• Tidak ada hasil yang ditemukan

Isu Mengenai Psikologi Pendidikan

N/A
N/A
Mahrunnisa

Academic year: 2023

Membagikan "Isu Mengenai Psikologi Pendidikan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Resume BAB VII

Nama : Mahrunnisa AL Afda

NIM : 1908066027

Prodi : Pendidikan Fisika

Mata Kuliah : Psikologi Pendidikan PF U/2A

Isu Mengenai Psikologi Pendidikan

Masalah dalam pendidikan di pengaruhi oleh beberapa faktor antara lain:

1. Faktor eksternal

a. Lingkungan Sosial

Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para tenaga kependidikan (kepala sekolah dan wakil-wakilnya) dan temanteman sekelas sangat mempengaruhi semangat belajar seorang peserta didik. Dengakna faktor lingkungan social seperti masyarakat dan keluarga serta teman-teman akan mempengaruhi aktivitas peserta didik. Dan lingkungan sosial yang lebih banyak mempengaruhi kegiatan belajar belajar ialah orang tua dan keluarga peserta didik itu sendiri.

b. Lingkungan Nasional Faktor-faktor lingkungan nasional Ialah gedung sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga peserta didik dan letaknya, alat- alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang digunakan oleh peserta didik. Faktor-faktor ini dipandang turut menentukan tingkat keberhasilan belajar peserta didik.

c. Faktor Pendekatan Belajar

Guru harus merekayasa sedemikian media pembelajaran yang akan di berikan oleh peserta didik. Perlunya diagnostic gaya belajar peserta didik untuk merancang segala cara dan strategi yang digunakan peserta didik dalam menunjang efektivitas dan efesiensi proses belajar materi tertentu.

2. Faktor internal

a. minat, harapan, motivasi, kepribadian, emosi, regulasi diri, keemasan peserta didik.

3. Cara untuk mengatasi isu mengenai faktor keberhasilan belajar dalam ruang lingkup psikologi pendidikan

(2)

a. Menyusun rencana pengamatan untuk siswa seperti tindak belajar kelompok atau belajar sendiri

b. Memilih siapa yang akan diamati, meliputi beberapa orang peserta didik.

c. Menentukan beberapa lama berlangsungnya pengamatan, seperti dua, tiga atau empat bulan.

d. Menentukan hal-hal apa yang diamati, seperti cara peserta didik membaca, cara menggunakan media belajar, prosedur, dan cara proses belajar sesuatu. 5) Mencatat hal-hal yang diamati.

e. Menafsirkan hasil pengamatan.

f. Analisis Hasil Belajar melalui setiap kegiatan belajar akan berakhir dengan hasil belajar

Paparan tersebut merupakan solusi bagaimana problema kesulitan belajar yang terjadi pada anak didik mudah teratasi secara baik, dan ini adalah tanggung jawab seorang guru, terutama peran orang tua dirumah. Tapi pada dasarnya, alat ukur tersebut dapat kita hubungkan dengan “Tripusat Pendidikan”. tripusat pendidikan adalah setiap pribadi manusia akan selalu berada dan mengalami perkembangan dalm tiga lembaga pendidikan, yaitu: keluarga, sekolah, dan masyarakat. Ketiga lembaga inilah yang berperan tinggi terhadap pendidikan, khususnya problem yang dimilki oleh peserta didik, sehingga seorang guru dapat mengetahui yang dialaminya, yaitu:

1) Perlu menyadari bahwa proses pendidikan itu memerlukan tenggang waktu yang cukup lama.

2) Dalam proses pendidikan itu berlaku prinsip irrevisibilitas, dimana terhadap setiap kesalahan dalam perencanaan dan pelaksanaan yang guru lakukan tidak dapat diulangi kembali.

3) Tantangan yang guru hadapi di masa depan cenderung berkembang semakin kompleks dengan ditandai semakin cepatnya perkembangan ilmu pengetahuan yang semakin terbuka.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan variabel yang disertakan pada model estimasi, diperoleh bahwa pendapatan, pengeluaran, keadaan tempat tinggal, faslitas tempat tinggal, kesehatan anggota

Sikap Positif terhadap Pelaksanaan Demokrasi di dalam Lingkungan Keluarga Keluarga merupakan tempat tinggal manusia yang tetap dan merupakan dasar dari terbentuknya

Berdasarkan variabel yang disertakan pada model estimasi, diperoleh bahwa pendapatan, pengeluaran, keadaan tempat tinggal, faslitas tempat tinggal, kesehatan anggota

Berdasarkan variabel yang disertakan pada model estimasi, diperoleh bahwa pendapatan, pengeluaran, keadaan tempat tinggal, faslitas tempat tinggal, kesehatan anggota

termasuk kedalam faktor ini antara lain faktor keluarga atau keadaan rumah tangga, guru dan cara mengajarnya, alat-alat yang digunakan dalam belajar, lingkungan

Badan Pusat Statistik tahun 2016 memiliki 8 indikator yaitu pendapatan, pengeluaran, keadaan tempat tinggal, fasilitas tempat tinggal, kesehatan anggota keluarga,

Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap morbiditas diare dan ISPA pada anak balita di Sumatera Barat adalah status gizi, keadaan lingkungan tempat tinggal, kepedulian ibu

Ha : Terdapat pengaruh tingkat pendapatan, pengeluaran rumah tangga untuk konsumsi, keadaan tempat tinggal, fasilitas tempat tinggal, kesehatan anggota keluarga,