• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository Universitas Islam Sumatera Utara: PEMBINAAN AKHLAK BERPAKAIAN SESUAI SYARI’AT “TELAAH TERHADAP AKTIVITAS” REMAJA MASJID SILATURRAHIM KELURAHAN SARI REJO KECAMATAN MEDAN POLONIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Institutional Repository Universitas Islam Sumatera Utara: PEMBINAAN AKHLAK BERPAKAIAN SESUAI SYARI’AT “TELAAH TERHADAP AKTIVITAS” REMAJA MASJID SILATURRAHIM KELURAHAN SARI REJO KECAMATAN MEDAN POLONIA"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

Istri Nabi, Aisyah sendiri mengatakan bahwa akhlak Nabi ShallaAllahu 'Alaihi Wassalam adalah Al-Qur'an. Perkembangan akhlak tidak lepas dari keberadaan masjid karena masjid telah menjadi tempat sentral perkembangan umat Islam sejak zaman Nabi Muhammad SAW hingga saat ini. Al-Quran setidaknya menggunakan tiga istilah untuk pakaian, yaitu libas, tsiyab, dan sarabil.

Kata libas dalam Al-Qur'an merujuk pada pakaian luar dan dalam, sedangkan kata tsiyab digunakan untuk menyebut pakaian luar. Ar-Raghib Al-Isfahani, seorang ahli bahasa Al-Qur'an menyatakan bahwa pakaian disebut tsiyab atau tsaub karena ide dasar dari bahan pakaian adalah cara memakainya. Nabi Muhammad SAW, hingga saat ini umat Islam terus menjadikan masjid sebagai tempat kebaikan.

Untuk itu, selain melalui pendidikan dan orientasi formal di sekolah, salah satu wadah yang tepat juga adalah pembentukan akhlak generasi muda melalui masjid.

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian 1. Secara Teoritis

Batasan Istilah

Telaah Pustaka

Tesis ini menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara lingkungan masyarakat terhadap etika berpakaian, dan besarnya pengaruh lingkungan masyarakat terhadap etika berpakaian pada remaja di desa Sendangrejo Kecamatan Tayu Kabupaten Pati. Tesis yang ditulis oleh Asmaul Husna (2018) dengan judul “Persepsi Perempuan Tentang Penerapan Busana Muslim Wanita Di Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan metode observasi, jenis penelitian yang spesifikasinya bersifat sistematis, terencana dan terstruktur dengan jelas dari awal hingga akhir penelitian.

Majalah yang ditulis oleh Kamilah, Suriadi vol 7, No.2 Juni (2021) dengan judul “Perkembangan Remaja Putri dalam Busana Berpakaian Menurut Syariat Islam”. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap peran, metode dan hambatan yang dihadapi dalam pengembangan dress code.

Sistematis Penulisan

Pembinaan Akhlak 1. Pengertia Akhlak

Metode Pembinaan Akhlak

Pada dasarnya kepribadian seseorang dapat menerima segala upaya yang dibentuk melalui kebiasaan, jika orang terbiasa berbuat baik maka ia akan berbuat baik, jika orang terbiasa berbuat jahat maka ia akan berbuat jahat. Untuk itu Al-Ghazali menganjurkan agar akhlak diajarkan, yaitu dengan melatih jiwa untuk bekerja atau berperilaku mulia. Metode yang digunakan harus mampu menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai dan sikap siswa dalam kehidupan sehari-hari8.

Namun bimbingan akan lebih berhasil jika ada contoh yang baik dari mereka yang lebih dewasa. Artinya seseorang dapat meniru atau meniru sesuatu dari orang lain, baik dalam tingkah laku maupun ucapannya.

عْدا َلِإ

Ruang Lingkup Pembinaan Akhlak

Akhlak terhadap Tuhan didefinisikan sebagai tindakan atau sikap manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan sebagai Pencipta. Sementara itu, Alim turut memetik pendapat Quraish Shihab yang menyatakan bahawa titik tolak akhlak terhadap Tuhan ialah pengakuan dan kesedaran bahawa tiada Tuhan selain Tuhan. Berkenaan dengan akhlak terhadap Allah, ini dilakukan dengan cara beribadah kepada Allah dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya, contohnya dengan mengingati Allah, berdoa kepada Allah, iaitu dengan menjadikan Allah sahaja yang diperiksa oleh manusia12.

Di dalam Al-Quran banyak dikemukakan perincian berkaitan perbuatan terhadap manusia seperti larangan membunuh dan menyakiti hati orang lain. Ia dilakukan dengan mencintai Nabi dan ikhlas dengan mengikuti segala sunnahnya dan sering membaca selawat Nabi. Dilakukan dengan berbuat baik kepada orang tua dengan perkataan dan perbuatan dalam kehidupan seharian.

