r'
\
BUPATI PURWOREJO
PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR
'63TAHUN2021 TENTANG
PENGADAAN BARANG DAN/ATAU JASA PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. TJITROWARDOJO PURWORF^IO
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWOREJO,
Menimbang:
bahwa untuk
melaksanakanketentuan Pasal
TTayat
(1) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor TgTahun 2018 tentang Badan l,ayanan Umum Daerah, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang pengadaan Barang dan/atau Jasa pada Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah Dr. fiitrowardojo
Purworejo;
Mengingat: 1.
2.
3.
4.
Pasal
18 ayat
(6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesai Tahun 1945;Undang-Undang Nomor
13 Tahun
1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;Undang-Undang Nomor
44 Tahun
2OO9 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun
2OO9Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indoriesia Nomor 5O721;Undang-Undang Nomor
23 Tahun
2074 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun
2OL4Nomor 244,
Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 55Bg) sebagaimana telah diubah beberapakali
terakhir dengan Undang-Undang Nomor11 Tahun
2O2Atentang
Cipta
keq'a (tembaran Negara Republik IndonesiaTahun
2O2ONomor 245,
Tambahankmbaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573);
1 .l
)
5.
Peraturan PemerintahNomor 23 Tahun
2005tentang
Pengelolaan KeuanganBadan
l.ayananUmum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 48,
Tambahanlembaran
NegaraRepublik Indonesia Nomor 45A21, sebagaimana telah
diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 7 4Tahun 2Ol2
tentang PerubahanAtas
Peraturan PemerintahNomor 23 Tahun 2005
tentang Pengelolaan KeuanganBadan
I"ayanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2Al4 Nomor tTl,
Tasrrbahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 53a0);6.
Peraturan PemerintahNomor 12 Tahun
2Ol9 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (L,embaran Negara Republik Indonesia Tahun 2Ol9 Nomor 42,Tambahan
kmbaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6322l,;7.
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2Ol8 Nomor 33),
sebagaimana
telah diubah dengan
Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2O2l tentang PerubahanAtas
Peraturan Presiden Nomor16
Tahun 2018tentang
PengadaanBarang/Jasa
Pemerintah {Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2A21 Nomor 63);8. Peraturan Menteri Keuangan
Nomor08/PMK.A2 I 2A06 tentang Kewenangan Pengadaan Barang /Jasa Pada Badan Layanan Umum;
9.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan La.yanan Umum Daerah (Berita Negara Republik IndonesiaTahun 2018
Nomor12r3].
10.
Peraturan I-embaga Kebijakan
PengadaanBarang/Jasa Pemerintah Nomor
L2 Tahun
2Ol8 tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa YangDikecualikan Pada Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah(Berita
NegaraRepublik
IndonesiaTahun 2018 Nomor 765);
MEMUTUSKAN
MenetapKan: PERATURAN BUPATI TENTANG PENGADAAN BARANG DAN/ATAU JASA PADA BADAN I-AYANAN UMUM DAERAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DT. TJITROWARDOJO PURWORE.IO.
2
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:
1.
Daerah adalah Kabupaten Purworejo.2.
Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur penyelenggaraPemerintahan Daerah
yang
memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom.3.
Bupati adalah Bupati Purworejo.4.
Badan Layanan Umum Daerah yang selanjutnya disingkat BLUDadalah Sistem yang
di
terapkan olehunit
pelaksana teknis dinas/badan daerahdalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan- sebagai pengecualian
dari
ketentuan pengelolaan daerah pada umumnya.5.
Bqdan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah yang selanjutnya disingkat BLUD RSUD adalah Badan l,ayanan Umuri Daerah Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Tjitrowardojo purworejoy_ang m€nerapkan pola pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
6.
Pejabat pengelola BLUD adalah pejabatyang
mengelola semua kegr1tan yang adadi
BLUD RSUD, terdiri diripemimpin BLUD, pejabat keuangan dan pejabat teknis.7.
Pemimpin BLUD adalah Direktur BLUD RSUD yang rnempunyai!,",91
fleg.i
penanggungiawab umum operasional aan teu-angan BLUD RSUD.8.
