ANALISIS SITIRAN PADA JURNAL DI LINGKUNGAN UNILAK PERIODE 2013-2015
Oleh:
*Vita Amelia ** Triono Dul Hakim
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning [email protected] , [email protected]
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui jenis jenis literatur yang disitir pada jurnal yang terbit di lingkungan Unilak, dan untuk mengetahui bagaimana tingkat keterpakaian sumber online pada penulisan jurnal di Lingkungan Universitas Lancang Kuning Pekanbaru Tahun 2013-2015. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh jurnal yang terbit di lingkungan Unilak, yakni sebanyak , periode terbit 2013 hingga 2015. Dari populasi tersebut diambil 9 jurnal yang ditemukan dilapangan, yakni di perpustakaan fakultas. Penelitian ini menggunakan motode statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis literatur yang dugunakan pada penulisan artikel jurnal adalah, Buku, Jurnal, Internet, Terbitan Pemerintah, Skripsi, Thesis, Disertasi, Majalah, Prosiding, Kamus, Makalah, Pidato, Laporan dan Koran. Sedangkan tingkat keterpakaian sumber online sebanyak 5,74 % berada di posisi ketiga setelah buku dan jurnal. Sebagai saran, perpustakaan agar lebih dapat menyediakan koleksi perpustakaan, baik yang berbentuk fisik seperti buku ,majalah, jurnal tercetak, maupun jurnal elektronik.
Selain itu diharapkan pustakawan dapat menyediakan koleksi dari penulis yang lebih beragam.
Kata Kunci: Sitasi, Jurnal, Unilak.
Abstract
This study aimed to determine the type of literature that is cited in the journal published in Unilak environment, and to determine how the level of used of online resources on writing in the journal in Lancang Kuning University Pekanbaru Year 2013-2015. The population in this study were all journals published in Unilak environment, ie as many, from 2013 to 2015. Of this research taken nine journals were found in the field, namely in the faculty library. This study used descriptive statistics method. The results showed that the type of literature that are used in the writing of journal articles are: Books, Journals, Internet, Government Issue, Theses,
Dissertations, magazine, Proceedings, Dictionary, Papers, Speeches, reports and newspapers. While the level of used online resources as much as 5.74%
in the third position after the books and journals. As a suggestion, the library to be more able to provide a collection of libraries, both physical objects such as books, magazines, journals printed or electronic journals. Also expected librarians can provide a collection of more diverse authors.
Keywords: Citation, Journals, Unilak.
1. Pendahuluan
Dalam menjalankan tri dharma perguruan tinggi, tenaga pendidik (dosen) memiliki kewajiban untuk melaksanakan kegiatan penelitian.
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, kata penelitian diartikan sebagai pemeriksaan yang teliti atau penyelidikan dan kata penyelidikan diartikan sebagai pemeriksaan atau pengusutan, dan kata menyelidiki berarti memeriksa dengan teliti, mengusut dengan cermat atau menelaah (mempelajari) dengan sungguh-sungguh.
Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara sistematis untuk memperoleh informasi, data, dan keterangan yang berkaitan dengan pemahaman dan pembuktian kebenaran atau ketidakbenaran suatu asumsi dan/ atau hipotesis di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi serta menarik kesimpulan ilmiah bagi keperluan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. (UU No. 18 Tahun 2002, pasal 1 ayat (4)).
Kegiatan penelitian atau disebut juga karya ilmiah yang dilakukan di Perguruan Tinggi wajib dipublikasikan dalam bentuk jurnal, baik jurnal tercetak maupun jurnal elektronik.
Dalam menghasilkan karya tulis ilmiah, seorang peneliti memerlukan literatur baik dari hasil karyanya sendiri maupun dokumen dari karya orang lain untuk memperkuat topik yang mereka tuangkan dalam bentuk penelitian.
Amelia (2013: 3) mengatakan bahwa, kegiatan penelitian dalam penulisan laporan akhir memerlukan sumber informasi yang tidak sedikit. Sumber informasi yang diperlukan bisa berasal dari mana saja selagi sumber tersebut sesuai dengan dengan teori atau topik kajian penelitian. Selain itu dalam mengutip suatu tulisan, yang penting diingat adalah perlunya menyebutkan atau menuliskan sumbernya dengan jelas. Selain untuk menghindari pelanggaran etika akademis, pencatuman dalam daftar pustaka juga erat kaitannya dengan kegiatan menyitir dokumen. Semakin sering sebuah dokumen dikutip, maka
semakin besar dokumen tersebut memberi kontribusi dalam penelitian.
