya sebesar Rp. 120.000,00. Oleh karena itu biaya yang dibutuhkan untuk mengisi pasir dalam satu truk dibutuhkan biaya sebesar Rp. 520.000,00 untuk harga pasir dan jasa muat pasir ke dalam bak truk.

Analisis Promosi (Promotion)

Strategi pemasaran pasir yang dilakukan oleh CV. Alka dengan segemntasi pekerja proyek bangunan. Terget tersebut dilakukan dengan cara yaitu. Pertama, Personal Selling (Penjualan Tatap Muka), yaitu kegiatan promosi personal selling yang dilakukan oleh CV. Alka yaitu berupa pelayanan yang baik dan ramah tama kepada pelanggan yang datang ke CV. Alka. Dengan menganggap semua pelanggan adalah mitra, oleh karen itu perlu adanya pelayanan yang baik agar hubungan antara perusahaan dan mitra dapat berjalan secara berkelanjutan dan hal ini akan berdampak pada keakraban yang dijalin sepanjang waktu. Kedua, Direct Marketing dan Media dilakukan melalui kegiatan promosi CV. Alka dengan cara berinteraksi secara langsung dengan target atau customer untuk mendapatkan respon atau transaksi. Penerapannya dengan menggunakan sebuah plakat besar yang diletakkan secara strategis di pinggi jalan. Hal ini bertujuan agar mudah dilihat dan diakses oleh siapa saja yang melalui jalan tersebut. Ketiga, B2B Marketing,

B2B marketing yang dilakukan oleh CV. Alka yaitu dengan menjalin kerja sama antara perusahaan tambang pasir dan penjual pasir yang memiliki tempat strategis dalam distribusinya.

Melihat letak tabang CV. Alka langsung di alamnya, hal ini membuat CV. Alka bekerja sama dalam meningkatkan penjualan pasir. Konsep B2B Marketing sendiri yaitu pemasaran yang terjadi antara pelaku bisnis dengan pelaku bisnis.

Strategi Pemasaran CV. Alka dengan Analisis SWOT

Analisis SWOT memiliki fungsi untuk mengidentifikasi berbagai faktor yang dilakukan secara sistematis dalam medeskripsikan strategi pemasaran CV. Alka Lumajang, yang akan dijelaskan sebagai beriku.

Tabel 1. Analisis SWOT CV. Alka Lumajang FAKTOR

INTERNAL

KEKUATAN

a.

Kualitas pasir alam yang memiliki banyak kegunaan di bidang bangunan.

b.

Luas tambang yang memungkinkan produksi pasir yang melimpah.

c.

Tempat yang strategis karena berada dekat dengan Kabupaten Lumajang.

d.

Dua alat besar yaitu excavator dan dua

e.

truk yang memungkinkan mobilitas pekerjaan dapat dipermudah.

KELEMAHAN

a.

Kurangnya jaringan pemasaran yang mengacu pada konsumen secara langsung.

b.

Pengembalian fungsi alam yang masih belum dilakukan secara optimal.

c.

Sumber Daya Manusia dalam teknisi yang kurang.

Adanya beberapa bagian dari struktur organisasi yang kurang sesuai dengan kebutuhan dan tidak adanya bidang khusus untuk inovasi.

d.

Pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi.

(5)

f.

Tenagan Sumber Daya Manusia (SDA) yang mempuni dalam kegiatan pertambangan maupun administrasi.

FAKTOR EKSTERNAL

PELUANG

a. Membuka tambang baru karena peluang tambang yang masih belum di buka sangat besar.

b. Kabupaten Lumajang memiliki garis pertambangan yang panjang dan mengalir melewati banyak daerah.

c. Pembangunan yang menggunakan bahan baku pasir yang terus berkembang.

d. Regenerasi karyawan baru.

ANCAMAN

a.

Pembukaan lahan baru yang dilakukan oleh perusahaan lain.

b.