Fleksibilitasadalah
keleluasaanpola
pengelolaan keuangan dengan,menerapkan praktek bisnis- yang sehat ,r.rirk
meningkatkan layanan kepada masyarakai
tanpa
mencarikeuntungan drI.T rangka memqjukan
keiejahteraan urnurn dan rnencerdaskan kehidupen bangsa.9.
Pengadaanbarang dan/atau 3asi
BIUO-RSUO selanjutnyadisebut
Pengadaan Barangdan/atau Jasa
adalahtegia#
pengadaan barang
dan/atau yang
dibiayaidari dana
yangbersumber
-
dari
pendapatan BLUD-RSUD-,yang
berupalasi
layanan, hibah yang tidak terikat, hasil
kerjasa-i
a".rg"., pihatlain,
serta lain-lain pendapatan BLUD-RSUDyarg
sa-hdi
luarpendapatan yang berasal_dari Anggaran pendapatJ dan Belanja
Negara-.3t-au Anggaran pendapatan
dan
Belanja Oaerafr, Uaityang
dilaksanakan secara swakelola maupunoleh
penyediabarang/jasa.
10. Bagian Layanan Pengadaan Barang
dan Jasa adalah
unit organisasi Pemerintah Daerahyang
berfungsi melaksanakan pengadaan Barang/Jasa yangbersifit
permanen, dapat berdiri-
-
sendiri atau melekat pada unil yang sudah ada.11. Pengguna
l"Fg**
eLUO-nS0Olang
selanjutnya disingkat pAadalah Direktur BLUD
RSUD- se-laku pejabat-p;;A;t
kewenangan penggunaan €rnggaran BLUD_RSUD.
t
3
,h
BAB I
KETENTUAN UMUM Pasal 1
(
12.
Kuasa
Pengguna Anggaran BLUD-RSUDyang
selanjutnyadisingkat KPA adalah pejabat yang diberi kuasa
untuk melaksanakan sebagian kewenangan PA dalam melaksanakan sebagian tugas dan fungsi BLUD-RSUD.13. Pejabat Pembuat Komitmen yang selanjutnya disebut ppK adalah pejabat
yang
bertanggungiawabatas
pelaksanaan pengadaan barang dan/ atau jasa.14. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PP|K) adalah pejabat pada
unit ke{a
BLUD RSUD yang melaksanakan satu atau beberapa keglatan dari suatu program sesuai dengan bidang tugasnya.15. Pejabat Pengadaan
adalah personil yang
aitunyut< untuk melaksanakan Pengadaan Langsung, penunjukan Langsung, dan E-PurcIru.sing.16. Penyedia Barang dan/ atau Jasa adalah badan usaha atau orang
p€rseorangurn yang menyedialan
Barang/ pekerl'aan Konstruksi/Jasa Konsultansi/Jasa La.innya.17. Barang
adalah setiap
bendabaik
berwrrjudmaupun
tidakberwujud, bergerak maupun tidak
bergerak,yang
dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oieh Pengguna Barang.18.
Jasa
Konsultansi, adalah jasa layanan
profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan i,an!mengutamakan adanya olah pikir (brairurare).
19.
Jasa
Lainnya adalahjasa yang
membuiuhkan kemampuantertentu yang
mengutamalan keterampilan (skillutare) dalan suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luasdi
dunia usahauntuk
menyelesaikansuatu
pekerjaanatau
segala pekerjaan dan/atau penyediaan jasa selain jasa konsulta.rsi, pel^rksari"an pekeiaan konstruksi dan pengadaan barang.20.
