• Tidak ada hasil yang ditemukan

DĀBBAH DALAM AL-QUR'ĀN - Digilib UIN SUKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "DĀBBAH DALAM AL-QUR'ĀN - Digilib UIN SUKA"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

Judul Skripsi: Dfubbah dalam Kajian Tafsir Al-Qur'an f,an{EwIJauhari dalam Tafsir,4/- Jawdhirfr Tofstr al-Qur'dn al-Karim. S1 Jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Al-Qur'an merupakan mukjizat terbesar yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dan menjadi sumber petunjuk bagi umat Islam.

Hal ini terbukti dengan banyaknya sumber informasi bahkan tafsir yang mengkaji ilmu pengetahuan, salah satu contohnya adalah tafsir al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'ān al-Karīm karya Ţanţāwījauhārī. Berkaitan dengan hal tersebut, penulis mengkaji tema dābbah dalam kitab tafsir al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'ān al-Karīm. Dari hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa Ţanţāwī dābbah dalam Al-Quran menjelaskan memiliki beberapa makna.

Keenam, dābbah dalam arti reptilia yang berakal dan tak berakal, yaitu malaikat, manusia, hewan, dan tumbuhan. Penyusunan disertasi berjudul Dābbah dalam Kajian Al-Qur'an Tafsir Ţanţāwījauharī dalam Tafsir al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'ān al-Karim dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di bidang Ilmu Pengetahuan Alam. Ushuluddin tidak lepas dari bimbingan, dukungan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu terselesaikannya skripsi ini.

Akhir kata, hanya kepada Allah SWT penulis berharap dan berdoa semoga skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri dan bagi para pembaca pada umumnya.

Konsonan Tunggal

Konsonan Rangkap Tunggal karena Syaddah ditulis Rangkap ةددعتي ditulis muta’addidah

Vokal Pendek

Vokal Rangkap

Vokal pendek yang berurutan dalam satu kata dipisahkan dengan apostrof

Kata sandang alif lam yang diikuti huruf Qomariyyah maupun Syamsiyyah ditulis dengan menggunakan "al"

Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat ditulis menurut bunyi atau pengucapannya

Latar Belakang Masalah

Namun pengertian dābbah tidak hanya sebagai binatang melata saja, masih ada beberapa ayat yang mempunyai arti umum yaitu segala jenis binatang5, makhluk yang bergerak dan mempunyai kehidupan6 dan binatang-binatang yang ada di bumi7. 2 Imam Syafi'ie, Konsep Ilmu Pengetahuan dalam Al-Qur'an (Kajian dan Pendekatan Filsafat Ilmu), ..., hal. 3 Dani Hidayat, Hewan dalam Al-Qur'an (kajian tafsir Maudhu'i), Skripsi Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2010, hal.

Pada ayat lain pengertian dābbah sebagai binatang melata, ternyata tidak hanya sebatas pengetahuan bahwa dābbah adalah arti dari binatang melata, namun reptil disini adalah salah satu jenis hewan yang akan keluar, ketika kiamat terjadi. terjadi. Artinya: “Dan apabila firman telah turun ke atas mereka, Kami akan keluarkan dari bumi sejenis binatang melata yang akan memberitahukan kepada mereka bahwa sesungguhnya dahulu manusia tidak beriman kepada tanda-tanda Kami.”12. Maka Allah keluarkan sejenis binatang melata dari dalam bumi, kemudian binatang itu memberitahukan kepada manusia keadaannya yang sangat rusak.13.

13 Yusuf al-Wabil, Yaumul Qiyamah: Tanda-Tanda dan Gambaran Hari Kiamat Berdasarkan Sumber Asli, (Jakarta: Qisthi Press, 2007), hlm. 395-396. Pernyataan tersebut salah dan tidak berdasar, ada pula yang mengatakan bahwa hewan tersebut adalah unta Nabi Shalih AS. Berkaitan dengan hal tersebut, penulis merasa tertarik untuk mengulas kajian tafsir al-Jawāhir fī kitab Tafsīr al-Qur'ān al-Karīm.

