Implementasi Sistem Monitoring Jaringan dan Server Menggunakan Zabbix yang Terintegrasi dengan Grafana dan Telegram
Muhammad Aliyul Husna, Perani Rosyani*
Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Pamulang, Tangerang Selatan, Indonesia Email: 1 [email protected], 2,*[email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Submitted 18-09-2021; Accepted 20-12-2021; Published 30-12-2021
Abstrak
Administrator jaringan adalah orang yang bertanggung jawab dalam mengelola jaringan komputer, Salah satu tugas dari seorang administrator jaringan adalah monitoring jaringan karena kesalahan pada server dan service yang berjalan di server tidak dapat diketahui kapan terjadi. Hal ini akan menyulitkan jika administrator berada jauh dari pusat pengawasan. Sistem Monitoring Jaringan adalah sebuah sistem yang membantu Network Administrator dalam mengawasi dan mengelola jaringan komputer yang ada pada sebuah instansi. Dengan menggunakan sistem yang akan diimplementasikan dalam penelitian ini, proses monitoring jaringan komputer dapat dimonitor dari jarak jauh, dimanapun dan kapanpun selama terhubung dengan jaringan Internet. Dengan adanya Sistem Monitoring Jaringan ini, dalam jangka panjang diharapkan PT Cyber Network Indonesia dapat menerapkan sistem jaringan Internet yang terintegrasi dan termonitor dengan baik.
Hasil pengujian menggunakan Network Monitoring Zabbix, menghasilkan data secara realtime mengenai penggunaan bandwidth, log problem dan ketersediaan sumber daya.
Kata Kunci: Monitoring; Jaringan; Server; Zabbix; Grafana; Telegram Abstract
The network administrator is a person who is responsible for managing computer networks. One of the duties of a network administrator is network monitoring because errors on the server and services running on the server cannot be known when it happened. This can be difficult if the administrator is far from a surveillance center. A network Monitoring System is a system that helps Network Administrators in supervising and managing computer networks that exist in an agency. By using the system that will be implemented in this research, the computer network monitoring process can be monitored remotely, anywhere and anytime as long as it is connected to the Internet network.
With this Network Monitoring System, it is hoped that in the long term PT Cyber Network Indonesia can implement an integrated and well-monitored Internet network system. Test results using Network Monitoring Zabbix, generate real-time data regarding bandwidth usage, problem logs and resource availability.
Keywords: Monitoring; Network; Server; Zabbix; Grafana; Telegram
1. PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang disebabkan oleh tingginya kebutuhan manusia akan sebuah informasi telah membuat lalu lintas data di dalam sebuah jaringan singkat, baik di jaringan lokal maupun jaringan Internet.
Hal ini menjadikan objek yang cukup penting dalam sebuah instansi karena jika kinerja jaringan terganggu dapat mengakibatkan terganggunya penyebaran informasi sehingga kelancaran operasional instansi dan pelanggan tersebut menjadi terhambat. Oleh karena itu, untuk menjaga kinerja infrastruktur jaringan dibutuhkan satu solusi yang secara kontinu dapat memantau aktivitas di setiap perangkat infrastruktur jaringan.
PT Cyber Network Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi dan solusi IT sebagai Internet Service Provider (ISP) yang tentunya memiliki banyak perangkat seperti server, switch, router dll yang harus selalu dipantau performa dan ketersediaan layanannya sehingga dapat mempercepat proses penanganan terhadap gangguan yang terjadi pada antarmuka dan perangkat jaringan yang dimiliki. Dalam penelitian ini, peneliti fokus dalam monitoring traffic dan log gangguan pada interface yang digunakan oleh 50 lebih pelanggan sebagai perangkat core dan distribusi sebanyak 10 router, 10 server dan 10 switch.
Untuk menjaga jaringan dapat digunakan secara maksimal, diperlukan adanya monitoring perangkat jaringan seperti pada objek penelitian monitoring perangkat jaringan berbasis Simple Network Management Protocol (SNMP) untuk kemudian monitoring tersebut juga dapat ditampilkan dalam bentuk website yang bertujuan mempermudah administrator melakukan tugas monitoring jaringan.
Sistem Monitoring Jaringan merupakan sistem yang berfungsi untuk memantau aktivitas pada perangkat jaringan.
