• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Diri Sekolah ( EDS ) SMA NEGERI 9 SIJUNJUNG

N/A
N/A
SHINTA DEWI FITRIASARY

Academic year: 2023

Membagikan "Evaluasi Diri Sekolah ( EDS ) SMA NEGERI 9 SIJUNJUNG"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kejernihan hati dan pikiran sehingga persiapan Evaluasi Diri Sekolah (EDS) ini juga telah selesai. Penyusunan EDS ini dilakukan karena perlunya evaluasi program sekolah secara sistematis dan akurat untuk menyelesaikan permasalahan pada setiap standar di sekolah ini saat ini dan di masa yang akan datang. Dalam penyusunan EDS ini banyak kendala yang dihadapi, seperti keterbatasan sumber informasi, tenaga pengobatan, data yang kurang, buku panduan yang terbatas, dan fasilitas yang belum lengkap.

Buku EDS yang ada di tangan Bapak/Ibu/Saya ini juga dapat terselesaikan berkat bantuan banyak pihak. Dampak rencana pengembangan sekolah terhadap peningkatan hasil belajar 6.4. Bagaimana cara mengumpulkan dan menggunakan data yang andal dan valid? Mempunyai program pendidikan yang berbasis keunggulan lokal dan global 11. Mempunyai program sekolah yang sehat, nyaman dan menyenangkan 12.

Pengembangan mentalitas akademik dan ekstrakurikuler yang unggul 7. Pengembangan isi kurikulum sesuai dengan potensi dan kebutuhan sekolah 8. Penerapan inovasi proses pembelajaran. Tim Olahraga dan Seni berprestasi di tingkat kabupaten dan provinsi i) Tim Pramuka mampu mengikuti Raimuna Nasional. j) Ruang belajar sama dengan kelompok k) Pagar keliling sekolah bersifat permanen l) Sekolah mempunyai gerbang dan pos keamanan m) Sekolah mampu membuat tempat parkir kendaraan.

STANDAR SARANA DAN PRASARANA

Taman bermain berfungsi sebagai tempat permainan, olah raga, pendidikan jasmani, ritual dan kegiatan ekstrakurikuler.

Standar Isi

STANDAR ISI

  • Apakah kurikulum sudah sesuai dan relevan?

Kurikulum dibuat dengan memperhatikan kebutuhan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat dan kondisi budaya, usia peserta didik dan kebutuhan belajar. Ringkasan kinerja sekolah menggunakan indikator dan berdasarkan bukti Tingkat yang dicapai Kurikulum tersedia untuk semua mata pelajaran. Kurikulum kami memuat muatan lokal yang disesuaikan dengan kebutuhan daerah yaitu Budaya Alam Minangkabau dan PAQ.

Sekolah memenuhi standar untuk menyediakan apa yang diperlukan untuk pengembangan pribadi siswa, termasuk konseling dan kegiatan ekstrakurikuler.

Standar Proses Belajar

STANDAR PROSES BELAJAR

  • Apakah sumber belajar untuk pembelajaran dapat diakses dan dipergunakan secara tepat?
  • Apakah pembelajaran menerapkan prinsip-prinsip PAKEM/CTL?
  • Apakah sekolah memenuhi kebutuhan semua peserta didik?
  • Bagaimana cara sekolah mempromosikan dan mempertahankan etos pencapaian prestasi?

Silabus ditujukan untuk pencapaian standar kompetensi lulusan. Bukti prestasi sekolah ((silakan centang jenis bukti yang digunakan) Rangkuman prestasi sekolah menurut indikator dan berdasarkan bukti. Tingkat yang dicapai. Silabus tersedia untuk semua mata pelajaran. Identitas mata pelajaran, SK, KD, Indikator kinerja, tujuan pembelajaran, bahan ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian hasil belajar dan sumber belajar).

