MAKALAH PERENCANAAN MSDM
“Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perencanaan MSDM”
Dosen Pengampuh :
Oleh Ikrar Mubaraq (20196120 )
JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUSAMUS MERAUKE
2022
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Perencanaan SDM (Sumber Daya Manusia) adalah proses berkelanjutan dari perencanaan sistematis untuk mengoptimalkan sumber daya manusia yang ada di perusahaan. Strategi ini digunakan untuk mempertahankan aliran karyawan yang berkualitas sekaligus menghindari kekurangan atau kelebihan karyawan.
Perencanaan SDM bertujuan untuk memudahkan perusahaan memetakan tenaga kerja sehingga dapat mempertahankan dan menargetkan kandidat yang tepat untuk dipekerjakan.
Melakukan perencanaan SDM secara terstruktur akan mendatangkan banyak keuntungan bagi perusahaan. Berikut beberapa manfaatnya
Pengambilan keputusan bisnis yang lebih baik
Merekrut dan mempertahankan kandidat terbaik
Mengidentifikasi kebutuhan tenaga kerja
Meminimalkan biaya internal
Memastikan perusahaan mempekerjakan karyawan yang tepat di posisi yang tepat
Mempersiapkan tenaga kerja untuk ekspansi bisnis
Melatih dan mengelola karyawan
Meningkatkan koordinasi dan komunikasi antar departemen
Pertumbuhan kualitas dan kuantitas SDM secara bertahap
Pembahasaan mengenai perencanaan SDM tidak dapat dilepaskan dari faktor eksternal yang dapat memengaruhi kegiatan operasional sehari-hari. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan yaitu Peraturan pemerintah, Kemajuan teknologi, dan Demografi tenaga kerja.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas, akan membahas tentang;
a) Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan MSDM?
b) Menganalisis Jurnal “ faktor yang mempengaruhi perencanaan MSDM”
C. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini untuk mengetahui tentang faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi perencanaan MSDM dan mengetahui Analisis faktor – faktor yang mempengaruhi perencanaan MSDM.
BAB II PEMBAHASAN A. Faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan MSDM
“Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perencanaan Sumber Daya Manusia”
Proses perencanaan sumber daya manusia dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: (Handoko, 1997, p. 55-57)
1. Lingkungan Eksternal
Perubahan-perubahan lingkungan sulit diprediksi dalam jangka pendek dan kadang- kadang tidak mungkin diperkirakan dalam jangka panjang.
a. Perkembangan ekonomi mempunyai pengaruh yang besar tetapi sulit diestimasi.
Sebagai contoh tingkat inflasi, pengangguran dan tingkat bunga sering merupakan faktor penentu kondisi bisnis yang dihadapi perusahaan.
b. Kondisi sosial-politik-hukum mempunyai implikasi pada perencanaan sumber daya manusia melalui berbagai peraturan di bidang personalia, perubahan sikap dan tingkah laku, dan sebagainya.
c. Sedangkan perubahan-perubahan teknologi sekarang ini tidak hanya sulit diramal tetapi juga sulit dinilai. Perkembangan komputer secara dasyat merupakan contoh jelas bagaimana perubahan teknologi menimbulkan gejolak sumber daya manusia.
d. Para pesaing merupakan suatu tantangan eksternal lainnya yang akan mempengaruhi permintaan sumber daya manusia organisasi. Sebagai contoh, “pembajakan” manajer akan memaksa perusahaan untuk selalu menyiapkan penggantinya melalui antisipasi dalam perencanaan sumber daya manusia.
2. Keputusan-keputusan Organisasional
Berbagai keputusan pokok organisasional mempengaruhi permintaan sumber daya manusia.
a. Rencana stratejik perusahaan adalah keputusan yang paling berpengaruh.
b. Ini mengikat perusahaan dalam jangka panjang untuk mencapai sasaran-sasaran seperti tingkat pertumbuhan, produk baru, atau segmen pasar baru. Sasaran-sasaran tersebut menentukan jumlah dan kualitas karyawan yang dibutuhkan di waktu yang akan datang.
c. Dalam jangka pendek, para perencana menterjemahkan rencana-rencana stratejik menjadi operasional dalam bentuk anggaran. Besarnya anggaran adalah pengaruh jangka pendek yang paling berarti pada kebutuhan sumber daya manusia.
d. Forecast penjualan dan produksi meskipun tidak setepat anggaran juga menyebabkan perubahan kebutuhan personalia jangka pendek.
e. Perluasan usaha berarti kebutuhan sumber daya manusia baru.
f. Begitu juga, reorganisasi atau perancangan kembali pekerjaan-pekerjaan dapat secara radikal merubah kebutuhan dan memerlukan berbagai tingkat ketrampilan yang berbeda dari para karyawan di masa mendatang.
3. Faktor-faktor Persediaan Karyawan
Permintaan sumber daya manusia dimodifakasi oleh kegiatan-kegiatan karyawan.
Pensiun, permohonan berhenti, terminasi, dan kematian semuanya menaikkan kebutuhan personalia. Data masa lalu tentang faktor-faktor tersebut dan trend perkembangannya bisa berfungsi sebagai pedoman perencanaan yang akurat.
BAB III ANALISIS JURNAL
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan
B. Saran