Skripsi ini disusun oleh Murdiansyah dengan judul “KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA DAN ANAK DALAM PENGAJARAN DOA DI DESA MEKKALAK DUSUN PEKAJO KABUPATEN CURIO”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola komunikasi interpersonal antara orang tua dan anak dalam pengajaran ritual sholat di desa Mekkalak. Pola komunikasi yang muncul di Desa Mekkalak Kecamatan Curio. Pola komunikasi dua arah dengan pendekatan orangtua-anak.
Pola komunikasi yang terjadi menghasilkan umpan balik dan makna bersama dalam proses penyampaian pesan dengan menjalin komunikasi yang baik. Pola komunikasi akan efektif bila diterapkan pola komunikasi antara orang tua dan anak karena dalam pendekatan keluarga, perbedaan perilaku dan latar belakang dapat menimbulkan hambatan. Pendidikan dalam pengajaran shalat melalui pola komunikasi batin dan komunikasi lahiriah, yaitu komunikasi batin melalui orang tua, dan komunikasi lahiriah melalui partisipasi dalam lingkungan masyarakat.
Bentuk komunikasi interpersonal ini juga dapat terjadi dalam keluarga, yaitu komunikasi antara orang tua dan anak.
Terjemahnya
Rumusan Masalah
Bagaimana komunikasi interpersonal orang tua pada saat mengajarkan doa kepada anak di Dusun Pekajo Desa Mekkalak Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang. Faktor Apa Saja Penghambat Komunikasi Interpersonal Orang Tua Dalam Mengajarkan Sholat Anak Di Dusun Pekajo Desa Mekkalak Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Hasil penelitian dapat memberikan gambaran kepada masyarakat khususnya di Dusun Pekajo Desa Mekkalak Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang tentang pentingnya komunikasi interpersonal antara orang tua dan anak dalam pengajaran sholat.
Komunikasi Interpersonal
- Pengertian Komunikasi Interpersonal
- Tujuan komunikasi interpersonal
- Komunikasi Interpersonal yang Efektif
- Fungsi Komunikasi Interpersonal yang Efektif
- Proses Komunikasi Interpersonal
- Jenis-jenis Komunikasi Interpersonal
- Ciri-ciri Komunikasi Interpersonal (Antarpribadi)
- Klasifikasi Komunikasi Interpersonal
Dengan demikian kita dapat mengatakan bahwa kita. terlibat dalam komunikasi interpersonal untuk mencapai kesenangan, membantu orang lain, dan mengubah sikap dan perilaku orang lain. Efektivitas dalam komunikasi interpersonal akan mendorong hubungan positif dengan rekan kerja, keluarga dan rekan kerja. Komunikasi interpersonal efektif jika orang lain memahami pesan Anda dengan benar dan merespons sesuai dengan apa yang Anda inginkan.
Keterampilan komunikasi interpersonal yang efektif untuk membantu Anda: (a) membentuk dan menjaga hubungan baik antar individu; (b) Penyebaran pengetahuan/informasi; (c) Perubahan Sikap dan Perilaku; (d) Memecahkan permasalahan dalam hubungan antarmanusia; (e) Citra diri yang lebih baik; dan (f) jalan menuju kesuksesan. Komunikasi interpersonal yang tidak memperhatikan keadaan komunikator akan mengakibatkan komunikasi yang bersifat arogan, sepihak dan sering kali mengganggu orang lain. Jadi dapat disimpulkan bahwa komunikasi interpersonal mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain melalui teknik komunikasi persuasif.
Dengan demikian dapat dipahami bahwa komunikasi interpersonal dapat dibedakan menjadi komunikasi antara dua orang dalam suatu pertemuan langsung.
Sholat
- Pengertian Shalat
- Macam - Macam Shalat
Istisqa' adalah shalat yang dilakukan dua rakaat untuk meminta hujan akibat kekeringan akibat musim kemarau yang panjang dan dilakukan secara berjamaah di lapangan. Idain adalah salat yang artinya dua salat Id, yaitu salat Idul Fitri dan salat Idul Adha atau salat Id setelah selesai salat Syiah di bulan Ramadhan dan salat Idul Adha yang dilakukan pada saat menunaikan ibadah haji. (untuk wukuf diarafah). Sholat gerhana ada dua jenis, yaitu salat sunnah gerhana, yakni salat gerhana bulan dan salat gerhana matahari.
