Pemrosesan yang dilakukan di masing-masing area tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar proses bisnis umum kecuali fungsi manajemen dan perencanaan produksi (PPS) dapat didukung oleh SAP Business One. Catatan: Pertimbangkan inisialisasi sistem sebagai fase penting ketika bersiap mengelola perusahaan baru di SAP Business One. Meskipun fungsi SAP Business One dapat bekerja tanpa menentukan pengaturan tertentu, namun perusahaan memerlukan waktu untuk melakukan inisialisasi sistem agar dapat menggunakan aplikasi secara efektif.
SAP Business One menyediakan berbagai dokumen penjualan yang mewakili setiap tahapan proses penjualan bagi pengguna. Dalam modul SAP Business One, perusahaan dapat mengelola seluruh barang yang dibeli, dijual, diproduksi, atau tersedia saat ini. SAP Business One memungkinkan korelasi data langsung ke seluruh sistem, termasuk semua data yang terkait dengan item tertentu.
Analisis SAP Business One Menggunakan Diagram Konteks .1 Analisis Sistem SAP Business One Diagram Konteks
- Analisis Proses Bisnis Sistem SAP Business One Level I
- AnalisisSAP Business One Level II Proses Sales
- Analisis SAP Business One Level II Proses Purchasing
- Analisis SAP Business One Level II Proses Production
- Analisis SAP Business One Level II Proses Financial
Setelah melakukan analisa pada level I proses bisnis SAP Business One, maka analisa dapat dilakukan pada level II. Proses pembelian pada level II menggambarkan alur data yang jelas karena terdapat 5 (lima) proses yang saling berkaitan antara lain proses pesanan pembelian, PO penagihan barang, retur barang, A/P, dan proses ke 1.4 finansial. Dalam proses pembelian ini juga terdapat satu (1) entitas dan dua (2) database terkait, yaitu entitas vendor serta database inventaris dan mitra bisnis. Proses pesanan pembelian mengambil data vendor dari database mitra bisnis, dan proses pesanan pembelian menyediakan data pesanan pembelian ke entitas penjual.
Sedangkan entitas pemasok menyediakan data orang konten, tanggal dokumen, no barang, nama, pemasok, nomor referensi pemasok, dan tanggal posting. Dalam proses penerimaan barang, PO juga memperoleh data vendor dari database mitra usaha dan memberikan data penerimaan barang PO kepada entitas vendor. Sedangkan entitas vendor menyediakan data tentang orang isi, tanggal dokumen, no barang, nama, vendor, refno vendor dan tanggal pengiriman hingga proses penerimaan barang PO. Proses pengembalian barang sendiri mendapatkan data vendor dari database mitra bisnis dan mengembalikan data barang ke entitas vendor.
Sedangkan pihak penjual sendiri menyediakan data isi orang, tanggal dokumen, nomor barang, nama, penjual, nomor referensi penjual dan tanggal posting. Dalam proses ini A/P hanya mengirimkan nota kredit A/P, invoice di muka A/P, Data A /P. Tagihan P, tagihan A/P cadangan, dan biaya tanah untuk entitas penjual. Jadi entitas vendor juga menyediakan data tentang orang konten, tanggal dokumen, nomor barang, nama, vendor, nomor referensi vendor dan tanggal posting. Terdapat lima (5) proses dalam proses manufaktur, yaitu proses bill of material, pemesanan produksi, penerimaan produk, pelepasan ke produksi, dan update induk dengan 1 (satu) database inventaris.
Proses bill of material memberikan data bill of material ke proses pemesanan produksi, untuk pesanan produksi memberikan hasil data pesanan produksi hingga penerimaan dari proses produk, penerimaan data produk yang diterima dikeluarkan ke proses produksi untuk diproses. Jadi masalah pada proses produksi menyebabkan masalah pada data produksi yang dikirim ke proses pembaruan induk.
Perbandingan Sistem Informasi Perusahaan Soes Merdeka dengan SAP Business One
Sedangkan entitas pada sistem SAP Business One terdapat tiga (3) yaitu entitas Vendor, Pelanggan dan Lead. Setelah membandingkan diagram konteks antar sistem, selanjutnya membandingkan sistem informasi BUMN Merdeka level I dengan SAP Business One level I. Gambar 5.23 berikut menunjukkan perbandingan sistem informasi BUMN Merdeka level I dengan SAP Business One level I.
Gambar 5.24 berikut menunjukkan perbandingan proses penjualan sistem informasi Soes Merdeka dengan penjualan SAP Business. Perbandingan sistem informasi Soes Merdeka untuk proses pengadaan bahan baku dengan SAP Business One (Pembelian). Berikut gambaran perbandingan sistem informasi level II perusahaan Soes Merdeka Bandung untuk proses pengadaan bahan baku dengan SAP Business One (Pembelian).
