• Tidak ada hasil yang ditemukan

BPR SYARIAH KOTABUMI KANTOR KAS BUKIT KEMUNING Oleh: IMROATUL HASANAH NPM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BPR SYARIAH KOTABUMI KANTOR KAS BUKIT KEMUNING Oleh: IMROATUL HASANAH NPM"

Copied!
87
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Pertanyaan Penelitian

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran, pengetahuan dan wawasan bagi peneliti dan pembaca proposal ini, khususnya yang berkaitan dengan strategi pemasaran produk pengembalian simpanan pada PT. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan, masukan, dan informasi yang bermanfaat bagi perusahaan terkait ketika membahas pentingnya strategi pemasaran produk pengembalian simpanan di PT.

Penelitian relevan

Lampung Timur.” 7 Dalam penelitian ini yang diteliti oleh peneliti dan menjadi fokus peneliti adalah strategi pemasaran produk simpanan di PT BPR Syariah Kotabumi. Peneliti Febryani Ariantika memiliki kesamaan dalam strategi pemasaran yaitu penggunaan 4P produk, harga, promosi dan tempat. Perbedaan terlihat dari penelitian yang diteliti, dimana peneliti mempelajari “Strategi Pemasaran Produk Deposito Pada PT BPR Syariah Kantor Kas Kotabumi Bukit Kemuning” sedangkan penelitian pada Febryani Ariantika “Strategi Pemasaran Produk Mudharabah Pada PT Bank Syariah KCP Bandar” adalah Sribawono Kec. Sribawono Kab.

7 Febryani Ariantika “Strategi Pemasaran Produk Mudharabah di PT Bank Syariah KCP Bandar Sribawono Kec. Sribawono Kab.. 8 Diah Mutiara “Strategi Pemasaran Simpanan Pada BMT EL Darussalam 132 Lampung Timur Tahun 2014. diteliti bersama penulis yaitu Strategi Pemasaran Produk Simpanan Pada PT BPR Syariah Kantor Kas Kotabumi Bukit Kemuning. Perbedaan terlihat dari penelitian yang diteliti, dimana peneliti menyelidiki strategi pemasaran produk simpanan pada PT BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit Kemuning. Sedangkan kajian pada Diah Mutiara strategi pemasaran simpanan pada BMT EL Darussalam 132 Lampung Timur sudah baik.

Strategi yang diterapkan adalah meningkatkan kesadaran, melakukan promosi yang tidak boleh dilakukan akuisisi sepihak, memperluas jaringan kerjasama dengan pendekatan personal dan kelayakan kredit nasabah yang melakukan simpanan di bank. Strategi pemasaran produk simpanan pada PT BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit Kemuning) belum pernah diteliti sebelumnya khususnya oleh IAIN Metro Institute.

LANDASAN TEORI

Pengertian Strategi Pemasaran

Nystrom: Pemasaran mencakup segala kegiatan yang berkaitan dengan pendistribusian barang atau jasa dari tangan produsen ke konsumen.

Tujuan Strategi Pemasaran

Bauran Pemasaran

Dimana penggunaan produk yang berulang-ulang membuat konsumen menjadi bosan dan mempunyai keinginan untuk mencari produk lain yang sejenis dengan meninggalkan produk yang selama ini digunakan. Harga sebenarnya tidak hanya diperuntukkan bagi suatu produk yang diperdagangkan di pasaran, namun juga berlaku untuk produk lainnya. Selain varian produk yang dihasilkan berbeda, produsen seringkali memproduksi atau memasok produk pelengkap.

Ketika layanan yang ditawarkan perbankan syariah mampu memberikan nilai tambah (keuntungan) yang lebih besar dibandingkan perbankan konvensional saat ini, berarti harga yang ditawarkan perbankan syariah mampu bersaing bahkan melampaui perbankan konvensional. Yakni diperlukan permodalan yang memakan waktu lama dan dilaksanakan secara bertahap atau bertahap atau dalam sistem kerjasama dengan unit layanan sejenis agar layanan yang ditawarkan berdasarkan syariah dapat menjangkau dan meluas. hingga ke pelosok Indonesia. Jika perbankan syariah bisa diterapkan dimana saja di seluruh Indonesia, maka bisa dipastikan penetrasi pasar perbankan syariah akan semakin berhasil.

Promosi merupakan bagian yang digunakan untuk menginformasikan dan mempengaruhi pasar terhadap produk perusahaan agar pasar dapat mengetahui lebih jauh mengenai produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Perusahaan harus dapat memutuskan kegiatan promosi mana yang cocok untuk suatu produk milik perusahaan.

