Kurikulum Merdeka
Biologi
Fase E Kelas 10
Keanekaragaman Hayati dan Peranannya Bagian 1
Keanekaragaman Fauna di Indonesia
Mendeskripsikan keanekaragaman fauna di Indonesia dan peranannya.
Quipperian, kamu sudah mempelajari bahwa keberadaan hutan hujan tropis yang luas menjadikan Indonesia dijuluki sebagai salah satu Paru-paru Dunia. Selain menyumbang banyak oksigen bagi bumi, keberadaan hutan hujan tropis juga menyumbang keanekaragaman hayati yang tinggi, baik flora maupun fauna. Namun, keanekaragaman spesies fauna tidak hanya ditemukan pada ekosistem hutan hujan tropis, melainkan juga di beberapa ekosistem seperti padang rumput dan sabana.
Aktivitas, yuk!
Karakteristik fauna yang hidup di hutan hujan tropis berbeda dengan fauna yang hidup di padang rumput dan sabana. Ini menunjukkan bahwa setiap spesies fauna memiliki daerah persebaran yang berbeda-beda. Khususnya di Indonesia, ada beberapa spesies langka yang tidak dapat ditemukan di wilayah atau negara lain. Perhatikan tabel berikut dan jawablah pertanyaan dengan memberikan tanda centang pada kolom “ya” atau “tidak”.
Spesies
Apakah spesies ini dapat ditemukan di wilayah atau negara lain?
Ya Tidak
Spesies
Apakah spesies ini dapat ditemukan di wilayah atau negara lain?
Ya Tidak
Tabel 1. Mengidentifikasi habitat fauna
Nah, setelah kamu mengerjakan aktivitas di atas, coba kamu cek jawaban kamu di akhir pembahasan topik, apakah sudah benar atau belum. Ada satu pertanyaan lagi untuk kamu, bagaimanakah persebaran fauna di Indonesia? Yuk, kita bahas bersama-sama!
Keanekaragaman Fauna di Indonesia dan Peranannya
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki keanekaragaman spesies fauna yang sangat tinggi dan tersebar di berbagai wilayah. Melalui penelitiannya terhadap keanekaragaman spesies fauna Indonesia, Alfred Russel Wallace dan Max Wilhelm Carl Weber menyimpulkan bahwa persebaran fauna Indonesia menunjukkan pola tertentu. Mereka pun membagi persebaran fauna Indonesia menjadi tiga kawasan dengan menggunakan dua garis khayal, yaitu garis Wallace dan garis Weber. Ketiga kawasan tersebut adalah kawasan Indonesia barat (asiatis), kawasan peralihan (Wallacea), dan kawasan Indonesia timur (australis). Berikut ini adalah peta pembagian wilayah persebaran fauna Indonesia yang dibuat oleh Wallace dan Weber.
Gambar 1. Peta persebaran fauna di Indonesia sumber: dirgantara-lapan.or.id
Berdasarkan peta tersebut, garis Wallace memisahkan kawasan Indonesia barat dan kawasan peralihan, sedangkan garis Weber memisahkan kawasan peralihan dan kawasan Indonesia timur.
• Kawasan Indonesia barat terletak di sebelah kiri garis Wallace yang meliputi Pulau Sumatra, Kalimantan, Jawa, dan Bali. Kawasan ini memiliki banyak hutan hujan tropis dan memiliki karakteristik lingkungan yang mirip dengan daratan Asia. Fauna yang hidup di kawasan ini disebut dengan fauna asiatis atau oriental. Fauna asiatis umumnya memiliki karakteristik bertubuh besar, banyak terdapat spesies primata, sedikit dijumpai hewan berkantong, serta sedikit spesies burung-burung berbulu warna-warni. Contohnya antara lain gajah, harimau, dan orangutan.
Gajah Sumatra
sumut.indozone.id
Orangutan Kalimantan
flickr.com Gambar 2. Contoh fauna asiatis (oriental)
Berdasarkan contoh-contoh fauna yang telah ditunjukkan, coba identifikasi contoh fauna lain yang tergolong fauna kawasan asiatis.
• ● Kawasan peralihan terletak di antara garis Wallace dan garis Weber yang meliputi Pulau Sulawesi dan Kepulauan Nusa Tenggara. Di kawasan ini banyak dijumpai sabana dan padang rumput. Selain itu, lingkungan kawasan peralihan berbeda dengan kawasan Indonesia barat dan Indonesia Timur. Fauna di kawasan ini disebut fauna peralihan dengan karakteristik yang berbeda dari wilayah Indonesia barat dan timur, sehingga dianggap sebagai fauna asli Indonesia. Contohnya antara lain anoa, babirusa, dan komodo.