Monitoring digunakan untuk mengetahui perangkat jaringan mana yang mati dan hidup. Sistem monitoring digunakan untuk memantau, mengawasi, dan mengontrol jalan atau tidaknya suatu perangkat jaringan. Pentingnya monitoring adalah terpantau secara rutin perangkat yang bermasalah yang berpotensi mengganggu jaringan internet.
Ada saatnya network administrator tidak berada di depan layar untuk memantau jaringan, hal seperti ini menyebabkan monitoring sedikit terhambat dan hal-hal yang terjadi dalam jaringan tidak diketahui secara langsung oleh network administrator. Pada saat ini jika terjadi gangguan pada jaringan, penanganan jaringan oleh network administrator menjadi tertunda.
Mengatasi masalah seperti ini, jalan keluarnya adalah menghubungi network administrator sesaat setelah gangguan pada jaringan terdeteksi, sehingga diperlukan aplikasi untuk menghubungi network administrator dengan mengirim pesan ke handphone atau laptop yang dimiliki oleh network administrator dengan sistem notifikasi grup telegram. Aplikasi ini agar memudahkan network administrator untuk mengevaluasi terhadap kinerja suatu jaringan. Hal tersebut yang melatar
belakangi dibuatnya sebuah monitoring jaringan menggunakan Zabbix yang diintegrasikan dengan Grafana untuk memvisualisasikan metrik menjadi grafik-grafik yang menarik dan mudah dimengerti.
Pada penelitian [1] , salah satu kendala yang dihadapi adalah kurangnya tenaga ahli yang selalu standby jika terjadi permasalahan kemudian dibuatlah sistem monitoring yang mampu mengawasi kondisi jaringan yang ada. Pada penelitian [2], Terjadi permasalahan yang sering timbul tentang koneksi jaringan internet maupun jaringan koneksi lokal dan dibuatlah sistem monitoring untuk mengelola jaringan dan mendeteksi kondisi perangkat. Pada Penelitian [3], Cakupan jaringan yang luas memerlukan sumber daya perangkat jaringan yang banyak sehingga memerlukan pengawasan perangkat jaringan. Pada penelitian [4], Pelayanan terhadap client memenuhi segala permintaan sehingga diperlukan sistem monitoring yang bisa membantu administrator memonitoring dan mendeteksi apabila terjadi permasalahan.
Tujuan penelitian penulis sebagai berikut mengimplementasikan sebuah sistem monitoring jaringan menggunakan aplikasi Zabbix berbasis web untuk dapat memantau traffic penggunaan internet secara berkala. Memberikan informasi dengan cepat apabila terjadi masalah pada perangkat jaringan dan antarmuka melalui visualisasi yang terintegrasi dengan grafana dan notifikasi yang dikirim via telegram supaya masalah tersebut dapat segera ditangani.
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Internet
Internet adalah wujud dari perpaduan jaringan komputer-komputer dunia, internet perlu juga dipandang serius sebagai gudang informasi. Internet menjadi salah satu sumber daya informasi yang sangat potensial untuk mempermudah sistem kehidupan [5]. Bayangkan saja, kehadiran internet telah mampu melahirkan sebuah sistem kehidupan baru yang lain, atau di istilahkan dengan dunia maya. Dunia maya memiliki kemiripan yang sangat jelas dengan kehidupan nyata. Apa yang Anda lakukan di dunia nyata, saat ini bisa juga kita lakukan di dunia maya.
2.2 Sistem Monitoring
Sistem Monitoring merupakan suatu proses untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber daya, biasanya data yang dikumpulkan merupakan data yang real time [6]. Sistem monitoring adalah bagian yang tidak terpisahkan dari sebuah infrastruktur jaringan/sistem yang merupakan kebutuhan yang tidak boleh ditunda-tunda. Sistem monitoring akan melakukan sistem deteksi dini berguna memonitor kesehatan dari sisem dan jaringan [7].
Gambar 1. Sistem Monitoring
Sumber : https://pojokstudy.com/2021/01/04/pengertian-sistem-kontrol-dan-monitoring/
2.3 Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas beberapa unit komputer yang didesain sedemikian rupa sebagaimana tujuan utamanya yakni untuk dapat berbagi sumber daya, berkomunikasi, dan dapat mengakses informasi [8].
