Penyesuaian kebijakan tersebut di atas dituangkan dalam bentuk Perubahan RPJMD Kabupaten Tangerang yang selanjutnya menjadi dasar bagi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa untuk melakukan perubahan Rencana Strategis (Renstra) Tahunan yaitu dokumen perencanaan pembangunan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun. 22. Peraturan Bupati Tangerang Nomor 105 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Dan Tata Kerja Pemerintah Desa Dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Tangerang. Sebagai acuan dasar dalam penyusunan Rencana Program Kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang periode.
Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004, bahwa ruang lingkup Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional menghasilkan dokumen perencanaan yang terdiri dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Daerah Menengah Daerah Kabupaten. Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJMD) Tangerang 2019-2023 dan Rencana Strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Kota Kabupaten Tangerang. Gambaran hubungan antara RENSTRA Dinas Pemberdayaan Masyarakat dengan Pemerintah Kota Kabupaten Tangerang dan dokumen perencanaan lainnya baik dari segi sistem perencanaan pembangunan maupun sistem keuangan adalah seperti terlihat pada Gambar 1.1.
SISTEMATIKA PENULISAN
BAB I
- Latar Belakang
- Landasan Hukum
- Maksud dan Tujuan
- Sistematika Penulisan
- Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
- Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
- Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah
- Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Kepala Daerah Terpilih
Memberikan penjelasan singkat tentang sumber daya yang dimiliki oleh perangkat daerah dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, meliputi personel, aset/modal, dan unit yang masih beroperasi. Bagian ini menunjukkan tingkat kinerja kinerja perangkat daerah berdasarkan tujuan/sasaran Renstra Perangkat Daerah periode sebelumnya, memuat SPM untuk urusan wajib dan/atau indikator kinerja perangkat daerah dan/atau indikator lainnya. Bagian ini memaparkan tugas dan fungsi lembaga terkait dengan visi, misi, dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih, dan berdasarkan identifikasi masalah pelayanan lembaga, menjelaskan faktor penghambat dan pendorong terselenggaranya pelayanan yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi Kepala Bidang 3.3 Mengidentifikasi isu-isu strategis.
Bagian ini menyajikan perumusan pernyataan strategis dan arah kebijakan perangkat daerah selama lima tahun ke depan. Bagian ini menyajikan indikator kinerja perangkat daerah yang secara langsung menunjukkan kinerja yang ingin dicapai oleh perangkat daerah selama lima tahun ke depan sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.
PENUTUP
TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH Berdasarkan Undang Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang
23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Pemerintah Kabupaten Tangerang menerbitkan Peraturan Daerah Kabupaten Tangerang Nomor 11 Tahun 2016 Tentang Pembentukan Kabupaten dan Susunan Daerah . Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Tangerang merupakan salah satu perangkat daerah yang berperan dalam menangani permasalahan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa berdasarkan Peraturan Bupati Tangerang Nomor 105 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Pemberdayaan Masyarakat Dinas dan Pemerintahan Desa Kabupaten Tangerang.
Tugas dan Fungsi
Rincian tugas pokok, fungsi, rincian tugas dan tata kerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang adalah sebagai berikut.
Kepala Dinas
Sekretariat Dinas
Sekretariat dinas dipimpin oleh seorang sekretaris yang bertanggung jawab kepada kepala dinas dalam melaksanakan tugasnya. Setiap sub bagian dikepalai oleh seorang kepala sub bagian yang dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada sekretaris dinas.
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Memberikan pembinaan program di bidang pemberdayaan masyarakat antara lain; kerjasama lembaga dan masyarakat, pemberdayaan usaha ekonomi dan teknologi tepat guna; Menyelenggarakan program-program di bidang pemberdayaan masyarakat, meliputi: kelembagaan dan kerjasama masyarakat, pemberdayaan masyarakat untuk usaha ekonomi yang efektif; Mengevaluasi kegiatan program di bidang pemberdayaan masyarakat yang meliputi: kelembagaan dan partisipasi masyarakat, pemberdayaan usaha ekonomi dan teknologi yang relevan;
Mengevaluasi kegiatan program di bidang pemberdayaan masyarakat dan melaporkan pelaksanaan kegiatan di bidangnya kepada kepala dinas; Bidang Pemberdayaan Masyarakat dipimpin oleh seorang pengelola bidang yang dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada pengelola bidang pelayanan.