Anoa
rimbakita.com
Komodo
indozone.id
Gambar 3. Contoh fauna peralihan
Berdasarkan contoh-contoh fauna yang telah ditunjukkan, coba identifikasi contoh fauna lain yang tergolong fauna kawasan peralihan.
• ● Kawasan Indonesia timur terletak di sebelah kanan garis Weber yang meliputi Kepulauan Maluku, Pulau Papua, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Sama seperti kawasan Indonesia barat, di kawasan ini juga dijumpai banyak hutan hujan tropis, namun memiliki karakteristik lingkungan yang mirip dengan daratan Australia. Oleh sebab itu, fauna di kawasan ini disebut
fauna australis. Karakteristik fauna australis antara lain banyak terdapat hewan berkantong, sedikit hewan bertubuh besar, dan banyak terdapat burung yang memiliki bulu warna-warni.
Contohnya antara lain kakatua raja, walabi, dan nokdiak.
Kakatua raja
liputan6.com
Walabi
dictio.id Gambar 4. Contoh fauna australis
Berdasarkan contoh-contoh fauna yang telah ditunjukkan, coba identifikasi contoh fauna lain yang tergolong fauna kawasan australis.
Mengacu pada penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa keanekaragaman di Indonesia memiliki karakteristik yang khas di setiap wilayah persebarannya. Ada fauna yang memiliki karakteristik seperti fauna-fauna daratan Asia, Australia, dan peralihan di antara kedua daratan.
Nah sekarang kamu cek lagi, apakah jawaban kamu di Aktivitas 1 sudah benar?
Quipperian, kamu sudah mengetahui bahwa Indonesia memiliki beragam fauna dan kamu juga sudah mempelajari persebarannya di wilayah Indonesia. Nah, tentunya keanekaragaman fauna tersebut memiliki peranan yang sangat penting, baik bagi Indonesia maupun dunia. Lalu, apa sajakah peranannya?
• Berperan dalam siklus materi dan aliran energi. Dalam suatu rantai makanan dan jaring- jaring makanan, fauna berperan sebagai konsumen, baik konsumen I , konsumen II, dan seterusnya. Pada proses makan-memakan ini akan berlangsung perpindahan materi dari satu tingkat trofik ke tingkat trofik berikutnya, disertai pula dengan aliran energi. Energi yang diperoleh oleh setiap konsumen akan digunakan untuk beraktivitas dalam rangka mempertahankan kelangsungan hidupnya. Oleh sebab itu, fauna yang beragam turut berperan penting untuk keberlangsungan rantai dan jaring makanan.
• Berperan dalam siklus biogeokimia. Sebagai konsumen, hewan berperan sebagai salah satu komponen yang dilewati oleh unsur atau senyawa kimia dalam siklus biogeokimia.
• Berperan untuk meningkatkan kesuburan tanah. Tubuh hewan mengandung senyawa- senyawa organik yang akan mengalami penguraian saat hewan tersebut mati. Pada proses tersebut, senyawa organik di dalam tubuh hewan akan diuraikan menjadi senyawa anorganik. Senyawa anorganik akan menjadi sumber hara di dalam tanah yang diperlukan oleh produsen. Oleh sebab itu, fauna di Indonesia yang beragam dan banyak jumlahnya sangat berarti untuk membantu peningkatan kesuburan tanah.
• Berperan sebagai sumber plasma nutfah. Plasma nutfah adalah semua informasi genetik yang terdapat di dalam tubuh organisme, termasuk hewan. Keanekaragaman fauna yang dimiliki Indonesia merupakan sumber plasma nutfah yang sangat penting untuk membantu pengembangan ilmu pengetahuan.
Ingat, yuk!
• Persebaran fauna Indonesia dibagi menjadi tiga kawasan, yaitu kawasan Indonesia barat, kawasan peralihan, dan kawasan Indonesia timur oleh garis Wallace dan garis Weber.
• Fauna di kawasan Indonesia barat memiliki kemiripan dengan fauna dari benua Asia, sedangkan fauna di kawasan Indonesia timur memiliki kemiripan dengan fauna dari benua Australia.
• Fauna di kawasan peralihan memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan kawasan barat dan timur, sehingga dianggap sebagai fauna asli Indonesia.
