• Tidak ada hasil yang ditemukan

JOBSHEET ELEKTRONIKA

N/A
N/A
santiya

Academic year: 2024

Membagikan "JOBSHEET ELEKTRONIKA"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

P N B

POLITEKNIK NEGERI BALI

JOBSHEET

ELEKTRONIKA

Oleh

TIM ELEKTRONIKA

PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI BALI

2021

(2)

PRAKTEK 1

JOBSHEET MEMBACA KODE WARNA RESISTOR

A. Tujuan Praktek

Setelah selesai praktek siswa harus dapat:

1. Menentukan nilai resistor berdasarkan kode warnanya dengan benar B. Peralatan Yang Dibutuhkan

1. Resistor (7 Buah) 4 warna C. Langkah Kerja

1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

2. Baca dan tentukan nilai dari kode warna resistor R1, Masukkan hasilnya pada tabel 1.

3. Sesuai langkah nomor 1 di atas lakukan untuk resistor R2- R7, Masukkan hasilnya pada tabel 1.

4. Setelah selesai praktek , jawab pertanyaan /tugas. Tabel .1

Langkah Resistor C1 C2 C3 C4 NILAI TOTAL

2-3 R1 Warna

Nilai

R2 Warna

Nilai

R3 Warna

Nilai

R4 Warna

Nilai

R5 Warna

Nilai

R6 Warna

Nilai

R7 Warna

Nilai D. Pertanyaan Dan Tugas

1. Buatlah kesimpulan dari hasil praktek yang sudah kamu lakukan !

(3)

E. Analisa Hasil Percobaan

F. Kesimpulan

(4)

PERCOBAAN 2 PENYEARAH

1. Tujuan Percobaan

Setelah melakukan percobaan mahasiswa dapat :

a. Merangkai Penyearah Setengah Gelombang dan Gelombang Penuh b. Menghitung dan menggambar sinyal keluaran

c. Menjelaskan pengaruh beban dan tapis 2. Teori dasar

Penggunaan dioda yang paling umum adalah sebagai penyearah. Penyearah aalah suatu rangkaian yang berfungsi untuk mengubah tegangan AC menjadi Tegangan DC. Penyearah dengan dioda mengikuti sifat dioda yang akan menghantar saat dibias maju dan tidak konduksi saat dibias mundur.

Ada dua jenis rangkaian penyearah dengan menggunakan dioda yaitu Penyearah Setengah Gelombang dan Penyearah gelombang penuh.

Pada penyearah setengah gelombang periode positif dioda akan mendapat bias maju sedangkan pada setengah periode negatif akan mendapat bias mundur, Hal ini akan menyebabkan tegangan beban RL merupakan sinyal setengah gelombang.

Gambar 2.1 Penyearah Setengah Gelombang

Jika transformator tidak mempunyai cabang tengah dan diperlukan gelombang penuh, maka dapat digunakan rangkaian dioda dengan sistem jembatan.

Gambar 2.2 Penyearah Gelombang Penuh Sistem Jembatan

(5)

Gambar 2.3 Penyearah Gelombang Penuh Sistem Jembatan dengan Tapis

3. Peralatan dan bahan 1. Osciloskop 1 buah 2. Multimeter 2 buah

3. Transformator 220 V / 9 V CT 1 buah (boleh tegangan lain) 4. Dioda Silikon IN 4007 4 buah (atau sejenis)

5. Resistor 470 Ω , 1 KΩ , 2K2Ω 1 buah (sesuai yang ada di store) 6. Kapasitor Elektrolit 100 μF, 470 μF , 1000 μF

7. Kabel Jumper

4. Diagram Rangkaian

Gambar 2.4 Penyearah setengah Gelombang

Gambara 2.5 Penyearah Sistem Jembatan dengan Tapis

(6)

5. Langkah Percobaan

a. Penyearah Setengah Gelombang

1. Rangkailah dioda seperti pada gambar 2.4 dengan RL = 470Ω

2. Dengan menggunakan multimeter Ukurlah arus dan tegangan beban . Catat hasil pengukuran ke tabel 1.

3. Dengan menggunakan Oscilliscope amati dan gambar pada kertas grafik bentuk gelombang sekunder trafo dan tegangan beban ,VL

4. Gantilah RL dengan 1 KΩ ulangi langkah 2 dan 3

b. Penyearah Gelombang Penuh Sistem Jembatan

1. Rangkailah dioda seperti pada gambar 2.5 dengan RL = 470Ω dan kapasitor dengan nilai 100 μF

2. Dengan menggunakan multimeter Ukurlah arus dan tegangan beban . Catat hasil pengukuran ke tabel 2.

3. Dengan menggunakan ascilliscope amati dan gambar pada kertas grafik bentuk gelombang sekunder trafo dan tegangan beban ,VL

4. Gantilah RL dengan 1 KΩ ulangi langkah 2 dan 3

5. Gantikan kapasitor penapir menjadi 470 μF , ulangi langkah 2 sampai 5

Tabel. 1. Penyearah Setengah Gelombang

Vin (Volt) Beban ( Ohm)

Hasil Pengukuran Hasil Perhitungan IRL (mA) VRL (Volt) IRL (mA) VRL (Volt)

(7)

Tabel. 2. Penyearah Sistem Jembatan dengan Tapis

Tapis C RL

( Ohm )

Volt meter Osiloskop

100 F 470

1 K

470 F 470

1 K

6. Analisa Hasil Percobaan

7. Kesimpulan

(8)

PRAKTEK 3

PRINSIP KERJA TRANSISTOR

A. Tujuan Praktek

1. Menentukan kaki-kaki transistor dengan benar.

2. Menyebutkan prinsip kerja transistor dengan benar.

3. Mengukur besarnya arus pada kaki-kaki transistor.

B. Teori Pendukung

Transistor merupakan komponen elektronika yang bahan bakunya dari semikonduktor.

