I. ILMU KEPELATIHAN
Ilmu kepelatihan adalah cabang ilmu yang mempelajari sistematika latihan dan pertandingan dalam olahraga untuk mencapai prestasi maksimal. Dalam konteks ini, terdapat beberapa unsur penting yang berkontribusi terhadap pencapaian prestasi, termasuk peraturan, beban latihan, kondisi fisik, teknik, taktik, dan pembinaan mental. Buku ini menekankan bahwa pelatihan tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kemampuan fisik atlet, tetapi juga untuk membentuk karakter dan mental yang diperlukan dalam olahraga.
1.1 Ciri-ciri Pelatihan Olahraga
Pelatihan olahraga memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dari bentuk latihan lain. Proses pembentukan individu secara keseluruhan, pengembangan disiplin, kontinuitas latihan, dan kesadaran akan pengorbanan adalah beberapa ciri yang harus diperhatikan. Pelatihan juga harus menyenangkan dan bersifat sukarela, sehingga atlet dapat berlatih dengan motivasi yang tinggi.
1.2 Tugas Utama Pelatihan Olahraga
Tugas utama pelatih mencakup pembentukan fisik, teknik, taktik, mental, dan kematangan juara. Setiap aspek ini saling terkait dan harus dilatih secara seimbang untuk mencapai prestasi yang optimal. Pelatih bertanggung jawab untuk mengembangkan semua unsur ini melalui program latihan yang terencana dan sistematis.
1.3 Faktor-Faktor Penentu Berprestasi dalam Olahraga
Faktor-faktor yang menentukan prestasi atlet meliputi faktor endogen seperti anatomi dan psikologi, serta faktor eksogen seperti dukungan pelatih dan organisasi. Pemahaman tentang faktor-faktor ini penting bagi pelatih untuk merancang program latihan yang efektif dan mendukung perkembangan atlet secara keseluruhan.
II. BEBAN LATIHAN (LOADING)
Beban latihan adalah elemen kunci dalam kepelatihan yang mempengaruhi kemampuan jasmani dan mental atlet. Buku ini menjelaskan dua jenis beban latihan: beban luar (outer load) dan beban dalam (inner load), serta pentingnya memahami ciri-ciri utama beban latihan untuk merancang program yang efektif.
2.1 Ciri-ciri Utama Beban Latihan
Ciri-ciri utama beban latihan mencakup intensitas, volume, durasi, densitas, dan frekuensi. Pelatih harus memahami setiap ciri ini untuk dapat menyesuaikan beban latihan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan atlet, sehingga dapat mencapai adaptasi yang optimal.
2.2 Fundamental Biologis
Adaptasi adalah proses penyesuaian jasmani atlet terhadap beban latihan yang diberikan. Buku ini menekankan pentingnya mengetahui dosis dan tujuan beban latihan untuk mencapai super kompensasi, yaitu peningkatan kemampuan setelah latihan. Pelatih harus memperhatikan aspek fisiologis dan psikologis atlet dalam proses ini.
III. PEMANASAN PEMBINAAN FISIK, TEKNIK, TAKTIK, MENTAL, DAN KEMATANGAN JUARA
Pemanasan adalah langkah awal yang penting sebelum latihan atau pertandingan. Buku ini menjelaskan manfaat pemanasan dalam menyiapkan fisik dan mental atlet, serta mencegah cedera. Pembinaan fisik, teknik, taktik, mental, dan kematangan juara adalah aspek penting yang harus diperhatikan dalam program latihan.
3.1 Pemanasan
Pemanasan bertujuan untuk mempersiapkan tubuh atlet secara fisik dan mental sebelum beraktivitas. Latihan pemanasan harus dilakukan dengan benar untuk meningkatkan kapasitas kerja dan mengurangi risiko cedera. Pelatih harus mengajarkan teknik pemanasan yang sesuai dengan jenis olahraga yang dilakukan.
3.2 Pembinaan Fisik
Pembinaan fisik mencakup pengembangan kekuatan, daya tahan, kecepatan, dan fleksibilitas. Setiap aspek ini harus dilatih secara terintegrasi untuk mencapai prestasi maksimal. Buku ini memberikan panduan tentang cara melatih setiap komponen fisik dengan efektif.
