• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI PENUTUP A.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "BAB VI PENUTUP A."

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

BAB VI PENUTUP

A. Simpulan

Asuhan keperawatan yang dilaksanakan pada pasien dengan masalah keperawatan hipertermia telah sesuai antara kasus dengan teori yang ada mulai dari pengkajian, perumusan diagnosis keperawatan, perancanaan tindakan keperawatan, implementasi hingga evaluasi keperawatan. Kesimpulan yang diperoleh dari karya ilmiah akhir ners ini adalah:

1. Berdasarkan pengkajian keperawatan yang dilakukan pada An.A diperoleh data subjektif pasien dengan keluhan demam naik turun selama 5 hari dan data objektif pemeriksaan tanda tanda vital adalah suhu tubuh: 38,50C, tekanan darah 110/70mmHg ,nadi: 110 x/menit, pernafasan: 20x/menit, hasil pemeriksaan fisik pasien tampak lemas, kulit teraba hangat dan kemerahan, dan hasil pemeriksaan penunjang tes widal bernilai positif.

2. Diagnosis keperawatan yang dirumuskan pada An.A yaitu hipertemia (D.0130) berhubungan dengan proses penyakit (demam tifoid) dibuktikan dengan suhu tubuh pasien 38,50C, pasien mengeluh demam lalu naik turun sejak 5 hari yang lalu 3. Rencana keperawatan menggunakan Standar Luaran Keperawatan Indonesia

(SLKI) sebagai acuan kriteria dan hasil keperawatan dengan label Termoregulasi (L.14134) diharapkan termoregulasi membaik setelah diberikan asuhan keperawatan selama 3x24 jam. Intervensi keperawatan menggunakan Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI) dengan intervensi utama yang diambil

(2)

51

adalah Manajemen Hipertermia (I.15506) serta kolaborasi pemberian terapi inovasi komres daun dadap serep.

4. Implementasi keperawatan dilakukan sesuai..dengan rencana keperawatan yang telah ditetapkan selama 3x24 jam ditambah pemberian terapi kompres daun dadap serep sesuai dengan standar operasi prosedur (SOP).

5. Evaluasi keperawatan yang diperoleh pada An. A dengan diagnosis demam tifoid dengan diagnosis keperawatan hipertermia setelah diberikan asuhan keperawatan dan inovasi terapi kompres daun dadap serep yaitu keluarga mengatakan An.A sudah tidak demam lagi dengan suhu tubuh: 36,8 0C, pasien tampak nyaman, tekanan darah membaik 110/70 mmHg. Assesment/ analisis yaitu masalah dengan termoregulasi membaik. Planning yang diberikan yaitu memonitor suhu tubuh, menyediakan lingkungan yang dingin, melonggarkan pakaian pasien, memberikan cairan oral, menganjurkan kompres daun dadap serep bila suhu tubuh pasien kembali naik dan mencukupi cairan oral.

6. Pelaksanaan asuhan keperawatan hipertermia yang kombinasikan dengan inovasi terapi kompres daun dadap serep yang sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) memperoleh hasil yang baik dan efektif dalam menurunkan demam (hipertermia) pada anak demam tifoid. Hal ini didukung oleh beberapa hasil penelitian lain yang menunjukkan pemberian inovasi kompres daun dadap serep efektif dalam menurunkan demam.

(3)

52 B. Saran

1. Bagi pelayanan kesehatan

Tenaga medis khususnya perawat diharapkan dapat memanfaatkan terapi inovasi kompres daun dadap serep sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dengan melibatkan peran keluarga dalam mengatasi masalah keperawatan hipertemia terutama pada anak demam tifoid.

2. Basi institusi pendidikan

Institusi pendidikan diharapkan dapat menjadikan karya ilmiah akhir ners ini sebagai referensi dalam pengembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan dalam pemberian asuhan keperawatan hipertemia pada anak demam tifoid dengan pemberian inovasi terapi kompres daun dadap serep.

Referensi

Dokumen terkait

Penegakan diagnosis demam tifoid dapat dengan anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Namun diagnosis pasti dapat ditegakkan dari hasil kultur darah. Hasil

Yang merupakan pemeriksaan atau diagnosis gold standart demam tifoid dengan diagnosis mikrobiologik yaitu kultur darah, faeses, urin dan sum-sum tulang penderita demam

Terapi spesifik untuk pengobatan demam tifoid adalah pemberian antibiotik. Penggunaan antibiotik yang tepat dapat menyembuhkan 99 % penderita dengan cara

Antibiotik merupakan obat utama yang digunakan untuk terapi demam tifoid dan untuk mendapatkan antibiotik yang cost-effective dapat dilakukan dengan analisis ekonomi kesehatan,

Hasil studi menunjukkan bahwa pengelolaan asuhan keperawatan pada ibu post partum sectio caesarea dengan masalah bengkak payudara yang dilakukan tindakan keperawatan kompres daun kol

Wijayanti et all 2021, bahwa terjadi perubahan suhu tubuh setelah pemberian terapi kompres hangat warm water bags pada pasien anak yang mengalami demam tifoid, didapatkan nilai

Hasil studi menunjukkan bahwa pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien demam tifoid dalam pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman dengan masalah nyeri akut yang dilakukan tindakan

Asuhan keperawatan komprehensif dengan penerapan teknik kompres bawang merah terhadap penurunan suhu tubuh anak dengan demam.. In JOURNAL OF Public Health Concerns