• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dampak Media Sosial Terhadap Perilaku Sosial di Kalangan Remaja Kelas IX SMPN 5 Pamekasan

N/A
N/A
Maulana

Academic year: 2024

Membagikan "Dampak Media Sosial Terhadap Perilaku Sosial di Kalangan Remaja Kelas IX SMPN 5 Pamekasan"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAHULUAN

Pada bab ini mejelaskan tentang a) latar belakang, b) rumusan masalah, c) tujuan masalah, d) asumsi penelitian, e) hipotesis penelitian, f) kegunaan penelitian, g) ruang lingkup penelitian,

A. Latar Belakang

Teknologi di era globalisasi sekarang ini semakin maju, tidak dapat dipungkiri hadirnya media sosial menjadi trend yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat saat ini termasuk dikalangan remaja. Tidak dapat dipungkiri juga bahwa media sosial mempunyai pengaruh yang besar dalam kehidupan seseorang. Kehidupan masyarakat yang dulunya bermula dari kesederhanaan kini menjadi kehidupan yang bisa dikategorikan sangat modern.

Media sosial atau sering juga disebut sebagai sosial media yaitu platform digital yang memfasilitasi penggunanya untuk saling berkomunikasi atau membagikan konten berupa tulisan, foto, video, dan merupakan platform digital yang menyediakan fasilitas untuk melakukan aktivitas sosial bagi setiap penggunanya. Media sosial juga merupakan sebuah sarana untuk bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan secara virtual yang memungkinkan manusia untuk saling berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu.1 Media sosial dapat digunakan oleh semua manusia di berbagai kalangan, salah satunya di kalangan remaja. Bagi masyarakat khususnya kalangan remaja, media sosial sudah menjadi candu yang membuat penggunanya tiada hari tanpa membuka media sosial.

Media sosial menjadi salah sumber informasi yang paling banyak digunakan oleh para pelajar. Media sosial dapat memberikan lebih banyak

1 https://id.m.wikipedia.org/wiki/media_sosial.

1

(2)

kemudahan dalam mengakses informasi, termasuk dalam proses pembelajaran.

media sosial bagai nilai mata uang yang tidak dapat dipisahkan.2 Penggunaan media sosial pun tidak selalu berdampak positif jika tidak digunakan dengan baik, adakalanya berdampak negatif bagi penggunanya. Dampak positif penggunaan media sosial seperti media sosial bermanfaat apabila digunakan untuk melakukan hal-hal yang baik dan bermanfaat, seperti mencari bahan-bahan pelajaran sekolah, diskusi mata pelajaran, belajar jarak jauh, dan mencari metode-metode pengajaran berbasis multimedia. Disisi lain dampak penggunaan media sosial juga dapat mengarah pada hal-hal negatif yang kemudian mempengaruhi kehidupan perilaku sosial anak, semisal terlalu banyak waktu yang digunakan berselancar dimedia sosial, mengakses konten yang tidak baik, game online, dan sebagainya.3

Berdasarkan penelitian McDool et al menyebutkan bahwa satu jam saja remaja menggunakan media sosial dalam sehari akan mengakibatkan kerugian karena adanya perundungan atau bullying terhadap orang lain atau remaja lain, penurunan aktivitas tatap muka serta peningkatan terjadinya perbandingan sosial.

Remaja cenderung terpengaruh serta mudah percaya terhadap isi media sosial dan akan mempengaruhi konsep diri remaja.4

Masa remaja didefinisikan dengan masa peralihan antara anak-anak menuju dewasa, secara psikologi remaja adalah suatu usia dimana anak tidak merasa bahwa dirinya dibawah tigkat orang yang lebih tua melainkan merasa sama atau paling tidak sejajar. Masa remaja berlangsung antara usia 13 tahun sampai dengan usia 21 tahun.5

2 Yulianti and Andi Agustang, “Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja Di SMK Handayani Makassar,” Pinisi Journal of Sociology Education 2 (2022): 30.

