• Tidak ada hasil yang ditemukan

fakultas kedokteran

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "fakultas kedokteran"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERISTAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR SKRIPSI, 1 MARET 2017

AHMAD AKBAR ARIFFIN, 10542045513 DR. ANDI QAYYIM MUNARKHA, M.KES

“HUBUNGAN PAPARAN PORNOGRAFI TERHADAP PERILAKU SEKSUAL REMAJA KELAS VIII SMP UNISMUH MAKASSAR”

(xi + 57 halaman, 8 tabel, 3 lampiran )

ABSTRAK

LATAR BELAKANG : Berdasarkan data yang dipeoleh dari Komisi

Perlindingan Anak Indonesia (KPAI) sekitar 97% anak-anak remaja tingkat SMP dan SMU mengaku pernah menonton film porno, 93,7% dari mereka mengaku pernah ciuman, petting, dan oral seks, 62,7% remaja SMP mengaku sudah tidak perawan lagi, 21,2% remaja tingkat SMU pernah melakukan aborsi. Remaja yang selalu mempunyai rasa ingin tahu yang besar, karena tidak memiliki pengetahuan yang cukup maka mereka mencoba mencari informasi-informasi itu sendiri melalui berbagai macam media informasi, yang tentunya informasi tersebut belum tentu kebenarannya. Dengan rasa ingin tahu yang besar disertai pengetahuan yang minim membuat remaja tidak bisa memilah- milah mana yang baik dan mana yang buruk.

TUJUAN : Penelitian ini bertujuan untuk megetahui hubungan paparan pornografi terhadap perilaku seksual remaja kelas VIII SMP Unismuh Makassar.

METODE : Penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel berjumlah 50 dengan teknik total sampling.

HASIL : Distribusi umur remaja yang berumur 13 tahun sebanyak 35 orang (70%) sedangkan remaja yang berumur 14 tahun sebanyak 15 orang (30%).

Distribusi remaja yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 24 orang (48%) sedangkan remaja yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 26 orang (52%).

Distribusi remaja yang terpapar dengan media sebanyak 4 orang (8.0%)

sedangkan tidak terpapar sebanyak 46 orang (92.0%). Distribusi perilaku seksual remaja kategori baik sebanyak 47 orang (94.0%) sedangkan perilaku seksual remaja kategori kurang baik sebanyak 3 orang (6.0%). Distribusi paparan media dari 4 responden terpapar terhadap perilaku seksual remaja kategori baik

sebanyak 2 orang (50.0%) dan terpapar terhadap perilaku seksual remaja kategori kurang baik sebanyak 2 orang (50.0%). Sedangkan pengaruh paparan media dari 46 responden tidak terpapar terhadap perilaku seksual remaja kategori baik sebanyak 45 orang (97.8%) dan terpapar terhadap perilaku seksual remaja kategori kurang baik sebanyak 1 orang (2.2%). Hasil uji statistik dengan

menggunakan chi-square diperoleh nilai p value = 0,000, karena nilai p < 0,05.

KESIMPULAN : ada hubungan pornografi terhadap perilaku seksual remaja kelas VIII SMP Unismuh Makasar.

KATA KUNCI: Pornografi, Perilaku Seksual, Remaja KEPUSTAKAAN : 18 (2009-2016).

(2)

FACULTY OF MEDICINE

UNIVERSITY OF MUHAMMADIYAH MAKASSAR Undergraduate Thesis, 1th MARCH 2017

AHMAD AKBAR ARIFFIN, 10542045513 DR. ANDI QAYYIM MUNARKHA, M.KES

RELATION OF EXPOSURE TO PORNOGRAPHY SEXUAL BEHAVIOR YOUTH CLASS VIII SMP UNISMUH MAKASSAR"

(Xi + 57 pages, 8 tables, 3 attachments)

ABSTRACT

BACKGROUND: Based on data from the Commission Perlindingan dipeoleh Indonesian Children (KPAI) approximately 97% of teenage boys junior high and high school admitted to watching porn, 93.7% of them admitted to kissing, petting, and oral sex, 62, 7% of teens admitted to junior high school was not a virgin anymore, 21.2% high school teens had an abortion. Teens who always had a great curiosity, because they do not have enough knowledge then they try to find the information themselves through a variety of media information, which is of course the information is not necessarily true. With great curiosity with the knowledge to make minimal teenagers can not sort out which ones are good and which are bad.

OBJECTIVE: This study aims to know the relationship exposure to pornography on adolescent sexual behavior class VIII SMP Unismuh Makassar.

METHODS: This study used quantitative analytical method with cross sectional design. Samples numbered 50 with a total sampling technique.

RESULTS: Age distribution of 13-year-olds as many as 35 people (70%), while 14-year-olds as many as 15 people (30%). Distribution adolescent male sex as many as 24 people (48%) while the juvenile female sex as many as 26 people (52%).

Distribution adolescents exposed by the media as much as 4 (8.0%), while not exposed to as many as 46 people (92.0%). Distribution of adolescent sexual behavior both categories as many as 47 people (94.0%) whereas adolescent sexual behavior unfavorable category as many as 3 people (6.0%). Distribution of media exposure of 4 respondents exposed to both categories of adolescent sexual behavior as much as 2 people (50.0%) and exposure to teen sexual behavior unfavorable category by 2 votes (50.0%). While the influence of media exposure of 46 respondents are not exposed to adolescent sexual behavior both categories as many as 45 people (97.8%) and exposure to adolescent sexual behavior as much as the unfavorable category 1 (2.2%). Results of statistical test by using chi-square values obtained p value = 0,000, for a value of p <0.05.

CONCLUSION: There is relationship of pornography on young people's sexual behavior class VIII SMP Unismuh Makassar.

KEYWORDS: Pornography, Sexual Behavior, Adolescents REFERENCES: 18 (2009-2016).

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis kesesuaian rehabilitasi mangrove di wilayah pesisir barat Kalimantan Selatan sangat dipengaruhi oleh fluktuatif perubahan salinitas dan suhu yang

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh lingkungan terhadap prestasi belajar bahasa indonesia siswa kelas VIII SMP Unismuh Makassar.. Penelitian ini adalah