• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analysis of Short and Long-Term Stock Performance of Indonesian IPO Companies

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Analysis of Short and Long-Term Stock Performance of Indonesian IPO Companies"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja saham jangka pendek dan kinerja saham jangka panjang. Terdapat fluktuasi rata-rata abnormal return kinerja saham jangka panjang seluruh perusahaan yang dijadikan sampel dalam penelitian ini.

Tabel 4  Normalitas Data
Tabel 4 Normalitas Data

PENGARUH CITRA PERUSAHAAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS DENGAN KEPUASAN NASABAH

SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

  • Kualitas Pelayanan
  • Kepuasan Pelanggan
  • Loyalitas Nasabah
  • Citra Perusahaan Berpengaruh Terhadap Kepuasan
  • Hubungan antara Kualitas Layanan dan Kepuasan
  • Hubungan antara Kepuasan dan Loyalitas
  • Hubungan antara Citra Perusahaan dan Loyalitas
  • Jenis Dan Sumber Data
  • Populasi Dan Sampel
  • Definisi Operasional Dan Pengukuran Variabel
  • Ukuran Sampel
  • Uji Normalitas
  • Uji Multikolinearitas dan Singularitas Indikasi adanya multikolinearitas dan
  • Uji Validitas
  • Uji Reliabilitas

“Pengaruh Citra Perusahaan Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Dengan Kepuasan Nasabah Sebagai Variabel Intervening Pada Bank Jateng Cabang Kudus”. Pengujian hipotesis kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan.

Table 1 Variabel dan Definisi Opersional
Table 1 Variabel dan Definisi Opersional

Kualitas

Hipotesis yang diajukan menyatakan citra perusahaan dan kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas dengan kepuasan sebagai variabel intervening. Namun hasil penelitian ini mengatakan bahwa citra perusahaan dan kualitas pelayanan hanya berpengaruh langsung terhadap loyalitas sehingga hipotesis ditolak.

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA

PEGAWAI SEKRETARIAT DAERAH KOTA PEKALONGAN

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN a. Pengujian Asumsi Klasik

Kesimpulannya terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Motivasi terhadap Kinerja Pegawai Sekretariat Daerah Kota Pekalongan. Hipotesis kedua menyatakan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara manajemen terhadap kinerja karyawan. Kesimpulannya terdapat pengaruh positif dan signifikan antara manajemen terhadap kinerja pegawai di Kantor Sekretariat Daerah Kota Pekalongan.

Hipotesis kedua menyatakan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara budaya organisasi terhadap kinerja pegawai di Sekretariat Daerah Kota Pekalongan. Dengan demikian hipotesis alternatif yang menyatakan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara budaya organisasi terhadap kinerja pegawai di Sekretariat Daerah kota Pekalonga diterima. Hipotesis kedua menyatakan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Sekretariat Daerah Kota Pekalongan.

Hal ini dapat menjelaskan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Sekretariat Daerah Kota Pekalongan. Dengan demikian hipotesis alternatif yang menyatakan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai Sekretariat Daerah Kota Pekalonga diterima. Hal ini dapat menjelaskan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Sekretariat Daerah Kota Pekalongan.

SIMPULAN DAN SARAN

Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh budaya yang berkembang dalam perusahaan terhadap kinerja pegawai di kantor Sekretariat Daerah Kota Pekalongan. Upaya yang dapat dilakukan untuk menanam budaya organisasi yang baik harus dilakukan secara terus menerus oleh seluruh pegawai, karena untuk menciptakan budaya yang baik memerlukan jangka waktu yang cukup lama. Budaya yang tepat dapat dibentuk melalui proses yang terencana dan sistematis, upaya tersebut antara lain melalui kebijakan yang diterapkan, gaya kepemimpinan yang diterapkan harus menciptakan iklim yang kondusif dengan nilai-nilai yang diinginkan, melalui proses seleksi dan rekrutmen penerimaan pegawai yang mempertimbangkan kecocokan. dengan budaya organisasi.

Selain itu, hal ini juga dapat dilakukan melalui sistem penghargaan yang dirancang sesuai dengan kinerja dan mengedepankan nilai-nilai yang diinginkan, termasuk hadiah yang diberikan secara berkala. Variabel kepuasan kerja dalam penelitian ini terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai Sekretariat Daerah Kota Pekalongan yang artinya kepuasan kerja pegawai dapat mempengaruhi kinerjanya. Hasil tersebut sesuai dengan penelitian yang berbeda dengan penelitian Masrukin (2005) yang menyimpulkan bahwa kepuasan kerja tidak mempunyai pengaruh.

DAMPAK KEMITRAAN USAHA TERHADAP KINERJA

OPERASIONAL PADA USAHA KECIL MENENGAH (UKM) DI KOTA SEMARANG

Apakah terdapat perbedaan kinerja operasional antara UKM yang sudah bermitra dengan UKM yang belum? Dari persamaan regresi dapat dijelaskan bahwa variabel dependen (hambatan proses kemitraan) berpengaruh negatif terhadap kinerja operasional. Sedangkan berdasarkan hasil uji T dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan kinerja operasional antara UKM yang bermitra dengan UKM yang belum bermitra.