Bidang Pemerintahan Desa
Setiap Divisi dipimpin oleh seorang Division Head yang bertanggung jawab kepada Division Head dalam pelaksanaan tugasnya. Memberikan saran dan pertimbangan kepada kepala dinas dalam hal yang berkaitan dengan kegiatan kedinasan di wilayah Pemerintahan Desa; Evaluasi kegiatan program di bidang pemerintahan desa dan pelaporan pelaksanaan tugas kegiatan di lapangan kepada kepala dinas;
Bidang pemerintahan desa dipimpin oleh seorang pengelola bidang yang dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada pengelola pelayanan. Setiap bagian dipimpin oleh seorang kepala bagian yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada kepala bagian.
Bidang Pembangunan Desa
Melakukan konsultasi dan koordinasi dengan instansi terkait untuk mendukung pelaksanaan kegiatan kedinasan di bidang pemerintahan desa dengan persetujuan pemegang jasa; Melaksanakan koordinasi perencanaan, pemanfaatan dan pendayagunaan aset milik desa dan tata ruang dalam pembangunan kawasan perdesaan; Pemantauan dan evaluasi pengelolaan keuangan desa, pelaksanaan pembangunan desa dan penggunaan kekayaan yang dimiliki desa; Dan.
Pengembangan program dan kegiatan pembangunan desa secara berkelanjutan dengan memanfaatkan sumber daya manusia dan alam desa. Merencanakan perumusan kebijakan teknis di bidang pembangunan desa, termasuk memfasilitasi pembangunan desa dan memfasilitasi pengelolaan keuangan dan kekayaan desa; Memberikan arahan program di bidang pembangunan desa, antara lain: fasilitasi pembangunan desa dan fasilitasi pengelolaan keuangan dan aset desa;
Pengaturan program di bidang pembangunan desa meliputi: fasilitasi pembangunan desa dan fasilitasi pengelolaan keuangan dan aset desa; Menganalisis pengkajian masalah teknis manajerial yang dihadapi sektor pembangunan perdesaan guna mencari solusi atau pemecahannya; Memberikan saran dan pertimbangan kepada kepala dinas dalam hal yang berkaitan dengan kegiatan kedinasan di bidang pembangunan desa.
Melakukan konsultasi dan koordinasi dengan instansi terkait untuk mendukung pelaksanaan kegiatan kedinasan di bidang pembangunan desa atas persetujuan pemegang jasa; Evaluasi kegiatan program bidang Pembangunan Perdesaan dan pelaporan pelaksanaan tugas kegiatan lapangan kepada kepala dinas; Bidang Pembangunan Perdesaan dipimpin oleh Kepala Bidang yang dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.
Struktur Organisasi
- SUMBER DAYA PERANGKAT DAERAH
Sumber daya yang dimiliki oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang untuk mendukung pelaksanaan fungsi-fungsi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa adalah sebagai berikut.
Susunan Kepegawaian
Sarana dan Prasarana Kantor
- IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
- TELAAHAN VISI, MISI DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH TERPILIH
Berbagai isu terkait aspek geografis dan demografis, aspek kesejahteraan masyarakat, aspek pelayanan publik dan aspek daya saing daerah, serta terjadinya keadaan yang tidak terduga yaitu pandemi Covid-19 2020 masih menjadi fokus dalam pelaksanaan pembangunan Kota Tangerang. Daerah. Pandemi ini telah menjadi bencana kesehatan dan kemanusiaan yang menimbulkan permasalahan di berbagai sektor di Kabupaten Tangerang. Berdasarkan kondisi tersebut, maka perlu dilakukan perubahan rencana strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang, dengan mempertimbangkan tujuan pembangunan dalam RPJMD Kabupaten Tangerang ditinjau dan disesuaikan dengan penganggaran. kemungkinan.
Permasalahan pelaksanaan Wajib Non Inti Urusan Pemerintahan Daerah di bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa adalah. Sayangnya, bantuan ekonomi desa (BUMDes) yang dilakukan masih belum optimal sehingga dana desa yang disalurkan belum mampu meningkatkan potensi ekonomi desa. Minimnya lembaga sosial desa mengakibatkan minimnya pemberdayaan yang dilakukan di tingkat desa, seperti perencanaan pembangunan desa dan pengabdian masyarakat desa.
