• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN - Repository UHN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN - Repository UHN"

Copied!
68
0
0

Teks penuh

3 Hartati, Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan serta Pengalaman Kerja Terhadap Kualitas Laporan Keuangan (Studi pada SKPD Provinsi Sulawesi Tengah), E Jurnal Catalogis, Vol. 7Triyanti Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia Akuntansi dan Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Kasus Pemerintah Kabupaten Magelang), Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta, (2017).

Gambar 1.2 : Opini LKPD dari Tahun 2011-2015 Berdasarkan Tingkat Pemerintah Daerah
Gambar 1.2 : Opini LKPD dari Tahun 2011-2015 Berdasarkan Tingkat Pemerintah Daerah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui apakah kompetensi sumber daya manusia bidang akuntansi berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan Pemerintah Kota Medan. Untuk melihat apakah pendidikan dan pelatihan (diklat), pemanfaatan teknologi dan kompetensi sumber daya manusia berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan Pemerintah Kota Medan.

Manfaat Penelitian

Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

Pada organisasi/instansi pemerintah, laporan keuangan disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). PP No.71 Tahun 2010 menyatakan bahwa laporan keuangan disusun untuk memberikan informasi yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh suatu entitas pelapor selama suatu periode pelaporan.

Fungsi dan Tujuan Laporan Keuangan

Selain itu, informasi tambahan, termasuk laporan nonkeuangan, dapat dilaporkan bersama dengan laporan keuangan untuk memberikan pandangan yang lebih komprehensif mengenai aktivitas entitas pelapor selama suatu periode. Oleh karena itu, apabila laporan yang dihasilkan memenuhi seluruh kriteria yang tepat, maka laporan keuangan dapat menjadi instrumen yang berfungsi sebagai pengambil kebijakan dalam pemerintahan untuk menciptakan pemerintahan yang efektif dan efisien.

Kualitas Laporan Keuangan

  • Pengertian Kualitas Laporan Keuangan
  • Komponen Laporan Keuangan Pemerintah
  • Indikator Kualitas Laporan Keuangan

Laporan keuangan yang disusun oleh masing-masing OPD/SKPD akan dikonsolidasikan ke dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). Komponen laporan keuangan pemerintah daerah mempunyai informasi tertentu yang berbeda-beda sesuai dengan bentuk komponennya.

Relevan,

Andal

Dapat dibandingkan

Dapat dipahami

Pendidikan Dan Pelatihan (Diklat)

  • Pengertian Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)
  • Jenis Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)

Edy Sutrisno (2009) “adalah upaya untuk meningkatkan kinerja pegawai pada pekerjaannya saat ini atau pada jabatan lain yang akan didudukinya di masa yang akan datang”22. Program pendidikan dan pelatihan yang terencana dan berkelanjutan dapat mendorong pegawai untuk meningkatkan dan menjaga profesionalismenya, sehingga akan berdampak pada kinerja yang pada akhirnya akan menciptakan cara kerja yang lebih baik, efisien dan efektif. Profesionalisme tersebut juga akan menunjukkan nilai positif dalam setiap hasil yang dilakukan, termasuk penyusunan laporan pertanggungjawaban dan pegawai juga mampu memenuhi kriteria sebagai pegawai yang mempunyai wawasan tinggi, mempunyai keterampilan, mempunyai sikap/perilaku yang baik dan mempunyai keahlian yang cukup dalam melaksanakan. tugas-tugas yang harus dilaksanakan.

Di pemerintahan, pendidikan dan pelatihan diklasifikasikan ke dalam berbagai jenis dan bentuk serta mempunyai peran dan fungsi yang berbeda-beda. 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan menjelaskan bahwa ada berbagai jenis pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan di pemerintahan, antara lain:.

Diklat Prajabatan

Diklat dalam jabatan

Tujuan Serta Manfaat Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)

Untuk menciptakan personel yang berkualitas dan berkualitas, perlu ditingkatkan kualitas profesionalisme, sikap, dedikasi dan loyalitas terhadap bangsa dan negara, juga melalui pendidikan dan pelatihan. Pendidikan dan pelatihan merupakan suatu metode dan proses belajar mengajar dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan pegawai. Pendidikan dan pelatihan ini tentunya mempunyai tujuan yang selaras dengan pengertian pendidikan dan pelatihan.