Artinya, semakin sulit cara kerja atau sistem operasi perusahaan mitra, maka kinerja operasionalnya akan semakin rendah. Artinya besarnya modal dan tingkat pelatihan pegawai tidak menjadi kendala yang akan menurunkan tingkat keberhasilan operasional UKM. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh negatif variabel proteksi terhadap variabel kinerja operasional tidak signifikan.

Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif antar variabel perbedaan budaya organisasi terhadap kinerja operasional. Tidak terdapat perbedaan kinerja operasional antara UKM yang bermitra dengan UKM yang tidak bermitra. Tidak terdapat perbedaan kinerja operasional antara UKM yang bermitra dengan UKM yang tidak bermitra.

Tabel 2  Karakteristik UKM
Tabel 2 Karakteristik UKM

MEMBANGUN KEPERCAYAAN DAN LOYALITAS MELALUI KARAKTERISTIK MEREK, KARAKTERISTIK PERUSAHAAN

SERTA HUBUNGAN KONSUMEN-MEREK

METODE PENELITIAN Populasi dan Sampel

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Karakteristik Merek mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kepercayaan Merek (hipotesis 1 diterima). Arah koefisien positif menunjukkan bahwa Karakteristik Merek mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap Kepercayaan Merek. Arah koefisien positif menunjukkan bahwa karakteristik perusahaan mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap Brand Trust.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Karakteristik Hubungan Konsumen-Merek mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepercayaan merek (hipotesis 3 diterima. Arah koefisien positif menunjukkan bahwa Karakteristik Hubungan Konsumen-Merek mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap kepercayaan merek Arah i Koefisien positif menunjukkan bahwa kepercayaan merek mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap loyalitas merek.

Hasil pengujian hipotesis kedua menunjukkan bahwa karakteristik perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap kepercayaan merek. Artinya semakin baik karakteristik hubungan konsumen-merek maka akan meningkatkan kepercayaan terhadap merek tersebut. Artinya semakin besar kepercayaan merek maka akan meningkatkan loyalitas merek.

Tabel 4  Hasil Uji Hipotesis
Tabel 4 Hasil Uji Hipotesis

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PEGAWAI

Beberapa peneliti menunjukkan bahwa kinerja karyawan dapat meningkat jika dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain kepemimpinan, motivasi kerja, komitmen organisasi, dan lain sebagainya. Kinerja atau performance pegawai merupakan hasil atau keluaran dari suatu proses dan data kinerja pegawai berupa penilaian kinerja (evaluasi pekerjaan). Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut: Apa pengaruh langsung dan tidak langsung antara kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan membuktikan pengaruh langsung dan tidak langsung kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai yang dimediasi oleh kepuasan kerja pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Dengan kata lain, jika kinerja pegawai (kinerja individu) baik, maka besar kemungkinan kinerja perusahaan (kinerja perusahaan) juga akan baik. Kepuasan kerja merupakan keadaan emosional yang menyenangkan atau tidak menyenangkan yang dirasakan karyawan terhadap pekerjaannya (Handoko, 2000).

Kepuasan kerja merupakan sikap umum seseorang terhadap perasaannya terhadap pekerjaannya (Robbins, 1998). Kondisi manajemen yang lebih baik dan kondusif akan meningkatkan kinerja pegawai pada KPPD Kabupaten Demak (Masrukhin dan Waridin, 2006). Berdasarkan latar belakang dan kondisi nyata serta landasan teori, kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh faktor motivasi kerja, dan.

H 4 Motivasi

Spesialisasi Model

Model eksternal yaitu spesifikasi hubungan antara variabel laten dengan indikator-indikatornya disebut juga hubungan eksternal atau model pengukuran yang mendefinisikan karakteristik konstruk dengan variabel manifesnya. Model internal yaitu spesifikasi hubungan antar variabel laten (model struktural) disebut juga hubungan internal yang menggambarkan hubungan antar variabel laten berdasarkan teori penelitian substantif. Rasio bobot, estimasi kasus variabel laten, model internal dan eksternal memberikan spesifikasi yang dipertimbangkan dalam estimasi algoritma PLS.

Dimana: Wkb dan Wki merupakan k-bobot yang digunakan untuk membentuk estimasi variabel laten endogen (η) dan eksogen (ξ). Estimasi variabel laten merupakan kumpulan indikator-indikator yang nilai bobotnya diperoleh dengan menggunakan prosedur estimasi PLS sebagaimana ditentukan oleh model dalam dan luar, dimana variabel laten endogen (terikat) adalah η dan variabel laten eksogen adalah ξ (independen). ), sedangkan ζ adalah residu dan β dan ì adalah matriks koefisien jalur.