Masalah utama yang menghambat penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat adalah “Belum optimalnya penyelenggaraan pemerintahan desa”. Penyusunan Renstra Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Tangerang merupakan penyusunan Renstra Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Tangerang yang lebih detail, sehingga semua langkah yang disusun dalam Renstra Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Tangerang sejalan dengan media Daerah -rencana pembangunan jangka panjang (RPJMD). Kabupaten Tangerang tahun 2019–2023. Sehat, yang berarti memiliki keadaan sumber daya manusia yang sempurna baik secara fisik, mental maupun sosial, yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi.
Oleh karena itu, untuk mewujudkan Visi Kabupaten Tangerang 2019-2023, enam misi pembangunan daerah akan ditempuh sebagai berikut. Meningkatkan akses, mutu dan pemerataan pelayanan pendidikan dan kesehatan untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas dan sehat; Mengembangkan inovasi daerah untuk meningkatkan kualitas daya saing daerah, masyarakat dan pelaku pembangunan lainnya.
Meningkatkan penerapan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat menuju masyarakat yang religius
- PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS
- Analisis Internal
- Analisis Eksternal
- Bidang Pemberdayaan Masyarakat
- Bidang Pemerintahan Desa
- Visi
- Misi
- Tujuan dan Sasaran
- Strategi dan Arah Kebijakan SKPD
- Strategi dan Kebijakan SKPD
Dari tinjauan visi misi bupati dan wakil bupati memberikan gambaran tentang keterlibatan dan peran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan pemerintah desa di Kabupaten Tangerang yaitu misi keempat “Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang profesional, transparan dan akuntabel. dan misi keenam adalah “Mengembangkan inovasi daerah untuk meningkatkan kualitas daya saing daerah, masyarakat dan pelaku pembangunan lainnya. Berdasarkan hal tersebut, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang mengidentifikasi masalah pelayanan, faktor penghambat dan faktor pendorong untuk mencapai tujuan jangka menengah berdasarkan visi misi dan program bupati dan wakil bupati terpilih Faktor internal merupakan faktor yang mempengaruhi pencapaian pelayanan publik yang dimiliki oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa sebagai kekuatan dan kelemahan.
Faktor eksternal merupakan faktor yang mempengaruhi pencapaian pelayanan publik yang keberadaannya berada di luar Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa sebagai peluang dan ancaman. Untuk mewujudkan dan mendukung visi tersebut diatas, maka BPM dan BPD mendukung misi keempat “Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang profesional, transparan dan akuntabel” dan misi keenam adalah “Mengembangkan inovasi daerah untuk meningkatkan kualitas daerah, masyarakat lokal dan daya saing daerah”. pelaku pembangunan lainnya. Merealisasikan tujuan dan rekomendasi dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang maka strategi dan arah kebijakan adalah sebagai berikut.
Maksud dan tujuan jangka menengah dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa disajikan pada Tabel 4.1. Strategi dan Arah Kebijakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Dalam Mencapai Maksud dan Tujuan: 1. Hubungan antara tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang, disajikan pada Tabel 5.1 .
Dalam upaya mencapai visi dan sebagai pendalaman terhadap misi yang telah ditetapkan, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang telah menetapkan 4 (empat) program yang menjadi prioritas utama Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk lima tahun ke depan. Selain program-program prioritas, guna mendukung keberhasilan visi dan misi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang, ditambahkan program-program lain yang selaras dengan tugas dan fungsi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang. Berdasarkan visi, misi, tujuan, strategi dan arah kebijakan yang telah ditetapkan di atas, maka akan dibagi menjadi beberapa program, kegiatan dan sub kegiatan yang akan dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang untuk selanjutnya. lima tahun.
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa dapat dijabarkan dalam indikator kinerja Dinas sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan RPJMD. Renstra Pemberdayaan Masyarakat dan Pengelolaan Desa Kabupaten Tangerang Tahun 2019-2023 menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Tahunan untuk mencapai maksud dan tujuan serta program dan kegiatan yang telah dirumuskan. Komitmen dan kekompakan seluruh jajaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Tangerang dalam setiap tahapan pelaksanaan tugas dan fungsinya, mulai dari tahap perencanaan sampai dengan pemantauan dan evaluasi.
Memperkuat koordinasi dan/atau sinergi antara Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tangerang dengan seluruh pemangku kepentingan/stakeholders dalam mencapai maksud dan tujuan Renstra Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kecamatan.