Berdasarkan hasil observasi diketahui bahwa disetiap fakultas yang ada di Unilak memiliki Jurnal yang diterbitkan dengan durasi penerbitan setiap semester. Jurnal tersebut mayoritas ditulis oleh dosen yang ada di fakultas tersebut. Setiap jurnal yang terbit rata rata memual 5-8 artikel.
Jurnal yang terbit di lingkungan Unilak sebanyak: 14 Jurnal yakni FIA : Niara, FE : Ilmiah Ekonomi dan Bisnis Jurnal, FIB : Jurnal Ilmu Budaya dan Pustaka Budaya, Filkom Digital Zone, Faperta:Jurnal Ilmiah Pertanian dan jurnal Agribisnis, Fahutan: Wahana Foresta,FH: Respublika, FKIP : Lectura , ELT LEctura dan Bio lectura, Fakultas TEknik: Arsitektur Melayu dan Jurnal TeknikBerdasarkan latar belakang di atas, penulis ingin melakukan penelitian dengan judul
“Analisis Sitiran pada Jurnal di lingkungan Unilak periode 2013- 2015”. Adapun rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah Bagaimana tingkat keterpakaian sumber online pada penulisan jurnal di Lingkungan Universitas Lancang Kuning Pekanbaru Tahun 2013- 2015?
2. Tinjauan Pustaka
Pada penelitian ini, yang menjadi tinjauan pustaka adalah penelitian yang pernah dilakukan yang sejenis , namun
terdapat perbedaan pada objek penelitiannya. Penelitian tersebut antara lain; pertama, penelitian yang berjudul Analisa Sitasi Pada Skripsi Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning Pekanbaru Tahun 2012, yang dilakukan oleh Nining Sudiar, Vita Amelia, Triono Dul Hakim, dosen Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis literatur yang dikutip pada skripsi Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning Pekanbaru Tahun 2012 dan siapa pengarang yang sering dikutip pada skripsi Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning Pekanbaru Tahun 2012. Populasi pada penelitian ini adalah skripsi mahasiswa hukum tahun 2012 periode pertama dengan jumlah 175 eksemplar. Dari populasi tersebut diambil sampel 153 eksemplar skripsi yang ditemukan dilapangan.
Selanjutnya penelitian kedua yang dilakukan oleh Juli Sitompul tahun 2009. Analisis Sitiran Terhadap Alcohol and Alcoholism: International Journal of the Medical Council on Alcoholism ; Oxford Tahun 2007.
Medan: Departemen Studi Perpustakaan dan Informasi Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengarang yang paling
sering disitir, majalah yang paling sering disitir, jurnal yang paling sering disitir, lama keusangan literatur yang disitir, jenis literatur yang paling sering disitir, dan gaya penulisan sitasi yang digunakan secara konsisten pada Alcohol and Alcoholism:
International Journal of the Medical Council on Alcoholism; Oxford tahun 2007. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif.
Unit analisis penelitian ini adalah daftar pustaka atau literatur yang disitir pada Alcohol and Alcoholism:
International Journal of the Medical Council on Alcoholism; Oxford tahun 2007. Karena tidak semua artikel memiliki daftar pustaka, maka yang ditetapkan sebagai subjek penelitian ini adalah artikel yang memiliki daftar pustaka, yaitu sebanyak 93 artikel.
Penelitian sejenis yang pernah dilakukan oleh Eka Widyawati yang berjudul Analisis Sitiran terhadap Karya Akhir Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS- I) Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga-RSUD Dr. Soetomo Tahun 2012 dan 2013: Suatu Kajian Bibliometrika. Penelitian ini mengkaji tentang sitiran yang terdapat dalam karya akhir Mahasiswa PPDS-I Universitas Airlangga-RSUD Dr.
Soetomo tahun 2012 dan 2013. Hal yang melatarbelakangi penulis untuk melakukan penelitian ini adalah adanya suatu fakta bahwa analisis
sitiran yang menjadi bagian dari bibliometrika pada dasarnya tidak hanya digunakan untuk mengkaji komunikasi ilmiah antar ilmuwan yang dituangkan dalam kegiatan sitir menyitir, namun juga untuk mengetahui sejauh mana sumbangsih ilmuwan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan yang menaunginya.
