• Tidak ada hasil yang ditemukan

laporan aksi perubahan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "laporan aksi perubahan"

Copied!
66
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Secara geografis Kabupaten Purworejo merupakan wilayah yang terletak di pesisir Samudera Hindia di bagian selatan Pulau Jawa pada koordinat 7°32'S s/d 7°54'S dan 110°8'20'BT. Letak astronomis tersebut menunjukkan bahwa Kabupaten Purworejo terletak pada iklim tropis basah yang ditandai dengan curah hujan dan suhu yang tinggi. Secara administratif Kabupaten Purworejo terdiri dari 16 kecamatan yang terbagi lagi menjadi 469 desa dan 25 kelurahan seperti terlihat pada tabel di bawah ini.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil adalah serangkaian kegiatan penataan dan pengendalian penerbitan dokumen kependudukan, data kependudukan melalui Pendaftaran Penduduk, Pencatatan Sipil, Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan. Perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 menjadi Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan yang disahkan DPR RI pada tanggal 26 November 2013 merupakan perubahan mendasar dalam bidang administrasi kependudukan. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purworejo dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam hal dokumen kependudukan menggunakan berbagai macam layanan diantaranya.

Mengingat keadaan di atas, dengan mempertimbangkan kewenangan penulis selaku kepala sistem informasi administrasi kependudukan (SIAK).

Tabel Diagnosa model Levitt’s
Tabel Diagnosa model Levitt’s

Tujuan

Manfaat

DESKRIPSI PROSES KEPEMIMPINAN KINERJA PELAYANAN

Membangun Integritas dan Akuntabilitas Kepemimpinan

Terwujudnya Kabupaten Purworejo menjadi kabupaten yang memiliki aparatur sipil negara yang mampu menyelenggarakan pemerintahan yang baik, bersih, dan partisipatif yang berorientasi pada optimalisasi pelayanan publik; Terwujudnya desa di Kabupaten Purworejo sebagai pusat pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan masyarakat di berbagai bidang. Dalam pelaksanaan misi tersebut, urusan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang diberdayakan kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagai pelaksananya mempunyai peranan yang sangat strategis dalam melayani masyarakat dengan membuat dokumen-dokumen yang tertuang dalam 6 ( keenam) misi.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purworejo dibentuk melalui Peraturan Daerah Kabupaten Purworejo Nomor: 1 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Purworejo Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Purworejo dan Peraturan Bupati Purworejo Nomor 2017 tentang kedudukan, struktur organisasi, tugas dan. 13 Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purworejo, mempunyai tugas membantu bupati dalam pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas bantuan yang diberikan kepada kabupaten di bidang kependudukan dan kependudukan. Registrasi. Pelaksanaan koordinasi kegiatan dan kerjasama teknis dengan pihak lain di bidang administrasi kependudukan dan pencatatan sipil;

Penyelenggaraan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan terhadap pelaksanaan tugas di bidang administrasi kependudukan dan pencatatan sipil; Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) mempunyai tugas melakukan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pengembangan, pelaksanaan dan pengendalian bidang sistem informasi kependudukan, pengolahan dan penyajian data kependudukan serta kerjasama dan inovasi pelayanan, kinerja. fungsi.

Pengendalian Mutu Kinerja dan Pengelolaan Budaya

Dengan terciptanya Aksi Perubahan Pembentukan Dolalak Klasik, pengabdian berbasis teknologi ini mampu mencapai visi dan misi Kabupaten Purworejo khususnya misi ke-6 yaitu. Selain untuk mencapai visi dan misi Kabupaten Purworejo juga meningkatkan budaya kerja Dinas Dukcapil Kabupaten Purworejo yaitu “KREATIF” dimana nilai-nilainya adalah kerjasama, tanggap, empati, ketelitian, berbasis teknologi informasi.

Pengelolaan Tim Kerja (Perubahan Kedudukan dan Peran

Stakeholder eksternal pemerintah antara lain: 1) Sekretaris Daerah Kabupaten Purworejo 2) Asisten Urusan Pemerintahan Sekretariat Daerah 3) Kepala Dinpermasdes. Gambaran umum jaringan kerja dan peta hubungan pemangku kepentingan dalam upaya implementasi aksi perubahan ini dapat digambarkan pada Peta Jaringan pada gambar di bawah ini. Pemrakarsa (kepentingan besar, kekuasaan besar) antara lain: Sekretaris Daerah, Asisten Urusan Pemerintahan, KEPALA PERANGKAT DAERAH, KEPALA BAPPPEDA, KEPALA BPPKAD, Kepala Departemen Pemerintahan, Kepala.

