• Tidak ada hasil yang ditemukan

Belajar tentang Analisis Kesetimbangan Kawat

N/A
N/A
Levi Ulia

Academic year: 2024

Membagikan "Belajar tentang Analisis Kesetimbangan Kawat"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Kelompok 5 :

Levi ( 211151044 )

Nina Rahmayanti ( 211151066 )

(2)
(3)

Sebuah kawat ditekuk sebesar 90° menyerupai huruf L. Sisi yang lebih pendek memiliki panjang sebesar 2L dan sisi yang lain 3L. Sisi siku terhubung dengan tali yang terkait di langit – langit. Dalam kestimbangan statis, sudut yang dibentuk oleh sisi yang lebih panjang dan garis vertikal adalah θ. Berapakah nilai dari θ?

Analisa torsi :

∑ T siku= 0 ) - = 0

2mg ( L cos θ) – 3mg = 0 2 cos θ -

= 2 cos θ tan θ =

θ = 23.96 °

 

(4)

Analisa torsi :

∑ T siku= 0

) - = 0

2mg ( L cos θ) – 3mg = 0 2 cos θ -

= 2 cos θ

tan θ

=

θ

= 23.96 °

 

(5)

Berdasarkan Hukum l Newton, jika benda diam atau berada dalam ketimbangan statis maka resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol.

Keterangan :

∑ꓝₓ = resultan komponen gaya pada sumbu x ∑ꓝy = resultan komponen gaya pada sumbu y

∑ꓝ = 0

∑ꓝₓ = 0 ∑ꓝy = 0

(6)

― Irene M. Pepperberg

(7)

hyf

Referensi

Dokumen terkait

Dengan demikian, bentuk lain pernyataan hukum Newton I adalah “ Jika tidak ada resultan gaya-gaya yang bekerja pada benda, maka percepatan benda adalah nol ”..

Newton mengatakan bahwa “jika resultan gaya pada suatu benda sama dengan nol, maka benda yang diam akan tetap diam dan benda bergerak akan tetap bergerak dengan

Hukum I Newton menyatakan bahwa “Jika tidak ada gaya yang bekerja pada benda atau resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol, maka benda yang

Hukum I Newton berbunyi: “Jika resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol, maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam.. Benda yang mula-mula bergerak

Hukum I Newton berbunyi: “Jika resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol, maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam.. Benda yang mula-mula bergerak

Hukum newton pertama mengatakan bahwa apabila resultan gaya yang bekerja pada sebuah benda adalah nol, maka benda yang diam akan tetap diam, dan benda bergerak akan

 F = 0 Untuk benda diam atau bergerak lurus beraturan Hukum Newton II Percepatan yang dihasilkan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu benda berbanding lurus dengan resultan

Hukum I Newton menyatakan bahwa ketika resultan gaya yang bekerja pada benda adalah nol, benda akan tetap diam jika awalnya diam atau akan tetap bergerak dengan kecepatan tetap jika