3 Agustang, 30.

4 Dahri Yani Hakim Lestari and Sri Lestari Rahayu, “Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja SMK Bina Satria Medan,” Jurnal Inovasi Pengabdian Kepada Masyarakat 2 (2021).

5 Siti Nisrima, Muhammad Yunus, and Erna Hayati, “Pembinaan Perilaku Sosial Remaja Penghuni Yayasan Islam Media Kasih Kota Bnada Aceh,” Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan Unsiyah 1 (2016): 195.

(3)

Seperti yang peneliti ketahui, remaja kelas IX di SMPN 5 Pamekasan hampir seluruhnya menggunakan media sosial. Salah satu media sosial yang banyak digunakan siswa saat ini adalah media sosial itk-tok. Siswa begitu senang sekali menggunakan media sosial tik-tok ini karena bagi mereka media sosial ini bisa menghibur mereka dikala mereka bosan. Adanya media sosial tik-tok memberikan hiburan bagi setiap orang untuk menghilangkan rasa lelahnya atau rasa bosannya. Jadi mereka menggunakan aplikasi seperti tik-tok dalam bermedia sosial setiap harinya, tak heran jika mereka selalu menghabiskan waktu nya dengan handphone. Dari seringnya menggunakan media sosial, mereka hingga lupa waktu

dan lupa akan keharusan menjadi seorang pelajar, seperti malas dan bahkan sampai lupa belajar. Tentunya penggunaan media sosial ini akan berdampak kepada perilaku sosial mereka, entah itu dampak positif maupun dampak negatif. Menurut Diah yang merupakan salah satu siswi kelas IX di SMPN 5 Pamekasan dan juga pengguna aktif media sosial terutama tik-tok,

“Diah mengungkapkan disetiap harinya ia bisa menghabiskan waktu sekitar 15 jam dalam bermedia sosial, ia mengaku bahwa dalam sehari tidak bisa tanpa bermedia sosial, sehingga terkadang ia sampai lupa untuk melakukan kewajibannya sebagai pelajar. Ia lebih sering bermedia sosial yang mengakibatkan malas belajar”.6

Penelitian ini mencoba untuk melihat bagaimana siswa berinteraksi dengan media sosial dan dampak dari media sosial itu terhadap perilaku sosial siswa.

Apakah siswa mampu untuk menyeimbangkan kedua hal tersebut, dengan tidak berpengaruh terhadap semua yang ditampilkan dimedia sosial. Karenan banyak dari siswa yang sangat bergantung dengan smartphone mereka dan tidak lagi menghiraukan lingkungannya. Tidak sedikit remaja Indonesia yang mengalami ketergantungan dengan aplikasi berbasis media sosial. Berdasarkan latar belakang

6 Diah Puspita Sari, Siswa SMPN 5 Pamekasan, Wawancara Langsung (23 Februari 2023).

(4)

penelitian diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul

"Dampak Media Sosial Terhadap Perilaku Sosial di Kalangan Remaja Kelas IX SMPN 5 Pamekasan"

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicarikan jawabannya melalui pengumpulan data.7 Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut:

1. Bagaimana dampak media sosial terhadap perilaku sosial di kalangan remaja kelas IX SMPN 5 Pamekasan?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah ditetapkan maka tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana dampak media sosial terhadap perilaku sosial di kalangan remaja kelas IX SMPN 5 Pamekasan

D. Asumsi Penelitian

Asumsi dalam penelitian ini dapat peneliti rumuskan sebagai berikut :

a. Media sosial merupakan platform digital yang menyediakan fasilitas untuk melakukan aktivitas sosial bagi setiap penggunanya terutama siswa kelas IX SMPN 5 Pamekasan

b. Pengaruh dampak media sosial terhadap perilaku sosial di kalangan remaja kelas IX SMPN 5 Pamekasan yang di peroleh entah itu berupa dampak posistif dan dampak negatif bisa kita ketahui dari apa yang mereka lihat, mereka dengar dan apa yang mereka terapkan

