• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak"

Copied!
126
0
0

Teks penuh

Dalam meningkatkan motivasi belajar siswa diperlukan langkah-langkah strategis yang dapat menciptakan motivasi belajar. 10 Khaerunnisa, “Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa di SMAN 16 Makassar”, (Skripsi, 2019), 47.

Fokus Penelitan

Tujuan Penelitian

Mendeskripsikan pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dalam membangun motivasi belajar siswa pada keyakinan moral di Kelas VIII MTs Al-Firdaus Panti tahun ajaran 2022/2023. Langkah-langkah strategis dalam membangun motivasi belajar siswa pada keyakinan moral di kelas VIII MTs Al-Firdaus Panti tahun ajaran 2022/2023.

Manfaat Penelitian

Penelitian ini berguna untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memberikan sumbangan bagi penambahan literatur perpustakaan di UIN KHAS Jember, serta dapat dijadikan sebagai bahan informasi dan pengetahuan mengenai penerapan model pembelajaran kooperatif tipe puzzle. Bagi MTs Al-Firdaus dapat dijadikan bahan refleksi pelaksanaan kegiatan pembelajaran khususnya pada topik akhlak dan juga bagi guru Madrasah Tsanawiyah dapat dijadikan inspirasi atau pedoman dalam pembelajaran dengan tipe puzzle. model pembelajaran kooperatif.

Definisi Istilah

Tiga mata pelajaran lainnya di PAI adalah Al-Qur'an Hadits, Fiqih dan Sejarah Kebudayaan Islam. Dalam penelitian ini, keyakinan moral diartikan sebagai nama mata pelajaran yang diajarkan pada pendidikan tingkat menengah.

Sistematika Pembahasan

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dalam meningkatkan hasil belajar pada Mata Pelajaran Akhlak Akhlak Siswa Kelas VIII. Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Jigsaw dalam Meningkatkan Aktivitas Siswa dalam Pembelajaran Akhlak Akhlak pada Siswa Kelas V B MI An-Najah di Desa Sesela Kecamatan.

Tabel 2. 1      Penelitian Terdahulu  No.  Nama dan Judul
Tabel 2. 1 Penelitian Terdahulu No. Nama dan Judul

Kajian Teori

Model Pembelajaran Cooperatif Learning Tipe Jigsaw

Cara kerja model pembelajaran kooperatif adalah zigzag yang artinya siswa melakukan kegiatan belajar dengan bekerja sama dengan siswa lain untuk mencapai tujuan bersama. Tujuan dari model pembelajaran Jigsaw adalah agar siswa dapat saling membantu dan menyemangati dalam menyelesaikan tugas.

Motivasi Belajar Siswa

Begitu pula dalam belajar, siswa yang mempunyai motivasi tinggi mampu meningkatkan prestasi belajarnya. Motivasi belajar juga mempengaruhi prestasi belajar siswa, jika motivasi belajar kurang maka prestasi belajarnya akan kurang memuaskan.26. Oleh karena itu, diperlukan kondisi tertentu agar siswa yang ingin semangat belajar dapat termotivasi.

Dalam kegiatan mengajar, pendidik dapat menggunakan hadiah sebagai alat untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi yang dimiliki siswa dapat diberikan dalam berbagai bentuk atau cara. Bentuk-bentuk motivasi yang ditawarkan dapat mempengaruhi tindakan belajar siswa untuk meningkatkan prestasi belajar secara maksimal.

Akidah Akhlak

Berpengetahuan, dalam hal ini pendidik bertugas memberikan pemahaman atau pengetahuan kepada peserta didik terhadap suatu konsep. Pendidik memberikan beberapa contoh cerita terkait konsep moralitas manusia secara mendalam agar siswa dapat menyerap dan memahaminya. Mampu melakukan sesuatu yang diketahuinya dari segi keyakinan moral, maka siswa juga harus mempelajarinya secara menyeluruh.