Hal ini didasarkan pada asumsi bahwa tafsir al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'ān al-Karīm adalah kitab tafsir yang mempunyai metode tahlili17 yang bersifat ilmiah18 yang juga ia gunakan. 17 suatu metode dimana penafsir berusaha menjelaskan makna dan isi ayat-ayat Al-Qur'an dari segala aspeknya, dalam penafsirannya penafsir mengikuti urutan ayat-ayat yang tersusun dalam mushaf, penafsir mengawali penjelasannya dengan menyatakan makna kosakata yang diikuti dengan penjelasan makna global ayat tersebut. Berdasarkan kajian singkat terhadap tafsir al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'ān al-Karīm, penulis mengambil salah satu ayat yang mempunyai pembahasan menarik mengenai makna istilah dābbah, seperti dalam bahasa AS.

18 Metode tafsir Al-Qur'an yang menjelaskan isi ayat-ayat Al-Qur'an berdasarkan ayat-ayat ilmiah. Nur Ikhwan, Tafsir Ilmi Memahami Al-Qur'an Melalui Pendekatan Ilmiah, (Yogyakarta: Menara Kudus Jogja, 2004), hal. Tanthawi berpendapat bahwa Al-Qur'an menekankan bahwa kehidupan hewan sama dengan kehidupan kita, ada tempat yang ditentukan untuk mereka tinggal dan ada tempat untuk mereka tinggal dan mereka akan dibangkitkan sebagaimana kita dibangkitkan.

Rumusan Masalah

Menurutnya pernyataan ini benar bahwa masa depan mereka yang tidak diketahui sama dengan masa depan kita karena kita tidak tahu apa-apa selain apa yang kita dengar atau pikirkan.20.

Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Kajian Pustaka

Pembahasan dābbah terkait tanda-tanda mendekatnya Hari Kiamat dalam karya Muhammad al-Ariefi yang berjudul Kiamat Sudah Dekat. Di akhir zaman, ketika korupsi semakin meluas, perbuatan jahat semakin merajalela, dan manusia sudah terbiasa dengan semua ini; Orang beriman dan orang munafik, serta orang Islam dan orang kafir sudah tidak bisa dibedakan lagi, Allah akan izinkan binatang melata di akhir zaman.23.

Yusuf Al-Wabil dalam bukunya Yaumul Kijameh: Tanda dan Deskripsi Hari Kiamat berdasarkan sumber shahih bahwa dabah yang dimaksud adalah pada hari kiamat akan muncul sejenis binatang melata dari dalam bumi. Hal ini terjadi ketika manusia melakukan korupsi, meninggalkan perintah Allah dan mengganti agama (agama) yang benar dengan agama palsu (non-Islam). Maka Allah keluarkan sejenis binatang melata dari dalam perut bumi, kemudian binatang itu menceritakan kepada manusia tentang keadaannya yang sangat rusak.24.

24 Yusuf al-Wabil, Jeumul Qiyama: Tanda-tanda dan gambaran Hari Pembalasan berdasarkan sumber otentik. Kemudian lihatlah pengertian dābbah yang dimaksud dengan reptilia jika dikaitkan dengan ilmu biologi karya Bayu Rosadi dan Hurip Pratomo yang berjudul Taksonomi Vertebrata yaitu hewan yang termasuk dalam kelompok vertebrata yaitu hewan yang mempunyai ruas tulang belakang. dan merupakan sejenis reptil. Karya-karya yang melihat pemikiran Țanţāwī Jauharī dalam penafsirannya antara lain: Tesis berjudul Fakhr Ar-Razi dan Gaya Menafsirkan Ilmu Pengetahuan Țanţāwī Jauharī ditinjau dari persamaan penafsiran ilmiahnya, yang keduanya mengarah pada penafsiran ilmu.