Jaringan komputer adalah dua atau lebih komputer yang terhubung satu sama lain dan digunakan untu berbagi data. Jaringan komputer dibangun dengan kombinasi hardware dan software [9].
2.4 Server
Menurut [10] “Server adalah suatu sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu untuk client dalam suatu jaringan komputer. Server dilengkapi dengan sistem operasi khusus untuk mengontrol akses dan sumber daya yang ada didalamnya biasanya sistem operasi khusus tersebut disebut sistem operasi jaringan atau Network Operating System. Selain itu server didukudng dengan RAM yang besar dan prosessor yang bersifat scalable”.
2.5 Sistem Operasi
Menurut [11] “Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna mesin dengan perangkat keras yang dimiliki mesin tersebut. Fungsi mesin pada dasarnya digunakan untuk melakukan sesuatu atau sebagai alat bantu yang dapat menghasilkan sesuatu, memberikan manfaat bagi manusia dalam melakukan kegiatan atau rutinitas keseharian. Agar mesin dapat berjalan dan menghasilkan sesuatu yang dapat bermanfaat bagi manusia, maka mesin memerlukan sistem operasi dalam melakukan tugasnya yang telah diatur dengan bahasa mesin itu sendiri”.
2.6 Centos
Menurut domainesia.com, CentOS (Community Enterprise Operating System) adalah Distro Linux yang cocok dipakai dalam skala Enterprise atau skala perusahaan yang bebas biaya atau Gratis. CentOS sendiri di code dari source code Red Hat Enterprise (RHEL) yang dikembangkan dalam sebuah komunitas yang disebut CentOS Project [12]. CentOS (Community Enterprise Operating System) merupakan salah satu distro linux yang dikembangkan dari source code Red Hat Enterprise (RHEL). CentOS adalah sistem operasi yang cocok digunakan dalam skala enterprise atau skala perusahaan secara bebas biaya atau open source. Tujuan pengembangan awal sistem operasi CentOS yaitu untuk menyediakan platform komputasi skala perusahaan secara gratis dengan mempertahankan 100% kompabilitas terhadap Red Hat Linux atau CentOS dapat dikatakan sebagai kloningan dari RHEL. RHL (Red Hat Linux) Awalannya disebut sebagai Red Hat Commercial Linux yang merupakan distro linux pertama yang memakai sistem RPM Package Manager, selanjutnya diikuti sebagian perusahaan lain, seperti Mandriva Linux serta SUSE Linux.
2.7 Database
Menurut [13] “Database adalah suatu kumpulan data yang bersifat mekanis, terbadi, terdefinisi secara normal dan terkontrol.
Fungsi dari database adalah untuk mengelompokkan dan informasi sehingga lebih mudah dimengerti, mencegah terjadinya duplikat data maupun inkonsistensi data, dan mempermudah proses penyimpanan, akses, pembaharuan, dan menghapus data”.
2.8 PHP
Menurut [14], PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman server-side yang dapat disisipkan ke dalam HTML. Yang diproses pada komputer server, hal ini berbeda dengan bahasa pemrograman client-side seperti JavaScript yang diproses pada web browser (client). PHP banyak dipakai untuk membuat web dinamis, dan sering digunakan untuk membangun sebuah CMS (Content Management System).
2.9 Mikrotik
Mikrotik merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang produksi perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak (Sofware) yang berhubungan dengan sistem jaringan komputer yang berkantor pusat diLatvia, bersebelahan di Rusia.
Mikrotik didirikan pada tahun 1995 untuk mengembangkan router dan sistem ISP (Internet Service Provider) nirkabel [15].
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Analisa Sistem Berjalan
Sistem monitoring jaringan yang berjalan pada Kantor PT Cyber Network Indonesia menggunakan cacti, meskipun informasi penggunaan bandwidth pelanggan dapat dimonitoring dengan baik namun untuk proses troubleshooting terkendala karena monitoring cacti hanya memonitoring interface perangkat dan tidak ada notifikasi gangguan apabila terjadi masalah.
Sementara tim teknis yang menjaga tidak mungkin melakukan pengecekan setiap interface traffic yang dimonitoring karena banyaknya pelanggan, terlebih jika terjadi masalah pada malam hari. Hal ini akan mempengaruhi Service Level Agreement (SLA) kepada pelanggan karena waktu dan proses troubleshoot lama.