Selain buku teks, guru menggunakan panduan guru, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber pengajaran lainnya. Selain buku teks, guru menggunakan sumber pengajaran lain yaitu panduan guru, buku pengayaan, buku referensi, ketersediaan dan kegunaan buku. Guru melaksanakan RPP dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang dan memotivasi siswa.

Dalam proses pembelajaran, 75% (26 orang) guru menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang dan memotivasi siswa. Dalam proses pembelajaran, 75% (26 orang) guru menggunakan siklus pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan, (eksploratif, kolaboratif, afirmatif) guru mengelola kelas secara efektif. mengatur tempat duduk sesuai sifat pelajaran, memajang hasil karya siswa). Rencana pembelajaran yang memperhatikan perbedaan jenis kelamin, kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai dan/atau guru lingkungan hidup.

Guru menghormati siswa tanpa membedakan agama, ras, jenis kelamin dan situasi sosial ekonomi. Bukti kinerja sekolah. -guru memberikan penguatan dan umpan balik terhadap reaksi dan hasil belajar siswa selama proses pembelajaran. Semua siswa kami diperlakukan dengan hormat/baik hati dan diharapkan menunjukkan tanggung jawab dan dukungan terhadap sesama siswa.

Standar Evaluasi

Standar Penilaian

  • Sistem apakah yang sudah tersedia untuk memberikan penilaian bagi peserta didik baik dalam bidang akademik maupun non akademik?
  • Bagaimana penilaian berdampak pada proses belajar?
  • Apakah orang tua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka?

Guru menerapkan teknik dan jenis penilaian yang berbeda untuk memantau perkembangan dan kesulitan siswa.Bukti prestasi di sekolah. 75% (26 orang) pendidik membuat rencana evaluasi prestasi belajar siswa (Kisi-kisi soal, teks soal, kunci jawaban, rubrik evaluasi). 75% (26 orang) pendidik menerapkan teknik dan jenis penilaian yang berbeda untuk memantau kemajuan siswa dan kesulitan yang berbeda. tes, observasi, penugasan, penampilan, diskusi, kerja kelompok).

75% (26 orang) guru meninjau kemajuan seluruh siswa pada setiap akhir semester dan menggunakan informasi tersebut untuk merencanakan kurikulum berikutnya. 75% (26 orang) pendidik melaksanakan peningkatan dan pengayaan peserta didik dan melaporkan hasilnya kepada orang tua peserta didik. 75% (26 orang) guru secara teratur menyimpan catatan dan memastikan bahwa kemajuan siswa berada pada tingkat yang sesuai dengan menggunakan penilaian untuk menginformasikan perencanaan mereka.

Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran seluruh kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orang tua/wali siswa dalam bentuk buku laporan pedagogi. Wawancara siswa - Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran seluruh kelompok mata pelajaran setiap akhir semester kepada orang tua/wali siswa dalam bentuk buku laporan pedagogi.

Standar Kompetensi Lulusan

Kompetensi Lulusan

  • Apakah peserta didik dapat mencapai pencapaian akademis yang diharapkan?
  • Apakah peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat?

Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama dan budaya serta pemahaman tentang hubungan yang dapat diterima. Bukti keberhasilan sekolah. Potensi dan minat 80% siswa dikembangkan melalui keikutsertaan dalam berbagai jenis kegiatan.

Standar Pengelolaan

Standar Pengelolaan

  • Apakah kinerja pengelolaan berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak?
  • Apakah ada tujuan dan rencana untuk perbaikan yang memadai?
  • Dampak rencana pengembangan sekolah terhadap peningkatan hasil belajar?
  • Bagaimanakah cara pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid?
  • Bagaimanakan cara mendukung dan memberikan kesempatan pengembangan profesi bagi para guru dan tenaga kependidikan
  • Bagaimanakan cara masyarakat daerah mengambil bagian dalam kehidupan sekolah?

