“PEWARISAN SIFAT”
Anggota :
1. Daniel Ramdiansyah (15)
2. Muhammad Septian Arisandi (37) 3. Ainin Amini (11)
4. Dewa Ayu Komang Fitria Utari (19)
5. Febrianti Retno Wulaningrum (26)
PEWARISAN SIFAT
Kromosom Sintesis Prot
Gen ein
DNA RNA
Hukum Mend el
KROMOSOM
Istilah kromosom pertama kali di kemukakan oleh Weldeyer (1888) dimana kromosom
berasal dari bahasa latin (krom= warna, soma= tubuh, badan).
Eksperimen T. Bovery dan Ws. Sutton (1902) membuktikan bahwa kromosom membawa material genetik.
Benden dan Boveri (1887),menyatakan bahwa ukuran dan bentuk kromosom bervariasi pada setiap spesies makhluk hidup.
Panjang kromosom antara 0,2 –50 mikron dengan diameter antara 0,2–20 mikron.
STRUKTUR KROMOSOM
Bagian-bagian kromosom
a. Sentromer (kinetokor) ,merupakan penghubung antara kromonema yang satu dengan lainnya dan berfungsi sebagai tempat melekatnya benang
gelendong pada waktu kromosom akan bergerak
menuju ke kutub sel, pada fase anafase pembelahan kromosom.
b. Kromonema ,pita berbentuk spiral, tempat melekatnya kromomer dan kromomial.
c. Kromomer (granula besar) ,kromonema yang mengalami penebalan di beberapa tempat dan
merupakan bahan nukleoprotein yang mengendap serta sebagai tempat lokus gen.
d. Kromiol (granula kecil) ,kromosom yang mengalami sedikit penebalan.
e.Telomer ,bagian yang terdapat pada ujung kromosom dan berfungsi untuk menghalangi
bersambungnya kromosom satu dengan lainnya.
f. Matriks ,cairan sitoplasma (endoplasma) yang agak memadat dan terdapat di dalam kromosom.
g. Lokus gen ,bagian yang berfungsi sebagai tempat pembawa sifat-sifat keturunan(hereditas).
h. Selaput (membran) ,lapisan tipis yang menyeliputi kromosom.
G E N
Istilah gen dikemukakan oleh W.Johannsen (1898) untuk mengganti istilah faktor, elemen, atau
determinan pada zaman Mendell.
Menurut W. Johansen, gen merupakan unit terkecil dari suatu makhluk hidup yang mengandung
substansi genetika (hereditas).
Dalam setiap tubuh makhluk hidup terdapat
berjuta-juta sel.Dalam sel terdapat yang namanya inti sel atau nukleus,di dalam nukleus inilah
terdapat benda-benda yang mengatur seluruh kegiatan metabolisme tubuh.Benda-benda
tersebut dinamakan kromosom.Di dalam
kromosom inilah terdapat adanya Gen.Gen terdiri dari protein dan asam nukleat (DNA dan RNA)
serta berukuran 4 – 8 mikron
Sifat – sifat gen :
1. Mengandung informasi genetik
2. Tiap gen mempunyai tugas dan fungsi berbeda
3. Saat pembelahan sel dapat melakukan duplikasi
4. Terdapat dalam kromosom
5. Terbentuk dari basa nitrogen
Fungsi gen :
1. Menyampaikan
informasi ke generasi berikutnya
2. Sebagai penentu sifat yang diturunkan
3. Mengatur
perkembangan dan metabolisme
M ATERI G ENETIK DNA & RNA
Pengertian DNA
Pengertian RNA
Merupakan sebuah molekul yang
mampu menyimpan dan menyandi
informasi genetik
Merupakan polinukleotida yang menjadi perantara antara informasi genetik yang dibawa DNA dan ekspresi gen / fenotip yang diwujudkan dalam bentuk protein.
PERBEDAAN DNA & RNA
Struktur DNA
Struktur RNA
HUKUM MENDEL
HUKUM MEN
DEL I HUKUM MEN
DEL II
Gregor Johann Mendell
(1822–1884) ialah seorang biarawan dan ahli botani yang berasal dari Austria.
Ia adalah peletak dasardasar teori hereditas atau
pewarisan sifat genetika.
Teori yang disebut Hukum Mendell tersebut, menjadi dasar pengembangan
genetika modern. Oleh
karena itu Mendell dikenal sebagai Bapak Genetika.
HUKUM MENDEL I
Dalam percobaan Mendel melakukan
persilangan monohibrid. Mendel melakukan persilangan tanaman ercis berbiji bulat
dengan tanaman ercis berbiji keriput. Semua keturunan F₁-nya berupa tanaman ercis
berbiji bulat. Selanjutnya, F₁ di silangkan dengan sesamanya dan menghasilkan
keturunan F₂. Perbandingan fenotip F₂ = 3 berbiji bulat : 1 berbiji keriput.
HUKUM MENDEL II
Mendel juga melakukan persilangan dihibrid.
