• Tidak ada hasil yang ditemukan

hubungan antara pengetahuan atas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "hubungan antara pengetahuan atas"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN ATAS HADIS-HADIS KEBERSIHAN DENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH SANTRI PONDOK PESANTREN SITI

FATIMAH KANGGRAKSAN KOTA CIREBON (STUDI LIVING HADIS)

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Agama (S.Ag)

Pada Jurusan Ilmu Hadis

Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah

Oleh : Fatimaturrohmah

NIM. 1808307005

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SYEKH NURJATI CIREBON

2022 M/1443 H

(2)

i ABSTRAK

Fatimaturrohmah. 1808307005. Hubungan antara Pengetahuan atas Hadis- hadis Kebersihan dengan Perilaku Hidup Bersih Santri Pondok Pesantren Siti Fatimah Kanggraksan Kota Cirebon (Studi Living Hadis). Skripsi. Jurusan Ilmu Hadis, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, IAIN Syekh Nurjati, 2022.

Kebersihan merupakan salah satu aspek diantara beberapa aspek lainnya yang sangat diperhatikan Islam. Hal ini terlihat dari beberapa nash al-qur'an dan hadis yang menjelaskan keutamaan orang yang menjaga kesucian dan kebersihan, menyamakan tingkat kebersihan dengan keimanan seseorang, perintah untuk berwudhu dan mandi di setiap harinya dan masih banyak lagi. Mengingat hal tersebut, sudah sepatutnya umat Islam menerapkan perilaku hidup bersih dalam kehidupan sehari-hati. Khususnya para santri yang tinggal di lingkungan agamis.

Berbagai pengetahuan tentang kebersihan pastinya sudah diberikan melalui pengajian kitab kuning dan lainnya.

Rumusan masalah penelitian ini yaitu, 1. Bagaimana pengetahuan dan penggunaan hadis-hadis kebersihan di kalangan santri Pondok Pesantren Siti Fatimah? 2. Bagaimana perilaku hidup bersih santri Pondok Pesantren Siti Fatimah dan hubungannya dengan pengetahuan atas hadis kebersihan?

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Dalam penelitian ini terdapat data primer, yakni data yang diperoleh secara langsung dari responden di lapangan dan data sekunder yang diperoleh melalui studi pustaka berupa buku, kitab hadis, jurnal, artikel dan lainnya.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan skor interval yang diperoleh, mayoritas santri Pondok Pesantren Siti Fatimah memiliki pengetahuan hadis yang rendah, terletak pada interval (0-5) dengan jumlah jumlah 28 orang (80%) dan 7 orang lainnya (20%) memiliki pengetahuan hadis yang sedang, terletak pada interval (6-11). Sedangkan penggunaan hadis kebersihan di kalangan santri Pondok Pesantren Siti Fatimah termasuk dalam kategori rendah, berada pada interval (0-5) dengan jumlah 35 orang (100%). Adapun perilaku kebersihan diri santri Pondok Pesantren Siti Fatimah termasuk dalam kategori rendah dan sedang. Kategori rendah berada pada interval (22-48) dengan jumlah 26 orang (74,3%) dan kategori sedang berada pada interval (49-75) dengan jumlah 9 orang (25,7%). Dan berada pada kategori rendah dengan total persentase 100%

(35 orang) untuk perilaku kebersihan lingkungan. Berdasarkan data-data di atas, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan atas hadis-hadis kebersihan dengan perilaku hidup bersih santri Pondok Pesantren Siti Fatimah.

(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

vi

RIWAYAT HIDUP

Fatimaturrohmah lahir pada tanggal 25 Mei 2000 di Cirebon. Penulis merupakan anak bungsu dan perempuan satu-satunya dari 3 bersaudara. Dengan ayah bernama Nurhayat dan Ibu bernama Siti Rohati.