Kinerja pengelolaannya dilandasi oleh kerja sama tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui semua pihak. Rencana kerja tahunan dijadikan landasan pengelolaan sekolah/madrasah yang tercermin dalam kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan tanggung jawab. Komite Sekolah mempunyai struktur organisasi yang lengkap dengan tugas pokok dan fungsinya, AD ART, Rencana Kerja, Catatan Kegiatan - Sekolah mempunyai/belum mempunyai Visi dan Visi.

Dalam merumuskan dan menyusun Visi dan Misi sekolah, direktur, pendidik, tenaga kependidikan, komite sekolah, orang tua siswa, tokoh masyarakat turut serta – Visi dan Misi Sekolah disosialisasikan kepada seluruh warga. sekolah, orang tua siswa, masyarakat sekitar. Pimpinan sekolah kami mendorong rasa percaya diri dan menumbuhkan budaya dimana seluruh staf merasa mampu dan percaya diri dalam membangun kualitas baik di dalam maupun di luar kelas sesuai Rencana Kerja Sekolah. Dokumen sosialisasi pernyataan visi dan misi kepada pemangku kepentingan. Agenda/catatan hasil rapat komite sekolah.

Sekolah merumuskan tujuan dan rencana kerja yang jelas untuk pengembangan dan peningkatan serta mengkomunikasikannya kepada komunitas sekolah dan pihak-pihak yang berkepentingan. Rencana kerja sekolah disosialisasikan kepada peserta didik, orang tua, pendidik, pendidik, pemangku kepentingan agar dapat dipahami dengan baik. Tujuan sekolah disosialisasikan kepada peserta didik, orang tua, pendidik, tenaga kependidikan, pemangku kepentingan) agar dapat dipahami dengan baik.

Rencana kerja tahunan dituangkan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah/madrasah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah. Informasi dan data terkini dan tersedia. dapat diandalkan - Sekolah mempunyai program pengelolaan informasi berupa. perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, tindak lanjut. Bagaimana mendukung dan memberikan kesempatan pengembangan profesional bagi guru dan staf pengajar.

Supervisi dan evaluasi terhadap guru dan staf pengajar dilaksanakan sesuai dengan standar guru dan staf pengajar. Tingkat yang dicapai Penilaian tahunan terhadap guru dan karyawan lainnya. oleh kepala sekolah - Sekolah memiliki program pemberdayaan guru dan staf. Program pemberdayaan tenaga kependidikan dan pengajar yang dilaksanakan sekolah meliputi pembagian kerja, pemberian hadiah dan pengembangan profesi.

Standar Pendidik dan Tenaga Pendidik

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA PENDIDIKAN

  • Apakah pemenuhan jumlah guru dan pegawai lain sudah memadai?

Tenaga Administrasi - Jumlah 7 orang, cukup

Pustakawan

Laboran

Konselor

Penjaga

Tukang kebun

Lainnya -

Standar Pembiayaan

Standar Pembiayaan

  • Bagaimana sekolah mengelola keuangan?
  • Upaya apakah yang telah dilaksanakan oleh sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya?
  • Bagaimana cara sekolah menjamin kesetaraan akses?

Penyusunan RAPBS melibatkan kepala sekolah, pendidik, tenaga kependidikan, komite sekolah, orang tua siswa, tokoh masyarakat. Sekolah memajang laporan kinerja efektivitas anggaran di ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang tata usaha, ruang pengumuman sekolah. Tingkatan yang dicapai oleh RAPBS jangka panjang, jangka menengah dan jangka panjang. tahunan - Sekolah kami bermitra dengan DUDI.

Sekolah kami mengembangkan hubungan kolaboratif dengan pemangku kepentingan, terutama orang tua yang dapat membantu sekolah kami. Sekolah memberikan subsidi silang kepada siswa yang kurang mampu secara ekonomi. Bukti kinerja sekolah.

PENUTUP

Kesimpulan

Rekomendasi

Referensi

Dokumen terkait

Model pembelajaran Concept Sentence yang dimaksud dalam penelitian ini adalah model pembelajaran yang diterapkan dalam kegiatan pembelajaran menelaah struktur, kebahasaan dan