Pembela (kepentingan besar, kekuasaan kecil), antara lain: Kepala Subbagian Penyelenggaraan Pemerintahan, Kepala Subbagian Peningkatan Kinerja dan Reformasi Birokrasi, Aparatur Daerah, Bagian Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah, PERCETAKAN dan KOMUNITAS. Dalam pengelolaan sumber daya organisasi yang terintegrasi, manajer proyek hanya melibatkan personel yang benar-benar berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan tindakan perubahan, antara lain: Memberikan bimbingan dan arahan kepada agen perubahan dalam merumuskan atau mengidentifikasi permasalahan pada bagian sistem informasi. administrasi kependudukan;

Memberikan informasi kepada agen perubahan tentang apa yang perlu dilakukan untuk mendukung pelaksanaan tindakan perubahan; Penyiapan usulan kegiatan tindakan perubahan terkait berbagai permasalahan yang ditemukan selama kegiatan perolehan kepemilikan; Melaporkan kemajuan secara berkala kepada mentor dan pelatih untuk menerima masukan dan saran atas tindakan perubahan yang diterapkan;

HASIL PELAKSANAAN AKSI PERUBAHAN KINERJA

  • Capaian Kegiatan Aksi Perubahan dalam Perbaikan Kinerja
  • Lesson Learnt Kepemimpinan Kinerja Pelayanan Publik 46
  • Aksi Perubahan Kinerja dan Pelayanan Publik Digital
  • Kendala dan Manajemen Resiko Aksi PErubahan Kinerja

Surat permintaan data kepada Petugas Administrasi Kependudukan Desa/Kel yang ditandatangani oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pendaftaran Penduduk pada tanggal 30 September 2020. 42 Surat Keputusan Petugas Administrasi Kependudukan Desa/Kel. ditetapkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purworejo pada tanggal 16 November 2020. Penyusunan Buku Panduan Pengoperasian SIAK Hubungan Desa/Kel. dilaksanakan oleh tim teknis dan tim administrasi mulai tanggal 29 September 2020.

Penyusunan buku pedoman pengoperasian Sindolalak untuk desa/Kel. dilaksanakan oleh tim teknis dan tim administrasi mulai tanggal 30 September 2020. Pemaparan KLASIK DOLALAK oleh Asisten Sekretaris Bidang Pemerintahan 8) Sosialisasi pemanfaatan klinik layanan SIAK untuk hubungan desa dengan Kel 44 Pada tahap ini, Agen Perubahan melaksanakan Sosialisasi penggunaan dolalak klasik melalui berbagai media, antara lain. Selain menggunakan media tersebut, sosialisasi juga dilakukan secara tatap muka dengan kepala desa/Kel. dan perangkat desa/desa. yang dipadukan dengan musyawarah kepala desa/kepala sekolah...dan sekretaris desa/daerah di subwilayah.

Sedangkan perangkat desa yang lebih muda dan melek teknologi menduduki jabatan yang lebih tinggi, misalnya Sekretaris Desa/Mantan. Terdapat 127 Desa/Kel. aktif menggunakan aplikasi Sindolalak yang sebelumnya ada di 30 desa. 3. Desa/Kelurahan memanfaatkan secara optimal SIAK Hubungan Desa/Kel...dan aplikasi Sindolalak untuk memberikan layanan dokumen kependudukan kepada warganya; Petugas Administrasi Kependudukan di Desa/Kel. yang tugas pokok dan fungsinya menjadi tanggung jawab kepala pemerintahan, kaderisasi harus dilakukan dengan perangkat desa yang paham Teknologi Informasi.

Foto Kegiatan
Foto Kegiatan

PENUTUP

Simpulan

Warga tidak perlu datang ke Disdukcapil atau kelurahan untuk mengurus dokumen kependudukannya, cukup dilayani di Desa/Ex.

Rekomendasi

51 kontraktor di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten perlu diperkuat agar tidak terkesan loyo.

Gambar

TABEL  1  : Luas Wilayah Kabupaten Purworejo dirinci per
Tabel Diagnosa model Levitt’s
Foto Kegiatan

Referensi

Dokumen terkait

Kabadak River Sedimentation: An Environmental Assessment, Unpublished Honours Dissertation, Department of Geography & Environment, Jahangirnagar University, Dhaka-1342 SEMINARS AND