Assessment Tanggap Darurat Bencana
TAGANA
JAKARTA BARAT
Pengertian Assessment
Assessment yang dalam kamus bahasa inggris berarti penilaian dan pengkajian adalah serangkaian kegiatan yang
dilakukan untuk mendapatkan informasi dan data yang berguna untuk
melakukan tindakan intervensi.
Tujuan dari assessment
• Mengidentifikasi dampak suatu situasi.
• Mengumpulkan informasi dasar.
• Mengidentifikasi kelompok yang paling rentan.
• Upaya mengobservasi situasi.
• Mengidentifikasi kemampuan respons semua pihak yang terkait.
• Mengidentifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan.
Jenis Data
• Data primer- data –data yang di peroleh dari
sumber-sumber terkait secara langsung dgn kejadian bencana.
• Data sekunder – data- data pendukung yang dapat melengkapi
informasi yang di peroleh
dari dalam data primer.
Untuk mendapatkan gambaran yang lengkap, assessment dilakukan di
setiap tahap dalam siklus bencana:
• Sebelum kejadian (fase preparedness)
• Pasca kejadian (fase tanggap darurat)
• Pada fase recovery
Terdapat beberapa istilah dalam assessment diantaranya
• Detiled Assessment, yaitu assessment yang dilakukan untuk mendapatkan data yang lebih detail.
• Rapid Assessment, yaitu
assessment yang dilakukan secara cepat, kurang dari satu pekan setelah
kejadian, sehingga dapat digunakan untuk
mengambil keputusan segera.
• Continual Asessment, yaitu assessment yang dilakukan secara
berkelanjutan untuk
mendapatkan gambaran
perubahan yang terjadi.
Pengambil keputusan harus menggunakan informasi terbaru dan real-time. Jika
informasinya usang, juga bisa dipastikan
keputusan akan salah dan intervensi yang
dilakukan juga tidak tepat (tidak efektif),
juga sangat dimungkinkan menghambur-
hamburkan sumberdaya dan sumberdana
(tidak efisien). Oleh karena itu diperlukan
sistem penggalian informasi (assessment)
yang baku dan efektif sebagai acuan dalam
mengambil keputusan saat tanggap darurat
bencana terjadi.
Data Sementara
TERJADI BENCANA KEBAKARAN 🔥 HARI. TGL :
🕑 TERIMA BERITA Pukul:
🔊 SITUASI :
🕐 PUKUL :
🛣 ALAMAT : RT : RW :
KELURAHAN : KECAMATAN :
🚒 DAMKAR : AMBULANCE:
AGD & PMIPENANGANAN:
• Personil Koramil
• Personil Pemadam
• Personil Pol PP
• PLN
• Tagana / PSKB JB
• Gadar Sudinkes JB
🔥 PENYEBAB :
🏘 Objek : PEMILIK:
👨👩👧👦Jumlah KK :
👥 Jumlah JIWA : Korban JIWA : Luka : Meninggal :
Diinformasikan oleh:
TAGANA, PSKB Suku Dinas Sosial Kota Adm.Jakarta Barat
Jl. Kembangan Selatan no.18, RT.007/RW.01 Kel.Kembangan Selatan Kec.kembangan Kota Adm.Jakarta Barat, DKI Jakarta 11610.Telp/fax : 021.58356229.
Hal-hal kunci yang perlu di perhatikan
• Pengkajian multi-sector adalah pekerjaan yang masih terus berjalan.
• Pendekatan-pendekatan harus disesuaikan dengan konteks daerah terdampak.
• Informasi yang benar dari orang yang tepat pada saat yang tepat.
• Baik informasi kuantitatif dan kualitatif adalah sangat
penting.
Flow Chart Assessment
5. Melaporkan Hasil Assessment kepada Pimpinan
untuk pengambilan
keputusan melaksanakan
Pelayanan.
1. Posko Menerima Info
Bencana
2. Lalu di teruskan ke team
TRC atau team kaji cepat 3. TRC
Berkordinasi dengan teman"tagana
tingkat Kecamatan.
4. TRC langsung ke lokasih dan
langsung melakukan Asesmen dan
Berkordinasi dengan pihak RT
dan Kelurahan
Sekian dan
Terima kasih