• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Dengan naiknya taraf ekonomi masyarakat indonesia saat ini, mobil yang dulunya merupakan barang yang berharga kini mobil menjadi suatu kebutuhan untuk menunjang kehidupan manusia. Ditambah lagi dengan adanya mobil murah yang memasuki pasar penjualan mobil Indonesia, sehingga menambah minat masyarakat untuk memiliki kendaraan roda empat.

Perlu disadari perlu adanya sebuah keterampilan dalam mengengarai mobil.

Menurut (Apriandi, 2015) menyatakan bahwa pelatihan mengemudi merupakan salah satu cara yang paling penting untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, walaupun saat ini telah banyak kendaraan yang telah dilengkapi sistem pengamanan.

CV. Mitra Global merupakan badan usaha yang sedang berkembang, bergerak di bidang jasa kursus mengemudi dan juga biro jasa terkait surat menyurat kendaraan. Dengan tenaga instruktur yang terlatih dan fasilitas yang memadai ini menjadi keunggulan yang dimiliki oleh jasa kursus ini.

Dalam menjalankan proses bisnisnya CV. Mitra Global masih belum menggunakan sistem informasi. Untuk pengolahan datanya belum terkomputerisasi. Pengaturan jadwal kursus yang masih manual, menyebabkan petugas kesulitan dalam mengatur jadwal kursus. Tentunya ini menjadi tidak efesien dalam hal waktu dan rentan terjadi kesalahan.

(2)

Dari permasalahan yang telah dipaparkan sebelumnya, terdapat kendala dalam mengatur jadwal kursus mengemudi pada CV. Mitra Global. Sehingga dibutuhkan suatu sistem informasi yang dapat menangani permasalaan atau kendala tersebut. Oleh karena itu, pada penelitian ini penulis mengambil judul

“Sistem informasi Kursus Mengemudi Mobil Dengan Framework Codeigniter Pada CV. Mitra Global”.

1.2. Identifikasi Masalah

Mengingat badan usaha ini masih baru dan belum optimalnya dalam pembagian jadwal kursus mengemudi, maka terdapat permasalahan-permasalahan diantaranya:

1. Rentan terjadi duplikasi data kursus mengemudi mobil pada CV. Mitra Global.

2. Kesulitan dalam menentukan prioritas penjadwalan yang menyebabkan tidak efektifnya waktu kursus maupun penggunaan kendaraan

3. Belum adanya suatu sistem informasi penjadwalan kursus mengemudi mobil pada CV. Mitra Global.

1.3. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan yang harus di jawab adalah sebagai berikut ini.

1. Bagaimana menghindari terjadinya duplikasi data kursus mengemudi mobil pada CV. Mitra Global?

2. Apakah prioritas penjadwalan kursus dapat memudahkan perusahaan?

3. Bagaimana membangun sistem informasi penjadwalan berbasis web?

(3)

1.4. Maksud dan Tujuan

Bedasarkan uraian masalah tersebut maka maksud dari penulisan skripsi ini adalah:

1. Untuk menghindari terjadinya duplikasi penjadwalan kursus mengemudi mobil pada CV. Mitra Global.

2. Untuk memudahkan perusahaan dalam mengatur penjadwalan kursus mengemudi mobil dan mengoptimalkan waktu dalam penggunaan kendaraan.

3. Untuk membangun sistem informasi penjadwalan menggunakan berbasis web pada CV. Mitra Global.

Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat kelulusan Program Studi Strata Satu (S1) Jurusan Sistem Informasi Fakultas Teknik pada Universitas BSI Bandung.

1.5. Metode Penelitian

Dalam penulisan penelitian ini, penulis melakukan beberapa metode pengumpulan data sebagai penunjangn terhadap informasi yang dibutuhkan dalam penyusunan skripsi ini. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah sebagai berikut.

1.5.1. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penulisan skripsi ini penulis mengumpulkan informasi yang dibutuhkan untuk penulisan laporan skripsi mengenai pendaftaran dan penjadwalan di CV. Mitra Global. Adapun teknik yang digunakan dalam pengumpulan data antara lain:

(4)

A. Observasi

Penulis mengumpulkan informasi dengan cara mengamati langsung di perusahaan terkait untuk menganalisa masalah dan identifikasi kebutuhan pada badan usaha tersebut.

B. Wawancara

Penulis melakukan wawancara langsung dengan pemilik badan usaha dan karyawan bagian terkait, sehingga penulis dapat menganalisa permasalahan dari informasi yang didapatkan sebagai bahan yang dibutuhkan dalam penulisan laporan skripsi.

C. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan dengan cara mengumpulkan dan mempelajari dari buku-buku dan teori-teori literatur yang berhubungan dengan objek yang diteliti. Disamping itu penulis juga mempelajari teori-teori dari beberapa jurnal.

1.5.2. Model Pengembangan Sistem

Model pengembangan sistem telah berkembang pesat sesuai dengan kebutuhan dari sistem yang diinginkan oleh pengguna. Dalam pengembangan sistem ini, penulis akan menggunkan teori pengembangan sistem model waterfall.

Menurut (Sukamto & Shalahuddin, 2011), model SDLC waterfall (air terjun) sering juga disebut model sekuensial linier (sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life cycle). Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengkodean, pengujian, dan tahap pendukung (support). Model waterfall adalah model SDLC yang paling sederhana. Model ini hanya cocok untuk pengembangan

(5)

perangkat lunak untuk spesifikasi yang tidak berubah-ubah. Berikut ini adalah fase-fase model waterfall:

A. Analisa Kebutuhan Sistem

Tahap mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian dianalisis dan didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh perangkat lunak yang akan dibangun.

B. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada desain pembuatan program perangkat lunak termaksud struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka dan prosedur pengkodean. Tahap ini mentranslasikan kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya.

C. Code Generation

Untuk dapat dimengerti oleh komputer, maka desain tadi harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu kedalam bahasa pemrograman melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap desain yang secara teknis nantinya dikerjakan oleh programmer.

D. Testing

Program yang telah dibuat haruslah diujicobakan, dalam hal ini fungsi- fungsi perangkat lunak harus diujicobakan, agar perangkat lunak bebas dari error dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya.

(6)

E. Support

Pemeliharaan dan pengembangan suatu perangkat lunak sangat diperlukan guna untuk menghindari dari error kecil yang terjadi. Selain itu pengembangan sebuah sistem juga termaksud salah satu unsur penting seperti penambahan fitur- fitur yang sebelumnya tidak ada sehingga sistem dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan. Dalam pembuatan sistem yang akan dibuat penulis ini bertujuan untuk mempermudah dalam pengolahan data pendaftaran dan penjadwalan CV. Mitra Global.

1.6. Ruang Lingkup

Agar penulisan skripsi ini lebih terarah dan sesuai dengan maksud serta tujuan penulisan, maka penulis memeberikan batasan permasalahan sebgai berikut:

1. Data penjadwalan kursus mengemudi mobil pada penelitian ini disesuaikan dengan kondisi pada CV. Mitra Global.

2. Petugas pengatur jadwal yaitu admin setiap cabang menggunakan kriteria- kriteria prioritas penjadwalan yang diambil dari beberapa atribut pelanggan pada CV. Mitra Global.

3. Sistem penjadwalan yang dibangun berbasis web menggunakan dengan bahasa pemrograman PHP, CSS, HTML, dan java script, serta menggunakan basis data MYSQL.

Referensi

Dokumen terkait

1 USD = 120 JPY Photograph Application essay 300 words minimum, 350 words maximum Official academic transcripts in English for the last two years Certificates of expected