Mendel menggunakan dua sifat beda dari tanaman arcis yaitu bentuk dan warna biji.
Mendel menyilangkan tanaman ercis berbiji bulat-kuning dengan tanaman ercis berbiji
keriput-hijau. Semua keturunan F1-nya berbiji bulat kuning. Setelah F1disilangkan dengan sesamanya, diperoleh perbandingan fenotip F2-nya = 9:3:3:1
SINTESIS PROTEIN
Transkripsi
Replikasi Translasi
SINTESIS PROTEIN
Proses sintesis atau pembentukan protein memerlukan adanya molekul RNA yang merupakan materi genetik di dalam
kromosom, serta DNA sebagai pembawa sifat keturunan. Informasi genetik pada double
helix DNA berupa kode-kode sandi atau kode genetik.
Protein-protein yang terbentuk akan menyusun sebagian besar komponen di dalam tubuh.
Contoh protein sebagai komponen penyusun tubuh adalah miosin, aktin, keratin, kolagen, hemoglobin, dan insulin.
A
.REPLIKASI
Replikasi adalah proses pembuatan (sintesis) DNA baru atau penggandaan DNA di dalam nukleus. Pada saat replikasi berlangsung, DNA induk membentuk kopian DNA anak yang sama persis sehingga DNA induk berfungsi sebagai cetakan untuk
pembentukan DNA baru.
B.TRANSKRIPSI
Pada tahapan ini, DNA akan membentuk RNA dengan cara menerjemahkan kode-kode genetik dari DNA. Proses
pembentukan RNA ini disebut transkripsi, yang
menghasilkan 3 macam RNA seperti yang telah kalian ketahui sebelumnya, yaitu mRNA, tRNA, dan rRNA.
Transkripsi terjadi di dalam sitoplasma dan diawali
dengan membukanya rantai ganda DNA melalui kerja enzim RNA polimerase
C.TRANSLASI
Translasi Pada prokariota yang terdiri dari satu ruang, proses transkripsi dan translasi terjadi bersama-sama. Translasi merupakan proses penerjemahan kodon-kodon pada mRNA
menjadi polipeptida. Dalam proses translasi, kode genetic merupakan aturan yang
penting. Dalam kode genetic, urutan
nukleotida mRNA dibawa dalam gugus tiga - tiga. Setiap gugus tiga disebut kodon. Dalam translasi, kodon dikenali oleh lengan
antikodon yang terdapat pada tRNA.
Skema perjalanan sintesis protein
1. DNA mencetak RNA-d untuk membawa informasi pembentukan protein berdasar urutan basa
nitrogennya.
2. RNA-d keluar dari inti menuju ribosom dalam plasma.
3. RNA-t menuju ke ribosom membawa asam amino yang sesuai dengan kodon yang dibawa RNA-d. RNA-t
bergabung dengan RNA-d sesuai dengan pasanganbasa nitrogen.
4. Asam-asam amino yang terjadi berjajarjajar dengan urutan yang sesuai kode. Asam amino di dalam
ribosom akan membentuk suatu rangkaian yang disebut polipeptida. Kumpulan polipeptida disebut protein.
ISTILAH DALAM PEWARISAN SIFAT
1.Parental(P) artinya induk atau orang tua
2.Filial (F) artinya keturunan
-keturunan pertama (F1) = anak -keturunan kedua (F2) = cucu
3.Genotipe adalah sifat-sifat menurun yang tidak nampak dari luar,
disimbolkan dengan pasangan huruf Contoh: AA, Aa, aa, AABB dan AaBB 4.Fenotipe adalah sifat menurun yang
tampak dari luar.
Contoh: buah besar, buah kecil, rasa manis, rasa asam,batang tinggi.
5.Gamet adalah sel kelamin dan berasal dari genotipe
Contoh: genotipe Aa gametnya A dan a
6.Sifat Dominan adalah sifat-sifat gen yang selalu nampak atau muncul, disimbolkan dengan huruf besar
Contoh: AA, BB dan CC
7.Sifat Resesif adalah sifat-sifat gen yang tidak selalu nampak, baru muncul apabila bersama- sama gen resesif lain, disimbolkan dengan huruf kecil
Contoh:aa,bb dan cc
8.Sifat Intermediet adalah sifat keturunan yang mempunyai ciri perpaduan antara kedua induknya.
9.Homozigot adalah pasangan gen yang sifatnya sama
Contoh: AA, aa, BB, bb, CC dan cc
10.Heterozigot adalah pasangan gen yang tidak sama
Contoh: Aa, Bb dan Cc
11.Alel yaitu anggota dari sepasang gen, misalnya R= gen untuk bunga warna merah dan r=gen untuk bunga putih.
R dan r satu sama lain merupakan alel
“TERIMAKASIH”
Power Point ini kami buat untuk
memenuhi tugas mata kuliah Biologi Dasar materi “PEWARISAN SIFAT”
Tahun Ajaran 2017/2018 Dosen Pembimbing :
Drs.H.Agus Ramdani M.Sc