Produk Deposito

  • Pengertian Deposito
  • Landasan Syariah Dan Landasan Hukum Deposito

Dalam perhitungan bagi hasil deposito mudharabah, dasar perhitungannya adalah hari bagi hasil yang sebenarnya, termasuk tanggal penutupan buku, tetapi tidak termasuk tanggal buku deposito mudharabah dan tanggal jatuh temponya. Sedangkan jumlah hari dalam sebulan yang menjadi penyebut/pembagi adalah hari kalender pada bulan yang bersangkutan (28 hari, 29 hari, 30 hari, 31 hari). Bagi hasil bulan pertama dihitung secara proporsional terhadap tanggal efektif, termasuk tanggal penutupan buku, tetapi tidak termasuk tanggal pembukaan deposito.

Dalam mudharab, bank sebagai mudharib mempunyai kebebasan mutlak dalam mengelola investasinya. 30 Dalam investasi mudharab, merupakan perjanjian antara pemilik modal (uang/barang) dengan pengusaha dimana pemilik modal bersedia membiayai sepenuhnya suatu proyek/usaha dimana pengusaha bersedia mengelola proyek tersebut dengan bagi hasil. 31. Berbeda dengan deposito mudharab muqar, pada deposito mudharab muqar pemilik dana memberikan beberapa batasan atau persyaratan kepada bank syariah dalam mengelola investasinya, seperti yang berkaitan dengan tempat, cara dan objek investasi. Dengan kata lain bank syariah tidak mempunyai hak dan kebebasan penuh dalam menginvestasikan dananya pada berbagai sektor usaha yang diharapkan menghasilkan keuntungan.

Bank menerima komisi atau jasa untuk mempertemukan kedua pihak, sedangkan hubungan bagi hasil berlaku antara pemilik aset dan kontraktor. 21 Tahun 2008 adalah dana investasi berdasarkan akad mudharabah atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah, yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan kesepakatan antara penyimpan dengan bank syariah atau UUS. Hadits berikut tentang deposito mudharabah: Diriwayatkan dari Abbas bahwa ketika Abbas bin Abdul Muthalib memberikan dana kepada rekan bisnisnya secara mudharabah, ia meminta agar dana tersebut tidak dibawa melintasi lautan, melalui lembah-lembah berbahaya, atau untuk pembelian. ternak.

37 Berikut Sudarsono, uraian dan ilustrasi bank dan lembaga keuangan syariah, 79. skema penjaminan, bagi hasil atau bagi hasil, syarat dan tata cara penghitungan bagi hasil.

Jenis Dan Sifat Penelitian

Box office Kotabumi Bukit Kemuning karena sesuai dengan fakta di lapangan dan sesuai teori yang ada.

Sumber Data

Teknik Pengumpul Data

Jadi, wawancara tidak terstruktur adalah wawancara bebas dimana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang disusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan data. Dalam metode ini peneliti akan melakukan wawancara langsung dengan bagian Pemasaran, Customer Service PT BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit Kemuning.

Teknik Analisa Data

45 peneliti menganalisis hasil wawancara dan memahami situasi yang terjadi, setelah itu disusun teori. Setelah melakukan analisis data, langkah selanjutnya adalah memberikan interpretasi terhadap data kemudian menarik kesimpulan melalui pemikiran induktif. Berpikir induktif merupakan suatu metode yang digunakan dalam berpikir dengan cara berpindah dari hal yang khusus ke hal yang umum.

Berdasarkan hasil data wawancara yang diperoleh, penulis melakukan analisis mendalam, kemudian memperkuatnya dengan teori-teori yang ada, setelah itu peneliti dapat menyimpulkan hasil penelitian yang dilakukan. Kemudian data yang diperoleh dari wawancara dengan PT BPR Syariah Kotabumi dianalisis berdasarkan permasalahan yang dibahas yaitu uraian data dan informasi berdasarkan fakta yang diperoleh di lapangan mengenai strategi pemasaran produk KPR dengan melakukan penelitian mendalam terhadap fakta yang ada dan memberikan penilaian yang tepat dan akurat terhadap permasalahan yang diangkat.

HASIL PENELITAIN PEMBAHASAN

  • Sejarah PT.BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit
  • Visi dan Misi PT.BPR Syariah Kotabumi Kantor
  • Produk-Produk PT.BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit
  • Strategi Pemasaran Produk Deposito Pada PT.BPR Syariah Kotabumi
  • Pembahasan

Produk yang menjadi andalan penggalangan dana adalah produk deposito dengan bagi hasil yang sangat tinggi. Pembiayaan Bagi Hasil (Mudharabah/Musyarakah), Pembiayaan Pembelian Barang/Pembelian (Murabahah), Pembiayaan Sewa (Ijarah), Pembiayaan Sewa Jasa (Ijarah Multijasa), Pembiayaan Pinjaman Murni (Qardh), Pembiayaan Penyelamatan Haji (Ijarah Multijasa).47 . Strategi pemasaran produk simpanan pada PT.BPR Syariah Kotabumi Bukit Kemuning Mesin Kasir Bukit Kemuning.