Ucapkan kata-kata yang sopan dan lembut serta jangan membentak atau membantah perkataan orang tuamu. Akhlak terhadap diri sendiri dapat dilakukan dengan cara bersabar, bersyukur, optimis, menjaga diri dari segala hal yang dapat merusak ketenangan hidup. Hal ini dapat dilakukan dengan memupuk rasa saling mencintai dan menyayangi dalam keluarga serta menjalin hubungan dengan orang lain.

Beberapa hal yang dapat dilakukan adalah saling mengunjungi, saling membantu di waktu senggang terutama di saat sulit, saling memberi, saling menghormati dan menghindari pertengkaran dan permusuhan 13. Akhlak terhadap masyarakat dapat dilakukan dengan menghormati tamu, masuk rumah orang lain memerlukan izin dari pemilik rumah, saling menyapa ketika bertemu, mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi 7. Moralitas terhadap lingkungan hidup dapat diterapkan dalam bentuk tindakan untuk sadar dan melestarikan lingkungan hidup, menjaga dan memanfaatkan alam , menyayangi sesama makhluk dan menggali potensi alam seoptimal mungkin untuk kepentingan manusia dan lingkungan alam.

Anjuran Menutup Aurat dan Hikmahnya 1. Pengertian Berpakaian Secara Syari’at

Pada asasnya, apa yang diajar dalam al-Quran tentang akhlak adalah berpunca daripada jawatan manusia sebagai khalifah. Oleh itu, sebenarnya wanita Islam akan menghiasi diri mereka dengan perhiasan dan kecantikan yang halal mengikut apa yang disyariatkan oleh agama mereka. Semua ini adalah kebaikan yang diizinkan oleh Allah Subbhanahu Wa'taala dan kesederhanaan yang dituntut oleh Islam.

Ada perbedaan sederhana antara wanita sederhana yang bijaksana dan wanita yang melebih-lebihkan dan tidak menggunakan pikirannya. Wanita muslimah yang sadar akan pakaian dan penampilan yang sederhana tidak akan berlebihan dalam berdandan, berpakaian dan berpenampilan. Maka karena wanita yang memakai pakaian bagus karena kesombongan dan kemewahan terhadap teman wanita lainnya adalah dosa.

Namun wanita yang memakai pakaian karena mensyukuri nikmat Allah, menutupi auratnya dan menunjukkan ketaatan, maka ia akan mendapat pahala. Pakaian dapat diartikan segala sesuatu yang kita kenakan mulai dari ujung kepala sampai ujung kaki. Mengenai pakaian, Al-Quran tidak hanya menggunakan satu istilah saja, namun menggunakan istilah yang berbeda-beda sesuai dengan konteks kalimatnya.

Al-Libas (bentuk jamak dari kata Al-Lubsu), yang berarti segala sesuatu yang menutupi tubuh. Ats-Tsiyab (bentuk jamak dari Ats-Tsaubu) yang berarti kembalinya sesuatu pada keadaan semula yaitu tertutup. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa baju muslim adalah pakaian yang dikenakan oleh wanita muslimah yang memenuhi kriteria (prinsip) yang ditetapkan oleh ajaran Islam dan disesuaikan dengan kebutuhan tempat, budaya dan adat istiadat.

ساَبِلَو ۖ

  • Adab Berpakaian Secara Syari’at
  • Prinsip-Prinsip Berpakaian
  • Fungsi Pakaian
  • Manfaat Berpakaian Secara Syari’at Manfaat berpakaian secara syari’at, yaitu
  • Pengaruh Berbusana Muslim Terhadap Perilaku Akhlak
  • Indikator Berpakaian Secara Syari’at
  • Pengertian Remaja
    • Pengertian Remaja
  • Masjid
    • Pengertian Masjid
    • Fungsi Masjid

Model pakaian yang berbeda-beda diciptakan agar para wanita khususnya remaja putri tergiur dengan model pakaian yang berbeda-beda, sehingga berdampak pada kurangnya tata krama berpakaian yang sopan. Oleh karena itu, penting untuk mengedukasi remaja putri agar tidak terjerumus pada gaya berpakaian yang tidak sesuai syariat. Banyak remaja yang sangat dipengaruhi oleh lingkungan dan media sosial dalam hal berpakaian yang tidak sesuai dengan syariat Islam. Oleh karena itulah Islam juga sangat memperhatikan bagaimana seharusnya berpakaian seorang muslim atau muslimah, hal ini juga dijelaskan secara detail dalam syariat Islam melalui firman Allah Subhanahu Waa Ta'ala dalam Al-Qur'an dan diperjelas juga dengan kata – kata Rasulullah SAW.16.