Tahiyyatul Masjid ialah solat sunat yang dilakukan oleh seorang muslim secara munfarid apabila orang tersebut masuk ke dalam masjid dan mengerjakan dua rakaat. Shukrul Wudhu ialah solat sunat yang dilakukan setelah selesai dua rakaat wuduk untuk mendoakan sesuatu. Pada prinsipnya, Ibnu Qoyyim Rahimahullah menjelaskan hakikat solat, tidak dapat dinafikan bahawa solat adalah perkara yang sangat membahagiakan bagi yang menyukainya.
Puncak keadaan orang yang jujur dan keadaan orang yang mencari jalan Allah. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan mata kaki, 31.
Seperti halnya dengan doa. Doa bukan sekedar untuk beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa namun juga mempunyai nilai-nilai didalamnya. Jelas dalam hadis Nabi bahwa shalat berjamaah (berjamaah) lebih baik dari pada shalat sendirian. Ketika kita berada di posisi pendeta, hal yang harus kita lakukan adalah mengikuti apa yang dilakukan pendeta.
Penelitian merupakan terjemahan dari bahasa Inggris, penelitian yang berarti usaha atau usaha untuk menemukan kembali, yang dilakukan dengan metode tertentu dan dengan cara yang cermat, sistematis, dan tuntas terhadap suatu permasalahan, sehingga dapat digunakan untuk memecahkan atau menjawab. masalah. Jenis penelitian yang akan penulis lakukan dalam penelitian ini adalah dalam bentuk penelitian lapangan, yaitu penelitian yang dilakukan secara sistematis dan mendalam dengan mengumpulkan data di lapangan42.
Sumber Data
Fokus Penelitian
Deskrifsi Fokus Penelitian
Pada dasarnya Ibnu Qoyyim Rahimatullah menjelaskan hakikat shalat, tidak dapat dipungkiri bahwa shalat merupakan suatu perkara yang sangat diridhai orang-orang yang mencintainya, yang dianugerahkan kepada hamba-hamba-Nya. Sehingga orang yang berdoa ini bisa mendapatkan kehormatan darinya dan keberuntungan karena dekat dengannya.50.
Instrumen Penelitian
Populasi dan Sampel
Metode Pengumpulan Data
Menurut S. Nasution, wawancara merupakan salah satu bentuk komunikasi verbal. 57 Oleh karena itu, wawancara merupakan suatu jenis percakapan yang bertujuan untuk memperoleh informasi. Wawancara yang mendalam dan terbuka. Data yang diperoleh terdiri dari kutipan langsung dari orang-orang tentang pengalaman, pendapat, perasaan dan pengetahuannya. 58 Wawancara adalah metode penggalian data yang paling luas digunakan, baik untuk tujuan praktis maupun ilmiah, terutama untuk penelitian sosial kualitatif. Secara khusus, Linclon dan Guba (1985) menyatakan bahwa tujuan wawancara mencakup membangun informasi tentang orang, peristiwa, aktivitas, organisasi, perasaan, motivasi, tuntutan, kekhawatiran, dll.59 .
Dengan cara ini jawaban yang diperoleh dapat mencakup seluruh variabel, dengan informasi yang lengkap dan mendalam.60. Dokumentasi berasal dari kata document yang berarti barang tertulis. 61. Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang tidak diperlihatkan secara langsung kepada subjek. 62 Dokumentasi adalah pengumpulan data dengan cara menganalisis dokumen yang memuat data yang mendukung analisis dalam penelitian. 63.
Teknik Pengolahan Dan Analisis Data
Kondisi Geografis dan Demografis Desa Mekkalak, Kecamatan Curio 1. Sejarah Singkat desa Mekkalak dusun Pekajo Kecamatan Curio
Melalui komunikasi inilah orang tua mendidik dan mendidik anaknya dengan ilmu pengetahuan dan juga agama. Anak yang patuh dan patuh kepada orang tuanya merupakan cerminan keberhasilan orang tua dalam membesarkan anaknya. Menurutnya, komunikasi harus sering dilakukan agar orang tua mengetahui apa yang dilakukan anaknya di sekolah dan di lingkungan sehari-hari.
