Enterpreneur manajemen Laporan bisnis trifting
Disusun oleh
Nama ; zulfahri
Npm ; 210910108
Dosen pengampu ; Yunisa oktavia,s.pd.,m.pd.
NAMA KELOMPOK 1. Raihan muhammad iqbal 2. Zulfahri
3. Muhammad rufianto 4. Arie supriadi situmeang
Kata pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah swt. Karena berkat rahmat-nya penulis bisa menyelesaikan laporan kegiatan bisnis ini.laporan ini penulis sertakan sebagai laoran dari kegiatan bisnis yang kami selesaikan guna memenuhi tugas dari mata kuliah pengantar bisnis. Dalam pelaksanaan kegiatan bisnis serta penyusunan laporan ini. Tidak sedikit hambatan yang kami hadapi,namun kami menyadari bahea kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain berkat bantuan ,dorongan dan bimbingan dosen dan kerja sama kami, sehingga kendala yang kami hadapi dapat teratasi.
Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah membantu sehingga kegiatan bisnis serta laporan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Laporan ini masih jauh dari kata sempurna.oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi sempurna nya makalah ini.
Semoga laporan ini memberikan informasi dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua
Daftar isi
Kata pengantar...
Daftar isi...
Bab l pendahuluan...
Latar belakang...
Latar belakang perusahaaan...
Rumusan masalah...
Tujuan...
Manfaat...
Ringkasan progres usaha...
Bab ll progres enterpreneur...
A. Perencanaan enterprenenur...
a. Informasi produk...
b. Target pasar...
c. Strategi pasar...
B. Pelaksanaan enterpreneur...
a. Barang jadi...
b. Penentuan harga...
c. Penentuan tempat dan transaksi...
d. Pemberian diskon...
e. Physical evidence...
C. Budget...
a. Budget produksi...
b. Operational activity...
D. Analisis swot usaha baju bekas...
a. Strength...
b. Weakness...
c. Opportunity...
d. Threat...
Time line activity...
Evaluation...
Monthly...
Bab lll penutup...
Kesimpulan...
Bab 1 pendahuluan
latar belakang
usaha pakaian merupakan bisnis yang memiliki prospek cerah. Hal ini di dasarkan pada semakin berkembangnya dan tingginya kebutuhan masyarakat terutama remaja terhadap pelayanan yang berhubungan dengan kebutuhan fashion, terlebih lagi kaum wanita sangat perfect dalam memilih busana. Maka saya berinisiatif untuk membuka suatu usaha pakaian seken branded (branded trifting) untuk kebutuhan masyarakat yang ingin tampil bergaya dengan harga yang murah.
Lokasi usaha yang kami buka melalui media sosial dikarenakan media sosial sangat tersebar luas orang yang memakainya, dengan demikian memungkinkan tercapainya target keuntungan.
Latar belakang perusahaan data perusahaan
1. nama perusahaan : hanstore_2nd 2. bidang usaha : trifting branded
3. jenis produk : pakaian
4. alamat perusahaan : kavling baru sei daun
5. nomor telepon : 082287069397
6. alamar email : zulfahri750@gmail.com 7. bank perusahaan : mandiri
rumusan masalah
1. Apa produk yang ingin di jual?
2. Dimana lokasi yang di pasarkan ? 3. Siapa target konsumennya ?
4. Apa manfaat berbisnis pakaian seken branded ? 5. Analisis swot
Tujuan
Tujuan kami ingin membuka usaha pakaian seken branded (trifting branded ) selain untuk tugas mata kuliah enterpreneur manajemen saya ingin mempunyai usaha sampingan. Dan tentu mempraktekan apa yang sudah saya dapatkan.
Manfaat
Manfaat saya ingin memulai bisnis di usia muda 1. membangkitkan jiwa kewirausahaan 2. membangun kepercayaan diri 3. mempunyai pengalaman 4. punya incame sampingan
ringkasan proges usaha
hanstore_2nd merupakan sebuah usaha yang bergerak di bidang pakaian jadi yang di peroleh di pasar trifting branded,dimana pakaian trifting ini di pasarkan secara umum ,tidak memandang usia.
Prospek pengembangan usaha ini lumayan menjanjikan mengingat para remaja sekarang ingin memiliki barang branded yang murah apalagi dari segi pakaian.
Bab ll progres Enterpreneur
A. perencanaan enterpreneur a. Informasi produk
Produk yang dijual oleh hanstore_2nd merupakan baju bekas sisa import.baju bekas memiliki kondisi yang tidak mulus 100% tetapi banyak juga baju bekas yang masih terkihat seperti baju baru.produk diperoleh dari pasar baju seken yang merupakan tangan pertama distributor barang barang impor.
Sehingga produk yang dijual bisa didapatkan dengan harga yang murah.
Produk baju bekas yang dijual juga sebelumnya sudah dicuci terlebih dahulu,sehingga baju bekas yang dibeli sudah siap pakai.
Target pasar
Konsumen yang dituju oleh perusahaan hanstore_2nd kami adalah remaja sampai dewasa muda yang memiliki minat terhadap perkembangan fashion.banyak mahasiswa yang selalu ingin tampil modis.tapi tidak memiliki banyak uang untuk membeli baju baru. Oleh karena itu hanstore_2nd bisa menjadi solusi untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan para remaja-remaja.
STRATEGI PEMASARAN
Strategi pemasaran yang akan dilakukan untuk memasarkan produk dari hanstore_2nd yaitu dengan marketing media sosial. Untuk menjangkau lebih banyak konsumen,media sosial akan digunakan untuk keperluan pemasaran produk yaitu instagram dan facebook yang di gunakan untuk mempromosikan produk.