Mempunyai dua kakak laki-laki yang bernama Abdul Faqih Saputra dan Abdul Fatah Saputra. Penulis berdomisili di Blok Banyusrep Desa Banjarwangunan Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon. Mengenyam pendidikan non-formal di Pondok Pesantren Attarbiyatul Wathoniyah (PATWA) Mertapada pada tahun 2012-2022.

Riwayat Pendidikan :

1. SDN 1 Suci, Mundu, Cirebon (2006-2012)

2. DTA Nurul Huda Suci, Mundu, Cirebon (2009-2012)

3. MTs Agama Islam Mertapada, Astanajapura, Cirebon (2012-2015) 4. MA Agama Islam Mertapada, Astanajapura, Cirebon (2015-2018) 5. IAIN Syekh Nurjati, Cirebon, Jurusan Ilmu Hadis (2018-sekarang) Pengalaman Organisasi :

1. Bagian Informasi Komunikasi dan Volunteer, Komunitas Rumah Baca Asap (2019-2020)

2. Bendahara Umum II, Himpunan Mahasiswa Ilmu Hadis (2019-2020) 3. Bendahara Umum I, Himpunan Mahasiswa Ilmu Hadis (2020-2021) 4. Tim Redaksi, Media Center Pondok PATWA (2020-2021)

(8)

vii

MOTTO

Hiduplah dengan berharga agar tak mati sia-sia.

اًدَغ ُتْوَُتَ َكَّنَأَك َكِتَرِخَِلِ ْلَمْعاَو اًدَبَا ُشْيِعَت َكَّنَأَك َكاَيْ نُدِل ْلَمْعِا

“Bekerjalah untuk duniamu seakan-akan kamu akan hidup selamanya. Dan bekerjalah untuk akhiratmu seakan-akan

kamu akan mati esok”

(9)

viii

PERSEMBAHAN

Tak henti-hentinya penulis menyampaikan rasa syukur yang tak terhingga kepada Allah Sang Pencipta yang telah melimpahkan kasih sayang dan beribu nikmat hingga akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan berbagai pengalaman dan pembelajaran berharga di dalamnya. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada suri tauladan kita semua, Nabi Muhammad SAW.

Karya skripsi ini kupersembahkan kepada:

1. Orang tua tercinta, Mimi dan Bapak yang tak pernah berhenti mendoakan putrinya.

2. Kedua kakak laki-lakiku yang selalu mendukung dan menyemangati.

3. Sang maha guru sekaligus orang tua kedua di pesantren, Nyai Hj. Yiyin Hayyinah dan alm. K.H. Moh. Muslih yang senantiasa memberikan bimbingan, nasehat serta doa.

4. Dosen pembimbing skripsiku, Ibu Hj. Anisatun Muthi‟ah, M.Ag, Bapak Lukman Zain MS, M.A dan Bapak Alfian Febriyanto, M.Ant yang sudah mengorbankan waktu, tenaga dan pikirannya untuk membimbing dengan begitu sabar.

5. Mba Indah Permatasari S.K.M., M.P.H yang sudah bersedia memberikan bimbingan, arahan dan motivasi secara sukarela terkait pengerjaan skripsi ini.

6. Adik-adik tercinta di pondok PATWA yang telah memberikan warna dalam proses penyusunan skripsi ini.

7. Sahabat dan orang-orang terdekat yang sudah mau mendengarkan keluh kesah, memberikan semangat, dukungan dan bantuan untuk menyelesaikan skripsi ini.

8. Teman-teman seperjuangan jurusan Ilmu Hadis angkatan 2018 yang telah mengisi kisah perkuliahan ini dengan banyak canda dan tawa setiap harinya.