7 Sugiyono, Metode Penelitian, Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D (Bandung: Alfabeta, 2020), 63.

(5)

c. Dampak media sosial yang mereka ketahui entah itu dampak posistif dan dampak negatif bisa dilihat dari sesuai perilaku sosial yang diterapkan siswa khususnya di kelas IX SMPN 5 Pamekasan

E. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan.8 Terdapat 2 hipotesis dalam penelitian ini yaitu hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternative (H)

a. Hipotesis Nol (Ho)

Media sosial berdampak negatif terhadap perilaku sosial di kalangan remaja kelas IX SMPN 5 Pamekasan

b. Hipotesis Alternatif (Ha)

Media sosial berdampak positif terhadap perilaku sosial di kalangan remaja kelas IX SMPN 5 Pamekasan

F. Kegunaan Penelitian 1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan akademik dalam bentuk pengetahuan dan wawasan mengenai dampak media sosial terhadap perilaku sosial pada remaja, serta penelitian ini diharapkan dapat dijadikan acuan penelitian berikutnya

2. Manfaat Praktis a. Bagi Siswa

8 Sugiyono, 99.

(6)

Penelitian ini diharapkan mampu memebrikan wawasan dan pengertian kepada siswa bahwa penggunaan media sosial terdapat dampak pada peilaku

b. Bagi Orang Tua

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada orang tua mengenai pentingnya menjaga perilaku anak dari penggunaan media sosial c. Bagi Sekolah

Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan pada pihak sekolah SMPN 5 Pamekasan agar dapat tetap memperhatikan para siswa dalam penggunaan media sosial di kehidupan sehari-hari agar selalu memperhatikan tujuan dari media sosial, yaitu untuk mempermudah dalam berkomunikasi dengan kerabat, teman dan saudara yang jauh serta mempermudah mencari informasi.

d. Bagi IAIN Madura

Penelitiannya ini bisa dijadikan sebagai bahan masukan dan bacaan untuk diskusi ilmiyah sehingga bisa bermanfaat bagi mahasiswa untuk mengetahui dampak media sosial terhadap perilaku sosial di kalangan remaja

e. Bagi peneliti lain

Penelitian ini diharapkan bisa menjadi informasi atau referensi pelengkap terutama bagi peneliti yang melakukan penelitian yang sejenis.

G. Ruang Lingkup Penelitian 1. Batasan variabel penelitian

a. Variabel Independen (Variabel X) dalam penelitian ini adalah dampak media sosial

(7)

b. Variabel Dependen (Variabel Y) dalam penenelitian ini adalah perilaku sosial 2. Ruang lingkup Area atau Wilayah

Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 5 PAMEKASAN 3. Ruang lingkup waktu

Penelitian ini berlangsung pada siswa dalam memahami dampak media sosial di kalangan remaja khususnya pada siswa kelas IX SMPN 5 Pamekasan

H. Definisi Istilah

Ada beberapa istilah yang perlu didefinisikan secara operasional , agar pembaca memiliki persepsi dan pemahaman yang sejalan dan menghindari kesalahpahaman dalam memahami istilah-istilah tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :

a. Dampak

Dampak merupakan suatu yang diakibatkan oleh sesuatu yang dilakukan, bisa posistif atau negatif atau pengaruh kuat yang mendatangkan akibat baik negatif atau positif. Dampak secara sederhana bisa diartikan sebagai pengaruh atau akibat.

b. Media sosial

Media sosial adalah sebuah media untuk bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan secara online yang memungkinkan manusia untuk saling berinterkasi tanpa dibatasi ruang dan waktu.

c. Perilaku sosial

Perilaku sosial adalah suasana saling ketergantungan yang merupakan keharusan untuk menjamin keberadaan manusia, sebagai bukti bahwa manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup sebagai diri pribadi tidaj dapat melakukannya sendiri melankan memerlukan bantuan orang lain. Perilaku sosial juga merupakan kecenderungan untuk bertingkah laku dengan satu cara tertentu terhadap orang lan dan terarah pada tujuan- tujuan sosial.