Keempat aktivitas Kirim faktur keuangan termasuk dalam aktivitas A/P dan aktivitas keuangan karena kedua aktivitas tersebut mencakup proses dan manajemen keuangan di SAP Business One. Gambar 5.25 berikut ini menggambarkan perbandingan antara sistem informasi perusahaan Soes Merdeka dengan proses pembelian bahan baku. materi dengan pembelian SAP Business. Perbandingan Sistem Informasi Perusahaan BUMN Merdeka Proses Pembelian Produk Jadi dengan SAP Business One (Sales). Sedangkan pada proses pembelian di SAP Business One (Purchasing) terdapat lima aktivitas yaitu aktivitas pesanan pembelian, aktivitas penerimaan barang, aktivitas pengembalian barang, aktivitas A/P, dan aktivitas keuangan.
Setelah dilakukan perbandingan dan analisis, diperoleh empat aktivitas dan dimasukkan ke dalam sistem SAP Business One. Gambar 5.26 berikut ini menggambarkan perbandingan antara sistem informasi Soes Merdeka untuk proses pengadaan produk jadi dengan pengadaan SAP Business.
Penyelarasan Sistem Informasi Perusahaan Soes Merdeka ke SAP Business One
Dalam proses pengadaan bahan baku di Soes Merdeka terdapat entitas pemasok bahan baku yang akan memberikan informasi dan menerima informasi dari setiap kegiatan dalam proses pengadaan bahan baku tersebut. Proses pemesanan selaras dengan proses pemesanan SAP Business One karena kedua proses tersebut berbagi pesanan dengan vendor dalam proses pembeliannya. Pemutakhiran persediaan dan pemasukan bahan baku dikoordinasikan dengan penerimaan barang karena pemutakhiran persediaan pada proses ini mencatat penerimaan atas penerimaan yang dibuat dan untuk pencetakan penerimaan yang diserahkan kepada supplier.
Proses ini sama dengan proses pembelian bahan baku pada perusahaan Soes Merdeka, namun yang membedakan adalah barang yang dibeli. Proses pesanan pembelian produk jadi selaras dengan proses pesanan pembelian SAP Business One karena kedua proses tersebut berbagi pesanan dengan pemasok dalam proses pembelian. Penerimaan produk jadi dan pengecekan produk sudah sesuai dengan PO Penerimaan Baik karena kedua kegiatan tersebut adalah pencatatan penerimaan atas penerimaan yang dibuat, pencetakan penerimaan barang untuk diserahkan kepada supplier dan pengecekan setiap produk.
Dalam proses penjualan pada perusahaan Soes Merdeka terdapat entitas konsumen yang akan saling berinteraksi dalam setiap proses penjualan, begitu seterusnya. Pada proses penjualan ini pengecekan produk dari gudang tidak dimasukkan ke dalam sistem SAP Business One, karena pengecekan hanya dilakukan secara langsung tanpa menggunakan aplikasi, sedangkan pada SAP Business One berbasis aplikasi. Penjualan produk diselaraskan dengan empat proses yang ada di SAP Business One, karena proses penjualan produk di perusahaan Soes Merdeka bisa langsung diproses menggunakan proses yang ada di SAP Business One yaitu Sales Quotation untuk penawaran barang, Sales Order untuk penjualan langsung, Delivery for Kirimkan barang dan kembalikan saat pengembalian jika ada produk yang cacat.
Laporan penjualan diselaraskan dengan Financials, karena proses keuangan ini mempunyai database seluruh laporan keuangan.
Penerapan SAP Business One pada Perusahaan Soes Merdeka .1 SAP Busines One Administration Soes Merdeka
SAP Business One Proses Sales Quotation Soes Merdeka
Jika dilihat pada gambar, cukup klik pada lingkaran yang sudah diberi garis (Select form list) maka akan muncul daftar seluruh pelanggan yang sebelumnya telah terdaftar di Business Partner Master Data 2. Kolom tambahan yang digunakan oleh SAP dapat diisi dengan nomor Pelanggan referensi dan bersifat opsional. . Bagian Detail (Field tambahan di SAP ini banyak sekali, bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu. Cara penyesuaiannya bisa dengan klik pada form setting. Terdiri dari beberapa bagian. Tinggal klik pada tab Details masing-masing Isi .