9. Keluarga besar jurusan Ilmu Hadis yang kebersamaannya selalu dirindukan.

10. Segenap keluarga dan teman yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

(10)

ix

KATA PENGANTAR Assalamu‟alaikum Wr. Wb

Segala puji hanya milik Allah SWT Tuhan semesta alam, atas berkat rahmat, hidayah dan ridlo-Nya skripsi berjudul “Hubungan antara Pengetahuan atas Hadis-hadis Kebersihan dengan Perilaku Hidup Bersih Santri Pondok Pesantren Siti Fatimah Kanggraksan Kota Cirebon (Studi Living Hadis)” dapat terselesaikan dengan baik. Shalawat dan salam selalu terlimpahkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Tentunya karya tulis ini tidak lepas dari kebaikan dan kesabaran berbagai pihak yang telah banyak membantu dan mengarahkan agar tulisan ini menjadi lebih baik. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:

1. Bapak Dr. H. Sumanta, M.Ag., selaku Rektor IAIN Syekh Nurjati

2. Bapak Dr. H. Hajam, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Syekh Nurjati.

3. Ibu Hj. Anisatun Muthi‟ah M.Ag., selaku Ketua Jurusan Ilmu Hadis IAIN Syekh Nurjati, Dosen Wali dan Dosen Pembimbing I.

4. Bapak Lukman Zain MS, M.A., selaku Sekretaris Jurusan Ilmu Hadis IAIN Syekh Nurjati dan Dosen Pembimbing II.

5. Ibu Nadhila Adlina, S.E., selaku Staff Jurusan Ilmu Hadis IAIN Syekh Nurjati.

6. K.H. Ismail, S.Ag., M.Pd.I, selaku Pimpinan Pondok Pesantren Siti Fatimah.

7. Pengurus dan seluruh santri Pondok Pesantren Siti Fatimah selaku responden.

Penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini sangat jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak. Akhir kata, hanya ungkapan terima kasih yang dapat penulis sampaikan. Semoga kita semua dapat menjadi manusia bermanfaat.

Wassalamu‟alaikum Wr. Wb

Cirebon, 18 Juni 2022

Fatimaturrohmah NIM. 1808307005

(11)

x

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Transiliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penulisan skripsi ini berpedoman pada buku “Pedoman Tranliterasi Arab-Latin” yang dikeluarkan bersarkan surat keputusan bersama Manteri Agama dan Manteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, tanggal 22 Januari 1988, No. 158 Tahun 1987 dan No. 0543b/1987. Di bawah ini adalah daftar huruf Arab dan transliterasinya dengan huruf latin.

A. Konsonan

Berikut adalah tabel tranlsiterasi huruf Arab kedalam tulisan latin:

Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama

ا

Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan

ب

Ba‟ B Be

ت

Ta‟ T Te

ث

Ṡa Es (Titik atas)

ج

Jim J Je

ح

Ḥa Ha (titk bawah)

خ

Kha KH Ka dan ha

د

Dal D De

ذ

Żal Ż Zet (titik atas)

ر

Ra R Er

ز

Zai Z Zet

س

Sin S Es

ش

Syin SY Es dan ye

ص

ad Es (titik bawah)
(12)

ض

Ḍad De (titik bawah)

ط

Ṭa Te (titik bawah)

ظ

Ẓa Zet (titik dibawah)

ع

„Ain „- Koma terbalik (diatas)

غ

Gain G Ge

ؼ

Fa F Ef

ؽ

Qaf Q Ki

ؾ

Kaf K Ka

ؿ

Lam L El

ـ

Mim M Em

ف

Nun N En

ك

Wau W We

ق

Ha H Ha

ء

Hamzah _‟ Apostrof

ي

Ya Y Ye

B. Vokal

Vokal bahasa Arab, seperti bahasa Indonesia terdiri dari vokal tunggal atau monoftong dan vokal rangkai atau diftong.

1. Vokal Tunggal

Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya atau harakat, tranliterasinya sebagai berikut:

(13)

Lambang Nama Huruf Latin Contoh Ditulis

َ Fatḥah A

ََبَتَك

Kataba

َ Kasrah I

ََل َُسَِئ

Su‟ila

َ Ḍammah U

ََنُسَح

Ḥasuna

2. Vokal Rangkap

Vokal Rangkap dalam bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan antara harakat dan huruf, tranliterasinya berupa gabungan huruf:

Lambang Nama Huruf

Latin Nama Contoh Ditulis

ىَى

Fatḥah dan

Ya Ai A dan i

ََفْيَك

Kaifa

وَى

Fatḥah dan

wau Au A dan U

ََؿْوَػق

Qaula

C. Mad

Mad atau vokal panjang yang berupa harakat dan huruf, transliterasinya berupa huruf dan tanda.