(8)

d. Remaja

Remaja adalah masa dimana terjadi perubahan besar secara fisik, intelektual dan emosional pada seseorang yang menyebabkan kesedihan dan kebimbangan (konflik) pada yang berdangkutan, serta menimbulkan konflik dengan lingkungannya.

I. Kajian Penelitian Terdahulu

Kajian penelitian terlebih dahulu adalah upaya peneliti untuk mencari perbandingan dan selanjutnya untuk menemukan inspirasi baru untuk penelitian selanjutnya di samping itu kajian penelitian terdahulu membantu penelitian memposisikan penelitian serta menunjukkan orsinalitas dari penelitian.9 Pada bagian ini peneliti mencantumkan berbagai hasil penelitian terdahulu terkait dengan penelitian yang hendak dilakukan, diantaranya akan dipaparkan dalam tabel berikut ini :

Nama dan Tahun

Judul Penelitian

Populasi Sampel Metode

Analisis Data

Hasil Penelitian Novianti

Clarysa Dewi

Pengaruh Penggunaan Media Sosial Pada Remaja

Remaja yang menggunakan media sosial

Remaja usia 12-17 tahun yang menggunakan sosial media

Metode yang digunakan yaitu kajian pustaka (literature review)

Media sosial memiliki pengaruh besar pada anak usia remaja.

Media

sosial memiliki pengaruh baik dan pengaruh buruk.10 Flourensia

Sapty Rahayu, Limia

Kristatnti, Sharon Fyhrensia Wersemetawar

Dampak Media Sosial Terhadap Perilaku Sosial Remaja di Kabupaten Sleman, Yogyakarta

Remaja- remaja dari umur 11-19 tahun yang

ada di

Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa

Remaja yang berada di Kecamatan Depok, Kbupaten Sleman

Metode yang digunakan yaitu metode kuesioner

Dampak media sosial terhadap perilaku sosial remaja

di Kabupaten Sleman D.I.Y Yogyakarta terutama Depok membawa 9 http://repository.upm.ac.id.

10 Novianti Clarysa Dewi, “Pengaruh Penggunaan Media Sosial Pada Remaja” (Surabaya, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, n.d.).

(9)

Yogyakarta tepatnya Kecamatan Depok

pegaruh baik dan buruk, dimana dari sisi positifnya remaja mendapatkan banyak teman dari

penggunaan media sosial dan dapat

mempererat hubungan satu sama lainnya dikarenakan media sosial dapat

menghubungkan satu sama lainnya

dimanapun dan kapanpun.

Pengaruh negatif dari penggunaan media sosial sendiri membuat pribadi remaja menjadi malas dan jarang bersosialisasi secara tatap muka langsung dengan orang lain sehingga berpotensi membuat remaja menjadi

pribadi yang anti sosial.11

Nanda Laras Ayu

Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Keagamaan Mahasiswa

2.608 orang 96 orang Metode penelitian ini menggunakan expost-facto research desaign

Media sosial berpengaruh terhadap perilaku keagamaan mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama- Agama Universitas Raden Intan Lampung.12 Yulianti dan

Andi Agustang

Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku

Siswa SMK Handayani

64 siswa, 30 siswa kelas X TKJ 1, 12 siswa kelas X

Metode penelitian ini menggunakan pendekatan

Media sosial berpengaruh signifikan terhadap

11 Flourensia Sapty Rahayu, Limia Kristiani, and Sharon Fuhrensia Wersemetawar, “Dampak Media Sosial Terhadap Perilaku Sosial Remaja Di Kabupaten Sleman, Yogyakarta” (Kediri, UN PGRI Kediri, 2019).