Pekerjaan Konstruksi adalah seluruh pekerjaan
yang berhubungan denga_n pelaksanaan konstruksi Uangunan Ltari pembuatan wujud fisik lainnya.21. Swakelola adalah pengadaan Barang
dan/atau Jasa
dimana pekerjaannya direncanakan, dikerjakan, dan/atau diawasi sendirioleh Pemerintah Daeratr sebagai penanggung jawab anggaran,
_
-
instansi pemerintah lain dan/ atau kelompok misyarakat.--
22. Dokumen Pengadaan adatah dokumen
yang
ditetapkan olehKelompok Kerl'a Bagian Layanan pengadian -B arang d,an
f
atauJasa
Pemerintah Daerah/pejabat pengadaanyang
memuat informasidan
ketentuan yangharus ditaati
oletrfara
pltrak-
-
dalam proses Pengadaan Barang dan/atau Jasa.23. Kontrak Pengadaan Barang
dan/atau
Jasayang
selanjutnya disebut Kontrak adalah perjanjian tertulisaniari
ppK dengan_
fenyedia Barang dan/atau Jasa atau pelaksana Swakelola.24. Pengadaan
secara elektronik itau
E-proanremenf adalah Pengadaan Barang-dan f
atau
Jasa yang dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi dan trinsaksi elektronik seJ-rai dengan ketentuan perundang-undangan.25. Layanan Pengadaan Secara Elektronik yang selanjutnya disingkat LPSE adalah unit kerja pemerintah Daerah yang dibentuk un*tuk menyelenggarakan sistem pelayanan pengadaan Barang dan/atau Jasa secara elektronik.
4
26. KataLog elektronik
atau
E-Catalogue adalah sistem informasi elektronik yang memuat daftar, jenis, spesilikasi teknis dan harga barang tertentudari
berbagai Penyedia Barang dan/atau Jasa Pemerintah.27. E-Purclw.sing adalah tata cara pembelian Barang dan/atau Jasa melalui sistem catalog elektronik.
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 2
Maksud
ditetapkannya PeraturanBupati ini adalah
sebagaiPedoman
bagi Pejabat
Pengelola BLUDdalarn
pelaksanaanpengadaan barang dan/atau jasa
pada BLUD RSUD.Pasal 3
1r4-uan ditetapkannya Peraturan Bupati
ini
adalah untuk menjamin ketersediaan barang dan/atau jasa yang lebih bermutu, lebih murah, proses pengadaan yang sederhana, cepat serta mudah menyesuaikan dengan kebutuhan untuk mendukung kelancaran pelayanan BLUD RSUD.BAB III
RUANG LINGKUP Pasal 4
Ruang lingkup pengaturan dalam peraturan Bupati ini meliputi:
a.
ketentuan Pengadaan Barang dan/atau Jasa yang sumber dananya berasal dari pendapatan fungsional BLUD RSUD;b.
danpengadaan Barang dan/atau Jasa yang sumber dananya tidak berasal dari Anggaran pendapatan dan Belanja Negara atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.Pengadaan Barang
dan/atau Jasa yang
sumber dananya sebagianatau
seluruhnya berasaldari
Anggaran pendapatandan
Belanja Negara atau Anggaran pendapatan dan eeunia Daerah dilaksanakan sesuai ketentuan pengadaan Barang dan/atau Jasa Pemerintah.(u
(21
5
>
BAB IV
PRINSIP DAN ETIKA PENGADAAN Pasal 5
Pengadaan Barang dan/ atam Jasa pada BLUD
RSUDwajib rnenerapkan prinsip-prinsip efisien,
efet<tif,terblrka, bersaing, transparan, adil/tidak disl<rirninatif, akuntabel dan praktik bisnis yangsehat.
Pasal 6
(1)
Para pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Pengadaan Barangdan/atau Jasa
pada BLUD RSUD
harus mematuhi etika sebagai berikut:a.
Melaksanakan tugas secaraterlib,
disertai rasa tanggung jawab untuk meneapai sasaran, kelancaran, dan ketepatantujuan
Pengadaan Barang dan/atau Jasa;b. beke{a secara
profesional,mandiri, dan
menjagakerahasiaan
informasi yang menurut sifatnya
harus dirahasiakanuntuk
mencegah penyimpangan Pengadaan Barang dan/atau Jasa;c. tidak
saling mempengaruhibaik
langsung maupun tidak langsung yang berakibat persaingan usaha tidak sehat;d.