Lambang Nama Huruf Latin Contoh Ditulis

..ا..َََ

Fatḥah dan alif A

ََؿاَق

Qāla

..ي..ََِ

Kasrah dan Ya I

ََلْيِق

Qīla

..ك..ََُ

Ḍammah dan

Wau U

َُتْوَُيَ

Yamûtu
(14)

D. Ta Marbûṭah

Transliterasi untuk Ta Marbûṭah ada dua 1. Ta Marbûṭah Hidup

Ta Marbûṭah yang hidup atau mendapat harakat fatḥah, kasrah dan ḍammah, transliterasinya adalah /t/.

2. Ta Marbûṭah Mati

Ta Marbûṭah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya adalah /h/.

Apabila pada kata yang terakhir dengan Ta Marbûṭah diikuti oleh yang menggunakan kata sandang al serta bacaan kedua kata itu terpisah, maka Ta Marbûṭah itu di transliterasikan dengan /h/.

Lambang Nama Huruf

Latin Contoh Ditulis

ََُ..ََِ..َََ

ḍammah Fatḥah, kasrah, T

َِؿاَفْطَْلْاُةَضكَر

Rauḍah Al-Aṭfāl atau Raḍatulaṭfāl

ََْ

Sukun H

َْوَحْلَط

Ṭalḥah

ؿا

Alif dan Lam H

َُةَنْػيدَمْلا

َُةَرَوَػنُمْلا

Al-Madīnah Al- Munawwarah atau

Madīnatul Munawwarah

E. Syaddah (Tasydid)

Syaddah atau tasydid yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan sebuah tanda, yaitu tanda syāddāh atau tasydid, dalam tranliterasi ini tanda syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang diberi syaddah itu.

Contoh Ditulis

اَنَّػبَر

Rabbanā

ََـَّرَك

Karrama
(15)

F. Kata Sandang

Kata sandang dalam tulisan Arab dilambangkan demgan لا. Namun dalam transliterasi ini, kata sandang itu dibedakan atas kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyah dan kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah.

1. Kata sandang yang diikuti huruf syamsiyah

Kata sandang yang diikuti huruf syamsiyah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu /1/ diganti dengan huruf yang sama dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu. Huruf-huruf syamsiyah ada empat belas, yaitu:

Contoh:

َُرْىَّدلَا

= Ad-Dahru

َُلْمَنْلَا

= Al-Namlu

َُسْمَّشلَا

= Asy- Syamsu

َُلْيَّللَا

= Al-Lailu

No Huruf

Hijaiyah Huruf Latin No. Huruf

Hijaiyah Huruf Latin

1.

ت

T 8.

ش

Sy

2.

ث

9.

ص

3.

د

D 10.

ض

4.

ذ

Ż 11.

ط

5.

ر

R 12.

ظ

6.

ز

Z 13.

ؿ

L

7.

س

S 14.

ف

N
(16)

2. Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah

Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah ditransliterasikan sesuai dengan aturan yang digariskan didepan dan sesuai juga dengan bunyinya.

Huruf-huruf qamariyah ada empat belas, yaitu:

No. Huruf

Hijaiyah Huruf Latin No. Huruf

Hijaiyah Huruf Latin

1.

ا

A, I,U 8.

ؼ

F

2.

ب

B 9.

ؽ

Q

3.

ج

J 10.

ؾ

K

4.

ح

11.

ـ

M

5.

خ

KH 12.

ك

W

6.

ع

-„ 13.

ق

H

7.

غ

G 14.