Komponen ini mempunyai 3 buah kaki yaitu; basis (B), Kolektor (K), dan emitor (E).

Fungsi utama transistor adalah sebagai penguat. Transistor ada 2 jenis yatu NPN dan PNP. Dalam memasang transistor dalam rangkaian perlu diketahui terlebih dulu kaki- kakinya. Karena kesalahan dalam menentukan kakinya, akan berakibat kerusakan Penguat yang mengguakan transistor dibagi menjadi

Gambar titik kerja transistor

a. Kelas A b. Kelas B c. Kelas C d. Kelas D

C. Alat dan Bahan Yang Dibutuhkan.

1. Power supply DC 0- 25 V.

2. Multimeter, Ampermeter 0-10A(bisa diganti dengan Multimeter yang mempunyai ukuran yang sama),

3. Resistor ; 560 (1 bh), 8,2 K , 18 K ½ w. (dapat diganti sesuai yang ada pada STORE)

4. Semiconductor ; 2N3904, atau sejenisnya.

5. Potensiometer 5.000 W 2W, Saklar 2 bh.

(9)

D. Langkah Kerja

1. Hubungkan rangkaian seperti pada gambar 1.

Jika rangkaian sudah benar dan diperiksa oleh instruktur, hubungkan rangkaian ke sumber tegangan, Close S1 . Atur Vcc pada tegangan 10 Volt. Atur VBB pada 1 volt. Ukur besarnya arus IB dan IC, masukan hasilnya pada tabel 1.

3. Seuai langkah no. 2 diatas ukur besanya IB dan IC untuk besaran VBB seperti pada

Tabel.1, masukkan hasilnya pada tabel 1.

F. Pertanyaan dan Tugas

1. Dari hasil pengukuran pada tabel 1 , gambar grafik Ib versus IC !

(10)

G. Analisa Hasil Percobaan

H. Kesimpulan

(11)

PRAKTEK 4 OP - AMP

A. Tujuan Praktek

Setelah selesai praktek siswa dapat :

1. Merangkai filter aktif ; Low pass filter dan High Pass filter dengan tepat.

2. Mengukur karakteristik filter aktif dengan benar.

B. Teori Pendukung

1. Buku Modul Elektronika .

2. Basic Electronic Manual Exsperiment

C. Alat dan Bahan Yang Dibutuhkan.

1. Power supply DC 15V simetris.

2. AFG 3. Osciloskop

4. Multimeter : 2 buah . 5. Resistor ; 5 K, 10 K buah.

6. Kapasitor 10 pF, 10 uF (sesuai yang ada pada store) 7. Op amp : 741 C atau sejenisnya

D. Langkah Kerja a. Low Pass Filter

1. Hubungkan rangkaian sesuai dengan gambar 4.1

2. Atur AFG pada 50mV frekuensi 1500 Hz. Hubungkan probe dari oscilokop pada out-nya.

3. Baca tegangan output-nya dan catat ke dalam tabel 1.

4. Naikkan frekuensi dari AFG seperti dalam tabel 1. Catat hasilnya dan masukkan hasilnya pada tabel 1.

(12)

b. High Pass Filter

5. Hubungkan rangkaian sesuai dengan gambar 4.2

6. Atur RF Generator pada 50mV frekuensi 650 KHz.Hubungkan probe dari oscilokop pada out- nya.

7. Baca tegangan output-nya dan catat ke dalam tabel 2.

8. Naikkan frekuensi dari AFG seperti dalam tabel 2. Catat hasilnya dan masukkan hasilnya pada tabel 2.

E. ANALISA HASIL PERCOBAAN

(13)

F. KESIMPULAN

Referensi

Dokumen terkait

Pedoman praktikum yang disusun terdiri atas enam topik peragaan, yaitu Rangkaian Pemicu SCR dengan Menggunakan Rangkaian RC (Penyearah Setengah Gelombang dan

Mengukur besaran tegangan, arus, dan beda fasa dalam rangkaian penyearah setengah-.. gelombang dan gelombang-penuh dengan beban resistif (R) dan resistif-induktif

Prinsip kerja dari penyearah gelombang penuh dengan 4 dioda dimulai pada saat Output transformator memberikan Level tegangan sisi positif, maka D1, D4 pada posisi forward

Rangkaian clipper yang memotong level dc positif dari suatu bentuk gelombang, ketika tegangan input sinusoida (Vin) setengah gelombang positif, maka dioda dibias FORWARD,

Proses penyearahan dapat dijelaskan melalui Gambar 2.2 (a), (b) dan (c), pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda pada rangkaian penyearah akan ON karena

Dengan menggunakan rangkaian percobaan yang ada, praktikan diharapkan dapat mengamati dan memahami : perbedaan penyearahan gelombang setengah dan penyearahan gelombang penuh,

Latihan soal dan simulasi analisa rangkaian Pelipat tegangan, Gerbang Logika [BT+BM:(1+1)x3x(2x60”)]  Penyearah setengah gelombang  Penyearah gelombang penuh 

Pedoman praktikum yang disusun terdiri atas enam topik peragaan, yaitu Rangkaian Pemicu SCR dengan Menggunakan Rangkaian RC (Penyearah Setengah Gelombang dan