Aktivitas, yuk!
Quipperian, agar kamu semakin paham tentang topik ini, coba kamu lakukan aktivitas berikut ini secara berkelompok. Amati gambar hewan pada tabel 1, kemudian lengkapi kolom-kolom yang kosong. Contohnya seperti baris pertama tabel berikut ini.
No. Hewan Ciri-ciri Wilayah Persebaran
1. rimbakita.com
• Bulu berwarna putih, ujung ekor dan ujung sayap berwarna hitam.
• Bulu di sekitar mata berwarna biru.
• Pada bagian kepala terdapat jambul berwarna putih.
Kawasan Indonesia barat
2.
idntimes.com
3.
antarafoto.com
4
id.wikipedia.org
5.
wanaswara.com
Tabel 2. Mengidentifikasi wilayah persebaran fauna Indonesia
Ayo, Berlatih!
1. Perhatikan infografik berikut ini.
Sumber: https://www.kompas.com/
Pernyataan-pernyataan berikut ini yang benar terkait infografik tersebut adalah …. (jawaban lebih dari 1)
A. penyusutan habitat menjadi penyebab utama menurunnya populasi badak jawa
B. badak jawa berkerabat dekat dengan badak India C. badak betina memiliki cula yang sangat kecil
D. badak betina lebih cepat mencapai usia dewasa dibanding badak jantan E. status badak jawa di alam tergolong terancam punah
Jawaban dan Pembahasan:
Berdasarkan infografik, beberapa fakta tentang badak jawa (Rhinoceros sondaicus) adalah sebagai berikut.
• Menurut IUCN, status keberadaannya di alam adalah kritis atau CR (critically endangered), sebab jumlahnya diperkirakan hanya tersisa 50 ekor saja.
• Faktor utama pendorong kepunahan badak jawa adalah semakin berkurangnya habitat untuk tempat hidupnya.
• Badak jawa berkerabat dekat dengan badak india, tetapi badak jawa memiliki ukuran kepala lebih kecil dan lipatan kulitnya kurang terlihat dibanding badak india.
• Badak betina lebih cepat mencapai usia dewasa , yaitu pada umur 3 – 4 tahun. Sementara badak jantan pada umur sekitar 6 tahun.
• Badak jantan memiliki cula, sedangkan badak betina tidak bercula sama sekali.
• Badak jawa tergolong hewan herbivora atau pemakan tumbuh-tumbuhan.
Kesimpulan: pernyataan yang benar adalah poin A – B – D 2. Ditemukan hewan dengan ciri-ciri sebagai berikut.
• Tubuh ditutup bulu berwarna abu-abu kebiruan bercampur merah.
• Bagian ujung ekor berbentuk seperti pita lebar.
• Bagian kepala dihias jambul besar seperti mahkota berenda.
• Kaki bersisik hingga ujungnya.
• Bentuk paruh runcing.
Berdasarkan ciri-ciri tersebut, pernyataan berikut ini yang benar adalah ….
A. dapat ditemukan di kawasan Indonesia barat
B. tergolong hewan endemik di kawasan Indonesia timur
C. dikenal sebagai burung cendrawasih D. banyak ditemukan di Pulau Jawa E. merupakan hewan pemakan daging
Jawaban dan Pembahasan:
Hewan yang memiliki ciri-ciri tersebut adalah burung dara mahkota.
Sumber: https://www.pertanianku.com
Dara mahkota merupakan kelompok burung dara berukuran besar dengan warna bulu yang indah, yaitu abu-abu kebiruan bercampur merah. Keunikan dari burung tersebut adalah jambulnya yang berbentuk mahkota berenda.
Dara mahkota tergolong burung pemakan biji. Burung ini tergolong fauna endemik Indonesia yang hidup di hutan-hutan Papua.
Kesimpulan:
Pernyataan yang benar adalah poin B, yaitu tergolong hewan endemik di kawasan Indonesia timur.
No. Pada Topik Ini Sudah bisa Masih perlu belajar lagi 1. Saya dapat menyebutkan wilayah
persebaran fauna di Indonesia.
2.
Saya dapat menyebutkan ciri-ciri dan contoh fauna di kawasan Indonesia barat.
3. Saya dapat menyebutkan ciri-ciri dan contoh fauna di kawasan peralihan.
4.
Saya dapat menyebutkan ciri-ciri dan contoh fauna di kawasan Indonesia timur.
5. Saya dapat menjelaskan peranan keanekaragaman fauna di Indonesia.