Memperbaiki kesalahan, keraguan dan kelemahan siswa dalam keyakinan dan pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Mencegah siswa dari hal-hal negatif dari lingkungannya atau dari budaya asing yang ditemuinya dalam kehidupan sehari-hari. Keyakinan Akhlak Madrasah Tsanawiyah merupakan salah satu mata pelajaran PAI yang merupakan peningkatkan akidah dan akhlak yang dipelajari peserta didik Madrasah Ibtidaiyyah/Sekolah Dasar.

Lokasi Penelitian

Subjek Penelitian

Bapak Masykur Efendi, S.Pd.I selaku Kepala Madrasah Tsanawiyah Al-Firdaus ditunjuk oleh peneliti sebagai informan untuk memperoleh data profil sekolah. Bapak Muhammad Rosyid, S.Sos.I selaku guru Aqidah Akhlak MTs. Al-Firdaus ditunjuk peneliti sebagai informan untuk memperoleh data terkait pembelajaran model kooperatif tipe puzzle bidang aqidah akhlak. Sebagai siswa kelas VIII yang aktif dan antusias menjawab pertanyaan guru, Aulia Eka, Alvino dan Amelia Kartika juga pandai berkomunikasi dalam pembelajaran akhlak di MTs Al-Firdaus.

Teknik Pengumpulan Data

Pembelajaran Kooperatif tipe Jigsaw pada kelas VIII mata pelajaran Aqidah Akhlak di MTs Al-Firdaus Panti tahun pelajaran 2022/2023. Langkah-langkah strategis dalam membangun motivasi belajar siswa dalam mengajarkan keyakinan moral melalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk kelas VIII di MTs Al-Firdaus Panti tahun ajaran 2022/2023. Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara semi terstruktur, dimana peneliti lebih bebas dalam mengajukan pertanyaan.

Langkah-langkah strategis dalam membangun motivasi belajar siswa dalam pembelajaran keyakinan moral melalui model pembelajaran kooperatif tipe puzzle untuk kelas VIII MTs Al-Firdaus Panti tahun ajaran 2022/2023. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan rekaman video untuk melengkapi data yaitu pengambilan rekaman pada saat proses pembelajaran. Gambar terkait perencanaan, pelaksanaan, dan upaya guru membangun motivasi belajar siswa dalam mempelajari keyakinan moral melalui model pembelajaran kooperatif tipe puzzle.

Analisis Data

Kondensasi data mengacu pada proses pemilihan, pemfokusan, penyederhanaan, abstraksi dan transformasi data yang diperoleh dari klasifikasi data. Berdasarkan penjelasan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa teknik pengumpulan data Miles dan Huberman adalah suatu kegiatan merangkum secara sistematis seluruh data yang diperoleh dalam melakukan penelitian, sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri dan orang lain. Langkah-langkahnya yaitu pertama mengumpulkan data, kemudian dilanjutkan dengan merangkum atau memilih pokok-pokok data yang diperoleh, dilanjutkan dengan penyajian data yang telah dirangkum dalam bentuk deskripsi teks naratif, kemudian langkah terakhir yang dilakukan adalah dengan melakukan pengumpulan data. peneliti itu gambarnya. kesimpulannya.

Agar hasil penelitian dapat dipertanggungjawabkan maka perlu dilakukan pengecekan data apakah data yang disajikan valid atau tidak, oleh karena itu diperlukan teknik keabsahan data. Teknik triangulasi data merupakan teknik pengumpulan data yang menggabungkan data dari beberapa teknik pengumpulan data dan sumber yang ada. Teknik triangulasi yaitu peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda untuk memperoleh data dari sumber data yang sama.