Terlebih lagi untuk ilmu kedokteran yang perkembangan keilmuannya sangat berpengaruh besar terhadap fluktuasi dunia kesehatan. Hasil yang diperoleh yakni: (i) dari 420 karya akhir, diketahui bahwa pola sitirannya adalah keseluruhan jumlah sitiran yang mencapai 21.081 sitiran merupakan karya orang lain, sehingga tidak terdapat otositiran, (ii) karakteristik literatur dari sitiran karya akhir ini adalah cenderung menggunakan literatur primer, khususnya jurnal sebesar 64,5%. Judul jurnal yang paling sering disitir adalah American Journal of Obstetry Gynecology yakni sebanyak 243 sitiran, lebih banyak menyitir literatur yang menggunakan Bahasa Inggris dengan persentase mencapai 90%, serta usia dari literatur yang disitir tersebut masih tergolong muda karena mayoritan berada padaperiode usia 0 hingga 10 tahun, yakni sebesar 65,10%. (iii) pola kepengarangan menunjukkan Sudigdo Sastroasmoro merupakan pengarang yang paling sering disitir, yakni sebanyak 61 kali, (iv) paro hidup literatur yang paling
cepat adalah program studi Andrologi, yakni 4 tahun dan yang paling lama adalah Urologi, yakni 15 tahun. Dengan mayoritas tingkat paro hidup yang belum mencapai titik usang ini menunjukkan bahwa mahasiswa PPDS-I Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga-RSUD Dr.
Soetomo tahun 2012 dan 2013 telah berkontribusi dalam perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya di berbagai bidang ilmu kedokteran spesialis yang menaungi mereka 3. Metode Penelitian
a. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian sitasi dengan jenis penelitian statistik deskritif.Analisis sitasi yang dilakukan adalah dengan melihat daftar pustaka pada Jurnal yang terbitkan di lingkungan Unilak Tahun 2013-2015.
Penelitian dilakukan selama 4 bulan mulai dari Februari – Mei 2016.
b. Metode Pengambilan Data Data dalam penelitian ini diambil dari Jurnal yang terbit di Lingkungan Unilak Tahun 2013-2015.
c. Analisis Data
Penelitian ini dilakukan di lingkungan Unilak Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah penelitian sitasi.
Analisis sitasi yang dilakukan adalah dengan melihat daftar pustaka pada artikel jurnal yang terbit tahun 2013-
2015. Penelitian ini bersifat statistik deskriptif. Sugiyono menyatakan bahwa penelitian statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan mendeskripsikan atau menggambar- kan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi. Sedangkan analisa data dilakukan dengan menghitung distribusi frekuensi relative dari kutipan yang terdapat pada tugas akhir tersebut di atas. Untuk menghitung frekuensi distribusi relative, penulis menggunakan rumus:
P= F
N X 100 Keterangan:
P : angka persentase F : Frekuensi
N : Jumlah keseluruhan kutipan.
Penafsiran data dilakukan dengan menggunakan kriteria persentase sebagaimana yang dikemukakan oleh Arikunto (2003: 57) sebagai berikut.
81 – 100% = Sangat Tinggi 61 – 80% = Tinggi 41 – 60% = Sedang 21 – 40% = Rendah 0 – 20% = Sangat rendah 4. Hasil Dan Pembahasan
a. Jenis Literatur Yang Disitir Dari hasil penelitian didapatkan jenis koleksi yang menjadi rujukan penulis dalam menulis artikel jurnal antara lain:
Tabel 1: Jumlah Sitiran Jurnal Fakultas Koleksi
FIA FIB FE FKIP FH FAPERTA FAHUTAN Jumlah
Buku 82 491 949 403 693 137 85 2840
Jurnal 0 9 163 28 182 21 36 439
Internet 3 105 79 59 5 7 15 273
terbitan
pemerintah 13 30 28 0 5 0 13 89
Skripsi 0 5 42 15 6 3 4 75
tesis 0 8 24 25 5 1 3 66
disertasi 0 5 2 1 3 0 1 12
majalah /
Buletin 0 0 22 2 6 3 5 38
Prosiding 0 0 5 2 3 1 7 18
Kamus 0 45 2 1 10 0 0 58
Makalah 1 16 7 5 30 5 6 70
Pidato 0 1 1 3 2 0 0 7
Laporan 2 3 6 0 5 8 8 32
Koran 0 5 0 0 2 0 1 8
lain-lain 0 7 4 0 0 3 0 14
Jumlah 4039
Sumber : Data Olahan April 2016
Dari data di atas dapat dilihat bagaimana sebaran literature atau koleksi yang digunakan dalam menulis artikel jurnal. Dalam tabel dapat dilihat jenis koleksi yang termasuk dalam kategori lain lain adalah koleksi yang tidak dapat didefenisikan oelh peneliti.