Meningkatkan penghayatan jiwa dan ideologi

Meningkatkan produktivitas kerja

Meningkatkan kualitas kerja

Meningkatkan ketetapan perencanaan sumber daya manusia

Meningkatkan sikap moral dan semangat kerja

Meningkatkan perkembangan pegawai 25

Indikator Pendidikan dan Pelatihan

Berdasarkan uraian di atas maka indikator pendidikan dan pelatihan yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan pada PP Nomor 101 Tahun 2000 tentang pendidikan, karena undang-undang atau peraturan pemerintah merupakan pedoman pemerintah sendiri.

Pemanfaatan Teknologi .1PengertianTeknologi

  • Pengertian Pemanfaatan Teknologi
  • Fungsidan Tujuan Pemanfaatan Teknologi
  • Indikator Pemanfaatan Teknologi

Eksploitasi adalah suatu proses atau metode atau tindakan eksploitasi." Eksploitasi teknologi meliputi pengolahan data dan informasi secara elektronik dan dapat diakses dengan mudah melalui jaringan internet. Eksploitasi teknologi adalah penguatan sumber-sumber alat yang ada dengan tujuan yang sistematis dan konsep yang bermanfaat. untuk itu, Hanoni (2016) menyatakan bahwa “pemanfaatan teknologi adalah sikap memanfaatkan teknologi informasi untuk menyelesaikan tugas dan mempercepat proses kerja.” 28. Pemanfaatan teknologi tentunya akan sangat membantu seluruh aspek kehidupan manusia, termasuk dalam pengoperasiannya. sebuah organisasi.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan teknologi adalah penggunaan dan pemberdayaan sumber daya dalam pengelolaan data, pengolahan, pengambilan, penyimpanan, manipulasi data untuk memudahkan penyelesaian tugas atau permasalahan yang ingin dipecahkan. 27 Reno Julia Utama, Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi, Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Indragiri Hulu), JOM Fekon , jilid. 28Harnoni, Pengaruh Kapasitas Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Pada SKPD Wilayah Anambas), Jom FEKON Vol.

29Firdaus dkk, Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Penerapan Kebijakan Akuntansi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Banda Aceh, Jurnal Magister Akuntansi, Vol 4, No.

Perangkat Keras Komputer (Hardware), yaitu perangkat yang terdiri atas masukan dan keluaran sebagai unit menyimpan file file

Perangkat Lunak (Software), yaitu perangkat yang dikembangkan untuk mendukung pendistribusian data dan informasi

Jaringan dan Komunikasi (internet), yaitu sebuah sistem yang mampu menghubungkan dan menggabungkan beberapa titik

Pengolahan data, informasi sistem manajemen dan proses kerja secara elektronik

Pemanfaatan kemajuan teknologi informasi agar pelayanan publik dapat diakses secara mudah dan murah oleh masyarakat 32

Memiliki perangkat computer

Menggunakan software yang sesuai dengan peraturan perundang undangan

Adanya pemeliharaan peralatan 33

Kompetensi Sumber Daya Manusia Dibidang Akuntansi .1 Pengertian Akuntansi

  • Kompetensi Sumber Daya Manusia
  • Indikator Kompetensi SDM

Kompetensi sumber daya manusia merupakan sifat, sikap, dan perilaku manusia yang menghasilkan hasil kerja yang unggul. Kompetensi sumber daya manusia merupakan ciri-ciri seseorang atau individu yang mempunyai keterampilan, pengetahuan dan kemampuan untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan sesuai dengan kedudukan dan jabatan yang dipegang oleh individu tersebut. Menurut Yosefrinaldi (2013) dalam Alvin Andrianto (2017), “Kompetensi Sumber Daya Manusia adalah kemampuan sumber daya manusia untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya dengan baik.

