• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI PAKAN TERNAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI PAKAN TERNAK "

Copied!
97
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitiaan

Manfaat Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

  • Kerangka Teori
    • Industri
    • Pembagian Industri Dalam KLBI 2017
    • Pengertian Tenaga Kerja
    • Permintaan Tenaga Kerja
    • Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Tenaga Kerja
  • Penelitian Terdahulu
  • Hubungan Antara Variabel Penelitian
  • Kerangka Pikir
  • Hipotesis

Permintaan tenaga kerja adalah hubungan antara tingkat upah dan jumlah pekerja yang ingin dipekerjakan oleh pemberi kerja. Angkatan kerja (manpower) juga dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu angkatan kerja (labour force) dan non angkatan kerja. Jadi dapat disimpulkan bahwa permintaan tenaga kerja merupakan jumlah tenaga kerja riil yang dipekerjakan pada suatu unit usaha.

Permintaan tenaga kerja dipengaruhi oleh perubahan tingkat upah dan perubahan faktor lain yang mempengaruhi permintaan produksi (Ehrenberg, 2008). Banyaknya tenaga kerja yang dibutuhkan dapat ditentukan oleh tingkat produktivitas tenaga kerja itu sendiri. Peningkatan permintaan tenaga kerja yang mengakibatkan pergeseran kurva permintaan tenaga kerja dapat disebabkan oleh berbagai hal yaitu.

Secara parsial upah berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Kota Salatiga dan produktivitas. Terkait dengan permintaan tenaga kerja adalah rasio tingkat upah (yang, dari sudut pandang pemberi kerja, adalah harga tenaga kerja) (Don Bellante dan Mark Jacson, 1983). Kualitas latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja tenaga kerja yang merupakan indikator kualitas tenaga kerja berpengaruh terhadap permintaan tenaga kerja.

Volume produksi pada industri pakan ternak diduga berpengaruh terhadap permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak.

METODE PENELITIAN

Lokasi dan Waktu Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Jenis dan sumber data

  • Jenis data
  • Sumber data

Pendidikan kerja (X4) merupakan tingkat pendidikan pekerja pada industri pakan ternak tahun 2007-2017 di Kota Makassar. Pada dasarnya penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat permintaan tenaga kerja pada perusahaan industri pakan ternak di kota Makassar. Jadi dapat disimpulkan bahwa tingkat upah berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan tenaga kerja pada 8 perusahaan industri pakan ternak di kota Makassar.

Jadi dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan teknologi berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan tenaga kerja pada 8 perusahaan industri pakan ternak di Kota Makassar. Jadi dapat disimpulkan bahwa tingkat pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan tenaga kerja pada 8 perusahaan industri pakan ternak di Kota Makassar. Dengan demikian hipotesis penelitian 5 diterima yang berarti variabel tingkat upah, produksi, teknologi dan tingkat pendidikan angkatan kerja secara bersama-sama (simultan) berpengaruh positif terhadap permintaan tenaga kerja pada 8 perusahaan industri pakan ternak di Kota Makassar.

Hal ini membuktikan bahwa dalam penelitian ini variabel tingkat upah, produksi, teknologi dan tingkat pendidikan angkatan kerja secara simultan berpengaruh positif terhadap permintaan tenaga kerja pada 8 perusahaan industri pakan ternak di kota makassar atau dapat dikatakan berdasarkan pada hipotesis yang dirumuskan sebelumnya diterima. Pada penelitian ini dibahas mengenai analisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tenaga kerja pada perusahaan industri pakan ternak di kota Makassar. Sesuai dengan rumusan masalah dan hipotesis dalam penelitian ini, kajian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak di kota Makassar.

Pada analisis masalah selanjutnya pada penelitian ini mencoba untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel tingkat upah, produksi, teknologi dan tingkat pendidikan terhadap variabel permintaan tenaga kerja pada 8 perusahaan industri pakan ternak di Kota Makassar. Dari hasil analisis persamaan regresi diperoleh bahwa tingkat upah mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan tenaga kerja pada 8 perusahaan industri pakan ternak di Kota Makassar. Dapat dikatakan bahwa indikator produktivitas, biaya hidup dan peraturan pemerintah menjadi bukti empiris sebagai syarat untuk meningkatkan permintaan tenaga kerja pada perusahaan industri pakan ternak di Kota Makassar.

Artinya semakin tinggi tingkat teknologi yang digunakan perusahaan maka semakin tinggi pula permintaan tenaga kerja. Tingkat pendidikan terhadap permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak di Kota Makassar berpengaruh positif dan signifikan. Penanganan data regresi berganda yang dilakukan pada penelitian ini memberikan hasil bahwa tingkat upah, produksi, teknologi dan tingkat pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak di Kota Makassar.

Outsourcing tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak di Kota Makassar. Oleh karena itu hipotesis penempatan tenaga kerja berpengaruh positif terhadap peningkatan permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak di Kota Makassar diterima. Sehingga hipotesis tingkat pendidikan berpengaruh positif terhadap peningkatan permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak di kota Makassar diterima.