Hal ini disebabkan karena dalam penulisan daftar pustaka, penulis artikel jurnal tidak menulikan dengan rinci, rujukan yang digunakan , misalkan , dalam daftar pustaka hanya terdapat nama penulis, tahun dan judul . Tanpa menuliskan tempat terbit, atau penerbit, atau mungkin link yang digunakan dalam temu kembali informasi, jika yang dimaksud adalah sumber dari internet.
b. Keterpakaian Sumber Online Sebagaimana yang telah dikemukakan pada hasil penelitian, untuk keterpakaian sumber online, lebih detail dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2. Jumlah Sitiran Sumber Online No Nama Jurnal Jumlah
Sitiran
Sitiran dari Sumber Online
%
1 Respublica 957 5 1.83
2 - Ilmu Budaya
- Pustaka Budaya 730 105 38.46
3 Niara 101 3 1.09
4 Ekonomi dan
Bisnis 1334 79 28.9
5 Wahana Foresta 184 15 5.49
6 Lectura
ELT- Lectura 544 59 21.6
7 Ilmiah Pertanian 189 7 2.56
Jumlah 4039 273 100
Rujukan yang digunakan pada penulisan artikel jurnal yang terbit di lingkungan Unilak, didapatkan hasil yakni penggunaan sumber online yakni internet berjumlah 273 sitiran dengan 6.77%.pada kategori sangat rendah sumber online yang digunakan terdiri dari ejournal, blog, situs berita, situs koran, website pemerintahan
Dari tabel di atas dapat dilihat besaran sitian sumber online dari jurnal yang dikeluarkan oleh masing-masing fakultas. data terbesar untuk penggunaan sumber online terdapat di Fakultas Ilmu Budaya 38.46 %, diikuti oleh Fakultas Ekonomi dengan 28.9%, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dengan 21.6 %, Fakultas Kehutanan 5.49 %, Fakultas Ilmu Administrasi dengan 2.56 % dan Fakultas Hukum 1.83%.
Sumber sitiran dari sumber online didapat dari berbagai sumber, antara lain dari ejournal, blog, situs berita, situs koran, website pemerintahan, website pribadi dan ensiklopedi terbuka yakni Wikipedia. Untuk penulisan sitiran dari sumber online masihterdapat ketidaksesuain dengan aturan penulisan yang telah ditetapkan
oleh pengurus jurnal.Namun dari 9 jurnal, masih ada jurnal yang tidak membuat aturan penulisan yang lebih jelas dan terperinci dalam menuliskan rujukan.
Sebagai contoh, Pada jurnal Respublika terbitan Fakultas Hukum, dari 957 sitiran, ditemukan 5sitiran sumber online yang terdapat dalam daftar pustaka. Hal ini terhitung sangat sedikit.Namun jika diperhatikan dari kutipan yang terdapat dalam artikel jurnal, jurnal Respublica mengguna sistem penulisan catatan kaki (footnote).Namun catatan kaki yang terdapat dalam artikel jurnal, tidak semuanya tercantum di dalam daftar pustaka yang merupakan data dari penelitian ini.pada contoh ini, sebenarnya Jurnal Respublica sudah memiliki aturan yang baku, namun masih ditemukan ketidaksesuaian antara footnote dan daftar pustaka.