3.2 Analisa Sistem Usulan
Sistem yang akan diusulkan penulis yaitu mengimplementasikan sistem monitoring menggunakan zabbix dengan notifikasi telegram, untuk melakukan pengawasan dan memberikan notifikasi secara realtime apabila terjadi masalah pada interface atau perangkat pelanggan.
Dalam kegiatan analisis ini penulis menggunakan teknik sebagai berikut:
1. Mendapatkan informasi mengenai jenis perangkat yang ada di PT Cyber Network Indonesia.
2. Mendapatkan informasi IP Address perangkat yang akan dimonitoring.
3. Melakukan pengetesan koneksi ke perangkat yang akan dilakukan monitoring untuk memastikan perangkat tersebut saling terhubung atau dapat diakses oleh server monitoring.
4. Melakukan konfigurasi SNMP pada setiap perangkat yang akan dimonitoring.
5. Menambahkan device pada server monitoring berdasarkan jenis dan komuniti SNMP yang sudah terpasang.
3.3 Pembahasan
Penelitian merupakan tahap dimana implementasi sistem monitoring jaringan dan server yang sudah peneliti implementasikan dapat dipaparkan. Hasil dari implementasikan sistem monitoring jaringan dan server di PT Cyber Network Indonesia menggunakan zabbix ini dapat diketahui dalam proses monitoring. Berdasarkan hasil penelitian Implementasi sistem monitoring jaringan dan server pada PT Cyber Network Indonesia telah memiliki perangkat server, router dan switch yang dapat saling akses. Untuk mengimplementasikan monitoring jaringan di atas digunakan zabbix sebagai server, router mikrotik dan switch sebagai client atau host device.
Install zabbix melalui web browser
1. Langkah Installasi: Pilih next step untuk melanjutkan proses insallasi
Gambar 2. Halaman Awal Install Zabbix
2. Langkah Installasi: Pastikan versi PHP dan opsi pengaturan sudah sesuai atau lebih dengan required yang dibutuhkan untuk installasi.
3. Langkah Installasi: Konfigurasi database dan user yang sebelumnya sudah dibuat melalui CLI Server Zabbix.
4. Langkah Installasi: Menyesuaikan nama server zabbix yang akan di install
Gambar 3. Konfigurasi Server Zabbix 5. Langkah Installasi: Lakukan pengecekan konfigurasi yang sudah disesuaikan.
6. Langkah Installasi: Klik finish untuk menyelesaikan proses installasi.
Gambar 4. Selesai Installasi
7. Dashboard monitoring gunakan username admin default zabbix “Admin” dan password “zabbix” untuk login ke frontend Zabbix melalui browser.
Gambar 5. Dashboard Login Zabbix 8. Tampilan awal zabbix setelah selesai dilakukan proses installasi.
Gambar 6. Dashboard Zabbix 9. Menambahkan Perangkat Router Mikrotik pada Host Monitoring Zabbix.
Sebelum menambahkan device mikrotik pada zabbix, import template plugin queue pada zabbix dengan memilih menu Configuration, pilih template dan kemudian import.
10. Konfigurasi SNMP Mikrotik
Perangkat mikrotik dapat diakses dengan menggunakan media, dan cara akses mikrotiknya pun berbeda-beda. Akan tetapi, jenis yang digunakan dalam pengaturan ini adalah menggunakan winbox. Winbox dapat mendeteksi mikrotik secara otomatis yang sudah terinstal asalkan berada dalam satu jaringan, yaitu dengan mendeteksi MAC address dari ethernet yang terpasang di mikrotik. Untuk bisa mengakses mikrotik menggunakan winbox bisa dengan menggunakan IP Address mikrotik maupun MAC address nya. Winbox dapat mendeteksi MAC address dari ethernet yang terpasang di mikrotik.
Untuk menambahkan snmp pada mikrotik, pilih menu IP kemudian SNMP. Pilih Communities dan tambahkan community SNMP dan IP Address yang akan di daftarkan.
Gambar 7. Konfigurasi SNMP Mikrotik 11. Konfigurasi SNMP Server
Perangkat server dapat diakses menggunakan ssh, dengan default port 22 seperti yang sudah disebutkan diatas. Sebelum menambahkan server kedalam monitoring, install dan konfigurasi terlebih dahulu snmp agar dapat dimonitoring oleh zabbix. Edit pada file /etc/snmp/snmpd.conf dan tambahkan communities yang akan didaftarkan.