Sedangkan menurut Triyanti (2017) “sumber daya manusia di bidang akuntansi adalah kemampuan dalam melaksanakan tugasnya dalam bidang yang berkaitan dengan akuntansi”41. Untuk menilai kompetensi sumber daya manusia dalam menjalankan suatu fungsi, termasuk akuntansi, dapat dilihat dari tingkat tanggung jawab sumber daya manusia tersebut. 40Dhedy Triwardana, Pengaruh penerapan standar akuntansi negara, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah dan kompetensi sumber daya manusia terhadap kualitas laporan keuangan SKPD (Studi pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, JOM Fekon, Vol.

41Triyanti, Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia Akuntansi dan Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Kasus Pemerintah Kabupaten Magelang), Jurnal Akuntansi.

Pengetahuan (knowledge), yaitukesadaran dalam bidang kognitif

Pemahaman (understanding), yaitu sesuatu yang dimiliki oleh individu untuk melaksanakan pekerjaan secara efektif dan efisien

Keterampilan (skill), yaitu sesuatu yang dimiliki oleh individu yang melaksanakan tugas dan pekerjaannya

Pengalaman, yaitu nilai satu individu yang diperoleh melalui jam kerja atau lamanya individu bekerja 42

Penelitian Terdahulu

Kompetensi sumber daya manusia di bidang akuntansi, sistem pengendalian internal dan kualitas laporan keuangan daerah. Kompetensi sumber daya manusia berpengaruh signifikan terhadap kualitas laporan keuangan - Sistem pengendalian internal berpengaruh positif terhadap kualitas laporan keuangan. Sumber daya manusia di bidang akuntansi dan sistem pengendalian internal mempengaruhi kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.

Keterampilan sumber daya manusia, teknologi, review laporan keuangan dan sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara 5 Putri. Kinerja sumber daya manusia, penggunaan teknologi informasi, dan sistem pengendalian mutu internal untuk pelaporan keuangan pemerintah. Kinerja sumber daya manusia, penggunaan teknologi informasi dan sistem pengendalian internal mempengaruhi kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.

Kompetensi sumber daya manusia, pemanfaatan teknologi informasi, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah, sistem pengendalian intern dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.

Tabel 2.1 : Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1 : Penelitian Terdahulu

Kerangka Berfikir

Penerapan sistem akuntansi keuangan daerah berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan - Kompetensi sumber daya manusia, pemanfaatan teknologi informasi, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah dan sistem pengendalian intern berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan. Penerapan standar akuntansi pemerintahan, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah, kompetensi manusia dan kualitas laporan keuangan.

Pengembangan Hipotesis

  • Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Medan
  • Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Medan
  • Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia Dibidang Akuntansi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Medan
  • Pengaruh Pelatihan dan Pendidikan, Pemanfaatan Teknologi dan Kompetensi SDM Dibidang Akuntansi Terhadap Kualitas Laporan
  • Jenis Penelitian
  • Tempat dan Waktu Penelitian
  • Sampel

Pendidikan dan pelatihan dapat mempengaruhi kualitas laporan keuangan dengan menerapkan pengetahuan, keterampilan dan keahlian yang telah diperoleh melalui pendidikan dan pelatihan. Oleh karena itu, jika sumber daya manusia sebagai penyusun laporan keuangan tidak kompeten, maka hal ini akan berdampak langsung pada penyusunan laporan keuangan. Adanya pengaruh antara kompetensi sumber daya manusia bidang akuntansi terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah telah terbukti.

Pendidikan dan pelatihan, pemanfaatan teknologi dan kompetensi sumber daya manusia di bidang akuntansi berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Penulis memilih Pemerintah Kota Medan sebagai tempat penelitian karena laporan keuangan Pemerintah Kota Medan mendapat penurunan opini dan ingin melihat apakah pendidikan dan pelatihan (diklat), pemanfaatan teknologi, dan kompetensi sumber daya manusia di bidang akuntansi berpengaruh terhadap dalam kualitas laporan keuangan dengan menyebarkan kuesioner kepada seluruh (35) ZQP/SKPD Pemerintah Kota Medan. 44Oloheta Waruwu, Dampak Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintahan, Peran Audit Internal dan Kompetensi Sumber Daya Manusia Terhadap Kualitas Informasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah di SKPD Kabupaten Nia Barat, Skripsi Akuntansi UHN 2019, Hal 49.