menerimadan
bertanggungiawabatas
segala keputusan yang ditetapkan sesuai dengan kesepakatan tertulis pihakyang terkait;
e.
menghindaridan mencegah te{adinya
pertentangan kepentinganpihak yang terkait, baik
secara langsung maupun tidak langsung, yang berakibat persaingan usaha tidak sehat dalam Pengadaan Barang dan/ atau Jasa;f.
menghindaridan
mencegah pemborosandan
kebocoran keuangan;g.
menghindaridan
mencegah penyalahgunaan wewenangdan/atau kolusi; darr
h.
tidak menerima, tidak menawarkan, atau tidak menjanjikanuntuk
memberiatau
menerima hadiah, imbalan, komisi,rabat, dana apa saja dari atau
kepada siapapun yang diketahui ataupatut
diduga berkaitan dengan Pengadaan Barang dan/atau Jasa.l2l
Pertentangan kepentinganpihak yang terkait
sebagaimana dimaksud pada ayat(l) huruf e, dalam hal:a.
direksi, dewan komisaris,atau
personelinti
pada suatu badan usaha, merangkap sebagai direksi, dewan komisaris,atau personel
inti
pada badan usaha lain yang mengikuti tender/ seleksi yang sama;b.
konsultan perencana/pengawas dalam pekerjaan konstruksi bertindak sebagai pelaksana pekerjaan konstruksi yang direncanakannya/diawasinya, kecuali dalam pelaksanaan pengadaan pekerjaan terintegrasi;6
c. konsultan manajemen konstruksi
berperan sebagai konsultan perencana;d.
pengurus/manajer koperasi merangkap sebagai PPK/Pokja Pemilihan/Pejabat Pengadaan pada pelaksanaan Pengadaan Barang dan/atau Jasa;e.
PPK/Pokja Pemilihan/Pejabat
Pengadaanbaik
langsungmaupun tidak langsung mengendalikan atau menjalankan badanusaha Penyedia; dan/atau
f.
beberapabadan usaha yang
mengikuti tender/seleksi yang salna, dikendalikanbaik
langsungmaupun
tidaklrangsung
oleh pihak
yar:g sama,dan/atau
kepemilikan sahamnya lebih dari 50% (lima puluh persen) dikuasai baik langsung maupuntidak
langsung oleh pemegang saham yang sama.BAB V FLEKSIBILITAS
Pasal 7
(1) BLUD RSUD
diberikan fleksibilitas berupa
pembebasanseluruhnya dari ketentuan yang berlaku umum bagi pengadaan Barang
dan/atau Jasa
pemerintah apabila terdapat alasan efektivitas dan/ atau efisiensi.(21 Fteksibilitas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berupa jenjang nilai dan tata cara pengadaan Barang danlatau Jasa di luar dari ketentuan yang berlaku pada pengadaan Barang dan/atau Jasa Pemerintatr.
BAB VI
PELAKSANAAN PENGADAAN BARANG DAN/ATAU JASA Bagian Kesatu
Umum Pasal 8
(U
Pengadaan Barang dan/atau Jasa dalam peraturan Bupati ini meliputi:a.
Pengadaan barang;b.
Pengadaan pekerjaan konstruksi;c.
Pengadaan jasa konsultansi; dand.
Pengadaan jasa lainnya.7
2\
(2)
Pengadaan Barang dan/atau Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilakukan secara terintegrasi.t3)
Pengadaan Barang danlatau Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan dengan cara:a.
swakelola; dan/ataub.
melalui penyedia.Bagian Kedua
Para Pihak dalam Pengadaan Barang dan/atau Jasa Pasal 9
Para pihak dalam Pengadaan Barang dan/atau Jasa terdiri atas:
a.
PA/KPA;b.
PPK;c.
PPTK;d.
Pejabat/Panitia Pengadaan;e.
