• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELAJARI TENTANG ANGINA PECTORIS

N/A
N/A
Big Bob

Academic year: 2023

Membagikan "PELAJARI TENTANG ANGINA PECTORIS"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

ANGINA PECTORIS

Kode Nomor : / PPK - JANTUNG No. Revisi : 01 Halaman : 1/2

PANDUAN PRAKTIK

KLINIS

Tanggal Terbit : / /

Ditetapkan :

dr. Lies Nugrohowati, MARS Direktur

ANAMNESIS

Karakteristik nyeri dada:

Lokasi

Karakteristik nyeri Durasi

Hubungan dengan aktivitas

Faktor yang memperberat dan memperingan

Faktor resiko(CVD, Dislipidemia, Diabetes, Hipertensi, merokok dan faktor gaya hidup lainnya) PEMERIKSAAN FISIS DAN PENUNJANG

1. Pemeriksaan fisik meliputi tanda-tanda:

a. Anemia b. Hipertensi c. Gangguan katup d. Hipertrofi jantung e. Arritmia

2. Pemeriksaan fisik untuk mencari komorbiditas pada pasein:

a. BMI

b. Ankle Brachial Index 3. Pemeriksaan Lab:

a. Pemeriksaan darah lengkap b. HbA1c

c. Profil Lipid

d. Pemeriksaan fungsi ginjal

e. Pemeriksaan enzim jantung jika dicurigai adanya angina tidak stabil f. Pemeriksaan fungsi tiroid jika pasien dicurigai gangguan Thyroid 4. EKG

5. Echocardiography 6. MSCT

KRITERIA

* DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI PT. MEDIKALOKA HERMINA SECARA TERTULIS * Halaman 1

(2)

ANGINA PECTORIS

Kode Nomor : / PPK - JANTUNG No. Revisi : 01 Halaman : 2/2

PANDUAN PRAKTIK

KLINIS

Tanggal Terbit : / /

Ditetapkan :

dr. Lies Nugrohowati, MARS Direktur

DIAGNOSIS Typical Chest Pain

Memenuhi 3 karakteristik:

Rasa tidak nyaman di dada, leher, rahang, bahu, atau lengan Diperberat dengan aktivitas

Membaik dengan istirahat dan nitrat dalam 5 menit Atypical Chest Pain

Memenuhi 2 karakteristik Non-anginal chest pain

Memenuhi 1 atau tidak memenuhi salah satu karakteristik

DIAGNOSIS KERJA Angina Pectoris Stabil DIAGNOSIS

BANDING

GERD, pleuritic pain, nyeri tulang, nyeri otot.

TATALAKSANA 1. Medikamentosa

a. Aspilet1x80-160mg

b. Simvastatin1x20-40 mg atau Atorvastatin 1x 20-40 mg atau Rosuvastatin1x10-20mg c. Betabloker: Bisoprolol 1x5-10 mg/ Carvedilol 2x25 mgAtau Metoprolol 2x50mg,

Ivabradine 2x5mg jika pasien intoleran dengan beta bloker d. Isosorbid dinitrat 3x 5-20mg atau Isosorbid mononitrat 2x 20mg 2. PCI atau CABG

a. Intervensi koroner perkutan (PCI) atau CABG elektif dilakukan jika ditemukan bukti iskemik dari pemeriksaan penunjang di atas disertai lesi signifikan berdasarkan pe- meriksaan angiografi coroner

* DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI PT. MEDIKALOKA HERMINA SECARA TERTULIS * Halaman 2

(3)

ANGINA PECTORIS

Kode Nomor : / PPK - JANTUNG No. Revisi : 01 Halaman : 3/2

PANDUAN PRAKTIK

KLINIS

Tanggal Terbit : / /

Ditetapkan :

dr. Lies Nugrohowati, MARS Direktur

b. Kriteria lesi signifikan :

i. LM stenosis 50%, LAD stenosis di osteal/proksimal >50%, ii. LAD stenosis di mid-distal > 70%,

iii. LCx stenosis > 70%, dan iv. RCA stenosis >70%.

c. Pada lesi-lesi non signifikan yang dijumpai bukti adanya iskemia yang luas memer- lukan pemeriksaan menggunakan FFR (flow fraction ration). Nilai FFR < 0,8 menun- jukkan lesi signifikan. Pada tempat yang tidak memiliki fasilitas FFR maka pemerik- saan iskemik stress test dapat membantu apakah lesi sebagai penyebab iskemik.

d. Indikasi CABG : Lesi multiple stenosis (> 2 pembuluh koroner) dengan atau tanpa di- abetes mellitus.

e. Pada kasus-kasus multivessel disease dimana CABG mempunyai risiko tinggi (Fraksi ejeksi rendah, usia >75 tahun atau pembuluh distal kurang baik untuk grafting) maka dapat dilakukan PCI selektif dan bertahap (selective and Stagging PCI) dengan mem- pertimbangkan kondisi klinis pasien, lama radiasi, jumlah zat kontras dan lama tin- dakan.

f. PCI lanjutan dapat dikerjakan dalam kurun waktu 1-3 bulan kemudian jika kondisi klinis stabil.

g. PCI lanjutan harus dipercepat jika terdapat keluhan bermakna (simptomatik) EDUKASI

1. Edukasi gizi dan pola makan 2. Edukasi faktor risiko

3. Edukasi gaya hidup sehat 4. Edukasi obat-obatan PROGNOSIS

Ad vitam : dubia ad bonam Ad sanationam : dubia ad bonam Ad fungsionam : dubia ad bonam KEPUSTAKAAN

Panduan Praktik Klinis (PPK) dan Clinical Pathway (CP) Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI)

* DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI PT. MEDIKALOKA HERMINA SECARA TERTULIS * Halaman 3

(4)

ANGINA PECTORIS

Kode Nomor : / PPK - JANTUNG No. Revisi : 01 Halaman : 4/2

PANDUAN PRAKTIK

KLINIS

Tanggal Terbit : / /

Ditetapkan :

dr. Lies Nugrohowati, MARS Direktur

UNIT TERKAIT

Bidang Pelayanan Medis / Bidang Keperawatan / Bidang Penunjang Medis

Disclaimer : Penerapan panduan praktis klinis ini dapat disesuaikan oleh pemberi pelayanan medis pada kondisi tertentu sesuai dengan keadaan pasien dan perkembangan ilmu kedokteran.

* DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI PT. MEDIKALOKA HERMINA SECARA TERTULIS * Halaman 4

Referensi

Dokumen terkait