Pengaruh Investasi dan Upah Minimum Kabupaten terhadap Permintaan Tenaga Kerja Sektor Industri Pengolahan di Wilayah Jember.

Tabel 4.4  Tanggapan Responden atas Variabel Tingkat Upah  No  Indikator
Tabel 4.4 Tanggapan Responden atas Variabel Tingkat Upah No Indikator

Metode Analisis

Definisi Operasional

Jumlah tenaga kerja (Y) merupakan angkatan kerja berumur 20-60 tahun di Kota Makassar pada tahun 2007-2017 pada industri pakan ternak. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengukur tingkat pendidikan tenaga kerja adalah pengetahuan, pemahaman dan sikap. Indikator pertanyaan ketiga adalah sikap bahwa tingkat pendidikan tenaga kerja pasti mempengaruhi sikapnya dalam bekerja.

Koefisien antara tingkat pendidikan dengan permintaan tenaga kerja adalah positif, yaitu semakin tinggi tingkat pendidikan maka semakin besar pula permintaan akan tenaga kerja. Nilai koefisien yang ditunjukkan hasil pengelolaan data bernilai positif yang berarti tingkat upah berpengaruh positif terhadap permintaan tenaga kerja. Nilai koefisien yang ditunjukkan hasil pengelolaan data bernilai positif yang berarti produksi berpengaruh positif terhadap permintaan tenaga kerja.

Nilai koefisien yang ditunjukkan hasil pengelolaan data bernilai positif yang berarti pemanfaatan teknologi berpengaruh positif terhadap permintaan kerja. Dampak Investasi dan Konsumsi Terhadap Permintaan Tenaga Kerja Sektor Industri di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Sumatera Utara.

Jadwal Penelitian

GAMBARAN OBJEK, HASIL, DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Ojek Penelitian

Hasil Penelitian

  • Karakteristik Responden
  • Deskriptif Variabel
  • Pengujian Instrumen Penelitian
  • Analisis Regresi Berganda
  • Pengujian Hipotesa

Koefisien antara produksi dan permintaan tenaga kerja bernilai positif, sehingga semakin tinggi produksi maka semakin tinggi pula permintaan tenaga kerja.

Pembahan Penelitian

  • Pengaruh Tingkat UpahTerhadap Permintaan Tenaga Kerja
  • Pengaruh Produksi Terhadap Permintaan Tenaga Kerja
  • Pengaruh Teknologi Terhadap Permintaan Tenaga Kerja
  • Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Permintaan
  • Pegaruh Tingkat Upah, Produksi, Teknologi, dan

PENUPTUP

Kesimpunan

Saran

Dalam meningkatkan permintaan atau penyerapan tenaga kerja khususnya pada sektor industri pakan ternak di kota Makassar, perlu diperhatikan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi permintaan tenaga kerja, seperti mediasi tenaga kerja, peningkatan produksi, pemanfaatan teknologi, dan tingkat pendidikan. .pekerja masa depan. Faktor-faktor yang diteliti dalam penelitian ini yaitu alokasi tenaga kerja, peningkatan produksi, pemanfaatan teknologi dan tingkat pendidikan angkatan kerja terhadap permintaan tenaga kerja pada industri pakan ternak di kota makassar mempunyai pengaruh sebesar 85% dan 15% dipengaruhi oleh variabel. yang tidak diteliti dalam penelitian ini, sehingga diharapkan penelitian selanjutnya akan menggunakan variabel lain. Subyek penelitian ini hanya perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang industri pakan ternak yang ada di kota Makassar, sehingga hasil penelitian ini tidak bersifat mutlak. Faktor-faktor yang diteliti merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi sektor lain.

No Pernyataan SS S N TS STS 1 Pengetahuan kerja adalah. kebutuhan perusahaan dalam melaksanakan pekerjaannya. pemahaman yang baik tentang mekanisme tindakan untuk meminimalkan tingkat kesalahan. 3 Bahwa jika tingkat bahan bakunya berkurang, maka perusahaan bisa menerapkan strategi penambahan tenaga kerja untuk memaksimalkan hasil produksi.

Tabel 1.1 Jumlah Perusahaan, Tena ga Kerja, dan Upah Tenaga Kerja Industri  Pakan Ternak di Kota Makassar Tahun 2015-2017
Tabel 1.1 Jumlah Perusahaan, Tena ga Kerja, dan Upah Tenaga Kerja Industri Pakan Ternak di Kota Makassar Tahun 2015-2017

Gambar

Tabel 4.4  Tanggapan Responden atas Variabel Tingkat Upah  No  Indikator
Tabel 4.5 Tanggapan Responden atas Variabel Produksi  No  Indikator
Tabel 4.6 Tanggapan Responden atas Variabel Teknologi  No  Indikator
Tabel 4.7 Tanggapan Responden atas Variabel Tingkat Pendidikan Tenaga Kerja  No  Indikator
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengujian secara simultan atau bersama-sama menunjukkan bahwa variabel-variabel Gaya Kepemimpinan, Kepercayaan Dan Lingkungan Kerja secara bersama-sama