Evaluasi Model

Kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan; hasil uji t statistik yang diperoleh sebesar 3,817 dan t tabel sebesar 1,662. Penelitian ini dapat membuktikan hipotesis satu (H1) yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan terhadap kepuasan kerja pada sektor kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini dapat membuktikan hipotesis dua (H2) yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi kerja terhadap kepuasan kerja pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Pengaruh positif dan signifikan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja menunjukkan bahwa motivasi kerja pada organisasi ini mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan kerja. Hasil penelitian ini dapat membuktikan hipotesis empat (H4) yang menyatakan bahwa motivasi kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja pegawai Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian ini dapat membuktikan hipotesis lima (H5) yang menyatakan bahwa kepuasan kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja pegawai Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Secara deskriptif kepuasan kerja relatif tinggi, sehingga kepuasan kerja pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dapat meningkatkan kinerja pegawai dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan organisasi ini. Manajemen berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, dan kinerja karyawan artinya semakin baik manajemen maka kepuasan kerja dan kinerja karyawan juga akan semakin baik. Motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan, yang berarti semakin baik motivasi kerja maka semakin baik pula tingkat kepuasan kerja dan kinerja karyawan.

Gambar  2  ANALISIS JALUR PATH
Gambar 2 ANALISIS JALUR PATH

KOMITMEN ORGANISASI ISLAMI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA ISLAMI KARYAWAN BAITUL

MAAL WA TAMWIL DI JAWA TENGAH

Kepuasan kerja Islami pegawai BMT Provinsi Jawa Tengah yang dirasakan pegawai dilihat dari tasyakur yang menjawab setuju dan sangat setuju sebesar 95,8%. Persepsi pegawai tersebut menunjukkan bahwa kepuasan kerja Islami pegawai BMT Provinsi Jawa Tengah adalah sangat mensyukuri pekerjaan yang diterima atau menikmati pekerjaan. Kepuasan kerja Islami yang dirasakan pegawai BMT Provinsi Jawa Tengah dilihat dari rasa bangga terhadap tempat kerja BMT dimana 93% menyatakan setuju dan sangat setuju.

Kepuasan kerja Islami yang dirasakan pegawai BMT di Provinsi Jawa Tengah terlihat dari ketenangan kehidupan kerja di BMT dimana 77,5% setuju dan sangat setuju. Kepuasan kerja Islami pegawai BMT di Provinsi Jawa Tengah menurut persepsi pegawai terlihat dari keyakinannya terhadap BMT tempatnya bekerja, sebanyak 85,9% menyatakan setuju dan sangat setuju. Kepuasan kerja Islami yang dirasakan pegawai BMT di Provinsi Jawa Tengah terlihat dari penilaian tempat kerja BMT sebesar 86,6% setuju dan sangat setuju.

Persepsi pegawai tersebut menunjukkan bahwa kepuasan kerja Islami pegawai BMT Provinsi Jawa Tengah merasa mendapat pengakuan atas hasil pekerjaannya, penghargaan atas pekerjaan yang dilakukannya. Kepuasan kerja Islami yang dirasakan pegawai BMT di Provinsi Jawa Tengah dilihat dari kecukupan gaji yang diterima di tempat kerja BMT dimana 87,3% setuju dan sangat setuju. Persepsi pegawai tersebut menunjukkan bahwa kepuasan kerja Islami pegawai BMT Provinsi Jawa Tengah menganggap gaji yang diterima dapat memenuhi kebutuhannya.

Gambar

Tabel 4  Normalitas Data
Table 1 Variabel dan Definisi Opersional
Gambar 4.2. Uji Mediasi Citra Terhadap Loyalitas dengan intervening Kepuasan
Gambar 4.3. Uji Mediasi Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas yang dengan intervening  Kepuasan
+4

Referensi

Dokumen terkait

EARNINGS MANAGEMENT IN INITIAL PUBLIC OFFERING AND ITS AFFECT ON THE LONG-TERM PERFORMANCE OF STOCK..

Koefisien korelasi merupakan gambaran dari tingkat keeratan hubungan antar dua peubah atau lebih dalam hal ini digunakan untuk menyatakan hubungan antara return satu

Trump Trade Agenda 45 percent import tariff for China and 35 percent import tariff for Mexico The simulation results show that the implementation of Trump’s trade agenda, in which 45

The study results show that Stakeholder Pressure, as proxied by environmental pressure, consumer pressure, employee pressure, and shareholder pressure, has a significant effect on the

Predictors: Constant, X2, X1 Sumber : Data Primer yang diolah, 2019 Berdasarkan hasil perhitungan tabel diatas maka dapat disimpulkan nilai koefisien determinasi adjusted R2 sebesar

In this case, the study conducted by Erviva Fariantin 2019 with the title Analysis of the Effect of Return on Investment, Return on Equity, and Debt to Equity Ratio on Share Prices in

Bankruptcy calculation results for Sunson Textile Manufacture Tbk SSTM With the First Altman Z-Score Data Source: Calculation results for 2022 In general, Sunson Textile

Evaluation of the current state of the art of hydrolysis-fermentation technologies to produce ethanol from lignocellulosic