• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 PENDAHULUAN PT PLN

N/A
N/A
sico

Academic year: 2024

Membagikan "BAB 1 PENDAHULUAN PT PLN"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

PT PLN (Persero) adalah penyedia listrik Negara yang ada di Indonesia.

Dalam penyaluran daya listrik, tidak seluruhnya dapat disalurkan kepada konsumen, karena akan hilang dalam bentuk susut energi. Susut pada sistem distribusi tenaga listrik yang biasanya diukur pada kurun waktu tertentu, merupakan salah satu ukuran efisien atau tidaknya suatu pengoperasian sistem tenaga listrik.

Munculnya susut diakibatkan oleh sebab-sebab yang sifatnya teknis dan yang bersifat non teknis. Penyebab susut yang bersifat teknis pada jaringan distribusi adalah semata-mata akibat adanya kandungan tahanan dalam penghantar yang sifatnya permanen. Selain itu kemungkinan penyebab besarnya susut jaringan distribusi antara lain keadaan alamiah jaringan itu sendiri, seperti panjang jaringan yang cenderung terus bertambah. Beban yang melebihi standardnya diduga lebih memperburuk lagi kinerja penyulang itu dilihat dari aspek susut teknis jaringan.

Hal inilah yang melatarbelakangi saya untuk mengadakan penelitian besar susut teknis pada jaringan distribusi PT PLN (Persero) Rayon Medan TD II GI Glugur Dengan diketahuinya nilai susut teknik maka diharapkan akan lebih memudahkan PT PLN (Persero) dalam melaksanakan analisa dan evaluasi susut energi di wilayah kerjanya.

Universitas Sumatera Utara

(2)

2 1.2 Rumusan Masalah

Susut teknis yang terjadi pada jaringan distribusi akan cenderung bertambah setia tahunnya. Hal ini diakibatkan oleh dua hal penting yaitu konsumen yang semakin bertambah dan panjang jaringan yang juga cenderung bertambah. Keadaan konsumen dan panjang jaringan yang terus cenderung bertambah akan menyebabkan beban yang dilayani juga akan semakin besar, dan menyebabkan susut teknis pada jaringan semakin besar. Pada Tugas akhir ini akan dibahas besarnya susut teknis yang terjadi dalam interval waktu tertentu berdasarkan beban yang disalurkan kepada konsumen.

1.3 Batasan Masalah

Agar isi dan pembahasan tugas akhir ini menjadi terarah dan dapat mencapai hasil yang diharapkan, maka penulis perlu membuat batasan masalah yang akan dibahas. Adapun batasan masalah pada penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Wilayah penelitian adalah saluran distribusi pada PT PLN (Persero) Rayon Medan TD II GI Glugur.

2. Analisa perhitungan susut teknik dengan menggunakan pendekatan kurva beban.

3. Hanya membahas susut teknis pada jaringan tegangan menengah dan transformator distribusi.

4. Tidak membahas tentang susut non teknis.

Universitas Sumatera Utara

(3)

3 1.4 Tujuan

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besar susut teknis yang terjadi pada saluran distribusi pada PT PLN (Persero) Rayon Medan TD II GI Glugur dalam periode waktu tertentu.

1.5 Manfaat

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah untuk menjadi salah satu cara untuk memperkirakan besar susut teknis pada jaringan distribusi sehingga dasar pertimbangan bagi PT PLN (Persero) dalam melaksanakan program penurunan susut teknis jaringan.

Universitas Sumatera Utara

Referensi

Dokumen terkait

Analyst pelayanan dalam prosedur penerimaan order. 2) Junior Operator Survey Data Teknik kemudian melakukan. survey teknis yaitu, mengecek jaringan, beban trafo,

1) Mampu menyalurkan arus maksimum system secara terus menerus. 2) Mampu memutuskan dan menutup jaringan dalam keadaan berbeban maupun terhubung singkat tanpa menimbulkan

Keadaan seperti ini terus berulang karena sulitnya memantau siswa dari jauh selama pembelajaran daring (dalam jaringan). Berdasarkan penjelasan tentang kehadiran

Osteoporosis adalah suatu keadaan penyakit yang ditandai dengan rendahnya massa tulang dan memburuknya mikrostruktural jaringan tulang, menyebabkan kerapuhan tulang

Bertanggung jawab atas rencana dan pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Distribusi, Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) dan Pembangkitan Tenaga Listrik Mikro

Susut teknis berupa susut daya atau energi terjadi mulai dari pembangkit (generator), saluran transmisi, dan jaringan distribusi distribusi seperti dapat dilihat pada gambar

menyatakan batas kemampuan beban pada keadaan mantap untuk stabilitas tegangan jaringan, sedangkan bagian atas dari titik kritis menyatakan kondisi operasi stabil

Besarnya rugi-rugi daya dan rugi tegangan pada saluran distribusi tergantung pada jenis dan panjang saluran penghantar, tipe jaringan distribusi, kapasitas trafo, tipe beban, faktor