z
DIREKTORAT GTK MADRASAH
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
MODUL PKB KEPALA MADRASAH KOMPETENSI MANAJERIAL
MATERI 3
Desain Program Kerja Pengembangan Kemitraan
Suyatno, S. Si, M. Pd PasDa Kamad Kota Depok
z
z
M an fa at K em it ra an
Mendapatkan informasi terkini Memperoleh bantuan
Mendapat kesempatan berbagi pengalaman Melaksanakan proyek bersama
Mendapatkan beasiswa
Meningkatkan kreativitas
z
sesuai peraturan perundangan yang berlaku Partisipasi/ Participation
Percaya/ Trust
Akseptasi/ Acceptable
Komunikasi/ Communication Partnership
Berdasarkan kesepakatan
P ri n si p K em it ra an
formalz
• didasarkan pada kesepakatan atau perjanjian yang sifatnya mengikat
• dituangkan dalam dokumen naskah bersama
informal
• didasarkan kesepakatan yang tidak mengikat
• adanya cooperative, kebersamaan dan saling menghargai dan menghormati
blended
• masyarakat berhak menuntut pendidikan yang baik dan bermutu
• masyarakat juga berkewajiban berperan aktif dalam penyelanggaraan pendidikan
bilateral dan multi
lateral
• perlu mempertimbangkan aspek kewenangan pusat dan daerah
• diperlukan program yang disusun untuk tercapainya kemitraan yang efektif dan berkesinambungan
B en tu k -B en tu k K em it ra an
z
memperoleh bantuan dari orang tua murid/Masyarakat (bukan hanya sekedar uang).
melaporkan perkembangan dan kemajuan, masalah dan prestasi-prestasi yang dapat dicapai sekolah.
Untuk memajukan program pendidikan
Untuk mengembangkan kebersamaan dan kerjasama yang erat, sehingga segala permasalahan dan lain-lain dapat dilakukan secara bersama dan
dalam waktu yang tepat.
Tujuan Hubungan Sekolah Dengan Masyarakat
1
2
3
z
Integrity
apa yang dijelaskan, disampaikan dan disuguhkan kepada masyarakat harus informasi yang terpadu antara informasi kegiatan akademik maupun informasi kegiatan yang bersifat non akademik.
Continuity
dilakukan secara terus menerus. Jadi pelaksanaan hubungan sekolah dengan masyarakat jangan hanya dilakukan secara insedental atau sewaktu-waktu, misalnya hanya sekali dalam satu tahun atau sekali dalam satu semester/caturwulan, atau hanya dilakukan oleh sekolah pada saat akan meminta bantuan keuangan kepada orang tua /masyarakat.
Coverage
penyampaian informasi hendaknya menyeluruh dan mencakup semua aspek, factor atau substansi yang perlu disampaikan dan diketahui oleh masyarakat, misalnya program ekstra kurikuler, kegiatan kurikuler, remedial teaching dan lain-lain
Prinsip Hubungan Sekolah Dengan
Masyarakat
z
Simplicity
proses hubungan sekolah dengan masyarakat yang dilakukan baik komunikasi personal maupun komunikasi kelompok pihak pemberi informasi (sekolah) dapat menyederhanakan berbagai informasi yang disajikan kepada masyarakat.
Constructiveness
hendaknya bersifat membangun dalam arti sekolah memberikan informasi yang konstruktif kepada masyarakat. Dengan demikian masyarakat akan memberikan respon hal-hal positif tentang sekolah serta mengerti dan memahami secara detail berbagai masalah yang dihadapi sekolah.
Penyesuaian (Adaptability)
hendaknya disesuaikan dengan keadaan di dalam lingkungan masyarakat tersebut.
Penyesuaian dalam hal ini termasuk penyesuaian terhadap aktivitas, kebiasaan, budaya (culture) dan bahan informasi yang ada dan berlaku di dalam kehidupan masyarakat.
z
Analisis SWOT
RPKK
LK. 3.1
z
Bentuk Kemitraan Sekolah dengan Masyarakat
Diantara bentuk kemitraan sekolah dengan masyarakat adalah sbb;
1. Kerjasama dalam penggalangan dana pendidikan baik untuk kepentingan proses pembelajaran, pengadaan bahan bacaan (buku), perbaikan mebeuler sekolah, alat administrasi sekolah, rehabilitasi bengunan sekolah maupun peningkatan kualitas guru itu sendiri.
2. Kerjasama penyelenggaraan kegiatan pada momen hari-hari besar nasional dan keagamaan.
z
Implementasi Program Kemitraan Sekolah dengan Pihak Eksternal
Tahap I
• analisa kebutuhan
• analisa partnership
• Perencanaan
• presentasi
Tahap II
• persetujuan
• Perundingan
• penandatanganan MoU
Tahap III
• pelaksanaan kerjasama
• Pelaporan
• monitoring dan evaluasi
z
Identifikasi masalah
LK. 3.2
z
Menyusun Tindakan Strategis
Program Kemitraan
z
Penyusunandraft MoU kemitraan sekolah dengan pihak eksternal
(1) identitas kerja sama;
(2) program kerja sama;
(3) latar belakang kerjasama;
(4) maksud dan tujuan kerja sama;
(5) tempat dan waktu kerja sama;
(6) lingkup kerjasama;
(7) pasal-pasal perjanjian kerja sama;
(8) tanggung jawab dan kewajiban kerja sama;
(9) prosedur kerja sama;
(10) prosedur penyelesaian masalah;
(11) ketentuan lain;
(12) tanda tangan kedua belah pihak.
Contoh MOU :
https://drive.google.com/drive/folders/1CrhqLEb5h0SpSDFBKbHgXcfK7Hm16oFr?usp=sharing
Komponen yang perlu ada dalam suatu naskah kerjasama
z
z