Dalam penelitian ini sampel yang digunakan adalah para pegawai dan staf yang terlibat dalam penyusunan laporan keuangan di OPM Pemerintah Kota Medan.

Tabel 3.1: Populasi Penelitian
Tabel 3.1: Populasi Penelitian

Teknik Pengumpulan Data

Variabel Penelitian dan Operasional Variabel .1 Variabel Penelitian

Syofian Siregar (2013) mengatakan: “Variabel terikat adalah suatu variabel yang dipengaruhi atau akibat adanya variabel lain (variabel bebas). Variabel ini sering juga disebut dengan variabel terikat, variabel respon atau endogen.” Variabel terikat yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Medan (Y). Dalam penelitian ini yang menjadi variabel independen adalah pendidikan dan pelatihan (training)(), pemanfaatan teknologi() dan kompetensi sumber daya manusia bidang akuntansi(). Pendidikan dan pelatihan (diklat)() adalah.

Pemanfaatan teknologi adalah pemanfaatan dan peningkatan sumber daya untuk menangani data, mengolah, memperoleh, menyimpan, memanipulasi data untuk memudahkan penyelesaian tugas atau permasalahan yang ingin dipecahkan. Sedangkan kompetensi sumber daya manusia bidang akuntansi () merupakan ciri-ciri, sikap dan perilaku orang-orang yang unggul dan mempunyai keterampilan yang baik, pengetahuan yang komprehensif dan kemampuan maksimal dalam melaksanakan tugas atau pekerjaan sesuai dengan jabatan yang dijabatnya. Dalam penelitian ini variabel independen yang digunakan adalah pendidikan dan pelatihan (training), pemanfaatan teknologi () dan sumber daya manusia bidang akuntansi () serta kualitas laporan keuangan sebagai variabel dependen (Y).

Kualitas laporan keuangan merupakan tolak ukur yang menunjukkan konsistensi dan kelengkapan informasi dalam laporan yang disajikan.

Tabel 3.2 : Operasional Variabel
Tabel 3.2 : Operasional Variabel

Jenisdan Sumber Data

Skala Pengukuran Variabel

Instrumen yang valid dan valid mempunyai validitas yang tinggi, artinya alat ukur yang digunakan sudah sesuai. Uji validitas dilakukan dengan melihat korelasi antara skor setiap item pernyataan dalam kuesioner dengan skor total.

Uji Reliabilitas

Uji Asumsi Klasik

Uji Normalitas

Jika data (titik) menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Jika data (titik) menyebar jauh dari garis diagonal dan/atau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

Uji Multikolinearitas

Uji Heteroskedastisitas

Pengujian Hipotesis .1 Analisis Regresi Berganda

  • Uji Regresi Parsial(Uji t)

Teknik analisis data untuk pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi berganda (Multiple Regression Analysis), yaitu teknik statistik yang digunakan untuk menguji pengaruh antara dua variabel atau lebih dan melihat pengaruhnya secara parsial dan simultan. Hasil analisis regresi berganda dapat dilihat melalui perhitungan statistik dengan menggunakan program IBM SPSS. Nilai yang mendekati 1 menunjukkan semakin besar kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen (Ghozali 2005 dalam Ruri Windiastuti 2013)50.

Dengan kata lain menunjukkan seberapa besar pengaruh suatu variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen. Jika nilai signifikansi lebih kecil dari α maka hipotesis diterima (koefisien regresi signifikan) yang berarti variabel independen secara individual mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel dependen. 50Ruri Windiastuti, Pengaruh kompetensi sumber daya manusia bidang akuntansi dan sistem pengendalian intern terhadap kualitas keuangan pemerintah daerah (studi kasus Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bandung), skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama 2013, Hal.53.

Gambar

Gambar 1.2 : Opini LKPD dari Tahun 2011-2015 Berdasarkan Tingkat Pemerintah Daerah
Tabel 2.1 : Penelitian Terdahulu
Gambar 2.1: Kerangka Berfikir
Tabel 3.1: Populasi Penelitian
+2

Referensi

Dokumen terkait

Tahap ini tim pelaksanan kegiatan bersama dengan peserta merancang tabel pelaporan kinerja, agar memudahkan peserta kegiatan dalam membuat laporan triwulanan, selain