• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENETAPAN STRATEGI, METODE DAN PRIORITAS PENDAMPINGAN

N/A
N/A
Yuni suprapti

Academic year: 2024

Membagikan "HASIL PENETAPAN STRATEGI, METODE DAN PRIORITAS PENDAMPINGAN "

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

TAHAP I - PERENCANAAN PENDAMPINGAN SATUAN PENDIDIKAN 2023 - DRS. GEMBONG SUMADIYONO, M.PD. 1

HASIL PENETAPAN STRATEGI, METODE DAN PRIORITAS PENDAMPINGAN

Oleh:

Drs. Gembong Sumadiyono, M.Pd.

CD Pendidikan Wilayah II (Pringsewu-Tanggamus-Pesawaran) Disdikbudprov. Lampung

A. Pendahuluan

Pada uraian kegiatan berikut ini merupakan langkah kedua dalam proses Perencanaan Pendampingan setelah memetakan Komitmen Perubahan kepala sekolah dampingan terkait tingkat kesadaran kepala sekolah dalam melakukan refleksi dan tingkat kapasitas kepala sekolah dalam memimpin perubahan. Dengan telah tergalinya kedua sumber pemetaan tersebut akan diperoleh Strategi dan Metode Pendampingan apa yang akan digunakan dalam pendampingan berikutnya. Kegiatan Penetapan ini dilakukan pada Bulan Februari terhadap 6 satuan pendidikan dampingan, berikut penjelasan lebih lanjut.

B. Proses Pendampingan

Pada proses kegiatan ini pengawas melakukan penentuan strategi pendampingan dan metode pendampingan terhadap satuan pendidikan dampingannya, satuan pendidikan mana yang akan menjadi prioritas untuk pendampingan sesuai dengan kadar kebutuhan sekolah dampingan, sekaligus penentuan Skala Prioritas satuan pendidikan mana yang menjadi sasaran utama, menengah dan akhir didalam urutan kegiatan pendampingannya. Adanya kadar kebutuhan yang berbeda, maka frekuensi pendampingan antar sekolah dampingan dapat saja berbeda. Tiga tingkatan prioritas pendampingan yang dimaksud, yaitu prioritas Utama, Menengah, dan Akhir. Penentuan prioritas ini didasarkan pada kategori strategi pendampingan yang mencakup penyemai perubahan, perubahan segera, penguatan perubahan, perubahan berangsur, pemicu perubahan, dan perubahan berkelanjutan. Melalui proses urutan strategi tersebut dapat disusun urut kegiatan pendampingan pada sekolah mana yang menjadi skala prioritas dilakukan pendampingan dahulu, baru bergerak pada sekolah-berikutnya. Dari beberapa kategori tersebut, maka Prioritas Utama diberikan kepada sekolah dampingan dengan strategi penyemai perubahan, Prioritas Menengah diberikan kepada sekolah dengan strategi perubahan segera, penguatan perubahan, perubahan berangsur, dan pemicu perubahan. Sementara pada Prioritas Akhir diberikan kepada sekolah dampingan dengan strategi perubahan berkelanjutan. Penentuan prioritas pendampingan tidak selalu mengikuti urutan kategori strategi pendampingan, meskipun tiga prioritas berurut dari Penyemai perubahan sampai dengan perubahan berkelanjutan, dapat saja pada sekolah dampingan kita hanya muncul hanya 2-3 katagori, misal Penguatan Perubahan, Perubahan Berangsur dan Perubahan Berkelanjutan, untuk penentuan skala prioritas dapat saja ditentukan oleh pengawas dengan mempertimbangkan hasil penilaian tingkat kesadaran dan kapasitas kepala sekolah dan sesuai dengan hasil pengamatan langsung pengawas sesuai dengan kebutuhan dari sekolah dampingan kita masing-masing.

(2)

TAHAP I - PERENCANAAN PENDAMPINGAN SATUAN PENDIDIKAN 2023 - DRS. GEMBONG SUMADIYONO, M.PD. 2

C. Hasil Pendampingan

Berikut adalah hasil penetapan Skala Proritas pendampingan satuan pendidikan, yang diperoleh dari penentuan strategi pendampingan yang tertuang pada uraian sebelumnya (Kegiatan pemetaan Komitmen Perubahan)

Tabel 5. Skala Prioritas Pendampingan Sekolah

Skala Prioritas

Nama Sekolah Strategi Pndampingn

Metode

Pndampingn Dasar Pertimbangan

Prioritas

Utama  SMKS Erlangga Kotaagung Timur

 SMKN 1 Pugung

Penguatan Perubahan

Mentoring, Coaching

 Kepala sekolah memiliki tingkat Kesadaran

berkembang dan kapasitas sedang;

 Kepala sekolah belum mengakui kelemahan apa adanya dan menjelaskan dampaknya pada kualitas pembelajaran;

 Kepala sekolah belum

mengetahui dan menunjukkan keinginan mengoptimalkan kekuatan satuan pendidikan;

 Kepala sekolah melakukan perubahan program kegiatan dalam minimal 1 tahun terakhir, tetapi belum efektif;

 Kepala sekolah mampu menjelaskan perubahan berdasarkan Perencanaan Berbasis Data.

Prioritas

Menengah  SMKS Nurul Falah Pugung

 SMKS Muh.