Banyaknya persaingan di dalam dunia pertambangan pasir.

c.

Alat besar yang mengalami kendala.

d.

Karyawan yang tidak segerah diregenerasi akan mengalami perlambatan kinerja.

Sumber: CV. Alka Lumajang

Berdasarkan analisis pada tabel di atas menjukan bahwa kinerja perusahaan CV. Alka dapat ditentukan oleh kombinasi dari beberapa faktor, yaitu faktor internal dan eksternal. Hal ini ditunjukan antara kekuatan dan peluang yang dimiliki CV. Alka, kelemahan dan peluang. Selain itu kombinasi antara kekuatan dan ancaman CV. Alka yang memiliki relasi dengan kelemahan dan ancaman.

Melalui empat kemungkinan yang menjadi alternative dalam melakukan suatu strategi dengan mengacu data di atas, strategi yang tepat untuk digunakan oleh CV. Alka Lumajang dalam meningkatkan volume penjualan dengan menggunakan strategi SO, dimana strategi dengan menggunakan strength dalam pemanfaatan opportunity yang dimiliki CV. Alka adalah, (1) Membuka lahan baru untuk meningkatkan pendapatan dengan daerah yang memiliki kualitas pasir yang sama. Hal ini sebagai upaya untuk menambah volume penjualan karena akan berdampak pada banyaknya pasir yang diperoleh. (2) Penambahan alat berat yang dapat membantu dalam pelaksanaan maupun mobilitas kegiatan bekerja. (3) Strategis dalam memanfaatkan letak geografis CV. Alka. Strategi ini sebagai pemanfaatan terhadap potensi alam yang ada. (4) Mengoptimalkan hasil tambang untuk meningkatkan volume pasir yang berpengaruh pada pendapatan perusahaan.

Bedasarkan analisis SWOT CV. Alka Lumajang memiliki kekuatan yang dapat digunakan pada strategi mengembangkan perusahaan dan memanfaatkan peluang yang tepat, serta dalam pelaksanaannya menghindari dan meminimalkan bahkan menekan kelemahan dan ancaman yang mungkin dapat terjadi kepada perusahaan yaitu CV. Alka. Pada posisi ini akan dapat menguntungkan perusahaan dengan menambah atau membuka lahan baru yang akan berdampak pada jumlah volume pendapatan yang semakin meningkat, dan menekan adanya pesaing baru di sekitar CV. Alka.

KESIMPULAN

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada bab-bab sebelumnya, maka pada bagian ini dapat dijelaskan kalimat kesimpulan yaitu, (1) Berdasarkan analisis internal dan eksternal CV.

Alka dengan disertai diagram cartesius, dapat diperoleh bahwa yang menjadi strategi CV. Alka adalah strategi Growth (Perkembangan). Hal ini mengacu pada upaya CV. Alka yang dapat mengembangkan perusahaan dalam meningkatkan volume pendapatan dengan caramenambah alat berat dan memperluas lahan pertambangan. (2) Berdasarkan matriks SWOT dapat disumpulkan bahwa pengembangan melalui pertimbangan faktor internal dan eksternal CV. Alka yang dapat mempengaruhi meningkatnya hasil pertambangan dan bahkan sebaliknya.

(6)

Untuk meningkatkan kualitas dari CV. Alka, maka perlu dilakukan langkah kerja yang cepat dan tepat. Hal ini mengacu pada analisis SWOT yang dilakukan. Jika dalam realisasinya dilakukan dengan cepat dan tepat, maka dalam pelaksanaan untuk meningkatkan perusahaan akan bebuah pada terrealisasikan tujuan perusahaan. Tentunya dalam hal ini harus dilakukan penekanan terhadap kemungkinan terburukyang akan terjadi dari adanya kelemahan dan ancaman CV. Alka Lumajang.

