• Tidak ada hasil yang ditemukan

DENGAN PENAMBAHAN BAJA RINGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "DENGAN PENAMBAHAN BAJA RINGAN "

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

viii

PENGUJIAN LENTUR BALOK BETON BERTULANG

DENGAN PENAMBAHAN BAJA RINGAN

Nama Mahasiswa : Vina Runandhani

NIM : 4204181201

Dosen Pembimbing : Indriyani Puluhulawa, M.Eng

Abstrak

Banyak bangunan beton bertulang yang mengalami penurunan kekuatan struktur, pada umumnya penurunan fungsi bangunan ini disebabkan oleh kesalahan dalam pelaksanaan konstruksi seperti masalah yang sering muncul pada balok jembatan terjadinya lendutan akibat pembebanan yang terjadi secara terus menerus. Untuk meningkatkan kapasitas lentur dari balok pada jembatan dicoba menggunakan baja ringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan kapasitas beban lentur yang terjadi pada balok yang di tambahkan baja ringan sebagai tulangan lentur dan juga untuk mengetahui keretakan yang terjadi berdasarkan jenis keruntuhan pada balok.

Pengujian lentur dilakukan dengan memberikan beban satu titik pada bagian tengah bentang balok dengan jarak antar tumpuan 1,2 m. Benda uji balok dibuat dengan ukuran 0,15 x 0,25 x 1,35 m dan Baja ringan dibuat model pelat dengan ukuran 2 x 50 x 0,7 mm pada bagian tarik balok. Hasil dari penelitian ini adalah balok yang menggunakan baja ringan terjadi peningkatan kapasitas beban sebesar 40,35 % lebih besar dari balok beton bertulang normal.. Beban maksimum balok kontrol sebesar 57 kN dengan lendutan 22,8 mm sedangkan balok dengan penambahan baja ringan beban maksimum nya sebesar 80 kN dengan lendutan 7,98 mm.

Kata Kunci : Pengujian Lentur, Baja Ringan, Balok Beton Bertulang

(2)

ix

FLEXIBILITY TESTING OF REINFORCED CONCRETE

BEAMS WITH THE ADDITION OF MILD STEEL

Student Name : Vina Runandhani Student Number : 4204181201

Lecturer : Indriyani Puluhulawa, M.Eng

Abstract

Many reinforced concrete buildings experience a decrease in structural strength, in general the decline in the function of this building is caused by errors in construction such as problems that often arise in bridge beams due to continuous loading. To increase the flexural capacity of the beam on the bridge, we tried to use mild steel. As is known mild steel has a tensile strength that is almost the same as the tensile strength of stell. The yield stress of mild steel reaches 542,8 MPa and maximum stress reaches 544,01 MPa (Sherly A.R, and Donny. F.R, 2015). This study aims to determine the increase in the maximum load value that occurs in the beam which is added with mild steel as flexural reinforcement and also to determine the cracks that occur based on the type of failure in the beam.

Flexural testing is carried out by providing a single point load in the middle of the beam span with a distance between supports of 1,2 m. The beam test object was made with a size of 0,15 x 0,25 x 1,35 m and mild stell made a plate model with a size of 2 x 50 x 0,7 mm in the tensile part of the beam.

The results of research and analysis using mild steel showed an increase in the load capcity that the beam can with stand. The maximum load of the control beam is 57 kN with a deflection of 22,8 mm while the maximum load of the flexural beam is 80 kN with a deflection of 7,98 mm. Thus, the load capacity increases by 40,35% and the deflection that occurs in the bending beam is 1,85 times smaller than the control beam.

Keywords : Flexural Testing, Reinforced Concrete Beams

Referensi

Dokumen terkait

baja polos pada balok kantilever beton bertulang terhadap kuat lentur.

Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk membandingkan kuat lentur balok beton bertulangan baja normal dengan balok beton bertulangan baja dengan penambahan kawat yang

Faktor air semen (f.a.s) yang digunakan adalah 0,5. Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk membandingkan kuat lentur balok beton bertulangan baja normal dengan balok

Dari hasil pengujian kuat lentur di laboratorium diketahui bahwa momen lentur uji balok beton bertulang dengan baja tulangan baru maupun dengan baja tulangan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kuat lentur balok beton bertulang dengan penambahan baja tulangan yang dipasang menyilang sebelum dan sesudah dibakar

Berdasarkan hal tersebut, perlu dilakukan penelitian yang lebih mendalam untuk mengetahui berapa pengaruh penambahan baja stripplat terhadap kuat lentur balok

Penelitian ini akan mengkaji bagaimana perilaku lentur balok beton yang menggunakan profil baja ringan sebagai perkuatan pada lubang di daerah tarik, sebagai

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar peningkatan kuat lentur pada balok beton bertulang dengan menggunakan pelat baja