ي

Y

Contoh:

َُرَمَقْلَا

= Al-Qamaru

َُرْقَفْلَا

= Al-Faqru

َُبْيَغْلَا

= Al-Gaibu

َُْيَعْلَا

= Al-„Ainu G. Lam Al-Jalālah (للهأ)

Jika sebelum lafaz al-jalālah adalh huruf jarr atau lainnya yang berkududukan sebagai muḍāf ilaihi, maka ditrasniterasikan tanpa huruf hamzah.

Sedangkan jika terdapat kata-kata berakhiran ta marbuṭah lalu disandingkan dengan lafaz al-jalālah, maka transliterasinya adalah /t/.

(17)

Contoh Ditulis

اللهبا

Billāh

اللهَنيد

Dinullāh

H. Penulisan Kata

Pada dasarnya setiap kata, baik fi‟il (kata kerja), isim (kata benda), dan huruf, ditulis terpisah. Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim dirangkaikan dengan kata lain, karena ada huruf atau haraka yang dihilangkan ketika dibaca, maka transliterasi penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata lain yang mengikutinya.

Contoh Ditulis

َُلْيِلَْلْاَُمْيِىاَرْػبِا

Ibrāhīm Al-Khalīl atau Ibrāhīm-khalīl

اَهَسْرُمَكََاهىََرَْمََِاللهَِمْسِب

Bismillāhi majrāhaā wa mursahā

I. Penulisan Huruf Kapital

Berdasarkan pedoman ejaan bahasa Indonesia yang berlaku (EYD), huruf kapital digunakan untuk nama orang, tempat, dan tanggal, serta digunakan pada awal kalimat. Jika terdapat nama yang diawali dengan kata sandang, maka huruf kapital digunakan pada huruf awal nama tersebut, terkecuali jika kata nama tersebut berada pada awal kalimat, maka kata sandang menggunakan huruf kapital.

Contoh Ditulis

َِّؿْوُسَرَ َلِْاَِّدَّمَُمَُاَمَك

Wa mā Muḥammad illā Ar-Rasûl

َ ِّبَرَِِلِلُدْمَْلْا

ََْيِمَلاَعْلا

Alḥamdu lillāhi rabbi Al-„ālamīn
(18)

Penggunaan huruf awal kapital hanya untuk Āllāh, apabila tulisan itu disatukan dengan kata lain sehingga ada huruf atau harakat yang dihilangkan, huruf kapital tidak digunakan.

Contoh Ditulis

َُاللهَك

ٌَمْيِلَعٍَئَشَِّلُكِب

Wāllāhu bi kulli sya‟in „alīm

اًعْػي َجََُرْمَْلْاَِِلِل

Lillāhi Al-amru jamī‟an

J. Tajwid

Tajwid merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan pedoman transliterasi ini. Karena itu, peresmian pedoman transliterasi ini perlu disertai dengan pedoman tajwid. Untuk maksud ini, pada musyawarah kerja ulama Al- Qur‟ān tahun 1987/1988 dan tahun 1988/1989 telah dirumuskan konsep pedoman praktis tajwid Al-Qūr‟an ini sebagai pelengkap transliterasi Arab-latin.

(19)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... iii

NOTA DINAS ... iv

PERNYATAAN OTENTISITAS SKRIPSI ... iv

PENGESAHAN ... v

RIWAYAT HIDUP ... vi

MOTTO ... vii

PERSEMBAHAN ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN ... x

DAFTAR ISI ... xviii

DAFTAR BAGAN ... xxi

DAFTAR TABEL ... xxii

DAFTAR LAMPIRAN ... xxiv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 5

D. Manfaat Penelitian ... 5

E. Tinjauan Pustaka ... 6

F. Kerangka Teori... 8

1. Living Hadis ... 9

2. Teori Resepsi ... 10

3. Teori Tindakan Beralasan ... 11

G. Hipotesis Penelitian ... 13

H. Metode Penelitian... 13

1. Rancangan Penelitian ... 13

2. Unit Analisis, Populasi dan Penarikan Sampel Penelitian ... 13

3. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian ... 14

(20)

