89
BAB VI PENUTUP
Pada bab terakhir ini, peneliti akan merangkum beberapa poin yang telah didapat dari hasil penelitian. Poin-poin tersebut dijadikan sebagai kesimpulan serta saran bagi pihak yang terkait maupun bagi para mahasiswa yang akan mempelajari penelitian ini.
6.1 Simpulan
Berdasarkan data yang diperoleh, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Front Stage yang dilakukan oleh anggota punklung yaitu saat mereka berada diatas panggung sebagai performer. Ketika mereka tampil mereka selalu berpenampilan ala anak punk, hal tersebut dikarena menurut mereka penampilan yang digunakan sudah menjadi identitas tersendiri bagi komunitas, dimana apabila identitas tersebut hilang, maka hilang pula komunitas punklung. Selain itu mereka juga selalu melakukan sebuah orasi sebelum perform dengan memainkan alat musik calung. Pengelolaan kesan yang mereka lakukan sebagian besar mengacu pada citra diri yang ingin mereka capai yaitu kesan bahwa dirinya terlihat baik walaupun dengan atribut punk.
2. Middle stage anggota komunitas punklung yaitu kegiatan yang dilakukan diluar kegiatan front stage dan back stage. Middle stage yang dilakukan oleh anggota komunitas punklung ini adalah kegiatan atau
90
pekerjaan diluar keanggotaannya sebagai anggota komunitas. Biasanya saat berada di middle stage ini, para informan cenderung tidak menutup- nutupi identitasnya sebagai anggota komunitas punklung. Dan mengaku lebih menyesuaikan dengan keadaan dimana mereka berada, mulai dari pakaian hingga isi pesan yang disampaikan. Walaupun demikian disini mereka pun sebisa mungkin untuk mengesampingkan ideologinya sebagai anak punk.
3. Back Stage dipahami sebagai panggung dimana mereka bisa memperlihatkan status asli yang sebenarnya, seperti sebagai kepala rumah tangga, suami, dan sebagai remaja yang sangat dekat dengan keluarga. Hal tersebut dinilai dapat memberi keleluasaan kepada mereka dalam melakukan kegiatan apa saja yang ingin mereka lakukan. Disini mereka juga mengeluarkan karakter-karakter asli mereka yang tidak bisa mereka tunjukan ketika di front stage maupun middle stage, seperti karakternya sebagai perokok aktif dan peminum.
6.2 Saran
Dalam penelitian ini, peneliti juga memberikan saran-saran yang dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkaitan dengan penelitian ini, yaitu:
1. Saran untuk komunitas punklung, agar terus semangat dalam mengajak masyarakat untuk melestarikan kembali kesenian calung. Selain itu, diharapkan komunitas ini bisa terus melakukan kegiatan-kegiatan positif, agar masyarakat memandang bahwa komunitas punklung merupakan komunitas yang mempunyai nilai positif.
91
2. Saran untuk masyarakat sendiri supaya tidak langsung menilai bahwa semua anak punk itu buruk. Meskipun komunitas punklung mempunyai penampilan yang terkesan menyeramkan, namun dengan apa yang mereka lakukan dalam melestarikan budaya, sudah cukup membuktikan bahwa mereka peduli terhadap budaya lokal di Indonesia, khususnya budaya calung.