Tahapan-Tahapan Penelitian

  • Profil Sekolah
  • Visi dan Misi Sekolah
  • Sejarah Berdirinya Madrasah
  • Data Guru Madrasah Tsanawiyah Al-Firdaus Tabel 1
  • Keadaan Peserta Didik

Website: https://mtsalfirdaus.sch.id/. Identitas Kepala Madrasah Al-Firdaus Tsanawiyah Nama : Maskur Efendy, S.Pd.I. MTs Al-Firdaus mempunyai luas tanah 2000 meter persegi dengan kepemilikan tanah wakaf yang kemudian berubah menjadi kepemilikan tanah jual-beli. MTs Al-Firdaus merupakan madrasah yang berada di bawah naungan “Yayasan Pendidikan Islam Al-Firdaus” yang didirikan dan dipimpin oleh almarhum.

MTs Al-Firdaus merupakan lembaga pendidikan kedua yang didirikan setelah lembaga pendidikan Madresah Aliyah Al-Firdaus, Raudhatul Athfal Al-Firdaus dan Medresah Diniyah Al-Firdaus. MTs Al-Firdaus bertujuan untuk menghasilkan peserta didik yang berilmu dan berakhlak mulia terhadap Allah SWT dan lingkungannya. Dengan tujuan tersebut, MTs Al-Firdaus mengoptimalkan potensi peserta didik agar menjadi mandiri dan bermanfaat bagi masyarakat.

ROMBER VII VIIIA VIIIB VIIIC IXA IXB TOTAL

Penyajian Data Dan Analisis

  • Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw dalam membangun motivasi belajar siswa diterapkan pada mata pelajaran akidah akhlak
  • Lagkah-langkah strategis dalam membangun motivasi belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak kelas VIII MTs Al-
  • Menceritakan tokoh-tokoh sukses

Berdasarkan hasil observasi lapangan mengenai langkah-langkah model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw di MTs Al-Firdaus yaitu: 1). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw pada mata pelajaran aqidah akhlak materi penghindaran akhlak yang menjijikkan (hasad, balas dendam, ghibah, fitnah, fitnah) juga terdapat pada RPP yang dibuat oleh guru aqidah akhlak, sebagai bentuk dan perencanaan kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan, (lebih jelasnya lihat lampiran 3). Di bawah ini adalah hasil wawancara peneliti dengan Bapak. Rosyid sebagai guru keyakinan moral kaitannya dengan tujuan model pembelajaran Jigsaw.

Mengenai penerapan model pembelajaran kooperatif tipe puzzle di kelas VIII B, hasil wawancara peneliti dengan Bapak. Rosyid diperkuat dengan wawancara dengan Alvino, siswa kelas VIII B. Berikut nilai ulangan harian keyakinan moral siswa. sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe puzzle tercantum pada tabel di bawah ini. Berdasarkan hasil wawancara dan dokumentasi dapat dipahami bahwa evaluasi pembelajaran moral believe dengan model pembelajaran kooperatif tipe puzzle berlangsung melalui aspek kognitif yaitu ditinjau dari pengetahuan dan keaktifan siswa dalam berdiskusi.

Tabel 4.5  Hasil Temuan
Tabel 4.5 Hasil Temuan

Pembahasan Temuan

  • Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw dalam membangun motivasi belajar siswa diterapkan pada mata pelajaran akidah akhlak
  • Langkah-langkah strategis dalam membangun motivasi belajar siswa pada ata pelajaran akidah akhlak kelas VIII MTs Al-Firdaus

Oleh karena itu di MTs Al-Firdaus guru aqidah akhlak memilih model pembelajaran kooperatif tipe puzzle dengan tujuan agar siswa lebih mudah memahami materi yang diberikan dan siswa menjadi objek utama pembelajaran. Berdasarkan hasil yang diperoleh peneliti, guru aqidah akhlak menetapkan model pembelajaran kooperatif pada mata pelajaran aqidah akhlak agar siswa dapat belajar secara berkelompok dan mempunyai kesempatan yang luas dalam mengolah informasi yang diperoleh serta memudahkan siswa dalam memahami materi. . Jadi yang biasanya dikejar siswa adalah nilai ulangan, rapor hingga mendapat nilai bagus.