Gisting

 SMKS Muh.

Kotaagung

Penguatan Perubahan

Mentoring, Coaching

 Kepala sekolah memiliki tingkat Kesadaran

berkembang dan kapasitas sedang;

 Kepala sekolah belum mengakui kelemahan apa adanya dan menjelaskan dampaknya pada kualitas pembelajaran;

 Kepala sekolah belum

mengetahui dan menunjukkan keinginan mengoptimalkan kekuatan satuan pendidikan;

 Kepala sekolah melakukan perubahan program kegiatan dalam minimal 1 tahun terakhir, tetapi belum efektif;

 Kepala sekolah mampu menjelaskan perubahan berdasarkan Perencanaan Berbasis Data.

(3)

TAHAP I - PERENCANAAN PENDAMPINGAN SATUAN PENDIDIKAN 2023 - DRS. GEMBONG SUMADIYONO, M.PD. 3

Prioritas

Akhir SMKN 1 Talang padang

Perubahan Berkelanjutan

Mentoring, Coaching

 Kepala sekolah memiliki tingkat Kesadaran berdaya dan kapasitas tinggi;

 Kepala sekolah mengakui kelemahan apa adanya dan menjelaskan dampaknya pada kualitas pembelajaran.;

 Kepala sekolah mengetahui dan menunjukkan keinginan mengoptimalkan kekuatan satuan pendidikan.;

 Kepala sekolah melakukan perubahan program kegiatan dalam minimal 1 tahun terakhir yang berdampak.;

 Kepala sekolah mampu menjelaskan dan mencoba perubahan berdasarkan Perencanaan Berbasis Data.

D. Kesimpulan

Pada langkah kedua Perencanaan Pendampingan ini pengawas menentukan Skala Prioritas satuan pendidikan sesuai dengan kebutuhan dan komitmen perubahan masing- masing satuan pendidikan dampingan. Dalam penentuan prioritas pendampingan ini sangat penting untuk efektivitas dan efisiensi dalam peningkatan kualitas pendidikan di satuan pendidikan dampingan. Proses penentuan prioritas ini didasarkan pada evaluasi tingkat kebutuhan dan strategi pendampingan yang paling sesuai dengan masing-masing sekolah dampingan. Tiga (3) tingkatan prioritas pendampingan, yakni Prioritas Utama, Menengah, dan Akhir. Penentuan prioritas ini juga mempertimbangkan berbagai kategori strategi pendampingan yang mencakup penyemai perubahan, perubahan segera, penguatan perubahan, perubahan berangsur, pemicu perubahan, dan perubahan berkelanjutan. Prioritas diberikan sesuai dengan tingkat kesadaran dalam melakukan refleksi dan kapasitas kepemimpinan perubahan yang dimiliki oleh kepala sekolah dampingan.

Dengan penentuan prioritas yang tepat, dapat mengalokasikan sumber daya dan perhatian dengan lebih efisien, memastikan bahwa pendampingan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan sekolah dampingan, dan membantu dalam mencapai perubahan yang signifikan dalam sistem pendidikan. Langkah ini menjadi penting dalam memastikan bahwa setiap sekolah dampingan mendapatkan dukungan yang sesuai untuk meningkatkan kualitas pendidikan mereka.

E. Lampiran

 Pengolahan data terkait penentuan Strategi dan Metode Pendampingan.

 Pengolahan data terkait penentuan Skala Prioritas Pendampingan.

 Alur Pengolahan Data (Poin 1) dan 2) dapat dilihat pada Referensi:

https://docs.google.com/spreadsheets/d/1JCL8wicytDaZ8MTRoHQ0G9_p-- TY_z0c/edit?usp=sharing&ouid=104382187750448425725&rtpof=true&sd=true

Referensi

Dokumen terkait

Tugas Akhir dengan judul ANALISA PENENTUAN PRIORITAS STRATEGI PEMASARAN PRODUK TAHU UNTUK MENINGKATKAN DAYA TARIK KONSUMEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE AHP (ANALYTIC HIERARCHY

Judul Penelitian : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Rendahnya Hasil Belajar Anak Terindikasi Antisosial. dan Strategi

Gambar diatas menunjukkan bahwa prioritas subkriteria berdasarkan kriteria Biaya yang menjadi pertimbangan dalam menentukan strategi adalah Infrastruktur dengan

Tujuan studi ini adalah membuat skala prioritas dan menentukan strategi dalam penyediaan prasarana dan sarana dasar permukiman untuk peningkatan dan perbaikan sanitasi

Dalam penelitian ini penulis membuat sebuah Aplikasi Pembantu Pengambilan Keputusan Topik Akhir dengan Skala Prioritas Jumlah Menggunakan Metode Weighted Product (WP)

Kedua menganalisa data menggunakan metode TOPSIS untuk menentukan prioritas alternatif, serta menggunakan 4 Kriteria pertimbangan dengan 16 indikator penilaian yang

Berdasarkan hasil skala prioritas menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk penanganan 16 (enam belas) ruas jalan di Propinsi Kalimantan Timur

Sedangkan prioritas strategi untuk meningkatkan kinerja Terminal Peti Kemas Bandung secara berturut turut adalah Membangun konektifitas dengan pelabuhan, membangun