Sementara itu, penulis juga mewawancarai sampel anak-anak tentang ilmu agama, khususnya amalan shalat yang diajarkan orang tuanya. Jawaban yang penulis dapatkan kurang lebih sama. Dari berbagai sampel anak yang penulis wawancarai, rata-rata semua jawaban mereka hampir sama. Proses komunikasi yang terjadi antara orang tua dan anak dalam mengajarkan nilai shalat ternyata tidak berlangsung secara utuh. Karena kurangnya pengetahuan orang tua dalam memahami nilai-nilai. Dari uraian di atas terlihat bahwa proses komunikasi yang terjadi antara orang tua dan anak dalam pengajaran shalat terjadi pada waktu senggang dan terutama pada malam hari [ba'da isya'].
Sebab waktu sore hari merupakan waktu yang tepat bagi para orang tua untuk mengajarkan kepada anaknya pentingnya nilai-nilai dalam shalat dan juga dalam pendidikan lainnya. Umumnya pada malam hari orang tua dan anak biasanya berkumpul, meski hanya sekedar ngobrol dan menonton TV. Dalam proses penanaman nilai-nilai salat, orang tua terlebih dahulu akan membiasakan anak untuk salat tepat waktu, meski efeknya belum sepenuhnya berhasil.
Tak hanya mengingatkan orang tua, mereka juga cenderung memberi contoh dan mengajak anak berdoa bersama. Sebab, orang tua mempunyai peran yang cukup besar dalam membesarkan anak, apalagi menjadi teladan dan panutan bagi anak-anaknya. Dari seluruh sampel yang penulis wawancarai kepada ibu-ibu di Desa Pekajo, Desa Mekkalak, Kecamatan Curio, masih banyak orang tua yang belum memahami nilai-nilai yang ada dalam doa.
Sebab apabila orang tua meninggal dunia, maka tidak akan terputus amalnya, kecuali amal shaleh, ilmu yang bermanfaat dan anak yang shaleh. Kendala Orang Tua Dalam Mengajarkan Nilai Sholat Pada Anak Di Dusun Pekajo Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang Di Dusun Pekajo Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang.
Kendala Orang tua dalam Menanamkan Nilai Ibadah Sholat pada Anak di Dusun Pekajo, kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang di Dusun Pekajo, kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang
Orang tua selalu memimpin, membimbing dan mendukung anaknya dalam beraktivitas khususnya di bidang pendidikan untuk mencapai prestasi dan membimbingnya agar anaknya menjadi anak yang bertakwa dan bertaqwa. Selain itu, kedua orang tua juga harus bisa mengajarkan hal-hal yang baik kepada anaknya sejak dini. Orang tua juga harus mempunyai tata krama yang menarik agar anak tidak bosan dan lebih semangat dalam belajar.
Dalam hal ini hendaknya orang tua membekali anaknya dengan ilmu agama dan ilmu lainnya, sehingga ketika anaknya berada di luar, ia tetap dapat menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak baik. Yang perlu dilakukan orang tua hanyalah memantapkan hal-hal baik pada diri anak agar bisa menjadi lebih baik lagi di kemudian hari. Sedangkan di Desa Mekkalak, faktor lingkungan membuat mayoritas anak-anak sibuk dengan telepon selulernya, sehingga ketika ada kegiatan keagamaan hanya sedikit anak yang hadir. Jika orang tua ingin mendidik anaknya namun tidak mau, sebaiknya jangan memaksanya karena jika memaksakan maka hasilnya tidak akan baik.
Beberapa orang tua terkadang tidak memahami hal ini, ketika mereka mengingatkan anaknya untuk shalat, namun tidak melakukannya sendiri. Anak cenderung menjadi malas karena merasa orang tuanya tidak memberi contoh yang baik. Apalagi saat anak masih kecil, mereka akan mengikuti apa yang dilakukan orang tuanya.
Kesimpulan
Saran
Thomas Ballantine Irving, dkk, Al Quran (Tentang Aqidah dan Segala Ibadah Kita), Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002. Dokumentasi pada tanggal 1 Maret 2020 pukul 08:00 WIB, Membimbing anak-anak untuk selalu rajin beribadah. Dokumentasi pada 11 Maret 2020 pukul 21.00 WIB, memberikan arahan kepada para ibu agar memerintahkan anaknya rajin sholat berjamaah di masjid.
Dokumentasi setiap Sabtu dan Ahad untuk mengajar anak-anak nilai ibadah terutama solat.