Ketiga, tes, karena dengan mengikuti tes akan membuat siswa belajar lebih giat untuk mengikuti tes tersebut. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa memotivasi siswa dapat menumbuhkan semangat belajar sehingga dapat mencapai hasil belajar yang maksimal. Perencanaan menyangkut tiga aspek, yaitu: (1) merumuskan dua tujuan pembelajaran kooperatif tipe puzzle, yaitu melatih siswa berkomunikasi, berdiskusi, bekerja sama untuk bertukar pendapat dan meningkatkan motivasi belajar. Model tersebut dimaksudkan untuk memudahkan siswa dalam memahami materi.

Saran-saran

Guru harus dapat memilih model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa, yang dapat mendorong keaktifan siswa di dalam kelas, sehingga objek utama pembelajaran adalah siswa, bukan guru. Selain itu, model pembelajaran yang digunakan dapat menciptakan motivasi belajar siswa untuk mencapai hasil belajar yang maksimal. Model pembelajaran yang dapat diterapkan pada topik keyakinan moral adalah model pembelajaran kooperatif tipe puzzle.

“Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa di SMAN 16 Makassar” (Skripsi, 2019). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Dalam Pembelajaran Akuntansi Kelas XI SMK Prawira Marta Kartasura”, (Tesis, 2018). Tujuan pembelajaran apa yang telah Anda tetapkan pada materi dengan menerapkan model pembelajaran kolaboratif Jigsaw?

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun dan percaya diri dalam berinteraksi efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam mencapai hubungan dan eksistensinya.

Tujuan Pembelajaran

Materi Pembelajaran

Metode Pembelajaran Pendekatan : Saintifik

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

Di dalamnya dijelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai dan model pembelajaran yang akan digunakan. Menahan tanya jawab terkait materi menghindari akhlak tercela (hasad, dendam, fitnah, fitnah, dan hasutan). Lakukan penelitian Anda. Anggota kelompok berbeda yang mempelajari bagian yang sama bertemu dengan kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan bagian mereka.

Setelah berunding dalam tim ahli, masing-masing anggota kembali ke kelompok semula dan secara bergiliran menjelaskan kepada teman satu timnya tentang subbab yang telah mereka kuasai dan diperhatikan oleh masing-masing anggota tim. Penutup  Guru meminta siswa membuat rangkuman/kesimpulan tentang poin-poin penting terkait materi agar terhindar dari akhlak tercela (hasad, dendam, ghibah, pencemaran nama baik dan fitnah). Evaluasi sikap dalam keikutsertaan dalam diskusi No. Nama peserta. disesuaikan dengan nilai KKM) TT : Tidak terpenuhi bila nilai yang diperoleh kurang dari nilai KKM R : Remedial.

Gambar

Tabel 2. 1      Penelitian Terdahulu  No.  Nama dan Judul
Tabel 4.5  Hasil Temuan

Referensi

Dokumen terkait

Dari uraian latar belakang masalah di atas, maka permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah efektifitas penerapan model

HAMKA (UHAMKA) Jakarta 2012 dengan judul “Pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa kelas IV SDN Waru 05 kecamatan Parung. Dalam skripsi ini membahas

Dari uraian latar belakang masalah di atas, maka permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah efektifitas penerapan model

Adapun penelitian yang akan dilakukan penulis ialah memfokuskan pada efektivitas implementasi pendekatan saintifik pada mata pelajaran Akidah akhlak terhadap hasil belajar

ditetapkan, yaitu DSK = 65%. Meskipun demikian, jika salah satu indikator belum tercapai, maka penelitian belum dikatakan berhasil sehingga peneliti perlu melanjutkan ke

[r]

Penelitian yang dilakukan oleh Jamidar dengan judul Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw II untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII B SMPN

Bagi Guru Sejarah Kebudyaan Islam Agar dalam implementasi metode pembelajaran cooperative learning tipe jigsaw benar-benar efektif, guru harus secara konsisten mengikutii prosedur