Selain itu,akun instagram juga digunakan sebagai katalog produk.calon pembeli bisa melihat produk yang masih tersedia melalui postingan akun instagram. Dan pembeli juga dapat membeli produk secara online juga.
Banyak pembeli yang memilih belanja secara online,karena dinilai lebih mudah dan praktis.setelah memilih produk yang tersedia di akun instagram calon pembeli akan diarahkan untuk menghubungi admin melalui kontak whatsapp untuk meminta keterangan alamat lebih jelas.(cod). Agar terhindar dari penipuan pihak hanstore_2nd meminta kepada para pembeli untuk mengirim uang nya terlebih dahulu baru kemudian barang yang dipesan akan segera di kirim ke alamat si pembeli.
B.PELAKSANAAN ENTERPRENEUR
Barang jadi
Barang jadi yang kami pasarkan berupa pakaian seken import singapure
Penentuan harga
Pakaian yang kami jual kisaran 70k-150k
Penentuan tempat dan transaksi
Penjualan yang kami lakukan di media sosial seperti instagram dan face book.
Transaksi yang kami gunakan melalui transfer melalui rekening,mobile bangking dan bisa juga dengan cara cod.
Pemberian diskon
Agar barang yang kami jual menarik perhatian,tentu kami akan memberi diskon terhadap barang-barang yang akan kami jual.biasanya diskon yang kami berikan itu di hari-hari tertentu seperti bulan ramadhan.hari raya idul fitri,hari raya idul adha, dan tahun baru.di khususkan bagi pelanggan yang setia kami memberi mereka bonus harga yang lebih murah dengan harga yang kami pasarkan.
Physicalevidence
Berikut saya lampirkan bukti- bukti kegiatan thrifting yang saya lakukan dan saat saya melakukan cod .
Budgeting
Anggaran penjualan
biasanya baju yang saya beli dikisaran harga 30-50 Rb dan saya menjual baju tersebut bisa di kisaran harga 80 – 150 Rb bisa lebih tergantung merek dan kondisi baju tersebut.
Budget produksi
Karena kami tidak memproduksi sendiri barang yang kami jual melainkan mencari produk kami di pasar seken yang mengeluarkan biaya produksi sebesar Rp. 500.000.
Biaya penjualan
keterangan jumlah
Beban gaji Rp 0
Beban iklan RP 0
Beban kendaraan Rp 100.000
Beban kouta Rp 80.000
Beban sabun baju Rp 25.000
Beban Plastic Rp 20.000
Beban isolasi Rp 10.000
total Rp 235000
Laporan keuntungan
Jenis barang modal jumlah Harga jual Kaos RP.525.000 11 pcs Rp.930.000
Topi Rp.50.000 1 pcs Rp.100.000
Celana pendek Rp.40.000 1 pcs Rp.100.000 crewneck Rp.60.000 1 pcs Rp.100.000 Total Rp.675.000 14 pcs Rp.1.230.000
Operational Activity Harga pokok penjualan
Harga pokok penjualan disesuaikan dengan harga pokok penjualan masing - masing item.
Penjualan pakaian Thrift Kaos : Rp. 70.000-150.000 Crewneck : Rp. 100.000.- 150.000 Biaya - biaya untuk penjualan
karena produk kami harus mencari ke pasar seken terlebih dahulu.
Sementara biaya yang baru kami keluar kan:
Total biaya : Rp: 500.000 Terjual : 14 pcs (Rp.950.000)
Penerimaan keuntungan penjualan
Dari pakaian thrift , penerimaan Kas kami sebesar Rp. 490.000.
Analisis SWOT Usaha Baju Bekas
Setiap usaha pasti memiliki kelebihan dan kelemahan. Untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman usaha baju bekas maka dilakukan analisis menggunakan analisis SWOT. Berikut analisis SWOT usaha baju bekas:
Strength (kekuatan)
Produk baju bekas siap pakai dengan kualitas yang terjamin.
Pelayan terbaik untuk setiap konsumen.
Ciri khas baju yang dijual adalah baju branded Weakness (kelemahan)
Hanya tersedia dalam satu model, satu ukuran, dan tidak dapat restock barang.
Produk yang dijual adalah pakaian bekas dengan kualitas yang sedikit menurun dibandingkan dengan pakaian baru.
Opportunity (peluang)
Banyaknya target pasar yang menggunakan Instagram, sehingga usaha bisa dikenal secara luas.
Threat (ancaman)
Apabila persediaan dan pengiriman barang dari pusat mengalami kendala dan kemacetan, jumlah produk yang tersedia akan berkurang.
Timeline activity
Cara pemesanan barang yang kami jual bisa dilakukan dengan cara ;
Melalui whatsaap
Melalui mesenger
Melalui dm instagram
Evaaluation monthly
Evaluasi yang kami dapatkan selama berwirausaha baju seken selama satu bulan Kami mendapat keuntungan sebesar rp 490.000 ( hasil penjualan 14 pcs pakaian )
Bab lll penutup
A. KESIMPULAN
Dari pemaparan perencanaan enterpreneur bisnis diatas,trift shop ini akan berjalan dengan baik dan lancar apabila dilaksanakan sesuan renccana yang telah dibuat.
Dengan memanfaatkan teknologi dan ilmnu yang sudah di dapat keuntungan akan di dapat di perencanaan bisnis ini.
Namun untul memastikan usaha ini berjalan dengan baik dan benar,analisis swot sangat bermanfaat,dari analisis strenght,weakness,opportunity,threats.apabila strenght dimanfaatkan bersama opportunity maka akan memberikan kemungkinan untuk usaha ini berkembang lebih cepat.lalu usaha ini bisa mengubah ancaman menjadi peluang.