TUGAS ANALISA MATERI
HOAX MENGGUNCANG PERSATUAN INDONESIA (Belajar dari terbunuhnya Khalifah Utsman dan perpecahan Islam,
karena Fitnah Besar atau Hoax) (PROBLEM BASSED LEARNING)
Oleh
Asep Eka Mulyanudin Kelas : SKI 2
Mengetahui Dosen Pembimbing Dr. Siti Khadijah, M.A
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) UIN JAKARTA
2022
PROBLEM BASED LEARNING NAMA : Asep Eka Mulyanudin KELOMPOK MAPEL : SKI 2
JUDUL MODUL : MASUKNYA ISLAM DI AMERIKA
JUDUL MASALAH :HOAX MENGGUNCANG PERSATUAN INDONESIA; Belajar dari terbunuhnya Khalifah Utsman dan perpecahan Islam, karena Fitnah Besar atau Hoax.
NO KOMPONEN DESKRIPSI
1. Identifikasi Masalah (berbasis masalah yang ditemukan di lapangan)
Masalah menimpa saja, siapa saja dan kapan saja.
Bisa jadi pelaku, dan waktunya berbeda, namun terkadang masalahnya sama saja dan bersifat pengulangan di masa lampau. Kehancuran sebuah kerajaan pasti tidak terlepas dari faktor eksternal dan internal pada setiap kerajaan, kapan pun kerajaan itu ada.
Dalam kehidupan di NKRI sendiri, tidak terlepas dari berbagai masalah yang bisa menimbulkan perpecahan, bahkan kehancuran NKRI:
1. Sebagian orang mudah termakan oleh berita hoax.
2. Sebagian orang mudah termakan hoax yang dibumbui oleh narasi-narasi keagamaan.
3. Kondisi perekonomian Indonesia sedang limbung, terutama karena mahalnya kebutuhan pokok seperti minyak goreng, sehingga semakin tidak mampu berpikir jernih
4. Sebagian masyarakat rela menyebar berita hoax demi kepentingan kelompok dan golongannya.
2. Penyebab Masalah (dianalisis apa yang menjadi akar masalah yang menjadi pilihan masalah)
1. Kurangnya bahan bacaan dan pengetahuan tentang pentingnya persatuan, sehingga mementingkan diri dan golongannya saja.
2. Tidak memahami bahwa ego diri dan golongannya akan mengguncang keutuhan NKRI
3. Beredarnya sebagian hoax yang diprologi oleh sebuah kebenaran, sehingga, sepintas seperti benar.
4. Kurangnya kesadaran untuk sama-sama memerangi hoax agar tidak menimbulkan perselisihan apalagi peperangan.
5. Adanya celah atau kekurangan dari pemerintah, seperti mahalnya minyak goring, naiknya bahan bakar dan sebagainya, sehingga dijadikan bahan oleh oknum berkepentingan untuk menimbulkan kegaduhan, dengan tujuan utama adalah menguasai Indonesia oleh pihaknya.
6. Tidak mau meneliti berita terlebih dahulu (dzalim dalam berita). Hal ini akan memperkeruh suasana, karena prinsip yang keliru bahwa berita yang berasal dari kawan politiknya sudah dipastikan benar, dan jika berita itu dari lawan politiknya, sudah dipastikan salah.
3. Solusi
a. Dikaitkan dengan
teori/dalil yang relevan
b. Sesuaikan
a) Dalil dan Teori:
Indonesia ini mayoritas Muslim, semestinya menyadari tentang bahayanya berita hoax, oleh sebab itu al-Qur’an mengingatkan agar berhati-hati dengan berita hoax.
Sebagaimana dalam (Q.S. al-Ĥujurāt/ 49:
dengan
langkah/prosed ur yang sesuai dengan
masalah yang akan
dipecahkan
6). “Hai orang-orang yang beriman, jika
datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.”
Bagi para penyebar hoax, semestinya sadar, bahwa apa yang mereka lakukan adalah tindakan yang dzalim. Jika penyebar hoax itu Muslim, semestinya memahami berbagai larangan Islam tentang hoax, di antaranya (Q.S. al-Aĥzāb/ 33: 70-71): “Hai
orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar, niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu.
Dan barang siapa menaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar.”
Bangsa Indonesia yang mayoritas Muslim, masih banyak yang tidak memahami bahwa hancurnya Khalifah Utsman Ibn Affan, karena berita hoax. Hoax yang tersebar bahwa beliau nepotisme, dan hoax yang berada dalam surat gelap.
Bangsa Indonesia yang padahal mayoritas Muslim, belum juga memahami bahwa penyebab konflik antara para sahabat dalam perang Jamal, adalah berita hoax yang memecah belah mereka.
b) Langkah atau Prosedur
Carilah data dan Informasi terkait hoax yang menimpa Khalifah Utsman sehingga ia dibunuh dan Hoax yang menimpa Sayidina Ali dan para sahabat lain, sehingga mereka harus terlibat perang sesame Muslim.
Carilah tafsir dari ayat-ayat dan hadits yang menjadi dasar agar berhati-hati terhadap hoax
Carilah tafsir dari ayat dan hadits yang menjadi dasar agar menjauhi menyebar hoax
Carilah informasi dari pemerintahan masa lalu, dalam menyikapi hal-hal yang berkaitan dengan kelemahan negara sehingga bisa dijadikan alat hoax seperti keterpurukan perekonomian dan sebagainya. Misal pada masa Umar bin Khattab ketika menyikapi kemarau panjang (Ramadah).
Setelah mendapatkan informasi lengkap, maka susunlah menjadi sebuah laporan atau karya tulis yang bisa disebarkan di Masyarakat baik berupa buku, template, atau status-status dalam fb dan instagram agar Masyarakat semakin berhati-hati terhadap berita hoax, dan semakin membuka diri, bahwa setiap manusia mungkin benar dan mungkin salahnya.
Membuatkan table penyaring informasi, agar masyarakat lebih berhati-hati lagi,
sebagai contoh table berikut:
Informasi Sumber Kepentingan Hoax Real
Buatkan juga laporan yang berkaitan dengan solusi yang dilakukan oleh pemerintahan masa lampau dalam melewati keterpurukannya, sehingga bisa menjadi masukkan untuk Negara Kesatuan Indonesia.