Tata cara berbusana muslimah yang sesuai dengan ketentuan syariat Islam khusus bagi wanita dengan pertimbangan yang berbeda-beda, karena wanita adalah pusat perhatian. Oleh karena itu, ketika seorang wanita yang telah mencapai usia dewasa keluar rumah, maka wajib baginya untuk mengenakan pakaian yang pantas. Wanita muslim harus menjaga kehormatannya dari fitnah dan pelecehan yang dilakukan oleh laki-laki dengan tampil dalam pakaian syariat (sesuai ketentuan syariat Islam).

Busana Muslim dan Islami adalah pakaian yang dikenakan oleh laki-laki dan perempuan sepanjang tidak melanggar ajaran Islam. Laki-laki hanya diperbolehkan melihat alat kelamin perempuan dalam batas-batas keluarga dan perkawinan. Penjahitan seorang wanita harus memenuhi ketentuan syariat Islam tentang menjahit pakaian, yaitu harus memperhatikan hal-hal seperti pakaian yang harus menutupi auratnya kecuali wajah dan telapak tangan.

Namun yang harus diperhatikan disini adalah nilai-nilai kesantunan yang sesuai dengan syariat Islam. Namun khusus saat menunaikan ibadah haji dan umroh, pakaian yang dikenakan laki-laki tidak dijahit dan disunnahkan memakai pakaian berwarna putih. Sedangkan bagi wanita adalah pakaian yang menutupi aurat kecuali wajah dan telapak tangan, dan disunnahkan berwarna putih.

Islam mengharamkan wanita memakai pakaian yang membentuk lekuk tubuh dan tipis sehingga terlihat kulitnya, dikatakan berbusana karena membungkus pakaian diseluruh tubuh, namun pakaian tersebut tidak berfungsi untuk menutupi aurat. Islam sangat menyadarkan remaja, ada hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan, misalnya remaja tidak boleh lagi melewatkan salat, menjaga kebebasan pergaulan antara laki-laki dan perempuan.

لِّإ ََللّا

Masjid mempunyai fungsi dan peranan yang sangat besar bagi umat islam dan muslimah, mempunyai arti yang sangat luas dan aspek kehidupan yang berbeda-beda. Fungsi utama masjid adalah sebagai tempat sujud utama kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, tempat salat dan tempat beribadah kepada-Nya. Selain itu, masjid juga dapat digunakan untuk memperingati hari besar keagamaan dan menyelenggarakan berbagai kajian Islam, serta dapat digunakan sebagai tempat berinteraksi satu sama lain.

Selain sebagai tempat beribadat, masjid juga berfungsi membina dan mendidik manusia supaya bertaqwa, berilmu, bertakwa dan berakhlak serta menjadi warganegara yang baik serta bertanggungjawab sebagai makhluk Allah Subhanahu Wa Ta'ala di bumi. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Al-Quran Surah At-Taubah ayat 18 tentang orang yang memakmurkan masjid.

لوُأ َكِئ

Remaja Masjid

  • Pengertia Ikatan Remaja Masjid
  • Tugas dan Fungsi Ikatan Remaja Masjid
  • Tujuan Remaja Masjid
  • Peranan Ikatan Remaja Masjid

Ikatan Pemuda Masjid merupakan organisasi atau wadah perkumpulan pemuda Islam yang memanfaatkan masjid sebagai tempat kegiatannya.24 Pemuda Masjid merupakan salah satu alternatif pengembangan pemuda yang terbaik. Remaja masjid yang diteliti dalam penelitian ini adalah remaja masjid yang berkumpul dan aktif mengorganisir diri dalam suatu wadah yang disebut dengan perkumpulan pemuda masjid. Sebab Ikatan Pemuda Masjid merupakan wadah terbentuknya cikal bakal pemuda Islam sebagai penerus dakwah Islam itu sendiri25.

Ikatan Pemuda Masjid sangat diperlukan sebagai sarana untuk mencapai tujuan dakwah dan sebagai wadah bagi remaja muslim dan muslimah dalam beraktivitas di masjid, yaitu: Upaya penyelenggaraan organisasi dakwah hendaknya dilakukan secara terencana, berkesinambungan dan dengan cara yang bijaksana, karena harus dilakukan secara kolektif dan diselenggarakan oleh remaja masjid. Remaha sangat diperlukan sebagai alat untuk mencapai tujuan dakwah dan sebagai wadah bagi remaja untuk melakukan aktivitas di masjid. Remaja masjid merupakan kelompok usia yang sangat profesional dan merupakan generasi pengharapan, harapan baik bagi dirinya sendiri.

Peran karang taruna masjid salah satunya adalah melakukan pembinaan terhadap pemuda muslim dan muslimah di sekitar masjid, yang merupakan sumber daya manusia yang sangat menunjang kegiatan organisasi, serta menjadi objek utama dakwah.

Referensi

Dokumen terkait

DAMPAK PENGAJIAN RUTIN KEAGAMAAN JAM’IYATUL MUSLIMAT DALAM PEMBINAAN AKHLAK REMAJA DI KELURAHAN KAMPUNG.. BARU KECAMATAN