a. Wawancara ... 14

b. Kuesioner ... 14

c. Dokumen ... 15

4. Sumber Data ... 15

5. Validitas dan Reliabilitas ... 15

6. Analisis Data ... 16

7. Lokasi dan Jadwal Penelitian ... 17

a. Lokasi Penelitian ... 17

b. Jadwal Penelitian ... 17

8. Sistematika Penulisan ... 17

9. Kerangka Pemikiran ... 18

BAB II KONSEP KEBERSIHAN DIRI DAN LINGKUNGAN ... 19

A. Pengertian Kebersihan ... 19

B. Jenis-jenis Kebersihan ... 21

1. Kebersihan Diri ... 21

a. Wudhu sebagai Syarat Ibadah dan Pembersih Anggota Tubuh ... 22

b. Mandi Ketika Hendak Sholat Jum‟at ... 23

c. Mencuci Tangan Ketika Bangun Tidur ... 24

d. Menjaga Kebersihan Mulut dan Aromanya ... 25

2. Kebersihan Lingkungan ... 27

a. Menjaga Kesucian dan Kebersihan Tempat Umum... 28

b. Tidak Meludah Sembarangan di Masjid/Tempat Umum ... 29

c. Tidak Kencing di Air Tenang ... 30

BAB III KONDISI OBJEKTIF PONDOK PESANTREN SITI FATIMAH . 33 A. Profil Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 33

1. Sejarah Berdiri dan Perkembangan Pondok Pesantren Siti Fatimah... 33

2. Biografi Pendiri Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 34

3. Visi, Misi dan Strategi ... 36

a. Visi ... 36

b. Misi ... 36

(21)

c. Strategi ... 37

4. Tata Tertib ... 37

a. Kewajiban ... 37

b. Larangan ... 38

c. Sanksi ... 38

5. Sarana dan Prasarana ... 38

6. Struktur Pimpinan ... 39

7. Jadwal Kegiatan ... 41

8. Jadwal Piket Harian ... 43

9. Jadwal Pengajian ... 44

10. Kajian Hadis di Pesantren ... 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 46

A. Analisis Statistik Deskriptif Data Responden ... 46

B. Analisis Statistik Deskriptif Data Penelitian ... 47

1. Skala Pengetahuan atas Hadis Kebersihan ... 48

2. Skala Perilaku Hidup Bersih Santri ... 51

C. Analisis Statistik Inferensial ... 58

D. Pembahasan Penelitian ... 59

1. Pengetahuan dan Penggunaan Hadis-Hadis Kebersihan di Kalangan Santri Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 60

2. Perilaku Hidup Bersih Santri Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 61

3. Hubungan Antara Pengetahuan atas Hadis-Hadis Kebersihan dengan Perilaku Hidup Bersih Santri Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 62

BAB V PENUTUP ... 66

A. Kesimpulan ... 66

B. Saran ... 67

DAFTAR PUSTAKA ... 68

LAMPIRAN ... 73

(22)

DAFTAR BAGAN

Bagan 1.1 TRA Model Lengkap ... 12 Bagan 1.2 Kerangka Pemikiran ... 18 Bagan 3.1 Struktur Pimpinan Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 39 Bagan 3.2 Struktur Organisasi Pengurus Santri PP. Siti Fatimah Periode

2021-2023 ... 40

(23)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Harian Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 41

Tabel 3.2 Jadwal Kegiatan Mingguan Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 42

Tabel 3.3 Kegiatan Tahunan Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 42

Tabel 3.4 Jadwal Piket Harian Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 43

Tabel 3.5 Jadwal Pengajian Pondok Pesantren Siti Fatimah ... 44

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden ... 46

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Status Responden ... 46

Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Jenjang Pendidikan Responden ... 47

Tabel 4.4 Skor Total Variabel X dan Variabel Y ... 47

Tabel 4.5 Kategori Interpretasi Skor Variabel Pengetahuan atas Hadis Kebersihan ... 49

Tabel 4.6 Tanggapan Responden terhadap Subvariabel Pengetahuan atas Hadis Kebersihan ... 49