12 Nanda Laras Ayu, “Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Keagamaan Mahasiswa” (Lampung, Universitas Islam Neegeri Raden Intan Lampung, 2021).

(10)

Siswa di SMK

Handayani Makassar

Makassar TKJ, dan 20 siswa dari X TKR

korelasi perilaku siswa di SMK Handayani Makassar.13 Sumiyati

Benga Ola

Dampak Penggunaan Media Sosial Terhadap Gaya Hidup Remaja- Remaja Kost di Lodadi Umbulmartani Ngemplak Sleman

- - Penelitian ini

merupakan penelitian penelitian kualitatif dengan tekhnik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan

Dokumentasi

Hasil penelitian ini yaitu tidak semua remaja- remaja kost mengalami dampak penggunaan media sosial terhadap gaya hidupnya.14

Penelitian terdahulu diatas dengan penelitian ini sama-sama mejelaskan tentang pengaruh media sosial terhadap perilaku siswa, hanya saja berbeda objek.

Kemudian untuk metode yang digunakan dalam penelitian terdahulu oleh Flourensia Septy Rahayu dkk, yang berjudul dampak media sosial terhadap perilaku sosial remaja di Kabupaten Sleman Yogyakarta, kemudian penelitian oleh Nanda Laras Ayu yang berjudul pengaruh media sosial terhadap perilaku keagamaan mahasiswa, dan penelitian oleh Yulianti dan Andi Agustang yang berjudul pengaruh media sosial terhadap perilaku siswa di SMK Handayani Makassar, serta penelitian ini yang berjudul dampak media sosial terhadap perilaku sosial di kalangan remaja kelas IX SMPN 5 Pamekasan menggunakan metode penelitian kuantitatif. Sedangkan penelitian oleh Novianti Claysa Dewi yang berjudul pengaruh penggunaan media sosial pada remaja menggunakan metode penelitian kajian pustaka, dan penelitian oleh Sumiyati Benga Olga yang berjudul

13 Agustang, “Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja Di SMK Handayani Makassar.”

14 Sumiyati Benga Ola, “Dampak Penggunaan Media Sosial Terhadap Gaya Hidup Remaja-Remaja Kost Di Lodadi Umbulmartani Ngemplak Sleman” (Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, 2020).

(11)

dampak penggunaan media sosial terhadap gaya hidup remaja-remaja di Lodadi Umbulmartani Ngemplak Sleman menggunakan metode penelitian kualitatif.

Referensi

Dokumen terkait

sosial yang berkaitan dengan perilaku penggunaan minuman keras di

Ada pengaruh keinginan menggunakan media sosial (p=0,002), pemanfaatan media sosial (p=0,000), dan intensitas penggunaan media sosial (p=0,007) terhadap perilaku seksual remaja

Ada pengaruh keinginan menggunakan media sosial (p=0,002), pemanfaatan media sosial (p=0,000), dan intensitas penggunaan media sosial (p=0,007) terhadap perilaku seksual remaja

Kesimpulan Setelah dilakukan analisis data pada penelitian yang berjudul “Motif Dan Kepuasan Penggunaan Media Sosial Studi Analisis Penggunaan Media Sosial Facebook di kalangan

Dengan adanya media sosial, semakin banyak para remaja yang menggunakan bahasa yang tidak sepantasnya, Bagi kebanyakan remaja tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa

Dalam penelitian ini didapatkan bahwa perilaku penggunaan media sosial negative dapat mengakibatkan perilaku pacaran beresiko sebanyak 21 responden (26,6%) dan juga

Dalam penelitian ini didapatkan bahwa perilaku penggunaan media sosial negative dapat mengakibatkan perilaku pacaran beresiko sebanyak 21 responden (26,6%) dan juga

Artikel ini akan membahas bagaimana Korean Wave telah mempengaruhi pola perilaku remaja, mulai dari gaya berpakaian hingga cara mereka berhubungan dengan media sosial, serta dampak