Dilihat dari perbedaan penafsiran ilmiah, Fakh ar-Razi mendasarkan teori-teori ilmiah tersebut dalam korelasinya dengan filsafat dan teologi. Sedangkan Țanţāwī Jauharī hanya memuat teori-teori ilmiah kemudian diselaraskan dengan ayat-ayat Al-Qur'an.26 Kemudian skripsinya diberi judul Tafsir Syekh Țanţāwī Jauharī terhadap ayat-ayat kosmologi dalam Kitab Al-Jawīāhir al-Taurf. al-Kerīm mengatakan, berdasarkan penafsiran Syekh Țanţāwī Jauharī terhadap ayat-ayat kosmologis, terlihat jelas bahwa alur pemikirannya banyak dipengaruhi oleh. 26 Gaya Tafsir Ilmiah Rudi Priyanto, Fakhr Ar-Razi dan Tanthavijauhari, Skripsi Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2004, hal xii.

Dalam penafsirannya beliau membandingkannya dengan teori-teori ilmiah yang berkembang hingga saat ini.27. Dari literatur-literatur yang disebutkan di atas, dapat disimpulkan bahwa pembahasan secara mendalam mengenai makna dābbah, khususnya dalam bentuk skripsi, belum banyak dibahas. Disini penulis mengungkap makna dābbah dalam Al-Jawahir fī Tafsīr al-Qur'an al-Karīm.

Metode Penelitian

Adapun metode pengolahan datanya, penelitian ini menggunakan deskriptif analitis, yaitu pengumpulan data, pengorganisasiannya, kemudian penelitiannya dan penjelasannya dalam suatu struktur yang logis. Langkah-langkahnya pertama, mengumpulkan ayat-ayat tentang dabah dalam Al-Qur'an dan mengidentifikasi serta mengelompokkannya sesuai kategorinya masing-masing. Kedua, dengan menginventarisasi hasil tafsir Țanţāwī Jauharī terhadap ayat-ayat dabah yang terdapat dalam kitab tafsīr al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'an al-Karīm dan menyusunnya dalam struktur yang lebih sistematis, sehingga dapat menemukan konsep tentang tafsir dabba menurut Țanţāwījauharī.

Ketiga, mendeskripsikan penafsiran Țanţāwījauharī terhadap ayat-ayat dābbah secara objektif dalam struktur yang logis.

Sistematika Pembahasan

Sedangkan metodologi penelitian dimaksudkan untuk menjelaskan metode dan langkah-langkah yang akan penulis lakukan dalam penelitian ini. Selanjutnya pembahasan mengenai pentingnya dābbah dalam ilmu pengetahuan yang meliputi: anatomi reptilia, reproduksi reptilia, indera reptilia, pengatur suhu reptilia, dan golongan reptilia. Biografi Țanţāwījauharī meliputi: latar belakang pribadi dan keluarga, lingkungan sosial keagamaan, perjalanan intelektualnya dan karya-karya Țanţāwījauharī.

Bab keempat membahas tentang dābbah dalam tafsīr al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'ān al-Karīm. Bab ini terdiri dari: Perbedaan makna dābbah dalam Tafsir al-Jawāhir fī Tafsīr al-Qur'ān al-Karīm. Selanjutnya beliau menjelaskan tentang kesaktian makhluk hidup menurut Țanţāwījauharī yang meliputi: ilmu sihir hewan dan ilmu sihir tumbuhan, serta kelebihan dan kekurangan penafsiran Țanţāwījauharī.

KESIMPULAN

Dābbah dalam pengertian reptilia yang berakal dan tak berakal, yaitu malaikat, manusia, hewan, dan tumbuhan terdapat dalam Q.S. Ţanţawī menjelaskan bahwa semua makhluk, baik tumbuhan, hewan, dan malaikat, selalu bersujud kepada Allah SWT.

SARAN

Pentafsiran ayat kosmologi oleh Syaikh Tanthawi Jauhari dalam Al Jawahir Fi Tafsir al-Qur'an al-Karim.

Referensi

Dokumen terkait

Belajar Algoritma Pemograaman di Universitas Muhammadiyah