KU HARUS KEMBALI Cahya Permana
Mengenalmu kaulah sosok perempuan penantianku Kepribadianmu yang anggun membuatku semakin candu Awal perkenalan itu menjadikan kita bersama...
Menumbuhkan benih – benih asmara
Telah banyak kisah yang kita lewati...
Dikala kita sedang berada di atas kawah gunung galunggung Tiba – tiba hujan turun, cuaca begitu dingin dan angin begitu kencang
Hujan itu seperti sangaja menghentikan kita untuk pulang, agar kita terus bersama , memberikan kehangatan serta canda tawa
Kitapun berteduh di sebuah gubuk sampai akhirnya hujan itu berhenti di kegelapan malam
Terdiamku didalam kesunyian,teringat di benakku kisah itu Hembusan angin malam membawaku kedalam kerinduan Terlintas bayangan wajahmu seakan kau masih bersamaku Ku ingin kembali kemasa itu, andai saja waktu bisa ku ulang kembali...
Dulu kau memberikanku harapan yang lebih...
Tapi dalam perjalanannya itu, ku merasakan ada yang berubah pada dirimu
Aku tidak berpikir sampai sejauh itu tentangmu...
Aku tak menyangka , ku kira semua itu akan selamanya tapi ternyata hanya sesaat
Aku tidak lagi melihat kepribadianmu yang anggun
Aku tidak lagi melihat itu dalam dirimu, waktu telah mengubahmu secara perlahan
Kamu biasa senang kalau ku ajak berjalan atau hanya sekedar memberi kabar dan bercerita
Sekarang kamu berubah, entah karena aku atau kau memang sudah punya perasaan untuk yang lain
Canda tawa itu hilang bagaikan di telan bumi Kemesraan itu tak ada lagi
Ketuguhan hatimu mulai musnah Rasa sayang itu kini telah sirna
Seiring berjalannya waktu perpisahan pun terjadi Entah apa, sampai kau pergi meninggalkanku Ku coba mencarimu, tapi kau menghindariku
Sampai saat ini pun , tak pernah ku dapat kabar kau meninggalkanku...
Mungkin kau lelah dengan perjalanan itu, atau kau bosan dengan keadaan itu..
Mungkin kejauhan aku membawamu dalam perjalanan itu Mungkin kita sudah tak pantas melangkah Bersama Ku harus kembali , harus ku akhiri penantian itu…