Gambar 8. Konfigurasi SNMP Server 12. Konfigurasi SNMP Switch
Perangkat switch dapat diakses menggunakan telnet, setelah login pada switch tambahkan snmp-server community, detail informasi perangkat dan tambahkan access list ip address untuk mengizinkan server zabbix menerima informasi dari switch.
13. Tambahkan Host Router pada server Monitoring Zabbix pada menu Configuration Hosts. Isikan informasi Hostname, Group Perangkat, IP Address dan SNMP Community yang sudah di konfigurasi sebelumnya kemudian pilih update untuk menambah hosts yang dimonitoring.
14. Menyesuaikan template perangkat
Pilih dan sesuaikan template menggunakan template yang sudah di import atau menggunakan template yang sudah disediakan oleh zabbix untuk mendapatkan informasi detail perangkat Router Mikrotik, Switch dan Server.
15. Tampilan Perangkat hosts yang sudah dimonitoring
Berikut tampilan device router yang sudah ditambahkan di monitoring zabbix.
16. Konfigurasi Notifikasi Telegram pada Zabbix
Setelah perangkat Router dan Server sudah ditambahkan dan dapat dimonitoring oleh monitoring zabbix, Daftarkan bot telegram baru dengan mengirim /newbot ke @BotFather dengan mengikuti petunjuk yang diberikan. Token yang disediakan oleh @BotFather pada langkah terakhir akan diperlukan untuk mengonfigurasi webhook Zabbix.
Gambar 9. Register Bot Telegram
Untuk mengirim pemberitahuan grup, Anda harus mendapatkan ID grup dari grup yang akan dikirimi pesan oleh bot.
Untuk melakukannya:
Tambahkan "@myidbot" dan "@your_bot_name_here" ke grup Anda. Kirim pesan "/getgroupid@myidbot" di grup.
Dalam obrolan grup, kirim "/start@nama_bot_anda_di sini". Jika Anda melewatkan langkah ini, bot Telegram tidak akan dapat mengirim pesan ke grup.
Gambar 10. Telegram Grup Untuk Notifikasi
Setelah selesai membuat grup dan mendapatkan informasi ID Grup telegram, selanjutnya yaitu melakukan penyesuaian data telegram pada tools media monitoring zabbix seperti gambar berikut.
Gambar 11. Media Telegram
Tambahkan Informasi IDGrup Telegram pada parameter To dan Token bot yang sebelumnya sudah dibuat pada parameter Token kemudian pilih update untuk menyimpan perubahan data.
Gambar 12. Menyesuaikan Token dan ID Bot Telegram
Setelah menyesuaikan IDGrup dan Token telegram pada menu Media Type, Selanjutnya membuat tindakan dengan memilih Trigger Actions pada menu Configuration.
Gambar 13. Create Action Trigger Tambahkan hosts pada parameter Conditions berdasarkan Host Group
Gambar 14. Menambah Hosts Pada Notifikasi
Gambar 15. Menambah Hosts Untuk Notifikasi Telegram
Setelah membuat tindakan dan menambahkan hosts yang akan dimasukkan dalam notifikasi telegram, aktifkan Trigger actions dengan memilih enable.
Gambar 16. Actions Trigger Notifikasi Telegram
Untuk memilih user yang dapat menerima informasi dari notifikasi telegram zabbix, pilih submenu user pada menu administration kemudian tentukan user.
Gambar 17. Memilih User Untuk Menerima Notifikasi
Pilih informasi yang akan dikirimkan melalui notifikasi telegram zabbix berdasarkan level peringatan perangkat yang dimonitoring.
Gambar 18. Memilih notifikasi berdasarkan level
Lakukan tes pengiriman untuk memastikan media telegram sudah berhasil mengirimkan informasi ke grup telegram.