Penyelenggara Swakelola; danf"
Penyedia.Bagian Ketiga Metode Pemilihan
Pasal 10
{U
Metode pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya terdiri atas:a.
e-purcha,sing;b.
pengadaan langsung;c.
penunjukanlangsung;d.
tendercepat; dane.
tender.{21
E-purc?w,sing sebagaimana dimaksud padaayat
(1)huruf
adilaksanakan untuk
BaranglPekeq'aan Konstruksi/Jasa Lainnya yang sudah tercantum dalam katalog elektronik.{3}
Pengadaan langsung sebagaimana dimaksudpada ayat
(Uhuruf b dilaksanakan untuk Barang/pekeq'aan Konstruksi/Jasa Lainnya yang bernilai paling banyak Rpl.500.ooo.oo0,oo (satu milyar lima ratus ribu rupiah).
{4}
Penunjukan langsung sebagaimana dimaksudpada
ayat (1)huruf c dilaksanakan untuk Barang/pekerjaan Konstruksi/Jasa l,ainnya dalam keadaan tertentu.
8
(5)
Keadaan tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harus memenuhi kriteria sebagai berikut:a. Pengadaan
Barangdxr/
atau Jasayang
bersifatmendesak
dalam rangka
menyelamatkanpasien
dari bahaya kecacatan / kematian (life sauing) ;b. Barang/Pekery'aan Konstruksi/Jasa Lainnya
yangdibutuhkan dalam hal timbulnya atau
meningkatnya kejadian kesakitandan/atau
kematian didaerah dalam kurun waktu tertentu, dan merupakan keadaan yang dapat menjurus pada tedadinya wabah loutbreak\;c. Barang yang spesifik yang
direkomendasikan oleh Kelompok Staf Medik secara keilmuan dan ditetapkan oleh Pemimpin BLUD-RSUD.d. Pekerjaan Konstruksi bangunan
yang merupakansatu
kesatuansistem konstruksi dan satu
kesatuantanggung
jawab atas risiko
kegagalan bangunan yangsecara keseluruhan tidak
daPatdirencanakan/diperhitungkan
sebelumnya
(unforeseen conditionl;e.
Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa La.innya yang hanya dapat disediakan oleh 1 (satu) Pelaku Usaha yang mampu;f.
BaranglPekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnyayangspesifik dan hanya dapat dilaksanakan oleh pemegang hak paten, atas pihak yang telah mendapatizin
dari pemegang hakpaten, atau pihak yang menjadi
pemenangpelelangan/tender untuk mendapatkan izin
dari Pemerintah;g.
Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa l,ainnya yang setelah dilakukan Tender ulang mengalami kegagalan.(6)
Penetapan keadaantertentu
sebagaimanadimaksud
padaayat (4), diatur lebih lanjut dalam Standar Operasional Prosedur (soP) BLUD-RSUD.
{7}
Tender cepat sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf
d dilaksanakan dalam hal:a.
Spesilikasi dan volume pekerjaan sudah dapat ditentukan secara rinci; danb.
Pelaku Usaha telah terkualifikasi dalam sistem informasi kine{a penyedia.(8) Tender
sebagaimanadimaksud pada ayat (1) huruf
edilaksanakan dalam
hal tidak dapat
menggunakan metodepemilihan Penyedia sebagaimana dimaksud
pada ayat
t1)huruf a sampai dengan huruf d.
Pasal 11
t1)
Metode pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi terdiri atas:a.
seleksi;b.
pengadaan langsung; dan9
c.
penunjukan langsung'(2) Seleksi ""t"g"i*ri" Emaksud
pada. avat ..(1).11*f
a'dilaksanakan
untuk Jasa
Konsuitansibernilai lebih
dariip75o.o0o.obo,oo (tduh ratus lima puluh juta rupiah)'
(3)
Pengadaan langsung sebagaimana dimaksudpada ayat
(1)huruf b
dilaksanakanuniuk
Jasa Konsultansi yang bernilai sampaidenganpalingbanyakRp75o.000.000,00(tujuhratus lima puluh juta ruPiah).(4)
Penunjukan langsung sebagaiman_a dimaksudpada
ayat(1)huruf
c
dilaksanakan-untuk
Jasa Konsultansi dalam keadaan tertentu.t5)
Keadaan tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus memenuhi kriteria sebagai berikut:a.