Sebelum memasarkan produk simpanan, kantor kas merancang bauran pemasaran, strategi pemasaran harus lebih tepat sasaran, apalagi di era digital seperti ini, strategi harus benar-benar dijalankan dengan cara yang benar agar bisa semakin berkembang dan maju. Oleh karena itu, penerapan strategi pemasaran produk simpanan yang dilakukan oleh kantor kas adalah untuk menunjukkan kualitas produk simpanan sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar sasarannya. Tim kantor kas juga bekerja sama dengan instansi seperti kantor, walaupun tidak ada kerjasama antar kantor tersebut, namun jika calon nasabah mempunyai produk yang sama maka tim kantor dapat dengan mudah menawarkan produk titipan.

Untuk lokasi kantor kas, produk simpanan akan dipasarkan sesuai dengan interaksi yang digunakan, dalam hal ini tim kantor kas menggunakan interaksi dengan cara mendatangi calon nasabah secara langsung. Namun nasabah juga bisa langsung datang ke kantor kas karena lokasi kantor kas terletak strategis di sekitar pasar Bukit Kemuning. Menurut Ibu Linda selaku Customer Service PT BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit Kemuning bahwa untuk produk setoran pajak dan zakat dapat dihitung sebagai berikut:

Diatas adalah contoh laporan bulan Oktober, jadi disini setiap bulannya laporan di BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit Kemuning selalu mengalami perubahan. Berdasarkan wawancara yang telah peneliti lakukan, dari landasan teori dan pembahasan sebelumnya peneliti memaparkan hasil Strategi Pemasaran Produk Simpanan di PT BPR Syariah Kotabumi Kantor Kas Bukit Kemuning. Kantor Kas BPRS Kotabumi Bukit Kemuning sebagai lembaga keuangan yang menerapkan strategi pemasaran melalui bauran pemasaran dengan menggunakan 4P (produk, harga, promosi dan tempat).

Tim kasir biasanya mengunjungi calon nasabah secara langsung dan lokasi BPRS Kotabumi Kasir Bukit Kemuning terletak di Jl. Hal ini sejalan dengan apa yang dilakukan oleh tim kasir, cara memberikan pelayanan kepada calon konsumen adalah dengan mengunjungi pelanggan secara langsung, dan lokasi kasir juga sangat strategis di sekitar Bukit Kemuning Square. Hal menarik lainnya adalah Kantor Kas BPRS Kotabumi Bukit Kemuning merupakan satu-satunya bank syariah yang ada di Bukit Kemuning sehingga lokasinya sangat strategis dan hanya Kantor Kas BPRS Kotabumi Bukit Kemuning yang menawarkan produk simpanan dengan akad mudharabah berdasarkan bagi hasil berdasarkan pendapatan bank dan jauhnya. dari kata riba.

Jadi banyak sekali keuntungan menggunakan deposito, salah satunya adalah uang yang aman dan terjamin disimpan di meja kas BPRS Kotabumi Bukit Kemuning, dan ada juga keuntungan dari hasil yang diberikan setiap bulannya, uang simpanan tersebut digunakan untuk pinjaman dan pengembangan perusahaan kecil atau menengah yang modalnya tidak mencukupi, dan insya Allah lebih berkah dan semoga bermanfaat. Saran yang diberikan peneliti kepada Kantor Kas BPRS Kotabumi Bukit Kemuning adalah perlunya penambahan pegawai pada bagian pemasaran untuk mencapai tujuan yang diinginkan agar pemasaran produk dapat dilakukan lebih efisien dengan adanya petugas khusus.

PENUTUP

Saran

Ascarya, Kontrak dan Produk Perbankan Syariah, Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2012 Cholid Narbuko dan Abu Achmadi, Metodologi Penelitian, Jakarta: Toka. Sumar'in, Konsep Kelembagaan Perbankan Islam, Yogyakarta: Women of Science, 2012 Umam Khaerul, Manajemen Perbankan Islam, Bandung: Perpustakaan Besnike, 2013 Wawancara Pelanggan.

FOTO PENELITIAN
FOTO PENELITIAN

Gambar

Foto 3. Wawancara dengan Marketing Pak Tomi  Foto 3. Contoh kartu tanda  tangan deposito
FOTO PENELITIAN
Foto 2. Wawancara dengan Customer Service     Foto 1. Contoh Formulir  Deposito

Referensi

Dokumen terkait

Student Perception of Interactions Between Students and Iectuters, Learning Motivation, and Environment During Pandemic Covid-19.