Gambar 19. Pengetesan Media Telegram ke Grup
Gambar 20. Notifikasi Telegram ke Grup
Gambar 21. Traffic Bandwidth Penggunaan Pelanggan
Dari data diatas, pencatatan periode pemakaian bulan Desember 2021, diambil dari tanggal 1 Desember 2021 sampai dengan 31 Desember 2021. Grafik disumbu vertical sebelah kanan menunjukkan kapasitas pemakaian rata-rata per hari (Mbps), sedangkan grafik disumbu horizontal menunjukkan waktu pemakaian (hari ke 1, hari ke 2, hari ke 3, hari ke 4, dst).
Dari data tersebut, penggunaan harian maksimum adalah 279.19 Mbps untuk bulan Desember 2021.
4. KESIMPULAN
Berdasarkan uraian yang telah dibahas pada bab-bab sebelumnya dan proses yang telah dilalui dalam pembuatan tugas akhir ini, maka kesimpulan yang diperoleh adalah Mengimplementasikan sistem monitoring jaringan dan server menggunakan zabbix di PT Cyber Network Indonesia yang dapat membantu network administrator dalam memantau gangguan pada jaringan, sehingga gangguan yang ada dapat segera ditangani. Informasi terkait gangguan pada jaringan dapat dilihat dengan visualisasi yang terintegrasi dengan grafana dan dengan notifikasi via telegram.
REFERENCES
[1] D. Wijonarko, “ZABBIX NETWORK MONITORING SEBAGAI PERANGKAT MONITORING JARINGAN DI SKPD KOTA MALANG - PDF Download Gratis,” 2014. .
[2] H. Kuswanto Teknik Informatika STMIK Nusa Mandiri Jl Damai No, W. Jati Barat Jakarta Selatan, and C. Sitasi, “Sistem Monitoring Perangkat Jaringan Menggunakan Protokol SNMP Dengan Notifikasi Email,” J. Tek. Komput., vol. 4, no. 2, pp. 99–104, Aug. 2018.
[3] I. Sistem Pemantauan Jaringan Menggunakan, I. Wayan Krisna Saputra, D. Made Wiharta, and N. Putra Sastra, “IMPLEMENTASI SISTEM PEMANTAUAN JARINGAN MENGGUNAKAN LIBRENMS PADA JARINGAN KAMPUS UNIVERSITAS UDAYANA,” J. SPEKTRUM, vol. 7, no. 2, pp. 81–89, Jun. 2020.
[4] A. Fanggidae, A. M. Fanggidae, H. Hermawan, and H. I. Pratiwi, “Sistem Monitoring Server Dengan Menggunakan SNMP,”
WIDYAKALA J. Pembang. JAYA Univ., vol. 6, no. 2, pp. 163–166, Sep. 2019.
[5] F. T. Talika, “MANFAAT INTERNET SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI BAGI REMAJA DI DESA AIR MANGGA KECAMATAN LAIWUI KABUPATEN HALMAHERA SELATAN,” ACTA DIURNA Komun., vol. 5, no. 1, 2016.
[6] R. Habibi and R. Karnovi, “Tutorial membuat aplikasi sistem monitoring terhadap job desk operational human capital by Roni Habibi, Riki Karnovi - Books on Google Play,” 2020. .
[7] S. Manai, “60 Menit Belajar Monitoring Jaringan (Cacti) - Syamsudin Manai - Google Buku,” Bukudigital.net, 2021. . [8] Madcom, “Sistem Jaringan Komputer untuk Pemula - Madcoms - Google Buku,” 2015. .
[9] T. Rachmadi, Jaringan Komputer. 2020.
[10] D. Setiawan, “Buku Sakti Pemograman Web: HTML,CSS,PHP,MYSQ & Javascript,” p. 216, 2017.
[11] Z. Romegar, Teori dan Praktek Sistem Operasi. 2018.
[12] A. Sulthon, “Centos,” 2021. .
[13] I. K. Raharjana, Pengembangan Sistem Informasi Menggunakan Metodologi Agile. Yogyakarta: Deepublish, 2017.
[14] MADCOMS, Pemrograman PHP dan MySQL untuk Pemula. Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2016.
[15] R. Utsalina, “IMPLEMENTASI PENANGANAN SERANGAN MAC-CLONE PADA HOTSPOT MIKROTIK DI STMIK PRADNYA PARAMITA MALANG (STUDI KASUS: STMIK PRADNYA PARAMITAMALANG) | Teknologi Informasi : Teori, Konsep, dan Implementasi : Jurnal Ilmiah,” 2017.