Jasa Konsultansi yang hanya dapat dilakukan oleh 1 (satu) pelaku usaha yang mampu;b.
Jasa Konsultansi yang hanya dapat dilakukan oleh 1 (satu) pemeganghak
cipta yang telah terdaftar atau pihak yangtelah mendapat inn pemegang hak cipta;
c. Jasa
Konsultansidi bidang hukum meliputi
konsultanhukum/advokasi atau
pengadaanarbiter yang
tidak direncanakan sebelumnya,untuk
menghadapi gugatan dan/atau tuntutan hukumdari
pihak tertentu, yang sifat pelaksanaan pekedaan dan/atau pembelaannya harus segeradan tidak dapat ditunda; atau
d.
permintaan berulang {repeatordefi
untuk Penyedia Jasa Konsultansi yang sarna.(6)
Dalamhal
dilakukan penunjukan langsunguntuk
PenyediaJasa Konsultansi sebagaimana dimaksud pada ayat(l) huruf c,
diberikan batasan paling banyak 2 (dua) kali.
Bagran Keempat
Pengadaan dengan Sistem Katalog Elektronik
(1)
(2t
Pasal 12
Pengadaan Barang
dan/atau Jasa
dengan sistem KatalogElektronik dapat
dilaksanakanmelalui LpsE
Kabupaten Purworejo.Pl{u"e
d9.n1atau{"o
yang sudah dimuat dalam sistem Katalog Elektronjk digunakan sebagai pedoman pelaksanaan pengadaai barang/jasa.Dalam
hal
Barang dan/atau Jasa yang dimuat dalam sistemKatalog Elektronik,
spesilikasinyatidak sesuai
dengankebutuhan BLUD RSUD, maka pengadaannya dilakukan
difrar
sistem Katalog Elektronik.
t3)
l0
(4)
Pengadaanbarang katalog elektronik yang
seharusnya dilakukan dengan metode e-purcho.sing dapat dilakukan melaluimetode lain dengan kriteria khusus.
(5)
Kriteria khusus sebagaimana dimaksud pada ayat (41 antara lain:a.
barang yang dipesan*cara
e-purchn-singtidak
terkirim sampai dengan 14 (empat belas) hari sejak tanggal approual oleh PPK;b. barang katalog elektronik yang dibutuhkan
tedadi kekosongan di tingkat distributor;c.
barang katalog elektronik yang dipesan melalui e-purclnsing tidak mendapatkan jawaban dari penyedia sampai dengan 3 (tiga) hari sejak tanggal upload pesanan;d.
lqqqai gangguan sistem (trouble) pada e-purcha.sing pad.aLKPP/LPSE.
Pasal 13
(l)
Pengadaan obatdi
BLUD RSUD mengacu pada Formularium Nasional, Katalog Elektronikdan Formularium Rumah Sakit.(2)
Palamhal obat
yang sudah tercantum pada Formularium Nasional tetapi belum dimuat dalam sistem katalog Elektronik, maka,pengadaan obat tersebut berpedoman pada Formularium Rumah Sakit dengan jenis serta komposisi obat yang sama dan harga reguler.(3)
Dalam hal _obat yang sudah dimuat pada Katalog Elektronik, tidak tersedia pada distributor maupuh pabrik ob"atp"a"
""i
dilakukan
E-Purchasing,maka
pengadaanobat
tersebut berpedoman pada Formularium Rumah Sakitdengan jenis serta komposisi obat yang sama dan harga reguler.reknis
e"rrr.*..', ?ffiffIt}."*
dan/atau Jasa Pasal 14(l)
Ketentuan lebih lanjut mengenai teknis pelaksanaan pengadaanP**g
dan/atau Jasa BLUD RSUD d^iatur dalam^pe;turan Direktur.(2\ Peraturan
merliamin
Direktur
sebagaimanakemanfaatan umum dimaksud
pada ayat
(l),berupa
penyediaan barang dan/atau jasa yang bermutu.Peraturan Direktur sebagaimana dimaksud pada ayat (1), harus berpedoman pada ketentuan dalam peraturan eupati irii."