DAFTAR PUSTAKA

Assauri, Sofjan. 2014. Manajemen Pemasaran (Edisi 1-13). Jakarta: Rajawali Pers.

Atmoko, Prasetyo Hadi, T. 2018. Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan di Cavinton hotel Yogyakarta. Journal Tourism, 1 (2). 83-96.

Athori, A., & Supriyono. 2013. Analisis Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Volume Penjualan Produk Pada Perusahaan Snack Lucky Olympic Kediri. Jurnal Ilmu Manajemen. 2.

Danang, Sunyoto. 2013. Manajemen Pemasaran. CAPS. Yogyakarta.

Fitriyah, dkk. 2015. Analisis Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan Ekspor.

Jurnal Administrasi Bisnis. 24 (1). 1-9.

Mudayana. 2015. Analisis Strategi Pemasaran. Jurnal Khizanah Alhikmah, 2 (1). 21-23.

Munadi, Fandi. 2015. Analisis Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Penjualan Kendaraan Motor Pada CV Turungga Mas Motor. Jurnal Pustaka, 2 (1). 21-23.

Mursid, M. 2010. Manajemen Pemasaran (Edisi 1 Cetakan 6). Jakarta: Bumi Akasara.

Nasution M, dkk. 2017. Analisis Pengaruh Pemasaran Terhadap Volume Penjualan. Jurnal Riset Sains Manajemen, 1 (1). 1-12.

Noviar. 2017. Analisis Strategi Pemasaran dalam Meningkatkan Volume Penjualan Produk Perusahaan PT. Global Haditech. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 1 (4). 32-52.

Nurjanah, Ike. 2017. Analisis Strategi Pemasaran dalam Meningkatkan Penjualan CPO Pada PT.

Sapta Sentosa Jaya Abadi Medan. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

Putra, KM Mediana. 2014. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Volume Penjualan pada UD. Wayan Fiber Glass Singaraja. Jurnal Manajemen, 4.

T, Nurafrilita. 2013. Analisis SWOT dalam Menentukan Strategi Pemasaran

Sepeda Motor pada PT. Samekarindo Indah di Samarinda. Jurnal Administrasi Bisnis, 1 (1).

Munadi, F. A., Ekonomi, F., & Gunadarma, U. (2008). Analisis Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Penjualan Kendaraan Motor pada CV Turangga Mas Motor. Journal of Economics, 1-14.

Referensi

Dokumen terkait

Meida Manurung: Strategi Pemasaran dalam Usaha Meningkatkan Penjualan pada PT Sharp, 2006... Meida Manurung: Strategi Pemasaran dalam Usaha Meningkatkan Penjualan pada PT

Dengan hipotesis bahwa penerapan strategi pemasaran yang belum tepat oleh I'T Oriflame Cabang Medan menjadipenyebab tidak tercapainya target penjualan serta peningkatan volume

Berdasarkan analisis yang dilakukan bahwa swalayan S-mart memiliki strategi-strategi dalam meningkatkan volume penjualan yaitu : Strategi Produk : strategi yang digunakan

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan oleh Wedang Rempah MBAH KUNG dalam meningkatkan volume penjualan dan upaya

Strategi pemasaran pada Toko Laris dalam Meningkatkan Volume Penjualan Berdasarkan hasil observasi dan wawancara peneliti dengan Ibu Tuti Alawiyah selaku kepala toko di

Kemudian di dalam implementasi strategi pemasaran dalam meningkatkan volume penjualan, Kedai Kopi Siliwangi menjalankan strategi porduk dengan menemukan supplier yang

HASIL DAN PEMBAHASAN Setelah mengumpulkan semua informasi yang berpengaruh terhadap analisa strategi pemasaran dalam meningkatkan volume penjualan Bawang Merah di Desa Harapan Masa

235 Kendala-kendala Dalam Penerapan Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Volume Penjualan Produk Pada Toko Rahmat Rokok Tanjung Kendala yang dialami oleh Toko Rahmat Rokok