JOB SHEET KONFIGURASI MONITORING Tujuan
Setelah mengikuti jobsheet ini, peserta didik diharapkan dapat:
Mengkonfigurasi sistem monitoring dengan benar.
Melakukan pengujian konfigurasi sistem monitoring.
Alat dan Bahan
Sensor
Aktuator
Controller
Kabel
Konektor
Komputer
Software monitoring Langkah Kerja 1. Persiapan
Pastikan bahwa Anda memiliki semua alat dan bahan yang diperlukan.
2. Instalasi software monitoring
Instal software monitoring sesuai dengan petunjuk dari pabrikan.
3. Konfigurasi software monitoring
Konfigurasi software monitoring sesuai dengan kebutuhan.
4. Hubungkan sensor dan aktuator ke controller
Hubungkan sensor dan aktuator ke controller sesuai dengan petunjuk dari pabrikan.
5. Pengujian konfigurasi sistem monitoring
Lakukan pengujian konfigurasi sistem monitoring untuk memastikan bahwa sistem berfungsi dengan benar.
Langkah-langkah instalasi software monitoring 1. Baca petunjuk instalasi software monitoring
Baca petunjuk instalasi software monitoring dengan cermat sebelum memulai instalasi.
2. Hubungkan komputer ke controller
Hubungkan komputer ke controller menggunakan kabel USB atau kabel Ethernet.
3. Instal software monitoring
Instal software monitoring sesuai dengan petunjuk dari pabrikan.
4. Jalankan software monitoring
Jalankan software monitoring untuk menguji software.
Langkah-langkah konfigurasi software monitoring 1. Buka software monitoring
Buka software monitoring yang Anda gunakan untuk menguji sistem monitoring.
2. Tambahkan controller
Tambahkan controller ke software monitoring.
3. Konfigurasi controller
Konfigurasi controller sesuai dengan kebutuhan.
4. Simulasikan sistem monitoring
Simulasikan sistem monitoring untuk melihat apakah konfigurasi controller sudah benar.
Langkah-langkah menghubungkan sensor dan aktuator ke controller
1. Periksa pinout sensor dan aktuator
Periksa pinout sensor dan aktuator untuk memastikan bahwa Anda menghubungkannya dengan benar.
2. Hubungkan sensor dan aktuator ke controller
Hubungkan sensor dan aktuator ke controller menggunakan kabel sesuai dengan pinout.
3. Cek koneksi sensor dan aktuator
Cek koneksi sensor dan aktuator untuk memastikan bahwa sudah terpasang dengan benar.
Langkah-langkah pengujian konfigurasi sistem monitoring 1. Jalankan software monitoring
Jalankan software monitoring yang Anda gunakan untuk menguji sistem monitoring.
2. Buat skenario pengujian
Buat skenario pengujian untuk menguji sistem monitoring.
3. Jalankan skenario pengujian
Jalankan skenario pengujian untuk melihat apakah sistem monitoring bekerja dengan benar.
Troubleshooting
Jika Anda mengalami masalah saat mengkonfigurasi sistem monitoring, berikut adalah beberapa tips troubleshooting:
Periksa petunjuk dari pabrikan
Petunjuk dari pabrikan biasanya menyertakan informasi tentang cara mengkonfigurasi sistem monitoring.
Gunakan forum komunitas
Forum komunitas biasanya memiliki banyak pengguna yang dapat membantu Anda memecahkan masalah konfigurasi.
Hubungi penyedia dukungan
Jika Anda masih mengalami masalah, Anda dapat menghubungi penyedia dukungan software monitoring untuk mendapatkan bantuan.
Kesimpulan
Konfigurasi sistem monitoring adalah proses penting untuk memastikan bahwa sistem dapat bekerja dengan benar. Dengan mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan dalam jobsheet ini, Anda dapat mengkonfigurasi sistem monitoring dengan benar.
Tips tambahan
Gunakan kabel dan konektor berkualitas baik
Kabel dan konektor yang berkualitas baik dapat membantu Anda menghindari masalah koneksi.
Ikuti petunjuk keselamatan
Pastikan bahwa Anda mengikuti petunjuk keselamatan saat bekerja dengan sistem monitoring.
Lakukan pengujian secara berkala
Lakukan pengujian secara berkala untuk memastikan bahwa sistem monitoring berfungsi dengan benar.
Contoh konfigurasi sistem monitoring
Berikut adalah contoh konfigurasi sistem monitoring untuk sebuah sistem produksi:
Sensor suhu dan kelembaban dipasang di dalam ruangan produksi.
Sensor aliran dipasang pada jalur produksi.
Sensor tekanan dipasang pada tangki penyimpanan.
Aktuator kontrol suhu dan kelembaban dipasang di dalam ruangan produksi.
Aktuator kontrol aliran dipasang pada jalur produksi.
Aktuator kontrol tekanan dipasang pada tangki penyimpanan.
Software monitoring yang digunakan untuk sistem ini adalah software open source yang bernama Prometheus. Prometheus dapat digunakan untuk mengumpulkan data dari sensor, menyimpan data, dan menampilkan data