5. Penutup
a. Kesimpulan
Dalam Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: Jenis Literatur yang disitir pada artikel Jurnalyang terbit di Lingkungan Unilak tahun 2013-2015 adalah Buku, Jurnal, Internet, Terbitan Pemerintah, Skripsi, Tesis, Disertasi, Majalah, Prosiding, Kamus, Makalah, Pidato, Laporan dan Koran. Sedangkan tingkat keterpakaian sumber sumber referensi online/ internet berada secara umum
berada pada urutan ketiga setelah Buku dan Jurnal. Namun untuk peringkat pada masing-masing fakultas memiliki urutan yang berbeda.
b. Saran
Adapun saran dalam penelitian ini adalah, perlu adanya aturan yang jelas dalam menyitir atau merujuk sebuh tulisan untuk artikel jurnal. Aturan yang dimaksud dapat ditulisakn dengan jelas pada aturan penerimaan naskah yang bida dimuat dalam jurnal. Dan perlunya sumber referensi yang berasal dari internet, hendaknya memperhatikan autoritativ. Menyeleksi sumber referensi dari internet, sehingga sumber yang dirujuk adalah sumber yang terpercaya yang dapat dipertaggung jawabkan.
Daftar Pustaka
Arikunto, Suharsimi. 2003. Prosedur Penelitian: Suatu pendekatan praktek.
Arikunto, Suharsimi. 2003. Prosedur Penelitian: Suatu pendekatan praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Amelia, Vita. 2012. Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan Dalam Penulisan Disertasi Di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (Studi Tentang Pola Sitasi dan Plagiarisme) [Thesis].
Yogyakarta: Program
Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.
Departemen Pendidikan Nasional.Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa, 2008.
John N. Berry III, “What’s the Difference Gorman vs.
Stripling?.” Dalam Library Journal 129, no. 5 (March 15, 2004): 30-32. Library, Information Science &
Technology Abstracts, EBSCOhost (11 Oktober 2010), hlm. 31.
Oppenheim, C. dan M.A.C Summers.
2008. “Citation counts and the Research Assessment Exercise, part VI: Unit of assessment 67 (music)”. Information Research, Vol. 13 No. 2, June 2008 paper 342. Diambil dari http://
InformationR.net/ir/13-2/
paper342.html/ tangal 20Februari 2013 pukul 17.51 WIB
Presiden RI, Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 Tentang Sistem Nasional Penelitian,Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Jakarta:
Kementrian Dalam Negeri, 2002) Rupadha, I Komang. 2011,
“Memahami Karakteristik
Kebutuhan Informasi Literatur Yang Digunakan Oleh Pengguna/
Peneliti Melalui Kajian Analisis Sitasi(Citation Analysis) “, Makalah Seminar dan Temu Ilmiah Pustakawan di Lingkungan Universitas Mataram, 15 April 2011, Mataram, Tidak diterbitkan.
Sitompul, Juli. 2009. Analisis Sitiran Terhadap Alcohol and Alcoholism:
International Journal of the Medical Council on Alcoholism ; Oxford Tahun 2007. Medan : Departemen Studi Perpustakaan dan Informasi Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara.
Temu kembali pada repository.usu.ac.id/bitstream/
1 2 3 4 5 6 7 8 9 / 1 6 7 7 2 / 6 / Abstract.pdf
Smith, A.G. 2004. “Web links as analogues of citations.”
Information Research, Vol. 9 No. 4, July 2004 paper 188.
Diambil dari http://
I n f o r m a t i o n R . n e t / i r / 9 - 4 / paper188.html/ tanggal 20 Februari 20013 pukul 15.16 WIB.
Sudiar, Nining, Dkk, 2013. Analisa Sitasi Pada Skripsi Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning Pekanbaru Tahun 2012, Laporan Penelitian:
Pekanbaru: Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning.
Soeatminah. 1992. Perpustakaan Kepustakawanan dan Pustakawan. Yogyakarta:
Kanisius
Sugiyono., Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D.
Bandung: Alfabeta, 2011
Sutarno. 2008. Kamus Perpustakaan Dan Informasi. Jakarta: Jala Permata.
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa.
2008.Kamus Bahasa Indonesia.
Jakarta: Pusat Bahasa.
Widyawati. Eka Analisis Sitiran terhadap Karya Akhir Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS-I) Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga-RSUD Dr. Soetomo Tahun 2012 dan 2013: Suatu Kajian Bibliometrika journal.
unair.ac.id/download-fullpapers- ln77011a9904full.pdf