(3)
ll
Jenjang
nilai
untuk Pengadaan Barang/ Pekerl'aan Konstruksi/Jasa lainnya, ditetapkan sebagai berikut:a.
Pergadaan dengan nilai sampai dengan Rp1.500.000.000,- (satumilyar lima ratus juta rupiah) dilakukan
dengan metode Pengadaan Langsung;b.
Pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya dengannilai
lebih dari Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratusjuta
rupiah), dilakukan dengan metode Tender;
c.
Penunjukan la.ngsung dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.JENJANG NILAI Bagian Kesatu
Jenjang Nilai Pengada an Barangf Pekeqiaan Konstruksi/Jasa lainnya
Pasal 15
Bagian Kedua
Jenjang Nilai Pengadaan Jasa Konsultansi Pasal 16
Jenjang nilai untuk pengadaan jasa konsultansi, ditetapkan sebagai berikut:
a.
pengadaanjasa konsultansi
dengannilai sampai
denganRp750.00O.000,- (tujuh ratus lima puluh
juta
Rupiah), dilakukan dengan metode Pengadaan Langsung; danb. pengadaan jasa konsultansi dengan nilai
diatas Rp750.000.000,- (tujuh ratus lima puluh juta Rupiah), dilakukandengan metode Seleksi.
BAB VIII
PENGENDALIAN, PEMBINAAN DAN PENGAWASAN Bagian Kesatu
Pengendalian Pasal 17
(1)
BLUD RSUD dilarang melakukan pungutan dalam bentuk apapun dalam pelaksanaan pengadaan barang dan/atau jasa,(2\
Pemimpin BLUD RSUD wajib melaporkan realisasi pengadaanbarang dan/ atau jasa secara berkala setiap triwulan kepada Bupati.
t2
BAB VII
a
t
Bagian Kedua
Pembinaan dan Pengawasan Pasal 18
(1) Bupati melakukan
pembinaandan
pengawasanterhadap pelaksanaan Peraturan Bupati ini.
umum
{21
PemimpinBLUD RSUD
melakukan pembinaan terhadap Pelaksanaan Pengadaan Barang dan/atau Jasa antara lainmelalui
sosialisasi, supervisi, bimbinganteknis,
asistensi, pemantauan dan/ atau evaluasi.(3)
PemimpinBLUD
RSUD melakukan pengawasan terhadap Pelaksanaan PengadaanBarang dan/atau Jasa
denganmenugaskan Satuan Pengawas Internal (SPI) untuk melakukan pengawasan sesuai dengan ketentuan.
BAB IX
KETENTUAN PERALIHAN Pasal 19
Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, Kontrak yang ditanda tangani berdasarkan Peraturan Bupati Purworejo Nomor 89 Tahun 2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barangpasa pada
Badan tayanan umum
DaerahRumah sakit umum
DaerahDr. Tjitrowardojo Purworejo tetap berlaku sampai
dengan berakhirnya kontrak.BAB X
KETENTUAN PENUTUP Pasal 20
Pada saat Peraturan Bupati
ini mulai
berlaku, peraturan Bupati Purworejo Nomor89
Tahun 2018 Tentang pedoman pelaksanaan Pengadaan Barangpasa pada Badan layanan umum Daerah Rumah$akit umum
DaerahDr.
Tjitrowardojo Rrrworejo (Berita Daerah Kabupaten Purworejo Tahun 2018 NomorBg seri E
Nomor sz), dicabut dan dinyatal<an tidak berlaku.l3
t ,
! t
A\
Pasal 21
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orErng mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati
ini
dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Purworejo.Ditetapkan di Purworejo pada tanggal oq-
u-
Lo"-lBUPATI PURWORBJO,
(-qcus
BASTTANDiundangkan di Purworejo pada tanggal
SEKRETARIS KABUPATEN PURWORE.IO,
L
snro RoMADHoNBERITA DAERAH KABUPATEN PURWOREJO
TAHUN ?.az\ NOMOR |
53
SERIP
NOMOR 3_fDAEHAH
A
t4