SAP Business One Proses Sales Order Soes Merdeka
General Tab
Content Tab
Jika Anda sudah menentukan Unit Penjualan di tab Data Induk Barang - Penjualan, tidak sama dengan 1. Jumlah unit barang yang akan dikeluarkan dari gudang sama dengan Quantity yang Anda masukkan di Dokumen Penjualan.
Logistic Tab
- SAP Business One Proses Delivery Order Soes Merdeka
- SAP Business One Proses Return Order Soes Merdeka
- SAP Business One Proses Purchase Order Soes Merdeka
- SAP Business One Proses Goods Receipt PO Soes Merdeka
- SAP Business One Proses Goods Return Soes Merdeka
- SAP Business One Proses A/P Invoice Soes Merdeka
- Analisis pemanfaatan fitur SAP Business One
Langkah ini menunjukkan proses pembayaran langsung yaitu A/R Invoice Business One memproses faktur penjualan dan pembayaran langsung dilakukan secara otomatis. Saat memasukkan pesanan pembelian di SAP Business One, tidak ada perubahan berbasis nilai yang diposting dalam sistem akuntansi. 33 Proses Pesanan Pembelian Aplikasi SAP Business One Dari menu utama SAP Business One, pilih Pembelian - A/P dan pilih salah satu dokumen, mis. pesanan pembelian.
Dalam proses ini ketika menerima barang dari supplier. Saat membuat resi barang pesanan pembelian, SAP Business One menerima barang di gudang, memperbarui kuantitas, dan membuat entri jurnal dalam manajemen inventaris. 34 Aplikasi SAP Business One Proses Pemesanan Resi Barang Dari menu utama SAP Business One, pilih Purchasing - Receipt dan pilih salah satu dokumen, misalnya pesanan pembelian. Dalam dokumen yang dipilih, tunjukkan nomor pemasok, nama dan nama depan. informasi umum lain yang relevan. Proses ini dilakukan pada saat barang dikembalikan, misalnya pada saat menerima barang pesanan di SAP Business One.
Jika perusahaan menggunakan inventaris, SAP Business One secara otomatis membuat postingan yang relevan untuk memperbarui nilai inventaris juga. Setelah melakukan fit/gap analysis dan memberikan rekomendasi solusi, maka hasil rekomendasi fitur berikut akan ditampilkan pada tabel fitur SAP Business One.
SAP Administr
Analisis Manfaat
Namun ada juga aplikasi yang membutuhkan biaya minimal namun mampu menghasilkan manfaat maksimal, begitu pula sebaliknya. Oleh karena itu, perlu dikaji lebih lanjut manfaat yang akan diberikan oleh uji coba implementasi SAP Business One. Manfaat nyata atau dikenal juga dengan hard benefit adalah manfaat yang dihasilkan dari investasi yang dapat diidentifikasi atau diukur secara langsung dari sudut pandang keuangan dan secara langsung dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
Di Soes Merdeka Bandung, saat bagian produksi meminta bahan baku dan saat bagian toko meminta produk selalu menggunakan kertas, namun di SAP Business One setiap prosesnya dilakukan dengan menggunakan aplikasi paperless sehingga menciptakan penghematan kertas di BUMN. Perusahaan Merdeka Bandung. Di Soes Merdeka Bandung, setiap proses antar departemen, kapan pun ada koneksi atau kebutuhan dari departemen satu ke departemen lain selalu menggunakan telepon, sehingga dengan SAP Business One penghematan biaya telepon akan berkurang. Dengan sistem SAP Business One, perusahaan akan memperoleh pendapatan yang lebih besar, karena hubungan antara masing-masing proses produksi antara pelanggan dan perusahaan terkoordinasi dengan baik, dengan adanya proses Customer Relationship Management (CRM) di SAP Business One.
Hal ini dikarenakan SAP Business One sudah terintegrasi sehingga setiap proses akuntansi dapat diproses langsung dari departemen terkait mana pun tanpa harus melalui proses pengisian data. Manfaat tak berwujud, disebut juga manfaat lunak, adalah manfaat yang dihasilkan dari investasi yang tidak dapat diidentifikasi atau diukur secara langsung. Di bawah ini adalah manfaat intangible yang dapat diperoleh perusahaan antara lain jika menggunakan strategi pengembangan implementasi SAP Business One.
Dengan menggunakan strategi implementasi SAP Business One, Anda dapat mengefisienkan waktu yang diperlukan dalam menyelesaikan tugas. Kecepatan menghasilkan laporan yang lengkap dan prosesnya lebih cepat, dengan software SAP Business One dari Soes Merdeka, setiap proses transaksi akan langsung dibuat laporan pada menu Report di SAP Business One yang berbeda dari sebelumnya, setiap data penjualan atau data lain harus dirangkum terlebih dahulu.