Tabel 4.7 Indikator Pengaruh Tempat Belajar terhadap Pengetahuan Hadis . 50 Tabel 4.8 Indikator Hadis sebagai Pedoman dalam Berperilaku ... 50

Tabel 4.9 Indikator Penggunaan Hadis dalam Kegiatan Santri ... 51

Tabel 4.10 Tanggapan Responden terhadap Subvariabel Pengetahuan atas Hadis Kebersihan ... 51

Tabel 4.11 Kategori Interpretasi Skor Variabel Perilaku Hidup Bersih Santri 52 Tabel 4.12 Indikator Kebersihan Badan ... 52

Tabel 4.13 Indikator Wudhu sebagai Syarat Ibadah ... 53

Tabel 4.14 Indikator Mencuci Tangan Ketika Bangun Tidur ... 54

Tabel 4.15 Indikator Mandi Ketika Sholat Jum‟at ... 54

Tabel 4.16 Indikator Menjaga Kebersihan Mulut dan Aromanya ... 55

Tabel 4.17 Tanggapan Responden terhadap Subvariabel Perilaku Hidup Bersih Santri ... 55

Tabel 4.18 Tanggapan Responden terhadap Subvariabel Perilaku Hidup Bersih Santri ... 55

Tabel 4.19 Indikator Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekitar ... 56

(24)

Tabel 4.20 Indikator Tidak Meludahi & Mengotori Tempat Ibadah/Tempat Umum ... 56 Tabel 4.21 Indikator Menjaga Kesucian & Kebersihan Tempat Umum... 57 Tabel 4.22 Output Analisis Rank Spearman SPSS 25.0 ... 58

(25)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden ... 74

Lampiran 2 Uji Coba Instrumen Penelitian ... 75

Lampiran 3 Daftar Nama Responden ... 78

Lampiran 4 Kuesioner Penelitian ... 79

Lampiran 5 Lembar Analisis Perilaku Hidup Bersih Santri ... 82

Lampiran 6 Rekpitulasi Data Responden dan Skor Variabel Pengetahuan Hadis ... 83

Lampiran 7 Rekapitulasi Skor Variabel Perilaku Hidup Bersih ... 85

Lampiran 8 Rekapitulasi Jawaban Lembar Analisis Perilaku Hidup Bersih Santri ... 87

Lampiran 9 Dokumentasi Kegiatan penelitian ... 89

Referensi

Dokumen terkait

Peneliti dapat menerapkan metode penelitian untuk mengetahui hubungan antara perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian Pedikulosis kapitis pada santri di Pondok

Penelitian ini dilakukan di Pondok Pesantren Ibnu Abbas Klaten.Subyek penelitian pada penelitian ini berjumlah 60 santri kelas XI.pengambilan sampel dilakukan dengan teknik

Skripsi berjudul “Hubungan Antara Life Skill Education Dengan Kecenderungan Sikap Berwiraswasta Pada Santri Pondok Pesantren Nurul Jadid Karang Anyar Paiton

Contoh nyata adalah saat pelaksanaan Program membangun kemandirian santri pondok pesantren Darussalam melalui pembiasaan hidup bersih dan sehat yang dilaksanakan

Contoh nyata adalah saat pelaksanaan ProgramProgram membangun kemandirian santri pondok pesantren Darussalam melalui pembiasaan hidup bersih dan sehat yang

Potensi Santri Dalam Pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Phbs Pada Pondok Pesantren.. online http://stikesyarsimataram.ac.id/syscontent/uploads/file/Artikel%20PH

Perbandingan Kebersihan Diri antara Santri di Pondok Pesantren yang Memiliki Poskestren dan Tidak Memiliki Poskestren Hasil Uji perbandingan kebersihan diri antara santri di pondok

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan motivasi serta sikap dengan kebersihan gigi dan mulut hygiene index santri putri kelas 1 di SMP Plus Pondok Pesantren Amanah Muhammadiah Kota